PANCASILAPROYEK UMUM
MASAKAN NUSANTARA KHAS BETAWI
Nama Anggota :
1. Cici Surya Lestari
2. Lingga Revian
3. Elisabet Kristi
4. Anggun Aulia Safira
5. Kayyis Raihanah
6. Jufri Uvidh
7. Dzaniel Faz Arramadhan
SMA YADIKA 2
Jl. Kamal Raya No.42 Tegal Alur, Jakarta Barat
Tahun 2023/2024
i
KATA PENGANTAR
Pertama-tama kami panjatkan puja dan puji syukur kami haturkan kehadirat
AllahSwt, yangtelah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami bisa
menyelesaikan dengan baik makalah ini. Tidak lupa juga kami berterima kasih kepada
Adven A. Silahan, S.Pd; Dodi Syidik, S.Pd; Dra. Sumarni; Elsa Apriani, S.Pd; Fikri
Andriansyah, S.Pd; Lusi Tasima, S.Si; Nanang Sopandi, S.Pd; Tri Robinson, S.Pd; Yani
Safrida Saragih, S.Pd; Zumkhoir, S.PdIyang membimbing kami dalam penyusunan
makalah ini. Tentunya, tidak akan maksimal jika tidak mendapat dukungan dari teman-
teman kami yang mengarahkan kami dalam mencari materi tentang Masakan Nusantara
ini.
Adapun makalah ini dibentuk untuk membuat kami lebih tahu kegiatan
koperasi.Tetapi kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari penyusunan
maupun tata bahasa penyampaian dalam proposal ini.Dari itu kami membutuhkan kritik
dan saran dari teman-teman dan juga guru pembimbing untuk makalah ini.Kami sangat
berharap makalah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga inspirasi kepada
pembaca.
ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .................................................................................................... ii
Daftar Isi............................................................................................................... iii
BAB I Pendahuluan ............................................................................................. 1
Daftar Pustaka..................................................................................................... 12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masakan Indonesia merupakan pencerminan beragam budaya dan tradisi yang
berasal dari kepulauan Nusantara yang terdiri dari sekitar 6.000 pulau dan memegang
peran penting dalam budaya nasional Indonesia secata umum sebagai salah satu warisan
leluhur. Ada keterkaitan antara sumber perolehan bahan makanan, rempah-rempah, tata
cara penyajian, tradisi pembuatan atau memasak, penggunaan bumbu, kandungan gizi
setiap olahan makanan dan lain-lain dalam suatu kebudayaan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut dapat disimpulkan masalah tersebut:
1. Apa yang dimaksud dengan masakan Nusantara?
2. Apa Jenis jenis masakan Nusantara?
3. Apa Jenis jenis masakan Betawi?
4. Bagaimana cara membuat Masakan Betawi yang enak dan ciri khas?
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Berikut tujuan umum dari Masakan Nusantara adalah :
a. Menjelaskan masakan Nusantara
b. Menjabarkan jenis-jenis masakan Nusantara
c. Menjabarkan Jenis-jenis Masakan Betawi
2. Tujuan Khusus
Berikut tujuan khusus dari Masakan Nusantara adalah :
a. Meningkatkan rasa nasionalisme dan bangga menjadi rakyat Indonesia.
b. Mengenali Makanan Nusantara dari berbagai daerah.
c. Menambah referensi Masakan daerah Nusantara.
2
d. Memperkenalkan Makanan Daerah tertentu dengan mempelajari tata cara
memasaknya
e. Menambah perekonomian Daerah tertentu dengan menjual Makanan suatu
daerah..
3
BAB II
PEMBAHASAN
4. Jawa Sate
5. Palembang Pempek
4
C. Jenis-Jenis Makanan Betawi
NO: Gambar Nama Makanan
1. Kue Cucur
2. Ketoprak Betawi
3. Kerak Telur
4. Es Selendang Mayang
5. Bir Pletok
5
D. Cara memasak (alat & bahan, langkah langkah)
1. Resep Gado-Gado Betawi
a. Bahan-bahan
No Bahan Gado-gado Betawi
1) 100 gram tahu
2) 1 ikat kacang panjang
3) 1 buah metimun
4) 200 gram kol
5) 50 gram taoge
6) 1 buah labu siam
7) 1 lembar daun jeruk purut
8) 1 buah tomat
9) 1 batang tempe goreng
10) 2 butir telur ayam
11) Kerupuk secukupnya
6
No Bahan Sambal Kacang
1) 3 sendok makan kacang tanah
2) 1 siung bawang putih
3) Larutan asam jawa secukupnya
4) Gula merah secukupnya
5) Kecap manis secukupnya
6) 1 lembar daun jeruk purut
7
2. Resep Membuat Kembang Goyang
a. Bahan - bahan:
No: Bahan Kembang Goyang
1) 150 gram tepung terigu protein sedang
2) 150 gram tepung tapioka
3) 100 gram tepung beras
4) 100 gram gula pasir
5) 400 ml air/santan
6) 2 butir telur
7) ½ sendok teh garam halus
8) ½ sendok teh vanili bubuk
9) 50 gram biji wijen
b. Langkah-langkah :
1) Kocok telur dan gula hingga larut dan tercampur rata.
2) Masukkan garam, vanili, dan tepung sedikit demi sedikit hingga habis.
3) Tuang air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga tidak bergerindil dan
menjadi adonan kental.
4) Masukkan biji wijen ke dalam adonan, aduk rata.
