Anda di halaman 1dari 12

PERMASALAHAN SOSIAL EKONOMI DI INDONESIA PADA TAHUN

1958-1965

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sejarah Sosial-Ekonomi Indonesia

(AKWF2305)

Dr. Suhaimi, M.Pd.

Kelas A2

Disusun oleh kelompok :

1. Ahmad Syauqani 2210111210008


2. Ariadatul Istiqamah 2210111220023
3. Azka Nury Kamila 2210111320008
4. Muhammad Aldi Permana 2210111310001
5. Muhammad Raihan Jauhar 2210111210029
6. Neli Ameliasari 2210111120009

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH


JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT. yang telah memberikan rahmat, hidayah, serta
inayah-Nya dan sholawat serta salam kita haturkan kepada Nabi Muhammad SAW.
sehingga saya bisa menyelesaikan makalah tentang “ Peran Kepemimpinan Kepala
Sekolah Dalam Manajemen Tenaga Pendidik” secara tepat waktu.

Makalah ini telah disusun dengan bantuan dan dukungan diantaranya, partner
kelompok yang saling bekerja sama dengan baik, dalam penyusunan makalah ini.
Oleh karena itu kami sampaikan terima kasih atas waktu, tenaga dan pikirannya yang
telah diberikan.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dari mata kuliah: Sejarah Sosial-Ekonomi Indonesia. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis. Oleh
sebab itu kami juga menyampaikan terima kasih kepada Dr. Suhaimi M.Pd. selaku
dosen pengampu mata kuliah Manajemen Dan Administrasi Sekolah yang telah
memberikan tugas ini sehingga melalui tugas ini kami bisa belajar dan mendapatkan
ilmu.

Dalam penyusunan makalah ini kami telah berusaha sebaik mungkin, tapi
kami sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, sehingga kami selaku
penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun oleh pembaca serta
kepada dosen Manajemen Dan Administrasi sekolah. Akhir kata semoga makalah ini
dapat memberikan manfaat khususnya untuk kelompok kami dan pembaca sekalian.

Banjarmasin, 15 September 2023

Kelompok 3

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................ii
DAFTAR ISI...............................................................................................................iii
BAB I............................................................................................................................1
PENDAHULUAN........................................................................................................1
A. Latar Belakang.................................................................................................1
B. Rumusan Masalah............................................................................................2
C. Tujuan................................................................................................................2
BAB II...........................................................................................................................3
PEMBAHASAN...........................................................................................................3
A. Pengertian kepemimpinan kepala sekolah.....................................................3
B. Manajemen kepemimpinan kepala sekolah...................................................4
C. Pengaplikasian Fungsi Manajemen Kepala Sekolah....................................6
BAB lll...........................................................................................................................9
PENUTUP....................................................................................................................9
A. Kesimpulan........................................................................................................9
B. Saran..................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................10

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam kehidupan bermasyarakat tentunya tidak bisa terlepas dari yang
namanya permasalahan permasalahan sosial ekonomi.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian yang sudah dijelaskan diatas, maka yang
menjadi rumusan masalah adalah:
1. Apakah Pengertian kepemimpinan kepala sekolah?
2. Bagaimana manajemen kepemimpinan kepala sekolah?
3. Bagaimana mengaplikasikan fungsi Manajemen kepala sekolah?

C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka yang menjadi tujuan
pembuatan makalah ini adalah:
1. Menjelaskan pengertian kepemimpinan kepala sekolah.
2. Menjelaskan bagimana manajemen kepemimpinan kepala sekolah.
3. Memaparkan bagimana mengaplikasikan fungsi manajemen kepala
sekolah.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian kepemimpinan kepala sekolah

