Anda di halaman 1dari 15

TUGAS OBSERVASI PROYEK

Andri Kurniawan, ST, MT

Disusun Oleh:

Annas Saiful Rohman (2023090006)


Avriko Briyan Permana (2023090004)

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ISLAM BATIK SURAKARTA
2023
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah-nya terutama

nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga kami bisa menyelesaikan makalah mata kuliah

“Pancasila” Solawat serta salam kita sampaikan kepada Nabi besar kita Muhammad saw,

yang telah memberikan pedoman hidup yakni AL-QUR’AN dan sunah untuk keselamatan

umat manusia. Makalah ini merupakan salah satu tugas dari mata kuliah “STRUKTUR

BANGUNAN” di Fakultas Teknik program studi Teknik Sipil. Terlepas dari semua

kekurangan saya, saya menyadari sepenuhnya bahwa saya masih ada kekurangan baik dari

segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu saya menerima segala saran

dan krtitik dari pembaca ataupun dosen pengampu mata kuliah “Struktur Bangunan” Akhir

kata semoga makalah ini berguna bagi pembaca.

i
DAFTAR ISI

COVER
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………..i
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………ii
BAB I : PENDAHULUAN
Latar Belakang.........................................................................................................1
Rumusan Masalah....................................................................................................2
Tujuan......................................................................................................................2
BAB II : PEMBAHASAN
Arti Sila Ketuhanan Yang Maha Esa.......................................................................6
Butir Pedoman dan Pengamatan Pengamalan Pancasila..........................................8
BAB III : PENUTUPAN
Kesimpulan............................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara, dan pemersatu bangsa

Indonesia yang majemuk. Mengapa begitu besar pengaruh Pancasila terhadap bangsa

dan negara Indonesia? Kondisi ini dapat terjadi karena perjalanan sejarah dan

kompleksitas keberadaan bangsa Indonesia seperti keragaman suku, agama, bahasa

daerah, pulau, adat istiadat,kebiasaan budaya, serta warna kulit jauh berbeda satu sama

lain tetapi mutlak harus dipersatukan.Pancasila sebagai dasar negara memang sudah

final. Menggugat Pancasila sama saja akan membawa ketidak pastiaan baru. Bukan

tidak mungkin akan timbul kekacauan (kesalahan) yang memecah-belah eksistensi

negara kesatuan. Akhirnya Indonesia akan tercecer menjadi negara-negara kecil yang

berbasis agama dan suku. Untuk menghindarinya maka penerapanhukum-hukum agama

(juga hukum-hukum adat) dalam sistem sistem hukum negara menjadi penting untuk

diterapkan. Pancasila yang diperjuangkan untuk mengikat agama-agama dan suku-

suku itu harus tetap mengakui jati diri dan ciri khas yang dimiliki setiap agama dan

suku.Sila pertama Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, mengandung makna

keberadaan keyakinan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, yang menciptakan alam semsta

beserta isinya.

Diantara ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang berkaitan dengan sila ini adalah

manusia. Sebagai Maha Pencipta, kekuasan Tuhan tidaklah terbatas, sedangkan selain-

Nya adalah terbatas. Negara Indonesia yang didirikan atas landasan moral luhur, yaitu

berdasarkan KetuhananYang Maha Esa berkonsekuensi untuk menjamin kepada warga

negara dan penduduknya memeluk dan untuk beribadah sesuai dengan agama dan

kepercayaannya, seperti pengertiannya terkandung dalam Pembukaan UUD 1945 Aline


3
ketiga, yang antara lain berbunyi :“Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa…..”.

Dari bunyi kalimat ini membuktikan bahwa negara Indonesia sangat menjunjung tinggi

nilai-nilai KeTuhanan. Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk

memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadah menurut agamanya dan

kepercayaannya.

Oleh karena itu, di dalam Bangsa Indonesia tidak boleh ada pertentangan dalam

hal Ketuhanan Yang Maha Esa. Kita seharusnya menghindari sikap atau perbuatan

yang anti terhadap Tuhan Yang Maha Esa, anti agama. Untuk itulah sebagai generasi

penerus bangsa, kita wajib mengkaji, memahami, dan menerapkan sila pertama

Pancasila. Diharapkan melalui pembahasan sila Ketuhanan Yang Maha Esa ini, akan

terwujud generasi-generasi penerusBangsa Indonesia yang menjunjung nilai-nilai

KeTuhanan dan berbudi luhur.

1.2. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam karya tulis ini adalah :

1. Apakah makna penting Pancasila bagi Bangsa Indonesia?

2. Apakah makna sila pertama Pancasia, Ketuhanan Yang Maha Esa?

3. Apa sejakah butir-butir pengalaman Pancasila sila pertama?

4. Bagaimanakah penerapan sila pertama Pancasila dalam kehidupan berbangsa saat

ini?

1.3. Tujuan

Makalah ini dibuat dengan tujuan agar pembaca dapat :

1. Memahami makna penting Pancasila bagi bangsa Indonesia.

2. Memakai sila pertama, Pancasila “Ketuahan Yang Maha Esa” sebagai

salah satu nilai yang penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

4
3. Menerapkan sila pertama Pancasila beserta nilai-nilai yang terkandung

di dalamnya dalamkehidupan sehari-hari dengan sebaik-baiknya.

1.2.1 Makna penting Pancasila bagi Bangsa Indonesia

Pancasila menjadi acuan bagi pemerintahan, pembangunan sosial, hukum, dan

kehidupan masyarakat Indonesia secara umum. Pancasila juga menekankan

pentingnya menjaga persatuan dalam keberagaman dan menghormati hak asasi

manusia.

1.2.2 Makna sila pertama Pancasia, Ketuhanan Yang Maha Esa

Sila pertama dalam Pancasila yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa", memiliki

pengertian bahwa bangsa Indonesia mengakui dan mempercayai adanya Tuhan yang

Maha Esa, sebagai pencipta alam semesta dan pemegang otoritas tertinggi.

1.2.3 Butir-butir pengalaman Pancasila sila pertama

Ketuhanan Yang Maha Esa

Pancasila dimulai dengan pengakuan akan Ketuhanan Yang Maha Esa, yang

merupakan landasan spiritual bagi bangsa Indonesia. Butir-butir pengamalan Sila 1

mencerminkan keragaman agama dan kepercayaan di Indonesia, serta pentingnya

toleransi dan kerukunan antar umat beragama

 Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketaqwaannya terhadap

Tuhan Yang Maha Esa, mengakui bahwa setiap individu memiliki kebebasan

beragama dan berkeyakinan.

 Manusia Indonesia dianjurkan untuk taqwa dan mengembangkan nilai-nilai

kemanusiaan dalam beragama.

 Sikap hormat dan kerjasama antar pemeluk agama dan penganut kepercayaan

yang berbeda adalah wujud toleransi.

5
 Pentingnya memelihara kerukunan antar sesama umat beragama dan

kepercayaan.

 Agama dan kepercayaan adalah masalah pribadi yang perlu dihormati.

 Menghargai kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinan masing-

masing.

 Menjunjung prinsip ke tidak memaksakan agama kepada orang lain.

1.2.4 Penerapan sila pertama Pancasila dalam kehidupan berbangsa saat ini.

Menghargai dan menghormati agama dan kepercayaan orang lain merupakan

wujud sikap yang sesuai dengan sila pertama. Dengan menghormati perbedaan

keyakinan, kita dapat hidup berdampingan dengan damai.

1.3.1 Memahami makna penting Pancasila bagi bangsa Indonesia.

Makna penting Hari Lahir Pancasila bagi bangsa Indonesia adalah sebagai

simbol persatuan dan kesatuan, serta sebagai fondasi ideologis negara. Pancasila

menjadi acuan bagi pemerintahan, pembangunan sosial, hukum, dan kehidupan

masyarakat Indonesia secara umum.

1.3.2 Memakai sila pertama, Pancasila “Ketuahan Yang Maha Esa” sebagai salah

satu nilai yang penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Sila pertama dalam Pancasila yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa", memiliki

pengertian bahwa bangsa Indonesia mengakui dan mempercayai adanya Tuhan yang

Maha Esa, sebagai pencipta alam semesta dan pemegang otoritas tertinggi.

1.3.3 Menerapkan sila pertama Pancasila beserta nilai-nilai yang terkandung di

dalamnya dalam kehidupan sehari-hari dengan sebaik-baiknya.

 Meyakini adanya Tuhan Yang Maha Esa

 Percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan

kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab


6
 Menghormati agama orang lain

 Hidup dan bekerja sama antara pemeluk agama dan penganut kepercayaan yang

berbeda-beda sehingga terbina kerukunan hidup

 Menghormati kebebasan orang menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan

kepercayaannya

 Menghormati kebebasan orang merayakan hari besar keagamaan sesuai keyakinan

dan kepercayaan mereka.

7
BAB II

PEMBAHASAN

Arti Sila Ketuhanan Yang Maha Esa adalah Ketuhanan Yang Maha Esa terkandung nilai

bahwa negara yang didirikan merupakan pengejawantahan tujuan manusia Indonesia sebagai

makhluk Tuhan Yang Maha Esa.

Sila pertama Pancasila, yaitu 'Ketuhanan yang Maha Esa' memiliki makna bahwa

bangsa Indonesia mempunyai kebebasan untuk menganut agama dan menjalankan ibadah

yang sesuai dengan ajaran agamanya, mewujudkan kehidupan yang selaras, serasi, dan

seimbang antar sesama manusia Indonesia, antar bangsa, maupun dengan makhluk ciptaan

Tuhan yang lainnya.

Sila pertama pada Pancasila berbunyi: "Ketuhanan Yang Maha Esa". Dilansir dari Buku

Ajar Mata Pelajaran Sekolah Dasar PKN dan Pancasila (2020) oleh Ni Putu Candra Prasetya

Dewi, sila pertama Pancasila memiliki beberapa arti dan makna, yakni: Mengandung arti

pengakuan adanya kuasa prima (sebab pertama) yaitu Tuhan Yang Maha Esa Menjamin

penduduk untuk memeluk agama masing-masing dan beribadah menurut agamanya Tidak

memaksa warga negara untuk beragama Menjamin berkembang dan tumbuh suburnya

kehidupan beragama Bertoleransi dalam beragama, dalam hal ini toleransi ditekankan dalam

beribadah menurut agamanya masing-masing Negara memberi fasilitator bagi tumbuh

kembangnya agama dan iman warga negara dan mediator ketika terjadi konflik agama.

Makna sila pertama dan contoh dalam kehidupan sehari-hari Berikut penjelasan makna sila

pertama Pancasila beserta contohnya dalam kehidupan sehari-hari:

8
Makna Contoh dalam kehidupan sehari-hari
Percaya adanya Tuhan sehingga setiap Membina kerukunan hidup di antara sesama
warga negara rela untuk diatur umat beragama
Setiap orang dibebaskan memeluk agama Menjalani perintah agama sesuai ajaran
masing-masing, maka setiap orang agama yang dianut masing-masing
bertanggungjawab untuk taat dengan aturan
agamanya
Semua yang Tuhan berikan harus dijaga Menjaga kelestarian sumber daya alam di
sekitar kita
Toleransi antarumat beragama dan sesama Mengembangkan sikap saling menghormati
umat beragama kebebasan dan menjalankan ibadah sesuai
dengan agama dan kepercayaannya masing-
masing

Contoh pengamalan sila pertama

Dilansir dari buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar (2019) oleh Christiana Umi, berikut

contoh sikap yang mengamalkan sila pertama Pancasila, antara lain:

 Meyakini adanya Tuhan Yang Maha Esa

 Percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa

 Menghormati agama orang lain

 Tidak mengganggu peribadatan orang lain yang berbeda agama

 Menjaga kerukunan antarumat beragama di lingkungan sosial masyarakat

 Menghormati kebebasan beragama

 Tidak memaksakan seseorang untuk memeluk agama tertentu

 Menjalankan ibadah sesuai dengan agama yang dianut

 Tidak mengganggu orang yang sedang beribadah

 Tidak menghina ajaran agama orang lain

9
Butir Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila Ketuhanan Yang Maha Esa

 Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketaqwaannya terhadap Tuhan Yang

Maha Esa.

