Anda di halaman 1dari 5

ISU LEGAL DALAM KEPERAWATAN

Anna Yulia Damayanti_2206102223


Ekstensi B
Abstrak
Masyarakat mengalami peningkatan kesadaran terhadap hak dalam pelayanan
kesehatan. Perawat harus memberikan asuhan keperawatan sesuai standar
keperawatan serta peraturan perundang – undangan. Isu terkait aspek legal praktik
keperawatan salah satunya kelalaian. Latihan tugas mandiri ini akan menjelaskan
mengenai isu legal praktik keperawatan. Perawat diharapkan dapat memahami isu
legal karena termasuk peningkatan profesionalisme. Metode penulisan
menggunakan tinjauan teoritis. Perawat diharapkan menjalankan peran dan fungsi
sesuai standar dan wewenang serta peningkatan pengetahuan mengenai isu pada
aspek legal keperawatan.

Kata kunci: isu, legal, keperawatan

Kesadaran klien akan legal dan etik mengubah sistem pelayanan kesehatan
Masyarakat ingin mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal, efektif, efisien, dan
juga aman. Perawat diharapkan mampu untuk memenuhi tuntutan tersebut dengan tidak
menyampingkan adanya isu legal dalam praktik keperawatan. Pemahaman mengenai
batasan isu legal dalam keperawatan diperlukan dalam melaksanakan praktik keperawatan
secara aman. Tulisan ini menguraikan tentang isu legal dalam keperawatan.
Seorang klien memiliki hak legal dalam menerima pelayanan kesehatan yang aman
dan kompeten. Perawat juga perlu memahami mengenai implikasi hukum yang dapat
mendukung pemikiran kritis perawat ketika dihadapkan dengan isu legal dalam
keperawatan. Ada banyak masalah hukum dalam keperawatan yang harus diperhatikan
selama praktik keperawatan seseorang. Pelanggaran terhadap salah satu masalah hukum
ini dapat mengakibatkan konsekuensi yang parah seperti pemutusan hubungan kerja,
kehilangan lisensi, dan bahkan hukuman penjara. Untuk menghindari pelanggaran tersebut
terjadi dan menjaga klien tetap aman serta terpenuhi hak legalnya, perawat perlu
meningkatkan pengetahuan terhadap isu legal dalam praktik keperawatan.
Pemahaman terkait isu legal yang ada dalam praktik keperawatan diperlukan untuk
menciptakan praktik keperawatan yang aman. Perawat harus memahami definisi dari isu
legal dalam keperawatan. Isu legal dalam keperawatan merupakan kejadian yang dapat
diperkirakan dapat terjadi atau tidak di masa mendatang terkait praktik keperawatan yang
sah dalam hukum perundang – undangan (Assnudin, 2018). Isu legal yang perlu diketahui

1
2 Universitas Indonesia

oleh perawat meliputi kelalaian, pencemaran nama baik, kerahasiaan pasien, persetujuan
tindakan serta pendelegasian dan dokumentasi (Glasgow, 2021).
Kasus kelalaian dapat terjadi dalam praktik keperawatan. Sikap perawat dapat
dianggap lalai jika memenuhi unsur berikut ini: (1) kewajiban tenaga perawat untuk
melakukan tindakan atau tidak melakukan tindakan tertentu terhadap pasien tertentu pada
situasi dan kondisi tertentu; (2) penyimpangan kewajiban; (3) segala sesuatu yang
dirasakan oleh pasien sebagai kerugian akibat dari layanan kesehatan yang diberikan oleh
perawat; (4) hubungan sebab akibat antara penyimpangan kewajiban dengan
kerugian(Thapa et al., 2021). Perawat dianggap melanggar aspek legal keperawatan ketika
melakukan tindakan pencemaran nama baik terhadap klien. Pencemaran nama baik ini
dapat berupa pernyataan palsu tentang seseorang serta berdampak kerugian terhadap orang
tersebut. Pernyataan ini dapat berupa verbal ataupun tertulis. Pasien memiliki ha katas
kerahasian dirinya serta urusan pribadi. Perawat wajib menjaga kerahasiaan pasien selama
tindakan perawatan. Pelanggaran terhadap kerahasiaan merupakan pelanggaran privasi dan
tindakan yang melawan hukum (Assnudin, 2018).
Pasien selama dalam tindakan perawatan sering kali menerima informasi lengkap
terkait rangkaian prosedur atau terapi yang akan dilakukan. Perawat wajib menjelaskan
secara lengkap terkait informasi tersebut sehingga tercapai persetujuan tindakan (informed
consent) dari pasien. Informasi yang diberikan oleh perawat meliputi resiko yang akan
timbul ketika dilakukan tindakan penanganan (Strini et al., 2021). Dalam proses
penjelasan terkait informasi prosedur tindakan, perawat harus menjelaskan secara rinci dan
informatif sehingga mencegah terjadinya kesalahpahaman antara pasien dan perawat
(Assnudin, 2018).
Perawat dalam praktik keperawatan melakukan pendelegasian serta berperan
sebagai delegator setiap hari (Miller, Lisa, 2018). Perawat dalam melakukan tindakan
pendelegasian terhadap sesama tenaga kesehatan termasuk isu legal dalam praktik
keperawatan. Informasi yang diberikan ketika melakukan pendelegasian harus rinci dan
jelas. Hal ini dapat berdampak pada asuhan keperawatan yang akan dilakukan kepada
pasien. Komponen penting yang perlu diperhatikan dalam tindakan delegasi adalah (1)
tanggung jawab; (2) otoritas; (3) akuntabilitas(Barrow JM, 2022).
Isu legal dalam keperawatan yang perlu diperhatikan ketika melaksanakan asuhan
keperawatan yaitu dokumentasi. Ketika perawat telah melaksanakan tindakan keperawatan
terhadap pasien perlu dilakukan dokumentasi(Mayangsari, 2018). Dokumentasi
keperawatan harus dapat dipercaya secara legal dengan memberikan laporan yang akurat
3 Universitas Indonesia