Kepala sekolah sebagai pemimpin pendidikan tertinggi di sekolah


bertanggung jawab penuh atas terselenggaranya dan berhasilnya pendidikan di
sekolah. Untuk itu, kepala sekolah harus membekali dirinya dengan berbagai
keterampilan antara lain keterampilan konseptual, keterampilan teknis, dan
keterampilan manusia. Selain ketiga keterampilan tersebut, kepala sekolah
harus memiliki standar kompetensi yang disyaratkan pemerintah, yaitu
kompetensi personal, kompetensi manajerial, kompetensi kewirausahaan, dan
kompetensi supervisi.
Kepala sekolah harus mampu menjadi agen perubahan di sekolah.
Kepala sekolah harus mampu berperan sebagai katalisator dan mempunyai
wawasan masa depan yang jelas serta mempunyai gambaran yang holistik.
Kepala sekolah harus mampu mengubah seluruh potensi warga sekolah dari
yang terpendam menjadi terwujud, menumbuhkan kepekaan terhadap
pengembangan dan pengembangan organisasi, mengembangkan visi untuk
bersama-sama menyalurkan wewenang kepemimpinan. membangun budaya
organisasi lembaga dan merestrukturisasi lembaga yang dipimpinnya.
Kepala sekolah sebagai pemimpin pendidikan di sekolah mempunyai
peran yang sangat dominan dalam meningkatkan mutu dan mutu pendidikan.
Peran dan tugas kepala sekolah meliputi peran sebagai pendidik, manajer,
administrator, supervisor, pemimpin, inovator dan motivator. Dengan fungsi
dan peran tersebut apabila dijalankan secara konsisten maka akan mampu
terciptanya sekolah efektif, yaitu sekolah yang mampu mewujudkan harapan
dan kenyataan yang diwujudkan dengan output dan outcome yang mampu
bersaing di era global saat ini. Kepemimpinan kepala sekolah dalam upaya
mewujudkan sekolah yang efektif terlihat dari kemampuan kepala sekolah

2
dalam menciptakan iklim belajar yang positif dan kondusif, penerapan
kepemimpinan yang kuat, adanya tujuan sekolah yang dinyatakan secara jelas
dan spesifik, adanya tujuan sekolah yang jelas dan spesifik, adanya tujuan
sekolah yang jelas dan spesifik. terjalinnya kemitraan antara sekolah, orang
tua dan masyarakat, adanya kemajuan siswa yang sering dipantau, adanya
harapan yang tinggi terhadap seluruh warga sekolah. Sedangkan efektivitas
sekolah dilihat dari tujuan sekolah yang jelas dan spesifik, penerapan
kepemimpinan pendidikan yang kuat oleh kepala sekolah, harapan guru dan
staf yang tinggi, adanya kemitraan antara sekolah, orang tua dan masyarakat,
terdapat adalah iklim yang positif dan kondusif bagi siswa untuk belajar,
kemajuan siswa sering dipantau dan penekanan diberikan pada keberhasilan
siswa dalam mencapai keterampilan aktivitas penting.
Menurut Lawrence (2009:6) dalam sekolah yang efektif, kepala
sekolah bertindak sebagai pemimpin yang interaktif dan efektif serta terus
mengkomunikasikan visi sekolah kepada staf, orang tua, dan siswa. Kepala
sekolah bertindak sebagai artikulator misi sekolah untuk efektivitas sekolah.
Sebagai seorang pendidik kepala sekolah harus mampu me-
nanamkan, memajukan, serta meningkatkan paling tidak empat macam nilai,
yaitu:
1. Mental, hal-hal yang berkaitan dengan sikap bathin dan watak manusia.
2. Moral, hal-hal yang berkaitan dengan ajaran baik atau buruk mengenai
perbuatan.
3. Fisik, hal-hal yang berkaitan dengan kondisi jasmani atau badan.
4. Artistik, hal-hal yang berkaitan dengan kepekaan manusia terhadap seni
dan keindahan.

