Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi tantangan yang dihadapi antara lain :
1. Kegiatan awal
rn
2. Kegiatan Inti
A. Menentukan pertanyaan atau masalah utama
Guru bersama peserta didik mengadakan refleksi dari materi yang telah
disampaikan dan memberikan pertanyaan secara lisan untuk mengetahui pemahaman
materi peserta didik yang akan dipelajari.
B. Merencanakan Proyek
Gambar 1 : Peserta didik meyiapkan alat dan bahan untuk mengerjakan proyek
Peserta didk dibagi menjadi 3 kelompok dengan jumlah 3 orang tiap kelompoknya.
Peserta didik mempersiapkan alat dan bahan sesuai LKPD yang berisi langkah -langkah mengerjakan
proyek dengan arahan guru.
Refleksi pembelajaran dilakukan oleh guru dan siswa, merupakan salah satu kegiatan
pembelajaran dimana siswa memberikan umpan balik kepada guru dan terhadap kegiatan
pembelajaran yang sudah dilakukan. Refleksi pembelajaran bisa dilakukan dalam bentuk penilaian
tertulis dan lisan yang dilakukan oleh siswa guna mengekspresikan kesan konstruktif, harapan serta
kritik terhadap proses pembelajaran. Hasil rafleksi pembelajaran juga bisa meningkatkan sebagai
bahan observasi untuk mengetahui samapai mana pencapaian kegiatan pembelajaran dan bisa
memberikan kepuasan bagi peserta didik.
Gambar 1. Peserta didik sedang melaksanakan evaluasi.
Evaluasi pembelajaran adalah proses untuk mendapatkan data dan informasi yang
diperlukan dalam menentukan sejauh mana dan bagaimana pembelajaran yang telah berjalan
agar dapat membuat penilaian (judgement) dan perbaikan yang dibutuhkan untuk
memaksimalkan hasilnya. Evaluasi pembelajaran adalah suatu proses berkelanjutan tentang
pengumpulan dan penafsiran informasi, dalam menilai (assessment) keputusan yang dibuat
untuk merancang suatu sistem pembelajaran (Febriana, 2019, hlm. 1).
3. Kegiatan akhir
Hasil dan dampak yang dapat dilaporkan pada pembelajaran model PjBL melalui
Diskusi antara lain:
a. Pembelajaran dengan model Project Based Learning (PJBL) melalui diskusi dapat
meningkatkan motivasi siswa sehingga siswa menjadi aktif dan senang selama
pembelajaran.
b. Pembelajaran dengan model Project Based Learning (PJBL) melalui diskusi dapat
meningkatkan pemahaman siswa pada mata pelajaran IPA materi “Sistem Pernapasan
Manusia”.
c. Pembelajaran dengan model Project Based Learning (PJBL) melalui diskusi dapat
meningkatkan hasil evaluasi siswa meningkat diatas KKM.
d. Hasil belajar peserta didik yang memperoleh nilai di atas KKM (70) mencapai 100%
dengan rata-rata nilai kelas 86,25 dengan nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 80 dari 8
peserta didik.
Berdasarkan paparan di atas maka dapat disimpulkan bahwa Model Pembelajaran
Project Based Learning (PJBL) melalui diskusi berpengaruh pada motivasi dan hasil belajar
siswa pada pembelajaran IPAS kelas V SDN KEBON KAWUNG
Sekolah terutama kepala sekolah harus mendorong dan memotivasi semua guru untuk
menerapkan pembelajaran yang inovatif guna meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa
sehingga berdampak pada kualitas pembelajaran.