Laporan Analisis

Program Sistem Layanan Rujukan Terpadu Pada Dinas

Sosial Kabupaten Maros
Tahun 2020

Nama : Sahran, SE., M.Si

Nip : 19740809 200903 1 003
Jabatan : Analis Program dan Kegiatan Sub Bidang Sosial Budaya
Kantor : Badan Pembangunan Perencanaan Daerah Kabupaten Maros

PELAKSANAAN KEGIATAN PENANGANAN FAKIR MISKIN DAN ORANG TIDAK MAMPU

MELALUI SISTEM LAYANAN RUJUKAN TERPADU PADA DINAS SOSIAL KABUPATEN MAROS

Peningkatan Kesejahteraan dan Perlindungan Sosial Bagi penduduk

miskn dan rentan miskin adalah salah satu prioritas Nasional Pemerintah dalam

rangka Penanggulangan Kemiskinan. Hal ini telah diamanatkan dalam Peraturan

Presiden Nomor 02 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional. Agenda tersebut dijalankan dengan strategi pembangunan

kemitraan dan jejaring kerja antar berbagai pemangku kepentingan baik

pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Dunia Usaha serta masyarakat.

Pemerintah daerah memiliki mandat untuk menyediakan Layanan dasar

dalam rangka peningkatan kesejahteran masyarakat. Pemerintah daerah juga

yang memiliki Sumber daya yang cukup untuk menyelenggarakan program-

program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan baik yang berasal

dari Anggaran Pusat maupun Pendapatan Asli Daerah, namun kewenganan dan

Sumber daya tersebut tidak dimbangi dengan kapasitas yang memadai dalam

pengelolaan program-program perlindungan Sosial dan penanggulangan

kemiskinan.
 Pada Tahun 2013 Bapenas dan kementerian sosial bersama Pemerintah

daerah menggagas upaya peningkatan sistem layanan sosial terpadu berbasis

teknologi informasi dan penjangkauan oleh pekerja sosial di tingkat masyarakat.

SLRT adalah sistem layanan yang membantu mengidentifikasi kebutuhan

masyarakat miskin dan rentan miskin serta menghubungkan mereka dengan

program perlindungan sosial dengan program prrogram perlindungan sosial

penanggulangan kemiskinan yang diselenggarakan pemerintah baik pemerintah

pusat, provinsi maupun Kabupaten Maros sesuai dengan kebutuhan mereka.

SLRT juga membantu mengidentifikasi keluhan masyarakat miskin dan

rentan miskin, melakukan rujukan dan memantau penanganan kebutuhan

untuk memastikan bahwa keluhan-keluhan tersebut ditangani dengan baik

serta dapat melakukan verifikasi dan validasi data terpadu dan melakukan

pendataan secara dinamis melalui Aplikasi SIKS-NG.