B. Manajemen kepemimpinan kepala sekolah

Strategi manajemen kepemimpinan kepala sekolah harus dibangun


berdasarkan perubahan dan perkembangan lingkungan masyarakat dengan
tetap mempertimbangkan aspek kebersamaan dan keberagaman, sehingga

3
mampu menyelenggarakan program-program baru yang mampu
meningkatkan mutu pendidikan dan tenaga kependidikan serta harus
senantiasa dievaluasi dan bahkan diperbarui. Kebanyakan kepala sekolah
cenderung bersifat administratif dan hanya menjalankan kebijakan dari atas ke
bawah, tanpa mempertimbangkan proyek perbaikan dan pengembangan yang
seharusnya menjadi agenda utama seorang pemimpin. Oleh karena itu,
pembinaan yang dilakukan oleh seorang kepala sekolah hendaknya tidak
hanya efektif secara administratif saja melainkan lebih pada pengembangan
dan peningkatan mutu kompetensi pendidikan dan tenaga kependidikan.
Kompetensi yang harus dikembangkan bagi seorang guru adalah
kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional. Sehingga strategi
manajemen kepemimpinan bagi sekolah menjadi kunci keberhasilan guru atau
tenaga kependidikan. 4 kompetensi yang harus dikembangkan bagi seorang
guru adalah kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional.
Sehingga strategi manajemen kepemimpinan bagi sekolah menjadi kunci
keberhasilan guru atau tenaga kependidikan.
Pengetahuan manajemen kepemimpinan kepala sekolah merupakan
pengetahuan berupa proses yang tersistematik sederhana tentang halspesifik,
metode, struktur dan lain-lain, berisi tentang fungsi-fungsi manajemen untuk
mengukur hasil kerja dan unjuk kerja kepala sekolah dalam mencapai tujuan
bersama-sama. Pengetahuan manajemen untuk kepala sekolah dapat menjadi
pemahaman akan konsep materi/konten yang di komunikasikan melalui
aktivitas individu kepala sekolah dalam kegiatan memimpin untuk dapat
melakukan proses kegiatan organisasi sekolahnya yang di mulai dari
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian terhadap
penggunaan sumber daya untuk kegiatan sekolahnya. Selanjutnya Aplikasi
dari pengetahuan manajemen dapat menjadi acuan aturan dalam kegiatan
intelektual dan proses pembelajaran dan dalam proses penyelesaian maslaah
di lingkungan sekolah yang di pimpinnya. Kemudian analisis pengetahuan
yang di komunikasikan secara kebawah (sesame teman) dalam garis hirarki

4
harusnya dapat menciptakan ide kreati, inovasi dan produktif dalam
mengarahkan teman sejawat dalam lingkungan sekolah.
Karena Pentingnya Pengetahuan Manajemen bagi Kepala Sekolah
dikarenakan Pengetahuan manajemen adalah segala apa yang diketahui oleh
seseorang dan diingat baik secara universal ataupun khusus terhadap fungsi-
fungsi manajemen, yang telah ditetapkan dan diukur berdasarkan indikator:
(1) fungsi perencaan pengambilan keputusan, dalam pengorganisasian.
(2) fungsi kepemimpinan.
(3) fungsi koordinasi.
(4) fungsi pengontrolan.
(5) fungsi pengawasan.
Pengetahuan manajemen merupakan perwujudan atas pengalaman, nilai,
informasi kontekstual dan kesepakatan yang memberikan kerangka berpikir
untuk menilai dan memadukan pengalaman daninformasi baru (Novianty
Djafri, 2017)

C. Pengaplikasian Fungsi Manajemen Kepala Sekolah

1. Menentukan visi, misi, strategi sekolah. Kepala sekolah dengan dibantu oleh
guru dan staf administrasi sekolah nyusun visi, misi, dan rencana strategik
sekolah.
2. Kepala sekolah bersama dengan guru mengevaluasi kurikulum sekolah
kemudian mengembangkannya agar sesuai dengan kebutuhan lapangan dan
perkembangan ilmu teknologi yang mutakhir.
3. Sebagai pemimpin kepala sekolah harus mengembangkan proses
pembelajaran secara terus-menerus.
4. Kepala sekolah merencanakan dan melaksanakan pengembangan fasilitas
pendidikan serta mengalokasikan dana untuk itu. Fasilitas tersebut antara lain
gedung sekolah, perpustakaan. laboratorium, sarana olahraga, lingkungan
sekolah, alat peraga pendidikan, dan sebagainya.

