Anda di halaman 1dari 4

PRA OBSERVASI

A : Nah Ibu sebelum kita melakukan coaching, eh sebagai awal saya akan melakukan beberapa
pertanyaan nih sama Ibu Ya pertama-tama saya akan mendiskusikan tentang rubrik penilaian
kita hari ini ya. Baik bu pada Coaching kita hari ini Coach dan coachee akan saya Amati dan nilai
sesuai dengan pabrik penilaian. Apakah sudah sesuai dengan alur Tirta atau belum kemudian
Bagaimana Ibu memberikan pertanyaan berbobot kepada coachee dan juga bagaimana coachee
tersebut merespon atau menanggapi pertanyaan dari coachnya nah jangan lupa yang
disesuaikan dengan prinsip coaching diantaranya kemitraan proses kreatif dan memaksimalkan
potensi Nah pertanyaan pertama yang akan saya tanyakan kepada Ibu adalah kompetensi apa
yang akan Ibu kembangkan pada coaching kali ini

B : potensi yang ingin saya kembangkan yaitu yang pertama mendengarkan aktif dan memberikan
pertanyaan yang berbobot

A : pertanyaan kedua kompetensi mana yang ingin akan Ibu kembangkan secara spesifik yang
ingin di observasi

B : kompetensi yang spesifik yang saya kembangkan yaitu mendengarkan aktif dan memberikan
pertanyaan yang berbobot

A : kemudian terakhir ya bu ya indikator yang bagaimana yang ingin diinginkan oleh ibu dalam
proses coaching kali ini

B : saya ingin, Coachee saya ini bisa menemukan solusi dari permasalahannya atau menemukan
langkah-langkah dalam mengatasi permasalahannya

A : demikian dulu ya Bu pra observasinya kali ini silahkan ibu melakukan coachingnya terhadap
coaching Terima kasih buat kesempatannya

OBSERVASI

A : Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Ada yang mau disampaikan atau diceritakan


begitu ya Bu

B : betul ada sesuatu yang ingin saya sampaikan kepada Bu …….

A : Oke tapi sepertinya kita nggak punya banyak waktu ya Bu ya mungkin cukup 15 menit sampai
20 menit untuk kita ngobrol-ngobrol nih ya. Jadi apa nih yang mau disampaikan

B : Oh begini Bu ini terkait dengan rekan guru di sekolah ya bu. Saya perhatikan dari tahun ke
tahun kok tidak ada perubahan penyampaian materi pembelajaran yang masih menggunakan
metode konvensional saja, ini ceramah lagi ceramah lagi padahal kan kita ketahui bersama ya Bu
ya perkembangan zaman semakin canggih teknologi pembelajaran juga semakin besar tapi guru-
guru di sekolah itu tidak mau terjadi perubahan, jadi hanya mengandalkan metode konvensional
saja ya. Sehingga pembelajarannya Jadi kurang bervariatif seperti itu Bu
A : Oke kalau saya garis bawah ini ya berarti permasalahan dari bu ANA ini adalah pembelajaran
dari rekan-rekan gurunya ini kurang bervariatif begitu ya Bu

B : Ya betul bu. medianya ataupun model pembelajarannya masih ya model yang lama saja gitu.

A : kira-kira dari percakapan kita hari ini apa sih yang ingin Bu ana dapatkan dari percakapan kita
hari ini

B : saya ingin mendapatkan adanya perubahan di sekolah khususnya dalam hal penyampaian
materi pembelajarannya Bu

A : Oke jadi yang BU ANA arapkan Ini adanya perubahan ya Bu ya kira-kira Perubahan apa yang BU
ANA lihat atau ingin dapatkan?

B : Saya ingin adanya perubahan misalnya dalam hal penyampaian metodenya model atau media
pembelajarannya yang lebih bervariatif. Misalnya saja menggunakan berbagai aplikasi-aplikasi
pembelajaran seperti puisi yang sekarang Sedang marak digunakan atau hanya sekedar
membuat slide presentasi PowerPoint juga itu sudah lebih baik bu daripada hanya
mengandalkan metode ceramah saja tanpa adanya media apapun jadi ya supaya lebih
bervariatif saja seperti itu Bu.

A : dari yang ibu harus sampaikan tadi pembelajaran dengan menggunakan bervariasi metode
model atau media itu bisa dikatakan itu adalah kondisi yang ideal ya Bu ya dan itu berada di
level 10 kira-kira di sekolah Bu Ana sekarang ini berada di level berapa nih

B : sepertinya masih ada di level 5 ini karena di sekolah itu lebih banyak guru-guru senior sehingga
kalau untuk level yang lebih tinggi lagi seperti agak sulit. Jadi mungkin saat ini masih di level 5

A : Oke di level 5 Oke di kondisi sekarang ini kira-kira di level berapa nih bisa ditingkatkan agar
terlihat adanya perubahan pembelajaran yang lebih bervariatif lagi di sekolah ibu.

B : Mungkin bisa ditingkatkan sampai level 7 ya Bu ya. Karena kalau untuk ke level yang lebih
tinggi lagi, memang agak sulit mengingat guru-gurunya kebanyakan senior jadi mungkin dari
level 5 ke level 7 masih mungkin dilakukan perubahan

A : dari level 5 ke level 7 ya Bu ya. kira-kira Usaha apa nih apa yang akan Bu Ana lakukan untuk

menciptakan adanya perubahan tersebut.

B : Sebenarnya saya juga Masih memikirkan ya Bu Apa rencana atau tindakan yang bisa saya
perbuat tapi mungkin semacam kegiatan mentoring atau seperti pendampingan individu antara
saya dengan rekan guru secara Face to Face tapi bergantian seperti itu Bu

A : Oke untuk mentoring ibu akan merencanakan dengan mentoring atau pendampingan. Kira-kira
selain itu ada tidak strategi yang mungkin pernah Bu Ana terapkan di sekolah dan teman-teman
tuh nyaman dengan penyampaian itu ?

B : mungkin kalau bukan dengan mentoring saya coba nanti konsultasikan dengan kepala sekolah
atau dengan waka kurikulum untuk membuat semacam kegiatan pelatihan atau kegiatan
workshop yang tujuannya sih untuk peningkatan kompetensi guru khususnya dalam hal
penyampaian materi pembelajaran menggunakan media-media yang bervariatif
A : berarti Bu ana ini udah tadi udah pengen merencanakan tentang mentoring, pendampingan,
atau pelatihan workshop ya. Nah dari ketiganya ini kira-kira Bu Ana nih Bu Ana untuk saat ini
lebih nyaman atau lebih bisa cepat terealisasikan itu yang mana

B : sepertinya yang mentoring ya Bu ya, karena kalau untuk yang pelatihan atau workshop perlu
persiapan yang matang, Terus waktu juga yang tidak sebentar kemudian biaya juga dan harus
mencari narasumber juga yang kompeten jadi untuk saat ini mungkin yang lebih nyaman
dilakukan oleh guru adalah yang mentoring

A : Oke mentoring ya. Kegiatan mentoring ini kira-kira bu Ana ini memerlukan support atau
memerlukan bantuan siapakah atau gimana gitu Bu.

B : Saya nanti mungkin minta bantuan teman guru di dan memang ahli dalam bidang IT atau
menggunakan pembelajaran-pembelajarannya itu sudah bervariatif misalnya di sekolah itu ada
Ibu Dini dan juga nanti saya minta bantuan gitu dengan Pak Mujib.

A : Oke berarti Bu ana pengen melakukan mentoring ini dengan cara berkolaborasi ya Bu ya
dengan rekan-rekan kerjanya kira-kira kapan Ibu mau direalisasikan mentoringnya.

B : Insya Allah secepat ya Bu. Minggu depan berarti Insya Allah saya akan melakukan kita akan
coba berkoordinasi dulu berkolaborasi dengan rekan di sekolah saya dan mencoba untuk
melakukan kegiatan mentoring tersebut.

A : Oke bu Ana. Bagus sekali ya Bu Ana ya kira-kira Bu Ana dari percakapan kita hari ini apa sih,
yang anda dapatkan dari percakapan kita hari ini

B : saya mendapatkan gambaran ya Bu ya bagaimana cara untuk terjadinya perubahan di sekolah


saya dengan cara adanya kegiatan mentoring kemudian dibantu juga dengan guru di sekolah
yang memang memiliki keahlian dalam bidang pemanfaatan media pembelajaran.

A : Alhamdulillah sudah ada gambaran nih ya untuk bagaimana menciptakan adanya perubahan
pembelajaran yang lebih bervariatif ya, saya tunggu nanti ya kabar-kabarnya Bu Ana setelah
melakukan mentoring untuk mendengar cerita-cerita lagi dari Bu Ana. Mungkin percakapan kita
hari ini ee kita cukupkan sampai di sini ya Bu ya semoga rencana-rencana Bu Ana untuk
mentoring berkolaborasi dengan temannya bisa berjalan dengan baik

B : terima kasih banyak Ibu sudah mau meluangkan waktunya sudah mendengarkan terus kisah
saya dan mudah-mudahan apa yang nanti saya lakukan ini bisa bermanfaat dan bisa terjadi
perubahan di sekolah saya

A : sama-sama bu. Mungkin lain kali kalau ada yang ingin diceritakan langsung hubungi saya saja
ya Bu ya. Semoga kita bisa mengobrol lagi di lain kesempatan ya Bu ya. Segitu saja ya Bu Ana.

PASCA OBSERVASI

A : Assalamualaikum Bu Novi Tadi sudah melakukan coaching ya dengan Bu Ana nah sebelum
penutupan ya Bu saya akan menanyakan beberapa pertanyaan nih terkait Observasi ya. Yang
pertama apa saja yang sudah ibu lakukan pada saat melakukan coaching terkait indikator
ketercapaian yang diinginkan?

B : di coaching ini saya sudah melakukan coaching dengan alur Tirta. Menanyakan tujuan,
identifikasi rencana aksi dan tanggung jawab sehingga alur tersebut itu bisa menggali Coachee
untuk menceritakan permasalahan dan menemukan solusi-solusi

A : Oke Bu Novi menurut saya sebagai observer ya bu, proses coaching tadi Bu Ana dan Bu Novi
sudah berjalan dengan baik dan juga proses alurnya juga sesuai dengan alur TIRTA dan juga Bu
Novi juga sudah berusaha menggali dengan memberi pertanyaan-pertanyaan kepada Bu Ana,
sehingga Bu Ana bisa menemukan solusi dari permasalahannya ya. Dan juga coaching juga Tadi
sudah dilakukan sesuai dengan prinsip coach. Nah pertanyaan terakhir ya Bu sebelum kita tutup
yaitu kompetensi apa lagi yang ingin dikembangkan?

B : berdasarkan hasil melakukan coaching yang barusan dilakukan kompetensi yang ingin saya
lakukan yaitu dengan cara Lebih memahami lagi proses kita sehingga saya nanti dapat
melakukan coaching lebih baik lagi nah itu ya bu semoga kedepannya kita bisa melakukan
coaching dengan lebih baik lagi ya Bu. Demikian observasi kita hari ini semoga bermanfaat bagi
kita saya tutup wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam

Anda mungkin juga menyukai