terkait tindakan keperawatan yang diterima pasien. Dokumentasi dapat dipercaya jika
memenuhi syarat berikut ini: (1) dokumentasi dilakukan dalam waktu yang sama setelah
tindakan keperawatan; (2) dokumentasi harus akurat sesuai dengan tindakan yang
dilakukan ke pasien; (3) laporan yang ditulis harus jujur mengenai apa yang telah
dilakukan; (4) asuhan keperawatan dilaksanakan dengan tepat (Hajjul Kamil, R. Rachmah,
2018).
Penjelasan terkait isu legal dalam keperawatan salah satu hal penting yang wajib
dipahami dan diterapkan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan. Perawat sebagai salah
satu garda terdepan tenaga kesehatan harus melaksanakan tindakan keperawatan yang
aman serta sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Perawat wajib meningkatkan
pengetahuan terkait isu legal dalam praktik keperawatan yang meliputi: kelalaian,
pencemaran nama baik, kerahasiaan pasien, persetujuan tindakan serta pendelegasian dan
dokumentasi. Oleh karena itu perawat harus meningkatkan pengetahuan terkait isu legal
dalam keperawatan serta kemampuan praktik keperawatan sesuai dengan kewenangan,
sehingga tercipta asuhan keperawatan yang aman bagi pasien.

DAFTAR PUSTAKA

Assnudin. (2018). Nilai, Etik dan Legalitas Hukum dalam Praktik Keperawatan. 1–19.
Barrow JM, S. S. (2022). Five Rights of Nursing Delegation. StatPearls Publishing.
www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK519519/
Glasgow M. E. S. (2021). Legal and ethical issues in nursing education: An essential guide.
Springer Publishing. https://doi.org/10.1891/9780826161932
Hajjul Kamil, R. Rachmah, E. W. (2018). What is the problem with nursing documentation?
Perspective of Indonesian nurses. International Journal of Africa Nursing Sciences, 9.
https://doi.org/10.1016/j.ijans.2018.09.002.
Mayangsari. (2018). Aspek Legal Dokumentasi Keperawatan.
Miller, Lisa A. CNM, J. (2018). Delegation: Legal Issues for Clinicians. The Journal of
Perinatal & Neonatal Nursing, 32(2), 104–106. 10.1097/JPN.0000000000000327
Strini, V., Schiavolin, R., & Prendin, A. (2021). The role of the nurse in informed consent to
treatments: An observational-descriptive study in the padua hospital. Clinics and
Practice, 11(3), 472–483. https://doi.org/10.3390/clinpract11030063
Thapa, M., Maharjan, B., & Health, J. (2021). Awareness of Nurses on Legal and Ethical
Aspects of Nursing in Selected Hospitals of Lalitpur. Journal of Health Systems and
Implementation Research, 3(2), 25–32.
4 Universitas Indonesia
5 Universitas Indonesia

Anda mungkin juga menyukai