‫ماذا رأى الرسول في السماوات السبع‬

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Tarjamah At-Tatbiqiyah

Dosen Pengampu : Ustadz. Mastur, S.Ag., M.Pd

Disusun Oleh :

Agil Muhammad Hafidzi 201104030011

Alfian Syahrul Amin 204104030008

PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA ARAB

FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI KH. ACHMAD SIDDIQ JEMBER

TAHUN 2023
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Puji syukur Kami panjatkan kehadirat tuhan yang Maha ESA karena berkat Rahmat
dan Hidayah-Nya yang begitu besar, Kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan harapan
dapat bermanfaat dalam menambah ilmu dan wawasan Kami. Makalah ini dibuat dalam
rangka memenuhi tugas mata kuliah Tarjamah At-tatbiqiyah, adapun tema makalah ini adalah
bab tentang wudhu.

Dalam membuat makalah ini, dengan keterbatasan ilmu, pengetahuan yang kami
miliki, kami berusaha mencari sumber data dan berbagai sumber informasi, terutama dari
media internet dan beberapa sumber lainnya. Kegiatan penyusunan makalah ini memberikan
kami tambahan ilmu pengetahuan yang dapat bermanfaat bagi kehidupan kami, dan semoga
bagi pengguna makalah ini.

Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
tidak dapat kami sebutkan namanya satu per satu, yang sangat membantu dalam pembuatan
makalah ini. Sebagai manusia biasa, kami sadar bahwa dalam pembuatan makalah ini masih
jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kami berharap akan adanya masukan yang
membangun sehingga makalah ini dapat bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun pengguna
makalah ini.

Wassalamualaikum wr.wb.

Jember, 10 Maret 2023

Penyusun
 ‫ماذا رأى الرسول في السماوات السبع‬

‫ماذا رأى الرسول في السماوات السبع‬

Apa yang dilihat Rosul di langit yang tujuh?

‫رأى النبي صلى هللا عليه وسلم نهر الكوثر والذي أختصه هللا عز وجل للنبي تكريًم ا له‬

Rosulullah SAW. melihat telaga kautsar yang Allah khususkan kepada Nabi sebagai
penghormatan
‫ّن‬ ‫ّن ّن‬
‫ (بينما أنا أسير في الج ة‬:‫فعن أنس بن مالك ـ رضي هللا عنه ـ أ ال بي "صلى هللا عليه وسلم" قال‬

‫ قال هذا الكوثر الذي أعطاك‬،‫ قلت ما هذا يا جبريل‬،‫إذا أنا بنهر حافتاه قباب الدّر املجّو ف‬

‫ فإذا طينه أو طيبه مسك أذفر) رواه البخاري‬،‫رّب ك‬.

Dan Anas bin Malik r.a. meriwayatkan - Sesungguhnya Nabi SAW. bersabda :
(Disaat aku berjalan di syurga, ketika aku berada di telaga, di tepiannya terdapat kubah
mutiara yang berongga. Aku bertanya "Apa ini wahai Jibril?, Jibril menjawab "ini adalah
telaga kautsar yang diberikan Robbmu kepadamu, dan tanah dan baunya wangi seperti
kasturi) (H.R. Bukhori)

‫رأي النبي أهل الجنة وهم ينعمون وبعض أحوال أهل النار وهم يعذبون ومنهم أصحاب الغيبة‬

‫والنميمة ومن يخوض في أعراض املسلمين‬

Nabi SAW. juga melihat penghuni surga yang sedang menikmati kenikmatan surga,
dan melihat beberapa kondisi penghuni neraka yang sedang menderita siksaan, di antaranya
orang-orang yang suka menggunjing dan membicarakan orang lain, serta orang-orang yang
mempermainkan kehormatan kaum Muslimin

‫ (ملا ُع ِر َج بي مررت بقوم‬:"‫ قال رسول هللا "صلى هللا عليه وسلم‬:‫فعن أنس ـ رضي هللا عنه ـ قال‬

‫ هؤالء‬:‫ قال‬،‫ من هؤالء يا جبريل؟‬:‫ فقلت‬،‫لهم أظفار من نحاس يخمشون وجوههم وصدورهم‬
‫ّن‬
‫الذين يأكلون لحوم ال اس ويقعون في أعراضهم) رواه أبوداود‬
 Anas r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW. bersabda, ("Ketika aku dimi'roj ke
langit, aku berjalan dengan sekelompok orang yang memiliki kuku dari tembaga yang mereka
gunakan untuk menggaruk wajah dan dada mereka. Aku bertanya, 'Siapakah mereka, ya
Jibril?' Jibril menjawab, 'Mereka adalah orang-orang yang memakan daging orang lain dan
mencemarkan kehormatan mereka." (HR. Abu Daud).

:‫ فقال له جبريل عليه الّس الم‬،‫ورأى كذلك أناس قد قطعت ألسنتهم وشفاههم بمقاريض من نار‬
‫ّن‬
‫ كانوا يأمرون ال اس بالبّر وينسون أنفسهم وهم يتلون‬،‫(هؤالء خطباء أّم تك من أهل الّد نيا‬

‫ أفال يعقلون؟) رواه أحمد‬،‫الكتاب‬

Rasulullah SAW. juga melihat sekelompok orang yang lidah dan bibir mereka
terbelah oleh papan kayu yang terbuat dari api. Jibril as. menjelaskan kepada beliau, "Mereka
adalah para khatib dari umatmu di dunia. Mereka menyuruh orang lain berbuat baik, namun
mereka melupakan diri mereka sendiri. Mereka membaca Al-Qur'an, namun tidak mengambil
pelajaran dari padanya. Tidakkah mereka berpikir?" (HR. Ahmad).