Anda di halaman 1dari 7

KONSEP DASAR PEMBELAJARAN

INKLUSI
SAFARINA (2102090075)
UNIT : 5C
MK : EVALUASI PEMBELAJARAN
PENGERTIAN PEMBELAJARAN INKLUSI

Pendidikan Inklusif adalah sistem layanan pendidikan


yang mengatur agar siswa dapat dilayani di sekolah
terdekat, di kelas reguler bersama-sama teman
seusianya. Tanpa harus dikhususkan kelasnya, siswa
dapat belajar bersama dengan aksesibilitas yang
mendukung untuk semua siswa tanpa terkecuali difabel.
• Inklusif berasal dari kata bahasa inggris yaitu inclusive, yang memiliki arti
termasuk. yaitu inclusion. Inklusi digunakan untuk menggambarkan suatu
kelompok yang anggotanya dalam kondisi beragam.
• Adapun pendidikan inklusif menurut Pasal 1 Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional (Permendiknas) No. 70 Tahun 2009 yaitu sistem
penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada
semua pesertadidik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi
kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau
pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama
dengan pesertadidik pada umumnya.
• Sekolah inklusi adalah sekolah yang menampung semua pesertadidik di
kelas yang sama, menyediakan program pendidikan yang layak,
menantang, tetapi disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan setiap
pesertadidik maupun bantuan dan dukungan yang dapat diberikan oleh
para guru, agar anak-anak berhasil.
LATAR BELAKANG PEMBELAJARAN INKLUSI

Pendidikan inklusi adalah penyelenggaraan pendidikan


yang memberikan kesamaan akses dan kesempatan
kepada semua peserta didik untuk mendapatkan haknya
dalam pendidikan. Definisi tersebut sejalan dengan Pasal
31 ayat 1 Undang-undang Dasar (UUD) 1945 yang
menjelaskan bahwa setiap warga negara berhak
mendapat pendidikan.
TUJUAN
pembelajaran inklusi
Tujuan dari pendidikan inklusif adalah memberikan kesempatan yang
seluas-luasnya kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan fisik,
emosional, mental, dan sosial, atau memiliki potensi kecerdasan dan/
atau bakat istimewa untuk memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai
dengan kebutuhan dan kemampuannya.
Landasan
pembelajaran inklusi

Landasan YuridisSecara yuridis, pendidikan inklusif dilaksanakan


berdasarkan atas: 1) UUD 1945 2) UU Nomor 4 Tahun 1997 Tentang
Penyandang Cacat. 3) UU Nomor 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi
Manusia. 4) UU Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai