Anda di halaman 1dari 24

ASUHAN KEPERAWATAN

DENGAN DIAGNOSA P2A0 POST PARTUM KUADRAN DENGAN ANEMIA DI


RUANGAN CAMELIA
RSUD OTO ISKANDAR DI NATA

I. PENGKAJIAN
1) PENGUMPULAN DATA
a. Identitas Klien
Nama : Ny.I
TTL : Ciamis,1 Januari 1998
Umur : 25 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT
Suku / Bangsa : Sunda / Indonesia
Tanggal Masuk RS : 16 Juli 2023, Jam -
Tanggal Pengkajian : 19 Juli 2023, Jam 15.15
Tanggal Operasi :-
No Medrec : 773937
Diagnosa Medis : P2A0 post partum kuadran dengan anemia
Alamat : Sikuraja RT 05 RW 09 Ciamis

b. Identitas penanggung jawab


Nama : Ahmad Kurnia
Umur : 44 Tahun
Jenis Kelamin : Laki Laki
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Buruh
Agama : Islam
Hub Dengan Klien : Suami
Alamat : Matricina, Rt5 / Rw15
c. Riwayat Kesehatan
1) Riwayat Kesehatan Sekarang
a) Keluhan Utama Saat Masuk Rumah Sakit
Klien mengeluh merasakan kontraksi dan pendarahan
b) Keluhan Saat Dikaji
Klien sedang bedrest saat mules hebat tiba tiba muncul, nyeri hebat dirasakan
seperti ditusuk tusuk atau terkadang seperti nyeri saat haid, lokasi nyeri
dirasakan di perut bagian bawah, dengan skala 5 – 10, keluhan muncul saat
siang hari disaat klien sedang tidur, keluhan muncul bertahap dari nyeri biasa
sampai nyeri hebat, sifat nyeri nya tiba tiba, dan bertahap.
c) Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan tidak pernah mengalami keluhan ini sebelumnya, dan
keluhan juga tidak pernah terjadi di kehamilan sebelumnya.
d) Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan didalam anggota keluarganya tidak ada yang mengalami
yang dialami saat ini, dan juga di keluarganya tidak ada yang mengidap
penyakit menular seperti (Hiv, Tbc) atau pun keturunan (Asma, Dm).

d. Riwayat Ginekologi dan Obsetric


1) Riwayat Ginekologi
a) Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 Tahun
Lama Haid : 7 Hari
Siklus Menstruasi : 30 Hari
Masalah Selama Haid : -
HPHT : 23 Maret
b) Riwayat Perkawinan
Usia Ibu Menikah : 20 Tahun
Usia Ayah Menikah : 40 Tahun
Lama Perkawinan : 4 Tahun
Perkawinan ke :2
Jumlah anak : 2 anak
c) Riwayat Keluarga Berencana
Melaksanakan keluarga berencana : (√) Ya ( ) Tidak
Jenis Kontrasepsi Yang Digunakan : (🗸) Inflant
Lama Penggunaan Kontrasepsi : 3 Tahun
Masalah Yang Terjadi : Pendarahan
Rencana KB Lain :-
Alasan Menggunakan Kontrasepsi : Lebih aman dibanding jenis kontrasepsi
lain

2) Riwayat Obsetric
a) Riwayat Kehamilan
(1) Riwayat Kehamilan Dahulu
Pemeriksaan Kehamilan : 3 Kali kedokter
Riwayat Imunisasi :-
Riwayat Pemakaian Obat Selama Hamil : Vitamin
Keluhan Saat Hamil :-
(2) Riwayat Kehamilan Sekarang
Pemeriksaan Kehamilan : Rutin Setiap Bulan
Riwayat Imunisasi :-
Riwayat Pemakaian Obat Selama Hamil : Vitamin
Keluhan Saat Hamil :-
b) Riwayat Persalinan
(1) Riwayat Persalinan Dahulu
P10A2
No Tanggal Usia L/P BB Umur Jenis Tempat Komplikasi
Lahir lahir Kehamilan Persalinan Ibu Bayi

1. 28 21Tahun L 4,2 9 Bulan Spontan Paraji - -


Desember
2002
2. 26 Oktober 19 L 3,7 9 Bulan Spontan Paraji - -
2004 Tahun
3. 12Mei 16 P 3,7 9 Bulan Spontan Paraji - -
2007 Tahun
4. 14 L 3,8 9 Bulan Spontan Paraji - -
7 Maret Tahun
5. 2009 12 L 3,7 9 Bulan Spontan Paraji - -
26 Tahun
November
6. 2011 10 L 3,5 9 Bulan Spontan Paraji - -
30 Mei Tahun
7. 2013 7 Tahun L 3,9 9 Bulan Spontan Paraji - -
4 Jauari
8. 2016 1 L 3,5 9 Bulan SC Paraji Darah -
27 Juni Minggu TInggi
2023

(2) Riwayat Persalinan Sekarang


Tanggal Persalinan : SC
Tipe Persalinan : Tindakan
Lama Persalinan : Kala 1, Kala 2, Kala 3, Penyulit
Jumlah Pendarahan :-
Jenis Kelamin Bayi : Laki-Laki
APGAR Score :-

c) Riwayat Nifas
(1) Riwayat Nifas Dahulu
Lochea : Rubra, Serosa, Alba
Warna : Merah Tua, Merah Muda, Kekuningan
Bau : Khas Darah
Jumlah : Bertahap dari banyak ke sedikit
Tinggi fundus : Kembali normal setelah satu minggu
(2) Riwayat Nifas Sekarang
Lochea :-
Warna :-
Bau :-
Jumlah :-
Tinggi fundus :-

e. Pola Aktivitas Sehari Hari


No. Jenis Aktivitas Di Rumah Di Rumah Sakit
1. 1) Nutrisi
a. Makan
- Frekuensi - 2 x sehari - 3 x sehari
- Jenis - Nasi dan lauk - Nasi dan lauk
- Porsi - ½ Porsi - 1 porsi
- Keluhan - Mual - Tidak ada
b. Minum
- Frekuensi - 8 x 250 ml - 8 x 250 ml
- Jumlah - 2 Liter - 2 Liter
- Jenis - Air putih - Air Putih
- Keluhan - Tidak ada - Tidak ada
2. 1) Eliminasi
a. BAB
- Frekuensi - 2 x sehari - 1 x Sehari
- Warna - Kuning Feses - Kuning Feses
- Bau - Khas Feses - Khas Feses
- Keluhan - Tidak ada - Tidak ada
b. BAK
- Frekuensi - 4 x Sehari - Kateter Urine
- Jumlah - 1500 ml
- Warna - Khas urine
- Keluhan - Tidak ada
3. 1) Istirahat Tidur
- Siang - 1 jam - 1 jam
- Malam - 5 – 8 jam - 5 – 8 jam
- Keluhan - Tidak ada - Tidak ada
4. 1) Personal Hygiene
- Mandi - 2 x sehari - waslap
- Gosok Gigi - 2 x sehari - Belum Pernah
- Keramas - 3 x seminggu - Belum pernah
- Gunting Kuku - 1 x seminggu - 1 x seminggu
- Ganti Pakaian - 2 x sehari - 2 x sehari
5. Aktivitas Klien berperan sebagai ibu Klien berbaring dan
rumah tangga aktivitas dibantu oleh
keluarga

