Anda di halaman 1dari 6

Manfaat, Kandungan dan Khasiat Daun Selada

Selada memiliki nama latin lactuca sativa dan termasuk ke dalam keluarga Asteraceae. Selama ini, selada
dimanfaatkan sebagai sayurandaun untuk salad dan disebut-sebut sebagai rajanya salad karena teksturnya yang
sangat halus. Daun selada dikonsumsi secara mentah dan dapat ditemukan dalam salad atau hamburger. Penulis
sendiri lebih senang mengkonsumsi selada sebagai lalapan teman makan sambal.

Selada memiliki beberapa jenis varian, namun yang dikenal secara luas hanya 5 jenis saja. Mereka adalah
butterhead (Boston), selada cina, crisphead (Iceberg), looseleaf, Romaine, dan Summer Crisp (Batavia).

Kandungan Nutrisi Daun Selada


Selada merupakan sumber yang baik bagi klorofil dan vitamin K.Kaya garam mineral dengan unsur-unsur alkali
sangat mendominasi. Hal ini yang membantu menjaga darah tetap bersih, pikiran dan tubuh dalam keadaan sehat.

Selada berdaun kaya akan lutein dan beta-karoten. Juga memasok vitamin C dan K, kalsium, serat, folat, dan zat
besi. Vitamin K berfungsi membantu pembekuan darah. Nutrisi lainnya adalahvitamin A dan B6, asam folat
likopen, kalium, dan zeaxanthin. Selada mengandung alkaloid yang bertanggung jawab untuk efek terapeutik.

Meskipun semua varietas selada memiliki kalori rendah, namun memiliki kandungan gizi yang berbeda. Selada
sebagai sumber baik kolin. Selada Romain yang paling padat nutrisi dari semua varietas dan merupakan sumber
vitamin A, B1, B2 dan C, asam folat, mangan dan kromium. Selada merah mendapat warna merah dari pigmen yang
disebut antosianin. Pigmen ini berfungsi sebagai antioksidan, menghilangkan radikal bebas yang merusak sel.
Beberapa peneliti menemukan berbagai selada merah mengandung flavonoid, yang merupakan antioksidan kuat.

Manfaat dan Khasiat Daun Selada


Di balik predikatnya sebagai tanaman salad, selada ternyata mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat
bagi kesehatan. Berikut ini beberapa manfaat selada seperti dikutip dari lamanLifemojo:

Menjaga berat badan

Selada sangat baik untuk pelaku diet karena sangat rendah kalori, rata-rata hanya 1- - 50 per porsi. Selada juga kaya
air, memungkinkan tubuh untuk terhidrasi. Selada juga mengandung serat, yang membantu pencernaan dan
memberi rasa kenyang lebih lama.

Membantu penderita sembelit

Selada mengandung serat makanan yang dapta membantu usus bergerak lebih mudah sehingga membantu
pencernaan. Selada juga terbukti mengobati gangguan asam lambung, arthritis, katarak, masalah peredaran darah,
dan kolitis.

Membantu dalam pemulihan jaringan

Selada tinggi akan kandungan magnesium. Elemen ini memiliki peran penting dalam pemulihan jaringan, saraf,
otak, dan otot. Juga berkontribusi memperpendek waktu pemulihan. Makan selada bisa mempercepat bangkitnya
kembali otot-otot lelah, jaringan, dan saraf.

Menenangkan gairah s3ksual

Para peneliti di Universitas California menunjukkan serangkaian percobaan yang hasilnya selada memiliki efek
menenangkan pada gairah s3ksual, yang berpengaruh kuat pada peningkatan tingkat kesuburan. Meskipun temuan
ini tampak kontroversial, selada sering disarankan untuk membantu pria yang menderita ejakulasi dini.
Menyediakan nutrisi selama kehamilan dan menyusui

Asam folat dalam selada membantu mencegah anemia megaloblastik selama kehamilan. Ini ditunjukkan dalam
serangkaian percobaan pada ibu yang rajin mengonsumsi selada bebas dari anemia gizi. Makan selada juga
memiliki pengaruh besar atas sekresi hormon progesteron. Makan selada dengan bayam, asparagus, kacang polong,
dan kembang kol meningkatkan asam folat atau vitamin B dari menu makanan. Sekitar 300 – 500 mcg vitamin ini
diperlukan selama trimester terakhir kehamilan. Kekurangan vitamin ini menyebabkan anemia megaloblastik.

Melawan penyakit

Selada mengandung beta-karoten yang merupakan pejuang melawan penyakit. Penyakit tertentu seperti katarak,
stroke, penyakit jantung, dan kanker dapat dilawan dengan makan selada.

Mencegah kanker

Menurut American Cancer Institute dan American Cancer Society, makanan yang kaya vitamin A dan C dapat
membantu mencegah kanker tertentu. Selada mengandung kedua vitamin tersebut.

Meredakan sakit kepala

Jus daun selada bila dicampur dengan minyak mawar, lalu ditempelkan pada dahi, dapat membantu meredakan
sakit kepala sehingga dapat menjamin tidur nyenyak.

Mencegah cacat lahir

Selada kaya akan asam folat, yang dikenal membantu mencegah cacat lahir pada tahap awal kehamilan. Juga
mencegah anemia.

Melawan insomnia

Mengonsumsi selada membantu melawan insomnia karena mengandung zat yang menginduksi tidur yang disebut
lactucarium. Ini adalah zat candu ringan yang ada pada hampir semua jenis selada.

Meningkatkan kesehatan hati

Selada juga diyakini berkontribusi terhadap kesehatan hati.

Merawat rambut rontok

Campuran jus selada dan jus bayam dikatakan baik bagi mereka yang terganggu oleh masalah rambut rontok.

Selama ini selada memang hanya dijadikan pelengkap bahkan penghias makanan. Tapi melihat kandungan nutrisi
dan manfaatnya yang begitu besar bagi kesehatan, rasanya wajar jika mulai melirik selada sebagai menu utama
dalam makanan sehari-hari.
Selada (Lactuca sativa L.) yang termasuk dalam famili Compositae adalah sayuran berumur semusim.
Tanaman iniberasal dari daerah beriklim sedang di kawasan Asia Barat dan Amerika, sebelum akhirnya
meluas ke berbagai Negara, termasuk ke Negara-negara yang beriklim panas. Di Indonesia, selada belum
berkembang dengan pesat sebagaimana jenis sayuran lainnya. Hanya daerah yang menjadi pusat-pusat
produsen sayur saja yang banyak ditanami selada.
Untuk membudidayakan selada, dibutuhkan lingkungan atau tempat tumbuh beriklim dingin atau sejuk
dengan temperatur antara 15-20 ºC. Tanah yang ideal untuk tanaman ini adalah tanah liat berpasir yang
gembur dan subur dengan pH antara 5,0 – 6,8, tidak mudah tergenangi air dan mengandung banyak
bahan organik. Karena tanaman selada tidak tahan terhadap hujan lebat. maka penanaman sebaiknya
dilakukan pada akhir musim penghujan.

Selain faktor alam sebagaimana tersebut di atas, untuk dapat meraih hasil dalam membudidayakan
tanaman selada harus memperhatikan faktor-faktor dan cara menanam selada yang baik berikut ini:
1. Pembenihan dan Pembibitan
Tanaman selada dikembangkan dengan biji. Benih selada dalam bentuk biji tersebut bisa disebarkan
langsung di atas bedengan, namun yang paling baik adalah disemaikan terlebih dahulu di lahan
persemaian selama kurang lebih satu bulan, atau disaat bibit tanaman tersebut telah memiliki 3 – 5 helai
daun. Pembibitan dengan persemaian selain dapat menghemat benih, juga memudahkan pemeliharaan
bibit, karena bibit yang akan dipindah tanamkan dapat terlebih dahulu diseleksi.
2. Pengolahan Tanah
Pengolahan tanah dilakukan dengan cara mencangkul atau membajak untuk membalikkan tanah. Setelah
itu tanah dikeringkan selama ± 15 hari, sebelum kembali diolah dengan membentuk bedengan atau
cukup diratakan selama di sekeliling lahan diberi parit pembuangan air dengan lebar 40-60 cm dan
dalam 50-60 cm. Jika dibentuk bedengan, lebar parit tersebut adalah 80-120 cm sedang tingginya 30-40
cm, sehingga setiap bedengan bisa ditanami 3-5 barisan tanaman dengan jarak antar bedeng 30-40 cm.
3. Penanaman
Karena selada tergolong tanaman yang tidak tahan terhadap hujan lebat, maka waktu tanam sebaiknya
dilakukan pada akhir musim hujan atau sekitar bulan Maret/April, pada pagi atau sore hari.
Ada dua cara yang dapat dilakukan untuk menanam selada, yakni dengan :
- Menyebarkan benihnya secara langsung, atau
- Memindahkan bibit yang telah disemai ke lahan tanam.
Namun, sebagaimana tersebut di atas, cara penanaman yang paling baik adalah dengan menyemai bibit
terlebih dahulu.
4. Pemeliharaan
Dalam masa pemeliharaan, tanaman selada memiliki beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti:
- Penyiangan
Selada sudah harus disiangi ketika berumur 2 minggu. Hal ini disebabkan karena akar selada yang
menancap di tanah dangkal, sehingga tidak mampu untuk bersaing dengan tanaman lain utamanya
rumput-rumput liar dalam menyerap hara. Fungsi lain dari penyiangan adalah untuk menekan serangan
hama/penyakit. Penyiangan dilakukan dengan Interval satu minggu sekali.

