Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

KALIMAT EFEKTIF

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pembelajaran menulis dan membaca di SD

Dosen pengampu Siti Rokmanah, S.Pd M.Pd

Disusun Oleh: kelompok 1

Ernawati : 200110
Jonathan Aprian : 211317
Marisa : 200217
Ratu Wardatus Sofkhah : 200315
Sinta : 200654
Suntini : 200648

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PRIMAGRAHA
2023

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan makalah mengenai "Kalimat Efektif".
Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada baginda kita Nabi Muhammad SAW.
Makalah ini di susun untuk memenuhi tugas mata kuliah pembelajaran membaca dan
menulis di SD.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Siti Rokmanah, S.Pd, M.Pd selaku dosen
pengampu mata kuliah pembelajaran menulis dan membaca di SD yang telah membimbing
kami dalam penyususnan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari tata bahasa penyampaian dalam
karya ilmiah ini. Oleh karena itu, kami dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Kami berharap semoga makalah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga inspirasi
untuk pembaca.

Serang 14 Maret 2023

Kelompok 1

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................2

DAFTAR ISI....................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................4

A. Latar Belakang......................................................................................................4

B. Rumusan Masalah..................................................................................................4

C. Tujuan Penulisan..................................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................5

A. Pengertian Kalimat Eefektif.................................................................................5

B. Syarat Kalmat Efektif............................................................................................5

C. Ciri Kalimat Efektif...............................................................................................6

D. Penggunaan Kalimat Efektif.................................................................................7

BAB III PENUTUP..........................................................................................................9


KESIMPULAN................................................................................................................9
SARAN............................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................11

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bahasa adalah alat komunikasi utama bagi manusia. Tanpa bahasa manusia tidak
dapat mengkomunikasikan maksudnya kepada sesamanya. Perkembangan teknologi
yang semakin canggih juga menuntut manusia untuk tetap menggunakan bahasa baik
komunikasi lisan maupun tertulis. Untuk dapat menggunakan bahasa dengan baik,
manusia dituntut untuk mampu menggunakan bahasa yang tepat serta mudah
dipahami. Bahasa dengan susunan kalimat yang baik akan mudah dipahami sehingga
terjadi proses pemindahan informasi yang lancar antara pembicara dan pendengar.
Keambiguitas, redudansi dan kerancunan makna menyebabkan kalimat tidak efektif.
Kalimat yang tidak efektif selain mengganggu kelancaran komunikasi juga bisa
merusak struktur bahasa.Untuk dapat berkomunikasi dengan baik, maka pembicara
harus memperhatikan keefektifan kalimat yang digunakan. Kalimat efektif yang
digunakan untuk kominukasi lisan tentu berbeda dengan komunikasi tulis. Susunan
kalimat dalam komunikasi tulis kadangkala tidak efektif apabila digunakan untuk
komunikasi lisan. Untuk itu diperlukan penghayatan yang mendalam mengenai
penggunaan kalimat yang efektif baik untuk komunikasi lisan maupun tulisan.

B. Rumusan masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kalimat efektif ?
2. Apa saja syarat-syarat kalimat efektif ?
3. Apa saja ciri-ciri kalimat efektif ?
4. Bagaimana penggunaan kalimat efektif ?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui kalimat efektif
2. Untuk mengetahui syarat-syarat kalimat efektif
3. Untuk mengetahui ciri-ciri yang terdapat dalam kalimat efektif
4. Unruk mengetahui cara penggunaan kalimat efektif