f. Pemeriksaan Fisik
1) Pemeriksaan Fisik Ibu
a) Keadaan Umum
Kesadaran : Compos Mentis, GCS: 15 (E: 4 M: 6 V: 5)
Penampilan : Klien tampak lemah, tampak meringis kesakitan,
bersikap protektif, gelisah
b) Tanda Tanda Vital
Tekanan Darah : 200/140 mmHg
Nadi : 86 x / menit
Respirasi : 24 x / Menit
Suhu : 36,5 o C
c) Antopometri
Tinggi Badan : 151 cm
BB Sebelum Hamil : 60 Kg
BB Setelah Hamil : 80 Kg
BB Setelah Hamil :-
d) Pemeriksaan Fisik Head To Toe
(1) Kepala
Bentuk kepala bulat, simetris tidak ada luka, ukuran proporsional,
rambut klien berwarna hitam, kulit kepala klien bersih tidak berminyak,
dan tidak ada nyeri tekan.
(2) Wajah
Tidak terdapat Cloasma Gravidarum di wajah ibu, Berwarna sawo
matang, berbentuk bulat, simetris, tidak ada edema
(3) Mata
Mata klien simetris, warna sclera putih, retina dan iris klien berwarna
hitam, respon cahaya klien baik, penglihatan normal.
(4) Telinga
Pendengaran klien dalam keadaan normal, telinga simetris, tidak ada
luka, telinga tampak bersih.
(5) Hidung
Simetris, tidak ada pembengkakan, tidak ada pembesaran polip, fungsi
penciuman dalam keadaan baik
(6) Mulut
Mulut klien terlihat berwarna pucat, kering, simetris, tidak ada
stomatitis, gigi klien terlihat bersih, dan fungsi pengecapan klien
tampak baik
(7) Leher
Leher klien simetris, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
(8) Dada
- Paru-paru
Inspeksi: bentuk thorax normal chest, bentuk dada simetris, retraksi
intercosta (-), pola napas eupnea
Palpasi: pemeriksaan taktil/vokal fremitus getaran antara kanan dan
kiri sama
Perkusi: sonor
Auskultasi: suara nafas vesikuler
- Jantung
Inspeksi: ictus cordis (+)
Palpasi: teraba kuat
Perkusi: batas jantung normal
Auskultasi: BJ 1 & 2 tunggal
- Payudara
Bentuk simetris, konsistensi lunak, warna areola gelap, papilla
normal, produksi ASI keluar sedikit
(9) Abdomen
- Inspeksi: terdapat spider navi, terdapat linea alba, terdapat jahitan
post SC
- Auskultasi: bising usus 8 x/menit
- Palpasi: TFU 1 jari bawah pusat
- Perkusi: tympani
(10) Punggung dan bokong
Tampak normal
(11) Genitalia
Terdapat lochea, terpasang kateter urin (26 Juni 2023)
(12) Anus
Tidak terdapat hemoroid pada bagian anus klien
(13) Ekstremitas
- Ekstremitas Atas
Anggota gerak lengkap, tidak ada fraktur, ekstremitas dapat
digerakan dengan baik, CRT < 3 detik, denyut nadi radialis teraba
jelas
- Ekstremitas Bawah
Anggota gerak kaki lengkap, tidak ada fraktur, ekstremitas dapat
digerakan dengan baik, tidak ada luka
g. Data Psikologis
1) Konsep Diri
a) Gambaran Diri
Klien mengatakan bahwa klien bersyukur dengan apa yang ada pada tubuhnya
ini
b) Ideal Diri
Klien mengatakan ingin segera pulih dan pulang kerumah
c) Harga Diri
Klien mengatakan bahwa tidak merasa malu atau minder dengan kondisinya
saat ini
d) Peran
Klien mengatakan beliau seorang istri dan seorang ibu dari 8 anak
e) Identitas Diri
Klien mengatakan beliau merupakan seorang perempuan berusia 40 tahun
h. Data Sosial
Klien sangat dekat dengan keluarga yang terutama suaminya, hubungan dan interaksi
klien terhadap masyarakat sekitar juga baik.
i. Kebutuhan Bounding Attachment
Klien mengatakan dirinya menyukai bayi
j. Kebutuhan Pemenuhan Seksual
Klien mengatakan tidak berhubungan seksual selama trimester pertama kehamilan,
kemudian berhubungan seksual 3x seminggu dan terakhir hubungan seksual 5 hari
yang lalu.
k. Data Spiritual
Klien beragama islam.
l. Pengetahuan Tentang Perawatan Diri
Klien mengatakan akan melakukan KB MOW.
m. Data Penunjang
 Laboratorium
Tanggal Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Satuan
26 Juni 2023 Hemoglobin 10.0 11,7-15,5 g/dl
26 Juni 2023 MCV 75 80-100 fL
26 Juni 2023 MCH 22 26-34 pg
26 Juni 2023 MCHC 30 32-36 g/dl