 Manusia Indonesia percaya dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa,sesuai dengan

agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan

beradab.

 Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk agama

dengan penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap

Tuhan Yang Maha Esa.

 Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah yang

menyangkut hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha

Esa.

 Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah

sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing. (7) Tidak memaksakan suatu

agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa kepada orang lain.

10
BAB III

PENUTUP

Dapat disimpulkan bahwa pelecehan seksual melibatkan tindakan tidak diinginkan

dengan unsur seksual. Pelecehan seksual dikenakan sanksi dan diatur berdasarkan undang-

undang, seperti UU No. 12 tahun 2022 tentang kekerasan seksual dan Pasal 30 UU No. 39

tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia. Sebagai landasan negara Indonesia, Pancasila

mengandung nilainilai yang relevan untuk menangani pelecehan seksual. Rancangan

Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS) mengatur sembilan bentuk

kekerasan seksual, dan pelecehan seksual memiliki dampak yang signifikan baik pada korban

maupun masyarakat.

Faktor penyebab pelecehan seksual dapat dilihat secara psikologis, sosial, dan agama.

Berdasarkan simpulan tersebut, beberapa saran yang dapat diberikan atau dilakukan adalah

meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pelecehan seksual melalui

pendidikan dan kampanye yang tepat, menegakkan hukum yang tegas terhadap pelaku

pelecehan seksual juga undang-undang secara ketat, dan mendorong semua pihak untuk

berperan aktif dalam mencegah dan menangani pelecehan seksual.

11
DAFTAR PUSTAKA

https://fahum.umsu.ac.id/contoh-sikap-sila-ke-1-sampai-5-dalam-kehidupan-sehari-hari/
#:~:text=Menghargai%20dan%20menghormati%20agama%20dan,dapat%20hidup
%20berdampingan%20dengan%20damai.

https://fahum.umsu.ac.id/butir-butir-pengamalan-pancasila-landasan-moral-bangsa-
indonesia/#:~:text=Pancasila%20dimulai%20dengan%20pengakuan%20akan,dan
%20kerukunan%20antar%20umat%20beragama.

https://bpmpbengkulu.kemdikbud.go.id/sejarah-dan-makna-penting-pancasila-bagi-bangsa-
indonesia/#:~:text=Pancasila%20menjadi%20acuan%20bagi%20pemerintahan,dan
%20menghormati%20hak%20asasi%20manusia.
https://www.liputan6.com/hot/read/5374917/simbol-sila-pertama-pancasila-adalah-bintang-
pahami-nilai-dan-maknanya#:~:text=Sila%20pertama%20dalam%20Pancasila
%20yaitu,semesta%20dan%20pemegang%20otoritas%20tertinggi.
https://www.liputan6.com/hot/read/5374917/simbol-sila-pertama-pancasila-adalah-bintang-
pahami-nilai-dan-maknanya#:~:text=Sila%20pertama%20dalam%20Pancasila
%20yaitu,semesta%20dan%20pemegang%20otoritas%20tertinggi.
https://bpmpbengkulu.kemdikbud.go.id/sejarah-dan-makna-penting-pancasila-bagi-bangsa-
indonesia/#:~:text=Makna%20penting%20Hari%20Lahir%20Pancasila,kehidupan
%20masyarakat%20Indonesia%20secara%20umum.
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5676742/12-contoh-penerapan-sila-ke-1-pancasila-
dalam-kehidupan-sehari-hari-yuk-lakukan
https://www.kemhan.go.id/renhan/2014/11/20/45-butir-pedoman-penghayatan-dan-
pengamalan-pancasila.html

12
13
14

Anda mungkin juga menyukai