Anda di halaman 1dari 13

DEMONSTRASI

KONTEKSTUAL
Menganalisis Asesmen di Ruang Kelas IV
Mata pelajaran : Matematika
Kelas : IV
Fase :B
Capaian Pembelajaran : Melakukan pembulatan bilangan sampai ke ratusan ribu terdekat
Tujuan Pembelajaran : 1. Dengan memperhatikan video, peserta didik dapat memahami (C2) makna
pembulatan dan aturan pembeulatan dengan benar.
2. Dengan memahami aturan pembulatan dari video, peserta didik dapat
menganalisis (C4) permasalahan yang berkaitan dengan pembulatan dalam
kehidupan sehari-hari dengan tepat
3. Dengan memahami aturan pembulatan, peserta didik dapat
menyelesaikan persoalan (C4) tentang pembulatan ke 10 ribuan terdekat
dengan benar.
Materi Ajar : Unit 9. Membulatkan angka. Subunit 1. Membulatkan
Jenis Asesmen : Asesmen diagnostik (Kognitif dan non kognitif), Asesmen Formatif
(mengerjakan LKPD), Asesmen Sumatif (Evaluasi)
Bentuk Asesmen
Bentuk asesmen diagnostic yang dilakukan
dengan menanyakan kegiatan apersepsi pada
diagnostic non kognitif dan pertanyaan
pemantik pada diagnostic kognitif.
Bentuk asesmen formatif yang digunakan
adalah diskusi dan unjuk kerja
Bentuk asesmen sumatif yang dilakukan yaitu
soal tertulis
Bagian mana dalam asesmen tersebut yang
menunjukkan kesesuaian dengan tahapan
perkembangan peserta didik? Jelaskan!
Bagian asesmen yang menunjukkan tahap perkembangan peserta
didik yaitu pada bentuk asesmen formatif. Hal tersebut ditunjukkan
melalui kegiatan unjuk kerja. Dalam proses pembelajaran LKPD
peserta didik diminta untuk bernalar kritis dalam permasalahan yang
disajikan pada kegiatan pembulatan harga barang. Dalam hal ini
peserta didik dituntut untuk bernalar kritis dan juga kreatif dalam
menyelesaikan masalah yang dibuat dalam LKPD.
Bagian mana dalam asesmen tersebut yang menunjukkan
kesesuaian dengan perlunya mempertimbangkan aspek
lingkungan budaya dan karakteristik peserta didik?
Jelaskan!
Peserta didik kelas 4 memiliki karakteristik yang suka bertanya, sehingga
dalam pembelajaran peserta didik cenderung lebih menyukai pembelajaran
dengan kegiatan berdiskusi dibandingkan dengan mendengarkan ceramah
guru di kelas. Melihat karakteristik tersebut dalam asesmen yang
dikembangkan guru yang sesuai dengan karakteristik peserta didik yaitu pada
unjuk kerja (presentasi) yang mengajak peserta didik untuk memahami materi
yang disampaikan melalui lembar LKPD. Hal tersebut lebih efektif diterapkan
kepada peserta didik kelas 4 dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Bagian mana dalam asesmen tersebut yang
menunjukkan kesesuaian dengan kemampuan
peserta didik? Jelaskan!
Dalam asesmen yang digunakan yang menunjukkan kesesuaian
dengan kemampuan peserta didik adalah pada bagian menganalisis
permasalahan yang ditampilkan pada LKPD kemudian menyelesaikan
masalah tersebut sesuai dengan yang diinstruksikan pada lembar
LKPD.
Bagian mana dari asesmen tersebut yang menunjukkan
kesesuaian bahwa sudah memberikan ruang bagi peserta didik
untuk memberikan umpan balik terhadap proses pembelajaran
mereka?
Bagian pada asesmen tersebut yang memberikan ruang peserta didik
untuk memberikan umpan balik terhadap proses pembelajaran mereka
adalah pada kegiatan mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan
kelas. Dalam kegiatan tersebut peserta didik yang lain diberikan
kebebasan untuk menanggapi hasil diskusi teman yang lain dan saling
memberikan apresiasi satu sama lain.
Jika Anda menjadi guru di kelas tersebut, hal apa yang ingin
Anda tingkatkan untuk lebih memaksimalkan efektivitas
asesmen dengan memperhatikan tahapan perkembangan peserta
didik, lingkungan budaya dan karakter peserta didik, serta
kemampuan peserta didik? Tuliskan pendapatmu secara lengkap!
Menurut saya jika saya menjadi guru dikelas tersebut yang perlu saya
tingkatkan pada asesmen tersebut agar sesuai dengan tahapan
perkembangan peserta didik, lingkungan budaya, dan karakteristik peserta
didik, serta kemampuan peserta didik adalah memaksimalkan efektivitas
asesmen dengan memetakan secara tepat kebutuhan peserta didik. Dengan
mengetahui informasi yang didapat tentang karakteritik peserta didik dapat
memvariasikan hal tersebut dengan model pembelajaran sesuai dengan gaya
belajar, minat, dan bakat siswa yang peserta didik.
ELABORASI
PEMAHAMAN
Bagaimana sebuah asesmen dapat mengukur ketercapaian
tujuan pembelajaran?

Untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran,dapat dilakukan dengan


tiga jenis asesmen, yaitu asesmen sebagai proses pembelajaran (assesmen as
learning),assesmen untuk proses pembelajaran (assesmen for learning),dan
asesmen pada akhir proses pembelajaran (assesmen of learning). Ketiganya
dapat dilaksanakan dengan metode asesmen sumatif maupun formatif. Untuk
mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran pada kurikulum Merdeka, dapat
menggunakan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran.
Bagaimana sebuah asesmen dapat memberi ruang pada peserta
didik untuk memberikan umpan balik pada proses pembelajaran?
Asesmen dapat memberi ruang pada peserta didik untuk memberikan umpan balik pada proses
pembelajaran melalui jenis assessment for learning.
Fungsi Assesmen for Learning :
sebagai alat ukur mengetahui pencapaian hasil belajar peserta didik,
merefleksi pembelajaran,
menjadi umpan balik untuk merancang perbaikan proses pembelajaran,dan
untuk melihat kelemahan dan kelebihan peserta didik

peserta didik dapat dilibatkan secara aktif dalam kegiatan asesmen ini dan diberi pengalaman
untuk belajar menjadi penilai bagi diri sendiri dan temannya.
Bagaimana jika asesmen yang telah diterapkan
dalam proses pembelajaran belum dapat
memenuhi tujuan pembelajaran?

Jika asesmen yang telah diterapkan dalam proses pembelajaran belum


dapat memenuhi tujuan pembelajaran,maka perlu dilakukan evaluasi
terhadap asesmen tersebut. Hasil evaluasi untuk melakukan perbaikan
pada asesmen dan proses pembelajaran agar dapat memenuhi tujuan
pembelajaran yang telah diteteapkan.

Anda mungkin juga menyukai