 Program Dan Rencana Pengobatan


Jenis Therapy Dosis Cara Pemberian Waktu
RL 20 tpm IV 1500 ml/24 jam
Dopamet 500 mg IV 3 x pemberian
Nifedipine 10 mg IV 3 x pemberian
Dexametasone 1 ampul IV 2 x pemberian
RL 200 cc IV loading
Cefotaxime 1 ampul IV 2 x pemberian
Ketorolac 1 ampul IV 2 x pemberian
Bisoprolol 1,25 mg PO 1 x pemberian

 Analisa Data
No Data Etiologi Masalah
1 DS: Post partum sectio Nyeri akut
Pasien mengeluh nyeri pada jahitan caesarea

P: post SC
Terdapat jahitan
Q: tertusuk-tusuk
R: perut bagian bawah
Hecting
S: 5
T: hilang timbul, bertahap
Nyeri akut
DO:
1. Pasien tampak meringis
2. Pasien tampak bersikap protektif
3. TTV:
Tekanan Darah: 200/140 mmHg
Nadi: 86 x/menit
Respirasi: 24 x/menit
Suhu: 36,5 o C
2 DS: PEB Risiko cedera pada janin
Pasien mengatakan lemas
DO: Penurunan suplai darah
1. Usia ibu 40 tahun ke plasenta
2. Ibu hamil anak ke 11
3. DJJ: 136x/menit Terganggunya suplai
4. Tekanan Darah: 200/140 mmHg nutrisi dan oksigen ke
bayi

Kebutuhan nutrisi dan


oksigen pada janin an
adekuat

Risiko cedera pada janin


3 DS: Persalinan SC Risiko Infeksi
Pasien mengatakan terasa perih pada
jahitan Terputusnya kontinuitas
DO: jaringan
1. TTV:
Tekanan Darah: 200/140 mmHg Jalan masuk kuman
Nadi: 86 x/menit
Respirasi: 24 x/menit Resiko infeksi
Suhu: 36,5 o C
2. Terdapat jahitan di perut ibu post
SC
3. Terdapat darah nifas (lochea
rubra ± 100 cc)

II. DIAGNOSA KEPERAWATAN BERDASARKAN PRIORITAS


No Diagnosa Keperawatan Tanggal Nama Perawat Tanda Tangan
Ditemukan
1 Nyeri akut b.d agen 28-06-2023
pencedera fisik (prosedur
operasi) (D.0077)
2 Risiko cedera pada janin 28-06-2023
b.d usia ibu > 35 tahun,
paritas banyak, pola
makan yang tidak sehat
(hipertensi)
3 Risiko infeksi d.d efek 28-06-2023
prosedur invasif (D.0142)