- Pengairan
Karena tanaman selada butuh air yang cukup, maka pengairan juga harus mendapat perhatian, utamanya
di daerah dataran rendah yang suhu udaranya lebih panas serta sering kekurangan air. Kebutuhan air
wajib dipenuhi pada masa awal penanaman, disaat tanaman berumur 2 minggu, atau saat penyiangan
pertama, juga pada waktu tanaman berumur satu bulan.
- Penyiraman
Penyiraman bisa dilakukan dengan langsung menyiramkan air ke bagian batang dan daun tanaman, bisa
juga dengan mengalirkan air melalui parit-parit pengairan di kanan-kiri lahan penanaman. Perhatikan
kondisi parit pengairan, agar senantiasa dapat melewatkan kelebihan air di saat turun hujan lebat.
Jangan sampai ada air yang tergenang cukup lama di sekitar tanaman, karena akan merusak perakaran
dan menyebabkan tanaman menjadi roboh.
- Pemupukan
Jika tanaman terlihat kurang subur, berikan pupuk tambahan berupa pupuk kandang sebanyak 2 ton
untuk satu hektar lahan. Pupuk kandang yang baik adalah yang mengandung unsur nitrogen yang tinggi
seperti kotoran ayam. Selain pupuk kandang, dapat pula ditambahkan pupuk kimia, dengan dosis untuk
setiap satu hektar lahan sebanyak 200 kg urea, 100 kg TSP, dan 100 kg KCI 100 kg.
5. Hama dan Penyakit
Selada memiliki beberapa hama dan penyakit yang mengganggu seperti:
- Kutu Daun
Jenis hama yang paling banyak menyerang tanaman selada adalah kutu daun. Akibat yang ditimbulkan
dari hama ini berupa mengerut dan mengeringnya daun karena kurang cairan. Tanaman muda yang
terserang kutu daun, pertumbuhannya tidak dapat sempurna atau kerdil. Untuk mengendalikan kutu ini,
diperlukan Insektisida, seperti Diazinon, Orthene 75 SP, maupun Bayrusil. Cara pemakaiannya dengan
menyemprotkan insektisida tersebut dengan dosis 2 cc/l air.
- Thrips
Hama lain yang juga kerap menyerang tanaman selada adalah thrips. Ciri dari serangan hama ini berupa
menguning dan mengeringnya daun sebelum akhirnya tanaman mati. Untuk mengendalikan hama ini
dapat digunakan Tamarot 200 EC, Bayrusil 250 EC, atau Tokuthion 500 EC dengan dosis 2 ml perliter air.
- Penyakit busuk batang
Untuk jenis penyakit yang sering menyerang tanaman selada adalah penyakit busuk batang. Gejalanya
ditandai dengan melunak dan berlendirnya batang, sedang akibat yang ditimbulkannya adalah
membusuknya akar. Penyakit ini disebabkan oleh cendawan Rhizoctonia solani. Untuk mencegahnya,
lahan harus senantiasa dijaga kebersihannya serta mengurangi kelembaban lahan. Dapat pula dengan
menyemprotkan fungisida Maneb atau Dithane M 45 dengan dosiss 2 g/l.

6. Panen dan Pasca Panen


Setelah berumur 2-3 bulan, tanaman Selada dapat dipanen. Cara melakukan pemanenan selada dengan
memotong bagian tanaman yang ada di atas permukaan tanah, atau dengan mencabut tanaman bersama
dengan akarnya. Akar selada hasil panen tersebut selanjutnya dicuci, dan daun-daunnya yang rusak
dibuang. Selada lantas dikelompokkan berdasarkan ukurannya sebelum dijual.
Tindakan pasca panen ini harus dilakukan dengan secepat mungkin karena tanaman selada tidak tahan
terhadap panas dan penguapan. Karena itu, jika jeda waktu yang dibutuhkan sebelum dipasarkan cukup
lama, simpanlah selada tersebut di tempat lembab dan berada dekat dengan air, atau dengan
mencipratkan air secara rutin. Untuk setiap satu hektar lahan tanam, produktivitas tanaman selada bias
mencapai 15 – 20 ton.

Tag: cara menanam selada, budidaya selada, selada, menanam selada, cara menanam selada air, tanaman
selada, budidaya selada air, bibit selada, budidaya tanaman selada, cara tanam selada
10 months ago byadminin ArtikelYou can follow any responses to this entry through the | RSS feed. You can
leave a response, or trackback from your own site.
5

About admin
 Website more of this author
Related Posts
Leave A Response
You must be logged in to post a comment.

Toko Benih Kami


Recent Posts
 UGG Common Mini Boots On the net Make Classy Looks in a Thrifty Way
 Jual Benih Sawi Unggul Kumala
 Jual Benih Sawi Putih Sakata
 Jual Benih Pepaya California
 Cara Menanam Wortel Yang Baik Dan Benar
Categories
 Artikel
 Benih Buah
 Benih Pepaya
 Benih Sawi
 Benih Sawi Putih
 Benih Sayuran
 Benih Tomat
 Fungisida
 Insektisida
 Produk
 Pupuk
 Pupuk Organik

| Hostgator Coupons 2014

Ads by SenseAd Options


Ads by SenseAd Options

Anda mungkin juga menyukai