Pada umumnya sebuah instansi cenderung lebih memperhatikan public eksternal,

seperti keinginan dan kebutuh publiknya, tidak banyak instansi yang memperhatikan
public internal, khususnya karyawan. Kurangnya kesadaran dalam sebuah instansi
untuk menjaga hubungan dengan karyawan, padahal karyawan merupakan faktor penting
dalam mencapai tujuan sebuah instansi. Dan tercapainya tujuan instansi ditentukan
dari kinerja karyawan. Melalui kegiatan employee relations yang mengelola sumber
daya yang baik tentu akan sangan berpengaruh positif, karyawan akan sangat merasa
dihargai dan diperhatikan oleh pihak pimpinan, sehingga berdampak baik pada kinerja
karyawan.

Adapun aktivitas kerja dalam pencapaian tujuan organisasi adalah suatu hal yang
sangat diutamakan oleh setiap organisasi, dan faktor disiplin kerja yang tinggi
sangat diperlukan dalam setiap usaha kerjasama antar sesama pegawai untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Disiplin kerja Pegawai yang rendah, akan sulit bagi
organisasi tersebut untuk dapat mencapai hasil yang baik. Faktor disiplin sangat
menentukan keberhasilan suatu organisasi dalam pencapaian tujuan yang diharapkan.

Hubungan antar karyawan dalam pekerjaan adalah interaksi antara seseorang dalam
situasi kerja dan dalam organisasi karyawan. Ditinjau dari kepimpinannya, yang
bertanggung jawab dalam suatu kelompok merupakan interaksi orang-orang menuju
situasi kerja yang memotivasi untuk bekerjasama secara produktif, sehingga dicapai
kepuasan ekonomi, psikologis dan sosial. Suksesnya Employee Relations dalam
melaksanakan kegiatannya karena ia berkomunikasi secara etis, ramah, sopan,
menghargai, dan menghormati antara karyawan.
Proses interaksi melibatkan perasaan, kata yang diucapkan dalam komunikasi,
mencerminkan perasaan, sikap dan proses penyesuaian diri. Tidak bisa dipungkiri
bahwa kemajuan dan perkembangan suatu perusahaan dapat tercapai apabila karyawan
dapat menjaga hubungan kerja yang baik antara sesama karyawan ataupun antara
karyawan dan atasan, karena dengan hubungan kerja yang baik akan terus meningkatkan
produktivitas karyawan di suatu perusahaan.

Berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan, diketahui bahwa ditemukan

beberapa kondisi faktual yang diduga sebagai masalah atau hambatan yang terjadi
saat ini di Kantor Kecamatan Serpong Kota Tangerang Selatan berkaitan dengan
kinerja pegawai kantor kecamatan. Permasalahan-permasalahan tersebut menjadi
gambaran keseharian dari aktifitas pegawai kantor Kecamatan Serpong.

(Sumber: hasil wawancara dengan masyarakat Kecamatan Serpong, 29 Oktober 2022).

Berdasarkan hal tersebut maka perlu strategi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh
employee relations, yang dapat memberikan berbagai solusi untuk lebih meningkatkan
jalannya produktivitas kerja karyawan Kecamatan Serpong dan sebagai pendukung
jalannya kegiatan employee relations sehingga tercapainya visi, misi dan tujuan
dari perusahaan.

1.2. RUMUSAN MASALAH

bagaimana strategi employee relactions dalam meningkatkan kinerja karyawan di
kecamatan serpong tangerang selatan?
1.3 TUJUAN MASALAH
untuk mengetahui strategi employee relactions dalam meningkatkan kinerja karyawan
di kecamatan serpong tangerang selatan

1.4 MANFAAT PENELITIAN

3) Manfaat teoritis
Diharapkan penelitian ini menjadi informasi yang akan menambah wawasan peneliti
lain untuk melakukan penelitian selanjutnya yang lebih mendalam tentang kajian yang
serupa diteliti yaitu employee relation

4) Manfaat praktis
Penelitian ini dapat menjadi bahan masukan dan kontribusi bagi pihak Kecamatan
Serpong khususnya internal perusahaan, bahwa strategi employee relations sangatlah
penting untuk mengembangkan kualitas serta produktivitas kerja karyawan.