5
5. Mengembangkan manajemen sekolah. Kepala sekolah merupakan manajer
puncak dari sekolah. Ia memimpin proses perencanaan, menyusun standar-
standar dan prosedur layanan manajemen, memimpin pelaksanaan aktivitas
manajemen dan mengevaluasi hasilnya.
6. Mengembangkan sumber daya manusia sekolah. Salah satu tugas kepala
sekolah adalah memberdayakan guru, tenaga administrasi, dan tenaga teknis
sekolah.
Kepala sekolah adalah pimpinan tertinggi di lingkungan sekolah. Oleh
karena itu program lembaga dan keberhasilannya akan ditentukan kemampuan
kepala sekolah dalam merencanakan, mengaplikasikan, mengontrol dan
mengevaluasi semua program yang telah dibuat dapat berjalan baik dan
tercapai.
Dalam manajemen terdapat fungsi-fungsi yang umum diterapkan.
Dengan demikian, meskipun konsep manajemen dibangun atas dasar nilai dan
budaya yang berbeda, namun tetap mempunyai fungsi manajemen yang sama.
Di bawah ini adalah kegiatan fungsi manajemen menurut (Dian Rostikawati,
2022) sebagai berikut:
a. Fungsi Perencanaan (planning)
1. Tetapkan tujuan dan target.
2. Mengembangkan strategi untuk mencapai tujuan dan sasaran tersebut
3. Idetifikasi sumber daya yang dibutuhkan.
4. Menetapkan kriteria/indikator keberhasilan dan mencapai tujuan dan
target
b. Fungsi mengimplementasikan (directing)
1. Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan
pemberian motivasi kepada tenaga kerja agar dapat bekerja secara efektif
dan efisien dalam pen- capaian tujuan.
2. Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai kebijakan yang
ditetapkan.

6
c. Fungsi pengawasan (controlling)
1. Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dantarget bisnis
sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
2. Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas penyimpangan yang
mungkin ditemukan.
3. Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai masalah yang terkait
dengan pencapaian tujuan dan target.

7
BAB lll

PENUTUP
A. Kesimpulan
Kepala sekolah merupakan pemimpin tertinggi di sekolah perannya
sangat dominan terhadap sekolah maupun para pegawai sekolahnya apabila
dijalankan secara konsisten maka akan mampu terciptanya sekolah yang
berjalan efektif.
Dalam mengerjakan tugasnya kepala sekolah memerlukan strategi
manajemen yang harus dibangun dengan baik agar mampu menyeleggarakan
program-programnya dan meningkatkan mutu pendidikan dan tenaga
pendidik.

B. Saran
Semoga kedepannya kepala sekolah yang terutama di Indonesia dapat
menjalankan kepemimpinannya dengan baik dan menjalankan manajemennya
agar meningkatnya kualitas yang baik dan efektif bagi pendidikan khusunya
di Indonesia

8
DAFTAR PUSTAKA

Amka. (2021). Buku Ajar Manajemen Dan Administrasi Sekolah. Sidoarjo: Nizamia

Learning Center.

Djafri, Novianti. (2017). Manajemen kepemimpinan kepala sekolah (pengetahuan

manajemen, efektivitas, kemandirian unggul bersaing dan kecerdasan emosi).


Yogyakarta: Deepublish.

Rostikawati, Dian. (2022). Manajemen kepemimpinan kepala sekolah. Surabaya:

Cipta Media Nusantara (CMN).

Aisyah Siti dan Badaruddin. 2016. Manajemen kepemimpinan Kepala Sekolah

Efektif Pada Sekolah Inklusif. Jurnal Isema. Vol 1 no 1: 67-76.

Ernawati. 2020. Manajemen kepemimpinan kepala sekolah dalam pemberdayaan

sekolah pada sekolah dasar di kabupaten Pidie. Jurnal Akselerasi. Vol 4 no 2:


6-17.

Komariyah, Eti. 2022. Manajemen kepemimpinan kepala sekolah. Diakses pada 26

Agustus 2023. www.researchgate.net.com.

Anda mungkin juga menyukai