III. PERENCANAAN
No Diagnosa Intervensi
Keperawatan Tujuan Tindakan Rasional
1 Nyeri akut b.d agen Setelah dilakukan Manajemen Nyeri 1. Untuk
pencedera fisik tindakan keperawatan (I. 08238) mengetahui
(prosedur operasi) selama 3x24 jam Observasi lokasi,
(D.0077) diharapkan tingkat 1. Identifikasi karakteristik,
nyeri menurun (L. lokasi, durasi,
08066) karakteristik, frekuensi,
Kriteria hasil: durasi, kualitas,
1. Keluhan nyeri frekuensi, intensitas nyeri
menurun (skala 0- kualitas, 2. Untuk
3) intensitas nyeri mengetahui
2. Meringis menurun 2. Identifikasi skala nyeri
3. Sikap protektif skala nyeri 3. Untuk
menurun 3. Identifikasi mengethaui
4. Gelisah menurun respon nyeri non respon nyeri non
verbal verbal
Terapeutik 4. Untuk
4. Berikan teknik mengurangi
non nyeri
farmakologis 5. Untuk
untuk meredakan nyeri
mengurangi 6. Untuk
nyeri (nafas mengurangi
dalam) nyeri
Edukasi
5. Jelaskan strategi
meredakan nyeri
Kolaborasi
6. Kolaborasi
pemberian
analgetik, jika
perlu
2 Risiko cedera pada Setelah dilakukan Pemantauan 1. Untuk
janin b.d usia ibu > 35 tindakan keperawatan denyut jantung mengetahui
tahun, paritas banyak, selama 3x24 jam janin (I. 12393) riwayat obstetrik
pola makan yang tidak diharapkan tingkat Observasi 2. Untuk
sehat (hipertensi) cedera menurun 1. Identifikasi mengidentifikasi
(L.14136) riwayat obstetri adanya
Kriteria hasil: 2. Identifikasi penggunaan
1. TD (110-130/60- adanya obat, diet, dan
70 mmHg) penggunaan merokok
2. Nadi (60-100 obat, diet dan 3. Untuk
x/menit) merokok mengetahui DJJ
3. Monitor denyut 4. Untuk
jantung janin mengetahui
4. Monitor tanda tanda vital ibu
vital ibu 5. Untuk
Terapeutik memberikan
5. Atur posisi posisi nyaman
pasien 6. Untuk
Edukasi menginformasik
6. Informasikan an hasil
hasil pemantauan
pemantauan
3 Risiko infeksi d.d efek Setelah dilakukan Pencegahan 1. Untuk
prosedur invasif tindakan keperawatan Infeksi (I. 14539) mengetahui
(D.0142) selama 3x24 jam tanda dan gejala
diharapkan tidak Observasi infeksi lokal dan
terjadi infeksi (L. 1. Monitor tanda sistemik
14137) dan gejala 2. Untuk
Kriteria hasil: infeksi lokal dan mengurangi
1. Nyeri menurun sistematik resiko infeksi
2. Kebersihan Terapeutik 3. Untuk
tangan meningkat 2. Cuci tangan mencegah
sebelum dan infeksi
sesudah kontak 4. Untuk
dengan pasien mengetahui
dan lingkungan tanda dan gejala
pasien infeksi
3. Pertahankan 5. Untuk
teknik aseptik membersikan
pada pasien tangan dari
beresiko tinggi kuman
Edukasi 6. Untuk
4. Jelaskan tanda mengetahui
dan gejala kondisin luka
infeksi 7. Untuk
5. Ajarkan cara meningkatkan
mencuci tangan asupan nutrisi
yang benar 8. Untuk
6. Ajarkan cara mencegah
memeriksa infeksi
kondisi luka
operasi
7. Anjurkan
meningkatkan
asupan nutrisi
Kolaborasi
8. Kolaborasi
pemberian
antibiotik

