Anda di halaman 1dari 7

RESUME KEPERAWATAN PADA Ny.

R DENGAN DIAGNOSA MEDIS CKD ON HD


DI RUANG INSTALASI DIALISIS RSUD H. DAMANHURI BARABAI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktik Profesi Keperawatan Medikal Bedah (PPKMB)

Pembimbing :
Yurida Olviani, Ns., M.Kep
Isana, S.Kep.,Ns

Oleh :
Noormiliawati, S.Kep
NPM. 2314901210160

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
TAHUN AKADEMIK 2023/2024
Resume Keperawatan

Nama Klien : Ny. R


Umur/tgl lahir : 56 tahun / 05-04-1967
Diagnosa Medis : CKD ON HD
Tanggal Pengkajian : Kamis, 02-11-2023
Riwayat keluhan saat pengkajian :Pasien mengatakan kaki bengkak, dan pasien
mengatakan menjalani HD rutin 2x/minggu
Data Fokus:
Pre Hemodialisa
a. Data Subjektif
Pasien mengatakan melakukan cuci darah rutin
b. Data Objektif
- Inspeksi : Wajah tidak pucat, konjungtiva tidak anemis
- Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
- Perkusi : Terdengar bunyi sonor
- Auskultasi : Suara nafas terdengar vesikuler
c. Data tambahan :
- TD : 146/80 mmHg
- N : 64 x/menit
- T : 36,00 C
- RR : 20 x/menit
- BB Pre HD : 36,1 kg
- BB yang lalu : 33,8 kg
- BB Post HD : 33,7 kg
- IDWG : 2,4 kg
Intra Hemodialisa :
a. Data Subjektif
Pasien mengatakan selang HD terpasang di lengan kiri
b. Data Objektif
Inspeksi : Pasien tampak berbaring.
Pasien tampak di tarik darah melalui bagian suklavikula kiri
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Perkusi : Terdengar bunyi sonor
Auskultasi : Suara nafas terdengar vesikuler
c. Data Tambahan :
HD Jam QB QD TD Nadi Suhu Resp
Pre HD 11.00 - - 146/80 64 36,0 20
Intra HD 11.10 200 500 143/80 65 36,0 20
12.10 200 500 155/86 66 36,0 20
13.10 200 500 170/90 69 36,0 20
14.10 200 500 179/99 67 36,0 20
15.20 150 500 185/100 60 36,0 20
Post HD 15.50 - - 213/106 64 36,0 20
Post Hemodialisa :
a. Data Subjektif
Pasien mengatakan sedikit lelah berbaring karena proses cuci darah yang lama
b. Data Objektif
Inspeksi : Pasien tampak lemas
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Perkusi : Terdengar bunyi sonor
Auskultasi : Suara nafas terdengar vesikuler
c. Data Tambahan
- TD : 213/106 mmHg
- N : 64 x/menit
- T : 36,0 0C
- RR : 20 x/menit
- BB Pre HD : 36,1 kg
- BB yang lalu : 33,8 kg
- BB Post HD : 33,7 kg
- IDWG : 2,4 kg
- Intake cairan selama intra HD: ± 150 ml
- Intake cairan sebelum HD/ dirumah : ±100 ml
- Ouput sebelum HD: BAK sebelum pergi HD ± 60 ml.
15× 36 , 1 kg/ BB
- IWL = 22,5625 cc/jam
24
- Jadi, dalam 24 jam = 22,5625 x 24 jam = 541,5 cc/24jam
Prosedur HD
- Waktu : 4,3 jam
- UF Goal : 2800 ml
- Dosis Heparin : 5000 UI
Analisis Data
N Tanggal Data Problem Etiologi
O
1. 02/11/2023 DS: Kelebihan asupan cairan Kelebihan volume
cairan
11.00 - Pasien mengatakan atau gangguan mekanisme
(Domain 2 Kelas
kaki bengkak, pasien regulasi
5 Kode diagnosis
menjalani HD rutin
00026 Hal 183)
2x/minggu
DO:
- TD : 146/80 mmHg
- N : 64 x/menit
- T : 36,00 C
- RR : 20 x/menit
- BB Pre HD : 36,1 kg
- BB yang lalu : 33,8 kg
- BB Post HD : 33,7 kg
2. 02/11/2023 DS : Peningkatan kelelahan fisik Keletihan
- Pasien mengatakan (Domain 4 Kelas 3
12.10 Kode diagnosis
sedikit lelah 00093 Hal 224)
berbaring karena
proses cuci darah
yang lama

DO :
- Pasien tampak lelah
- TD : 155/86 mmHg
- N : 66 x/menit
- T : 36,00C
- RR : 20 x/menit
- BB Pre HD : 36,1 kg
- BB yang lalu :
33,8kg
- BB Post HD : 33,7 kg
- Intake cairan selama
intra HD: ± 150 ml
- Intake cairan sebelum
HD/ dirumah : ±100
ml
- Ouput sebelum HD:
BAK sebelum pergi
HD ± 60 ml.
- IWL
15× 36 , 1 kg/ BB
=
24
22,5625 cc/jam
- Jadi, dalam 24 jam =
22,5625 x 24 jam =
541,5 cc/24jam
Prosedur HD
- Waktu : 4,3 jam

UF Goal : 2800 ml
Diagnosa Keperawatan & Prioritas Masalah
1. Kelebihan volume cairan berhubungan dengan kelebihan asupan cairan atau gangguan
mekanisme regulasi
2. Keletihan berhubungan dengan peningkatan kelelahan fisik
Perencanaan Keperawatan
Hari/Tanggal: Kamis 02-11-2023
No No Diagnosa Nursing Outcome Nursing Rasional
. Diagnosa Intervention
Keperawatan
1. 00026 Kelebihan Setelah diberikan Keseimbangan Cairan 1. Oedema
volume asuhan keperawatan 1. Kaji adanya oedema menunjukan
selama 1x shif , 2. Ukur denyut
cairan jantung dan awasi adanya
diharapkan kelebihan
berhubungan volume cairan pasien TD kelebihan
dapat 3. Monitor pemasukan
dengan volume cairan
berkurang/hilang cairan.
kelebihan 4. Ukur balance cairan 2. Perawatan
dengan kriteria hasil:
asupan cairan 5. Beri informasi invasif
1. Berat badan pre
untuk sedikit
atau HD menurun minum diperlukan
setelah post HD 6. Kolaborasi
gangguan untuk
2. Berat badan post pemberian obat
mekanisme HD kembali ke mengkaji
diuritika dengan
regulasi BB kering dokter volume
intravaskuler
khususnya
pada pasien
dengan fungsi
jantung buruk
3. Untuk
menentukan
fungsi ginjal
4. Untuk
menentukan
output dan
input
5. Sedikit minum
untuk
menyeimbang
kan cairan
6. Untuk
mempercepat
pengeluaran
urine
2. 00093 Keletihan b.d Setelah dilakukan 1. Istirahat yang 1. Kondisi lebih
tindakan hemodialisa baik
peningkatan cukup
1x shif, keletihan 2. Meningkatkan
kelelahan tidak terjadi, dengan 2. Memverbalisasikan
kekuatan dan
fisik kriteria hasil: perasaan dalam kemampuan
Setelah Post HD dalam
meningkatkan
tidak terdapat berpindah
keletihan yang kekuatan dan
berlebihan kemampuan dalam
berpindah

Implementasi Keperawatan

Hari/Tanggal: Kamis 02-11-2023


No Jam No. Dx Implementasi Evaluasi Paraf
. Tindakkan Tindakkan
1. 15.50 00026 1. Menanyakan ada tidaknya S:
edema Pasien mengatakan kaki
2. Menimbang BB pre dan bengkak
. post HD O:
3. Mengukur TTV BB turun post HD
4. Menanyakan intake dan sebanyak 2,4 kg
output cairan BB Pre HD : 36,1 kg
5. Mengatur UF Goal sesuai BB Post HD : 33,7 kg
kebutuhan - TTV =
·
TD : 213/106 mmHg
N : 64 x/menit
T : 36,00C
RR : 20 x/menit
A:
Masalah teratasi
P:
Intervensi dihentikan
Edukasi keluarga tentang
pembatasan cairan, diet &
pemberian obat)

2. 15.50 000093 1. Menganjurkan untuk S:


Pasien mengatakan sudah
beristirahat terlebih dahulu
mulai nyaman
setelah HD baru berdiri merasa nyaman setelah
tindakan HD dan dapat
secara perrlahan-lahan
kembali beraktivitas
2. Mengajarkan bagaimana O:
Pasien terlihat dapat
merubah posisi secara
berpindah dengan dibantu
perlahan-lahan dan berikan oleh suami pasien
A:
bantuan jika diperlukan
Masalah teratasi
P:
Intervensi di hentikan
Anjurkan klien untuk
istirahat setelah HD

Barabai, 02 November 2023


Preseptor akademik, Preseptor klinik,
(Yurida Olviani, Ns., M.Kep) (Isana, S.Kep.,Ns)

Anda mungkin juga menyukai