8
5) Panaskan minyak dengan api sedang, usahakan banyak hingga kembang
goyang bisa tenggelam.
6) Siapkan cetakan, celupkan cetakan ke minyak dulu, kemudian celupkan
ke adonan hingga hampir penuh dan masukkan ke dalam minyak panas.
7) Goyang-goyang hingga terlepas dari cetakan.
8) Jika sudah mengeras dan kecokelatan, angkat dan tiriskan minyaknya.
9) Kembang goyang siap sajikan.
10) Simpan di toples kedap udara agar tetap renyah.
a. Bahan-bahan :
1) Daun cincau hijau secukupnya
2) Sedikit garam
3) Air matang dingin 3 gelas
4) Santan yang sudah direbus atau matang secukupnya
5) Air gula merah yang sudah masak secukupnya
9
b. Langkah-langkah :
1) Siapkan bahan-bahan seperti santan matang dan air gula merah yang sudah
dimasak. Dan sisihkan dahulu.
2) Kemudian kita membuat cincaunya, daun cincau kita cuci sampai benar-
benar bersih lalu kita tiriskan.
3) Siapkan wadah atau baskom kemudian kita campurkan air matang dingin
bersama daun cincau dan beri sedikit garam, lalu kita remas-remas dengan
tangan sampai air berubah warna hijau dan terlihat kental. Sebelum
meremas-remas daun cincau cuci tangan kita dengan bersih kemudian
gunakan sarung tangan plastik. Agar cincau steril dan higienis.
4) Setelah di remas-remas kita saring air cincau, kemudian kita diamkan
dalam lemari es kurang lebih selama 1 jam.
5) Setelah 1 jam berlalu, air cincau akan menjadi kenyal dan padat seperti
bentuk jelly.
6) Kemudian kita siapkan gelas, lalu tuangkan cincau ke dalamnya kemudian
beri santan dan air gula merah secukupnya.
7) Kita boleh menambahkan es batu yang sudah di serut jika kita lebih senang
yang dingin. Es cincau hijau yang segar dapat segera kita nikmati.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Gado-gado Betawi merupakan masakan hasil campuran dari sayur-sayuran yang
direbus dan dicampur dengan potong mentimun dengan irisan tipis potong tahu tempe
goreng bentuk dadu kecil, ditambah labu siem, nangka muda, kangkung, tauge.Gado-
gado Betawi menjadi salah satu makanan yang digemari masyarakat, selain menjadi
makanan yang menyehatkan karena terbuat dari campuran sayuran. Gado-gado enak
disantap dengan nasi panas atau dengan lontong.
Kue kembang goyang adalah jajanan kuno yang hingga saat ini masih digemari
masyarakat. Nama ‘kembang goyang’ berasal dari bentuknya yang menyerupai kelopak
kembang dan proses membuatnya digoyang-goyang hingga adonan terlepas dari cetakan.
Cincau hijau atau biasa disebut grass jelly di luar negeri merupakan bahan
makanan sejenis jeli yang dibuat dari tumbuhan cincau. Warnanya hijau dan berkhasiat
untuk mengatasi panas dalam.Cincau hijau dibuat dengan menumbuk daun cincau dan
memeras cairan yang terkandung di dalamnya.Ada beberapa jenis tumbuhan cincau yang
biasa digunakan, dua di antaranya yang paling mudah ditemukan adalah cincau hijau
(Cylea berbata) dan cincau perdu (Premna oblongifolia).
B. Saran
Sebagai warga negara Indonesia kita perlu mengetahui makanan makanan khas
yang ada di negara kita sendiri. Terkadang kita lebih menyukai makanan yang ada di
negara lain daripada makanan khas Indonesia. Maka dari itu kita harus mengenal
makanan khas Indonesia.Tradisi peninggalan nenek moyang, yaitu Seperti makanan khas
Betawi yang merupakan makanan khas Indonesia agar tetap terjaga dan tidak hilang
terkikis oleh zaman.
11
DAFTAR PUSTAKA
https://www.kompas.com/food/read/2022/06/17/210400175/resep-gado-gado-betawi-
lengkap-dengan-bumbu-kacang?page=1
https://www.resepkuerenyah.com/
cara-membuat-es-cincau/
https://www.idntimes.com/food/recipe/reza-iqbal/resep-dan-cara-membuat-
kembang-goyang-khas-betawi
https://indonesiakaya.com/pustaka-indonesia/kembang-goyang-
kue-khas-warga-betawi-saat-lebaran/
https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?
newdetail&detailTetap=347
https://www.merdeka.com/gaya/cara-membuat-es-cincau-hijau-kln.html#:~:text=
Merdeka.com%20%2D%20Cincau%20hijau%20atau,cairan%20yang%20terkand
ung%20di%20dalamnya.
12
Lampiran
1. Rincian Pengeluaran
a. Gado-Gado
b. Kembang Goyang
13
2. Rundown Kegiatan
No Tanggal Kegiatan
1. 31 Okt-10 Nov Persiapan tema pembuatan makalah bab 1-3
2. 13-17 Nov Persiapan pembuatan makalah dan
koreksi makalah bersama guru proyek
3. 20-24 Nov Pembuatan lampiran-lampiran
4. 1-5 Jan Presentasi
5. 8-12 Jan Praktek
6. 15-19 Jan Evaluasi
Mengetahui,
Pembimbing 1 Pembimbing 2
( ) ( )
14