4
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian kalimat efektif


Kalimat efektif adalah kalimat yang secara tepat dapat mewakili gagasan atau
perasaan pembicara atau penulis dan sanggup menimbulkan gagasan yang sama
tepatnya dalam pekiran pendengar atau pembaca seperti yang dipikirkan pembicara
atau penulis.Menurut Rohmadi bahwa kalimat efektif adalah kalimat yang
memperihatkan bahwa proses penyampaian oleh pembicara atau penulis dan proses
penerimaan oleh pendengar atau pembaca berlangsung dengan sempurna sehingga isi
atau maksud yang disampaikan oleh pembicara atau penulis tergambar lengkap dalam
pikiran pendengar atau pembaca. Selain itu Akhadiah juga menyatakan bahwa kalimat
efektif adalah kalimat yang harus memiliki persyaratan gramatikal disusun
berdasarkan kaidah yang berlaku seperti:
1) Unsur-unsur penting yang harus dimiliki setiap kalimat.
2) Aturan tentang Ejaan yang disempurnakan.
3) Cara memilih kata dalam kalimat (diksi).
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kalimat efektif adalah kalimat
yang memiliki pemahaman yang tinggi bagi pembacanya, menggunakan kosakata
yang tepat dan tata bahasa yang sederhana.

B. Syarat-syarat kalimat efektif

Adapun syarat-syarat kalimat efektif adalah sebagai berikut:

1. Memiliki kesepadanan, subjek, prediket, kata penghubung dalam dan antar


kalimat.
2. Memiliki kesejajaran/parelelisme: kontruksi bahasa dalam susunan serial.
3. Penekanan kalimat, dengan ditandai penggulangan subjek kalimat,
hiponim, dan penggunaan kata secara tepat.
4. Penggunaan variasi kalimat, yaitu dalam hal letak, aktif-pasif, deduktif- induktif,
dan panjang-pendeknya kalimat.

5
C. Ciri-ciri kalimat efektif

1. Kesapadanan
Kesepadanan adalah keseimbangan antara pikiran (gagasan) dengan
struktur bahasa yang dipakai. Kesepadanan kalimat ini memiliki beberapa ciri
seperti berikut:

a. Kalimat ini mempunyai subjek dan prediket yang jelas. Kejelasan


subjek dan prediket suatu kalimat dapat dilakukan dengan
menghindarkan penggunaan kata depan di,dalam, untuk, pada dan
sebagainya di depan subjek. Contohnya adalah sebagai berikut:
Contoh: Kepada hadirin dimohon berdiri

b. Tidak terdapat subjek yang ganda. Misalnya sebagai berikut

1) Soal itu saya kurang jelas

2) Orang itu wataknya jahat

c. Beberapa kata penghubung intrakalimat (seperti sehingga, dan, atau,


lalu, kemudian, sedangkan, bahkan) tidak digunakan pada kalimat
tunggal. Misalnya sebagai berikut: Contoh: Kami datang agak
terlambat. Sehingga kami tidak dapat mengikuti acara pertama.

2. Keparalelan
Keparelalan adalah kesamaan atau kesejajaran bentuk kata yang digunakan
dalam kalimat itu.

Artinya kalau bentuk pertama menggunakan ungkapan nominal, bentuk


kedua dan seterusnya hendaknya juga menggunakan bentuk nominal, kalau kata
pertama menggunakan bentuk verbal, hendaknya yang kedua dan seterusnya
juga menggunakan bentuk verbal. Contoh: Semakin berumur seharusnya
manusia semakin bermoral, Bijaksana, dan tanggungjawab.

3. Kehematan
Kehematan adalah menghindari penggunaan kata frase, atau bentuk kata
lain yang tidak perlu, sejauhmana untuk menyalahi kaidah tatabahasa dan tidak
mengubah makna. Penghematan kata dapat dilakukan dengan cara sebagai
berikut:

a. Hindari pengulangan subjek yang tidak diperlukan,


misalnya: Karena dia tidak diundang dia tidka datang pada acara itu.

6
b. Hindari penggunaan superordinat pada hiponimi kata, misalnya: Ia
memakai baju warna merah.

c. Hindari Kesenoniman dalam suatu kalimat


Misalnya: Mulai sejak dari pagi dia hanya bermenung saja.

d. Hindari pejamakan kata-kata yang sudah berbentuk jamak.


Misalnya: Masih banyak hal-hal yang harus dibahas.

4. Kecermatan
Kecermatan adalah kalimat yang menimbulkan pengertian yang ganda dan
tepat dalam pilihan kata. Contohnya: Dialah istri Pak Lurah yang baru.

5. Kepadanan
Kepadanan adalah suatu kepadanan pernyataan dalam kalimat itu sehingga
informasi yang diampaikan tidak terpecah-pecah.

Berikut ini ciri-cirinya:

a. Kalimat yang padu tidak bertele-tele.

b. Kalimat yang padu menggunakan aspek + agen+ verba + secara tertib


dalam kalimat-kalimat yang berpredikat persona. Misalnya: Surat itu
saya sudah baca.
c. Kalimat yang padu tidak perlu menyisipkan sebuah kata antara predikat
kata kerja transisi dan objek penderita. Misalnya : Mahasiswa harus
menyadari akan pentingnya perpustakaan.

6. Kelogisan
Kelogisan adalah ide yang ada dalam kalimat itu dapat diterima oleh akal
dan sesuai dengan ejaan yang berlaku. Misalnya: Waktu

dan tempat kami persilahkan.

D. Penggunaan kalimat efektif

Adapun penggunaan kalimat efektif umumnya digunakan dalam tulisan ilmiah


seperti:

1. Skripsi
Skrispsi adalah karya tulis ilmiah berbentuk deskripstif atau uraian, menggamabarkan
kondisi, dan menjelaskan konsep.

7
2. Tesis
Tesis adalah karya tulis ilmiah yang disusun menurut kaidah keilmuan olah mahasiswa
di bawah bimbingan dan pengawasan dosen pembimbing.

3. Disertasi
Disertasi merupakan bentuk karya tulis ilmiah resmi akhir oleh seseorang mahasiswa
dalam penyelesaian program S3.
4. Makalah

5. Laporan Penelitian dan sebagainya

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Kalimat Efektif
Kelimat efektif adalah kalimat yang memiliki pemahaman yang tinggi bagi
pembacanya, menggunakan kosakata yang tepat dan tata bahasa yang sederhana.

2. Syarat-Syarat Kalimat Efektif


1. Memiliki kesepadanan, subjek, prediket, kata penghubung dalam dan antar
kalimat.
2. Memiliki kesejajaran/parelelisme: kontruksi bahasa dalam susunan serial.
3. Penekanan kalimat, dengan ditandai penggulangan subjek kalimat,
hiponim, dan penggunaan kata secara tepat.
4. Penggunaan variasi kalimat, yaitu dalam hal letak, aktif-pasif, deduktif- induktif,
dan panjang-pendeknya kalimat.
3. Ciri-Ciri Kalimat Efektif
a. Kepadanan
b. Keparalelan
c. Kecermatan
d. Kehematan
e. Kelogisan
f. kepaduan
4. Penggunaan Kalimat Efektif
Penggunaan kalimat efektif adalah sebagai berikut:

a. Skripsi
b. Tesis

c. Disertasi
d. Makalah

e. Laporan Penelitian dan sebaginya

9
B. Saran
Dalam penulisan makalah ini penulis mengharapkan kepada pembaca untuk
memberikan saran dan masukan yang bersifat membangun atau bisa mengembangkan
penulisan makalah ini yang lebih baik kedepannya.

10
DAFTAR PUSTAKA

Dina Ramadhanti. Penggunaan Kalimat Efektif Dalam Karya Ilmiah Siswa


Aplikasi Sematik Studi Kasus Siswa Kelas XI SMK Negeri 2 Lembah Gumanti,
Jurnal Gramatika: STIKIP PGRI Sumatera Barat, VI.i2, ISSN:2242-8485, E-
ISSN:2460-6319, h.168
Musfah,Jejen. 2016. Tips Menulis Karya Tulis Ilmiah Makalah, Skripsi, Tesis dan
Disertasi.Jakarta: PT.Fajar Interprima Mandiri
Parto.Kalimat Efektif dan Pengajarannya di SMP/MTs Pada Era Gobal,
Seminar Nasional, PS PBSI FKIP Universitas Jember
Rohmadi, Muhammad.2006. Teori dan Aplikasi Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi,
Solo: UNS Press

Tim Penyusun.2015.Pedoman Penulisan Tesis, Jakarta: Universitas Katolik Atma Jaya


Semi, Atar.2009. Menulis Efektif. Padang:UNP Press

11

Anda mungkin juga menyukai