IV. PELAKSANAAN DAN EVALUASI FORMATIF


No Tanggal/Jam DP Tindakan Nama & TTD
1 28-06-2023 1 1. Mengidentifikasi PQRST nyeri
Hasil:
P: post SC
Q: tertusuk-tusuk
R: perut bagian bawah
S: 5
T: hilang timbul
2. Mengidentifikasi respon nyeri
non verbal
Hasil: pasien tampak meringis,
bersikap protektif, gelisah
3. Memberikan teknik non
farmakologis untuk mengurangi
nyeri (nafas dalam)
Hasil: pasien tampak mengikuti
instruksi perawat
4. Menjelaskan strategi meredakan
nyeri
Hasil: pasien memahami
penjelasan perawat
5. Berkolaborasi pemberian
analgetik
Hasil: pasien mendapatkan terapi
ketorolac 2x1 ampul
2 28-06-2023 2 1. Mengidentifikasi riwayat obstetri
Hasil: ibu G11P10A2
2. Mengidentifikasi adanya
penggunaan obat, diet dan
merokok
Hasil:
- ibu minum obat HT dari
bidan
- ibu tidak merokok
3. Monitor denyut jantung janin
Hasil: DJJ 136x/menit
4. Memonitor tanda vital ibu
Hasil:
Tekanan Darah: 200/140 mmHg
Nadi: 86 x/menit
Respirasi: 24 x/menit
Suhu: 36,5 o C
5. Mengatur posisi pasien
Hasil: pasien miring kiri
6. Menjelaskan tujuan dan prosedur
pemantauan
Hasil: memberikan informasi
pada ibu dan keluarga
3 28-06-2023 3 1. Memonitor tanda dan gejala
infeksi lokal dan sistematik
Hasil: tidak ada rubor, kolor,
dolor, fungsiolesa
2. Mencuci tangan sebelum dan
sesudah kontak dengan pasien
dan lingkungan pasien
Hasil: cuci tangan sebelum dan
sesudah kontak telah dilakukan
3. Mempertahankan teknik aseptik
pada pasien beresiko tinggi
Hasil: teknik aseptik telah
dipertahankan
4. Menjelaskan tanda dan gejala
infeksi
Hasil: pasien dan keluarga
memahami penjelasan perawat
5. Mengajarkan cara mencuci
tangan yang benar
Hasil: pasien dan keluarga
memahami cara mencuci tangan
dengan benar
6. Mengajarkan cara memeriksa
kondisi luka operasi
Hasil: pasien dan keluarga
memahami
7. Menganjurkan meningkatkan
asupan nutrisi
Hasil: pasien dan keluarga
memahami
8. Berkolaborasi pemberian
antibiotik
Hasil: pasien mendapat terapi
cefotaxime 2x1

No Tanggal/Jam DP Tindakan Nama & TTD


1 29-06-2023 1 1. Mengidentifikasi PQRST nyeri
Hasil:
P: post SC
Q: tertusuk-tusuk
R: perut
S: 4
T: hilang timbul
2. Mengidentifikasi respon nyeri
non verbal
Hasil: pasien tampak meringis
dan sulit tidur
3. Memberikan teknik non
farmakologis untuk mengurangi
nyeri (nafas dalam)
Hasil: pasien tampak mengikuti
instruksi perawat
4. Menjelaskan strategi meredakan
nyeri
Hasil: pasien memahami
penjelasan perawat
5. Berkolaborasi pemberian
analgetik
Hasil: pasien mendapatkan terapi
ketorolac 2x1 ampul
2 29-06-2023 3 1. Memonitor tanda dan gejala
infeksi lokal dan sistematik
Hasil: tidak ada rubor, kolor,
dolor, fungsiolesa
2. Mencuci tangan sebelum dan
sesudah kontak dengan pasien
dan lingkungan pasien
Hasil: cuci tangan sebelum dan
sesudah kontak telah dilakukan
3. Mempertahankan teknik aseptik
pada pasien beresiko tinggi
Hasil: teknik aseptik telah
dipertahankan
4. Menganjurkan meningkatkan
asupan nutrisi
Hasil: pasien dan keluarga
memahami
5. Berkolaborasi pemberian
antibiotik
Hasil: pasien mendapat terapi
cefotaxime 2x1
No Tanggal/Jam DP Tindakan Nama & TTD
1 30-06-2023 1 1. Mengidentifikasi PQRST nyeri
Hasil:
P: post SC
Q: tertusuk-tusuk
R: perut
S: 2
T: hilang timbul
2. Mengidentifikasi respon nyeri
non verbal
Hasil: pasien tampak meringis
3. Memberikan teknik non
farmakologis untuk mengurangi
nyeri (nafas dalam)
Hasil: pasien tampak mengikuti
instruksi perawat
4. Menjelaskan strategi meredakan
nyeri
Hasil: pasien memahami
penjelasan perawat
5. Berkolaborasi pemberian
analgetik
Hasil: pasien mendapatkan terapi
ketorolac 2x1 ampul
2 30-06-2023 3 1. Memonitor tanda dan gejala
infeksi lokal dan sistematik
Hasil: tidak ada rubor, kolor,
dolor, fungsiolesa
2. Mencuci tangan sebelum dan
sesudah kontak dengan pasien
dan lingkungan pasien
Hasil: cuci tangan sebelum dan
sesudah kontak telah dilakukan
3. Mempertahankan teknik aseptik
pada pasien beresiko tinggi
Hasil: teknik aseptik telah
dipertahankan
4. Menganjurkan meningkatkan
asupan nutrisi
Hasil: pasien dan keluarga
memahami
5. Berkolaborasi pemberian
antibiotik
Hasil: pasien mendapat terapi
cefotaxime 2x1

