MODUL AJAR

Penyusun : Raden Roro Martiningsih

Kelas /Semester : VII / Gasal
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (2 JP)
Capaian Pembelajaran : Peserta Didik dapat dapat menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif) untuk menghasilkan bentuk aljabar yang ekuivalen.
Tujuan 1. peserta didik dengan menggunakan konsep-konsep dan
Pembelajaran keterampilan matematika menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif)
2. menggunakan sifat-sifat operasi (komutatif, asosiatif, dan
distributif) melalui beragam cara kreatif.
3. Berperilaku kreatif dan kritis
Profil Pelajar Berakhlak mulia, bergotong-royong, bernalar kritis, kreatif
Pancasila
Siswa sasaran Peserta reguler dan lambat belajar
Kompetensi Awal Peserta didik mampu menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif) untuk menghasilkan bentuk
aljabar yang ekuivalen.
Pemahaman Bermakna
Sifat Komutatif pada Penjumlahan
Sifat komutatif pada operasi penjumlahan dapat dirumuskan
sebagai berikut,
a+b=b+a=c

Sifat Komutatif pada Perkalian

Sifat komutatif pada operasi perkalian dapat dirumuskan sebagai
berikut,
a×b=b×a=c

Sifat Komutatif tidak berlaku pada Pengurangan dan

Pembagian

Pengertian Sifat Asosiatif

Sifat asosiatif adalah sifat operasi hitung terhadap 3 bilangan
menggunakan bantuan pengelompokan 2 bilangan dengan tanda
kurung dan apabila pengelompokan ditukarkan hasil tetap sama.
Sifat asosiatif juga disebut dengan hukum asosiatif. Sifat asosiatif
dapat dirumuskan sebagai berikut,
(a + b) + c = a + (b + c) = d
(a × b) × c = a × (b × c) = d

Sifat Asosiatif tidak berlaku pada Pengurangan dan

Pembagian
 Pengertian Sifat Distributif
Sifat distributif adalah sifat operasi hitung dengan 2 operasi hitung
yang berbeda, salah satu operasi hitung berfungsi sebagai operasi
penyebaran dan operasi lainnya digunakan untuk menyebarkan
bilangan yang dikelompokkan dalam tanda kurung. Sifat distributif
juga disebut dengan hukum distributif. Sifat distributif dapat
dirumuskan sebagai berikut,
a × (b + c) = (a × b) + (a × c) = d

Sifat distributif perkalian terhadap operasi penjumlahan dapat

dirumuskan sebagai berikut,
a × (b + c) = (a × b) + (a × c) = d

Sifat distributif perkalian terhadap operasi pengurangan dapat

dirumuskan sebagai berikut,
a × (b - c) = (a × b) - (a × c) = d
atau
a × (b - c) = (a × b) + (a × (-c)) = d
Pertanyaan Berapakah hasil dari
pemantik 18x3 : 9x2 ?
Jawab: = (18 : 9)x3-2
= 2x
Sarana dan Laptop,LCD, Internet, LKPD
Prasarana
Ketersediaan Materi Buku matematika siswa
Video
Artikel
Penilaian Sikap sosial : observasi sikap selama proses pembelajaran
Pengetahuan : Tes tulis
Keterampilan : observasi keterampilan selama proses
pembelajaran
Pendekatan Saintifik
Model pembelajaran Discovery Learning

Metode Demostrasi, Diskusi, Tanya jawab dan Presentasi

Kegiatan Pembelajaran
PENDAHULUAN Salam, berdoa, persiapan, apersepsi, motivasi, mengemukakan
tujuan dan cakupan materi menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif)
K Stimulus 1. Peserta didik diminta mengamati permasalahan kontekstual
E yang berkaitan dengan menggunakan sifat-sifat operasi
G (komutatif, asosiatif, dan distributif)
2. Guru mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan
I
tayangan yang disajikan
A 3. Peserta didik diminta untuk memperhatikan penjelasan guru
T mengenai menggunakan sifat-sifat operasi (komutatif, asosiatif,
A dan distributif)
N Problem 4. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok yang
Statement/ ditentukan oleh guru (heterogen antara reguler dan lambat
Identifikasi belajar)
masalah 5. Guru meminta Peserta didik membuka LKPD yang sudah
diberikan .
I 6. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
N mengidentifikasi permasalahan kontekstual yang diberikan
T Data Collection/ 7. Peserta didik mendiskusikan permasalahan kontekstual yang
Pengumpulan Data ada yang LKPD bersama kelompoknya.
I 8. Guru memberikan bimbingan pada siswa lambat belajar
9. Siswa mencari informasi yang diperlukan melalui berbagai
sumber
Data Processing/ 10. Siswa mempersiapkan point-point yang diperoleh untuk
Pengolahan Data dipresentasikan
Verification/ 11. Setiap kelompok diminta untuk menyampaikan hasil diskusi
Pembuktian kelompoknya secara kreatif.
12. Guru membimbing jalannya diskusi dan mengarahkan
peserta didik dengan baik bertanya jawab dalam diskusi
Generalization/ 13. Peserta didik diminta untuk memberikan masukan dan
Menarik kesimpulan mengenai menggunakan sifat-sifat operasi (komutatif,
kesimpulan asosiatif, dan distributif)
14. Guru memberikan komentar berupa konfirmasi jawaban
(penguatan) lalu peserta didik dibimbing oleh guru untuk
menyimpulkan konsep menggunakan sifat-sifat operasi (komutatif,
asosiatif, dan distributif)
PENUTUP Refleksi, Peserta didik menulis jurnal belajar dan Tes tulis
 Penilaian

Keterampilan Sikap

LKPD teks poster Disiplin, Kerjasama,

tanggung jawab

Glosarium
Sifat komutatif pada operasi penjumlahan dapat dirumuskan sebagai berikut,
a+b=b+a=c
Sifat komutatif pada operasi perkalian dapat dirumuskan sebagai berikut,
a×b=b×a=c

Sifat asosiatif adalah sifat operasi hitung terhadap 3 bilangan menggunakan bantuan pengelompokan 2
bilangan dengan tanda kurung dan apabila pengelompokan ditukarkan hasil tetap sama. Sifat asosiatif juga
disebut dengan hukum asosiatif. Sifat asosiatif dapat dirumuskan sebagai berikut,
(a + b) + c = a + (b + c) = d
(a × b) × c = a × (b × c) = d

Sifat distributif adalah sifat operasi hitung dengan 2 operasi hitung yang berbeda, salah satu operasi hitung
berfungsi sebagai operasi penyebaran dan operasi lainnya digunakan untuk menyebarkan bilangan yang
dikelompokkan dalam tanda kurung.

Referensi
https://www.advernesia.com/blog/matematika/sifat-komutatif-asosiatif-dan-distributif/

Tim Gakko Tosho.2021. Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama Kelas VII
“Mathematics for Junior High School 1st Level” Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Mengetahui : Surabaya, Juli 2023

Kepala SMP Muhammadiyah 1 Surabaya, Guru

Iswahyudi, S.Si Raden Roro Martiningsih

 Instrumen Penilaian Sikap
No Nama datang Diskusi Tugas tepat Rangkuman Total
tepat waktu dengan baik waktu tepat waktu

Ya = 1
Tidak = 0
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑥 5
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
Peserta didik memperoleh kriteria :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,20 – 4,00 (80 – 100)

Baik : apabila memperoleh skor 2,80 – 3,19 (70 – 79)

Cukup : apabila memperoleh skor 2.40 – 2,79 (60 – 69)

Kurang : apabila memperoleh skor kurang 2.40 (kurang dari 60%)

 LKPD
menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif)
Ada kolam renang yang dibagi menjadi beberapa bagian dengan tujuan
penggunaan yang berbeda-beda. Ada bagian untuk anak-anak, bagian untuk
perenang biasa, bagian perenang andal, atau bagian untuk menyelam.
Diagram di bawah menunjukkan pembagian kolam renang menjadi beberapa
bagian. Satuan pengukurannya dalam meter.

1. Tuliskan dua bentuk aljabar yang berbeda namun ekuivalen untuk

menyatakan area kolam renang dari masing-masing diagram.
2. Jelaskan bagaimana diagram dan bentuk aljabar yang diperoleh
memberikan gambaran mengenai sifat distributif.
3. Pada bentuk aljabar yang diperoleh dari diagram c), terdapat bentuk
aljabar yang memiliki 4 suku. Dari keempat suku ini, ada dua suku yang
sejenis (dalam hal ini adalah suku yang memiliki variabel yang sama).
Gunakan sifat distributif dengan mengubah bentuk jabaran menjadi bentuk
faktor untuk menjumlahkan kedua suku sejenis ini sehingga bentuk
aljabarnya menjadi 3 suku saja.
4. Bandingkan jawaban kalian dengan teman-teman kalian. Apakah ada
bentuk aljabar yang berbeda menurut kalian?

Melalui Eksplorasi kalian dapat melihat bahwa sifat distributif dapat

membantu kalian untuk menjabarkan atau memfaktorkan suatu bentuk
aljabar ke bentuk aljabar lain yang ekuivalen.

Setelah menggunakan sifat distributif untuk menjabarkan suatu bentuk

aljabar, terkadang akan menghasilkan suku yang sejenis. Suku sejenis
adalah suku yang memiliki variabel yang sama atau suku konstanta dalam
bentuk aljabar.

Penjumlahan dan pengurangan suku-suku sejenis ini dapat kalian lakukan

dengan menggunakan sifat distributif dengan mengubah bentuk jabaran
ke bentuk faktor seperti contoh-contoh berikut ini.
5x + 7x = (5 + 7)x
= 12x

15n − 2n = (15 − 2)n

= 13n

Meskipun tanpa menggunakan sifat distributif, penjumlahan dan

pengurangan suku-suku sejenis ini sebenarnya merupakan suatu
perhitungan yang sangat intuitif dan relevan dengan kehidupan sehari hari
kalian.
 Penilaian
menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif)

1. Tulislah setiap bentuk aljabar berikut dalam bentuk jabaran.

a. 3(x + 2)
b. 8(2x − 5)
c. 2x(x + 5)
d. (x + 1)(x + 3)

2. Tulislah setiap bentuk aljabar berikut dalam bentuk faktor.

a. 12x + 6
b. x 2 + 2x
c. x + x + x + 3
d. x 2 + 5x + 6

3. Seorang siswa menuliskan jawabannya untuk

membuktikan bahwa 2(y + 3) + y mempunyai bentuk yang
ekuivalen dengan 3y + 6.
(y + 3) + y = 2y +6+ y
= 2y + y + 6 (1)
= (2 + 1)y + 6 (2)
= 3y + 6
Sifat-sifat apa yang digunakan pada tahapan (1) dan (2) ?

Rubrik Penilaian
menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif)

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑥 10
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖

Peserta didik memperoleh kriteria :

Sangat Baik : apabila memperoleh skor 8 – 10 (80 – 100)

Baik : apabila memperoleh skor 7 – 7,9 (70 – 79)

Cukup : apabila memperoleh skor 6 – 6,9 (60 – 69)

Kurang : apabila memperoleh skor kurang 6 (kurang dari 60%)