V. EVALUASI SUMATIF
No Tanggal DP Evaluasi Somatif Nama & TTD
1 28-06-2023 1 S:
pasien mengeluh nyeri pada
bekas jahitan
P: post SC
Q: tertusuk-tusuk
R: perut
S: 5
T: hilang timbul
O:
- Pasien tampak meringis
- Pasien tampak bersikap
protektif
- TTV:
Tekanan Darah: 142/90
mmHg
Nadi: 86 x/menit
Respirasi: 20 x/menit
Suhu: 36,2 o C
A: Masalah nyeri akut belum
teratasi
P: lanjutkan intervensi
1,2,3,4,5,6
2 28-06-2023 2 S: pasien mengatakan tidak
pusing
O:
- Usia ibu 40 tahun
- Ibu hamil anak ke 11
- DJJ 149x/menit
- Tekanan Darah: 142/90
mmHg
- Nadi: 86 x/menit
A: Masalah risiko cedera pada
janin tidak terjadi (pasien SC)
P: Hentikan intervensi
3 28-06-2023 3 S: pasien mengatakan
jahitannya terasa perih
O:
- TTV:
Tekanan Darah: 142/90
mmHg
Nadi: 86 x/menit
Respirasi: 20 x/menit
Suhu: 36,2 o C
- Terdapat jahitan di perut
ibu post SC
- Terdapat darah nifas
(lochea rubra ± 100 cc)
A: Masalah risiko infeksi tidak
terjadi
P: Lanjutkan intervensi
1,2,3,7,8
No Tanggal DP Evaluasi Somatif Nama & TTD
1 29-06-2023 1 S:
pasien mengeluh nyeri pada
bekas jahitan
P: post SC
Q: tertusuk-tusuk
R: perut
S: 3
T: hilang timbul
O:
- Pasien tampak meringis
- TTV:
Tekanan Darah: 147/95
mmHg
Nadi: 82 x/menit
Respirasi: 20 x/menit
Suhu: 36,5 o C
A: Masalah nyeri akut teratasi
sebagian
P: lanjutkan intervensi
1,2,3,4,5,6
2 29-06-2023 3 S: pasien mengatakan
jahitannya masih terasa perih
O:
- TTV:
Tekanan Darah: 147/95
mmHg
Nadi: 82 x/menit
Respirasi: 20 x/menit
Suhu: 36,5 o C
- Terdapat jahitan di perut
ibu post SC
- Terdapat darah nifas
(lochea rubra ± 100 cc)
A: Masalah risiko infeksi tidak
terjadi
P: Lanjutkan intervensi
1,2,3,7,8

No Tanggal DP Evaluasi Somatif Nama & TTD


1 30-06-2023 1 S:
pasien mengeluh nyeri pada
bekas jahitan berkurang banyak
P: post SC
Q: tertusuk-tusuk
R: perut
S: 2
T: hilang timbul
O:
- Pasien tampak tenang
- TTV:
Tekanan Darah: 140/90
mmHg
Nadi: 84 x/menit
Respirasi: 20 x/menit
Suhu: 36,3 o C
A: Masalah nyeri akut teratasi
P: hentikan intervensi
2 30-06-2023 3 S: pasien mengatakan
jahitannya masih terasa perih
O:
- TTV:
Tekanan Darah: 140/90
mmHg
Nadi: 84 x/menit
Respirasi: 20 x/menit
Suhu: 36,3 o C
- Terdapat jahitan di perut
ibu post SC
- Terdapat darah nifas
(lochea rubra ± 50 cc)
A: Masalah risiko infeksi tidak
terjadi
P: hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai