Anda di halaman 1dari 7

TUGAS ESSAY AGENDA III

Program Pelatihan-Angkatan : Peningkatan Kompetensi Pembelajaran


(PKP)-Angkatan XVIII
Nama Peserta : Amrul, S.Pd
Instansi : UPT Balai Benih Ikan Air Tawar Dinas
Perikanan Kabupaten Bengkalis
Lembaga Penyelenggara Pelatihan : BPSDM Provinsi Riau
Provinsi/ Kabupaten/ Kota : Bengkalis
Materi Agenda III : 1) Komunikasi dalam pelayanan publik
2) Perencanaan kegiatan pelayanan publik
3) Penyusunan RKA pelayanan publik
4) Pelayanan publik digital
5) Manajemen mutu
6) Manajemen pengawasan
7) Pengendalian pelaksanaan kegiatan

PENINGKATAN PRODUKTIVITAS BENIH IKAN AIR TAWAR DALAM


MENDUKUNG P.A.D PADA UPT BALAI BENIH IKAN AIR TAWAR
KECAMATAN PINGGIR DINAS PERIKANAN
KABUPATEN BENGKALIS

1. Pendahuluan
UPT Balai Benih Ikan Air Tawar memiliki peran penting dalam
pengembangan sektor perikanan air tawar di suatu daerah. Sebagai unit pelaksana
teknis dari Dinas Perikanan Kabupaten Bengkalis, UPT ini seharusnya menjadi
pilar utama dalam meningkatkan produktivitas perikanan air tawar, serta
berpotensi untuk memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli
Daerah (PAD). Namun, pada kenyataannya, organisasi saat ini menghadapi
sejumlah tantangan yang menghambat kemampuannya untuk berkontribusi
secara optimal terhadap PAD Kabupaten Bengkalis.

1
Salah satu masalah yang mungkin dihadapi adalah kurangnya investasi dan
pengembangan teknologi dalam operasional pembenihan ikan air tawar yang
bermutu. Dalam menghasilkan benih ikan berkualitas, teknologi modern seperti
pemuliaan selektif dan pemantauan lingkungan yang canggih sangatlah penting.
Jika UPT tidak memiliki akses terhadap teknologi yang mutakhir, kualitas dan
kuantitas benih ikan yang dihasilkan dapat terpengaruh, sehingga berdampak
pada daya saing produk dan layanan yang ditawarkan. Hal ini dapat
menyebabkan kurangnya minat dari petani ikan atau pasar yang lebih luas, yang
pada akhirnya membatasi potensi kontribusinya terhadap PAD.
Selain itu, kurangnya promosi dan pemasaran yang efektif juga dapat
menjadi hambatan. UPT Balai Benih Ikan Air Tawar mungkin memiliki produksi
benih ikan yang baik, tetapi jika tidak ada upaya yang cukup untuk
mempromosikan produk-produk tersebut kepada petani ikan, investor, atau
instansi terkait, potensi pendapatan dari penjualan benih ikan dapat terbuang
percuma. Dalam hal ini, kemampuan UPT Balai Benih Ikan Air Tawar dalam
membangun kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan, serta
mengembangkan strategi pemasaran yang efektif akan menjadi faktor penentu
dalam mengoptimalkan kontribusi terhadap PAD Kabupaten Bengkalis.
Dengan mengatasi tantangan-tantangan ini, UPT Balai Benih Ikan Air
Tawar di Kabupaten Bengkalis memiliki potensi untuk meningkatkan kontribusi
terhadap PAD melalui peningkatan kualitas produksi benih ikan, penerapan
teknologi yang mutakhir, serta strategi pemasaran yang efektif. Dalam hal ini,
kerjasama antara pihak terkait, dukungan teknis, dan perencanaan strategis yang
matang akan menjadi kunci dalam mengatasi hambatan dan meraih potensi penuh
BBIAT dalam mendukung pembangunan sektor perikanan air tawar dan ekonomi
daerah secara keseluruhan.
2. Identifikasi Isu
Adapun beberapa isu diantaranya :
a. Belum maksimalnya penerapan teknologi
b. Usaha pembenihan dianggap tidak menguntungkan untuk PAD
c. Keterbatasan sarana dan prasarana UPT

2
d. Tingginya biaya operasional yang tidak sebanding dengan produktivitas
yang dihasilkan
e. Kualitas teknis SDM dalam pembenihan ikan yang masih terbatas
f. Rendahnya tingkat konsumsi ikan air tawar masyarakat

3. Analisis Masalah
a. Hasil Analisis APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, dan Layak)
Tabel 2. Analisa APKL
No. Analisis Isu Faktor Keterangan
A P K L
1. Belum maksimalnya √ √ √ √ Memenuhi syarat
penerapan teknologi
2. Kualitas teknis SDM dalam √ √ √ √ Memenuhi syarat
pembenihan ikan yang
masih terbatas
3. Rendahnya tingkat √ √ √ √ Memenuhi syarat
konsumsi ikan air tawar
masyarakat
4. Usaha pembenihan √ √ √ √ Memenuhi syarat
dianggap tidak
menguntungkan untuk PAD
5. Rendahnya tingkat √ - - √ Tidak Memenuhi
konsumsi ikan air tawar syarat
masyarakat
6. Tingginya biaya √ - √ - Tidak memenuhi
operasional yang tidak syarat
sebanding dengan
produktivitas yang
dihasilkan

b. Hasil Analisis USG (Urgency, Seriousness dan Growth)


Tabel 1. Analisis USG

No Analisis Isu ANALISIS Jumlah Rangking


U S G skor
1. Belum maksimalnya 5 5 5 15 I
penerapan teknologi
2. Kualitas teknis SDM dalam 5 5 4 14 II
pembenihan ikan yang masih
terbatas

3
3. Rendahnya tingkat konsumsi 4 4 4 12 III
ikan air tawar masyarakat

4. Peran Kepemimpinan
a. Komunikasi dalam pelayanan publik
Kepemimpinan yang kuat di UPT Balai Benih Ikan Air Tawar memiliki
peranan penting dalam meningkatkan komunikasi dalam pelayanan publik.
Mereka berperan sebagai penggerak utama dalam menciptakan budaya organisasi
yang memprioritaskan transparansi, responsivitas, dan efisiensi dalam
komunikasi dengan masyarakat. Dengan kepemimpinan yang efektif, UPT ini
dapat memastikan informasi yang akurat dan terbaru mudah diakses oleh
masyarakat, mempromosikan partisipasi aktif dari berbagai pemangku
kepentingan, dan pada akhirnya meningkatkan kualitas serta kepercayaan dalam
layanan publik yang mereka berikan. Kesadaran akan pentingnya kepemimpinan
yang baik dalam aspek komunikasi merupakan faktor utama dalam mencapai
pelayanan publik yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
b. Perencanaan kegiatan pelayanan publik
Kepemimpinan yang solid di UPT Balai Benih Ikan Air Tawar memiliki
peran sentral dalam meningkatkan perencanaan kegiatan pelayanan publik.
Seorang pemimpin yang visioner dan berkomitmen dapat memastikan bahwa
perencanaan dilakukan secara sistematis dan berfokus pada kebutuhan
masyarakat. Mereka dapat memimpin tim mereka untuk mengidentifikasi
prioritas, menetapkan tujuan yang jelas, dan mengembangkan strategi yang
efektif untuk mencapai hasil yang lebih baik. Kepemimpinan yang kuat juga
dapat menggalang kerjasama antara berbagai pihak terkait, menciptakan sinergi
yang diperlukan dalam perencanaan kegiatan pelayanan publik. Dengan
demikian, kepemimpinan UPT Balai Benih Ikan Air Tawar menjadi kunci dalam
merancang program-program yang relevan dan efisien, sesuai dengan tuntutan
dan harapan masyarakat yang dilayani.

4
c. Penyusunan RKA pelayanan publik
Kepemimpinan UPT Balai Benih Ikan Air Tawar menyusun Rencana Kerja
dan Anggaran (RKA) yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas benih
ikan air tawar. Langkah-langkah strategis telah diambil untuk mencapai tujuan
ini, termasuk peningkatan kualitas sarana dan prasarana serta pemberdayaan
sumber daya manusia dalam hal pengelolaan dan pemeliharaan benih ikan. Selain
itu, kepemimpinan juga harus aktif dalam mencari sumber dana yang memadai
untuk mendukung program-program yang telah dirancang. Melalui komitmen
dan kerja keras, UPT Balai Benih Ikan Air Tawar terus berupaya untuk menjaga
dan meningkatkan kualitas produksi benih ikan air tawar, sehingga dapat
berperan aktif dalam pemenuhan kebutuhan akan benih ikan berkualitas bagi
masyarakat dan meningkatkan PAD.
d. Pelayanan publik digital
Kepemimpinan yang kuat di UPT Balai Benih Ikan Air Tawar memiliki
peran yang sangat penting dalam meningkatkan pelayanan publik digital. Dalam
era digital ini, sebuah organisasi harus mampu beradaptasi dengan cepat terhadap
perubahan teknologi dan tren baru dalam layanan publik. Seorang pemimpin
yang visioner dapat memotivasi timnya untuk mengembangkan solusi-solusi
inovatif yang memanfaatkan teknologi digital untuk memudahkan akses
masyarakat terhadap layanan. Mereka juga dapat memastikan bahwa sistem
digital yang digunakan efisien, aman, dan responsif terhadap kebutuhan
pengguna. Dengan kepemimpinan yang baik, UPT Balai Benih Ikan Air Tawar
dapat menghadirkan layanan publik yang lebih modern, efisien, dan dapat
diakses secara luas, menjadikan mereka contoh dalam transformasi digital dalam
sektor pelayanan publik.
e. Manajemen mutu
Kepemimpinan yang kuat di UPT Balai Benih Ikan Air Tawar memiliki
peran kunci dalam meningkatkan manajemen mutu. Seorang pemimpin yang
kompeten dapat menciptakan budaya organisasi yang berfokus pada peningkatan
mutu dalam semua aspek operasional. Mereka mendorong pengembangan proses,
standar, dan kebijakan yang mempromosikan efisiensi, konsistensi, dan kepuasan

5
pelanggan. Kepemimpinan yang efektif juga dapat menginspirasi timnya untuk
berinovasi dalam upaya meningkatkan kualitas layanan. Dengan
memprioritaskan manajemen mutu, UPT Balai Benih Ikan Air Tawar dapat
memberikan layanan yang lebih baik, lebih handal, dan sesuai dengan standar
terbaik, yang pada gilirannya akan mendukung pencapaian tujuan organisasi dan
meningkatkan kepercayaan masyarakat.
f. Manajemen pengawasan
Kepemimpinan yang efektif di UPT Balai Benih Ikan Air Tawar sangat
penting dalam meningkatkan manajemen pengawasan. Seorang pemimpin yang
berkualitas akan memastikan bahwa sistem pengawasan di dalam organisasi
berjalan dengan baik. Mereka akan mengembangkan kebijakan dan prosedur
yang transparan dan efisien, serta memastikan bahwa semua personel terlibat
dalam mematuhi aturan dan regulasi yang berlaku. Pemimpin yang tanggap juga
akan memantau pelaksanaan pengawasan secara berkala untuk mengidentifikasi
dan mengatasi masalah atau ketidaksesuaian yang mungkin muncul. Dengan
kepemimpinan yang kuat dalam manajemen pengawasan, UPT Balai Benih Ikan
Air Tawar dapat memastikan akuntabilitas, integritas, dan kepatuhan yang lebih
baik dalam setiap aspek operasionalnya, yang pada akhirnya akan mendukung
penyediaan layanan publik yang lebih unggul dan terpercaya.
g. Pengendalian pelaksanaan kegiatan
Kepemimpinan yang efektif di UPT Balai Benih Ikan Air Tawar memiliki
peran penting dalam meningkatkan pengendalian pelaksanaan kegiatan. Seorang
pemimpin yang kompeten akan mampu mengoordinasikan dan mengawasi
berbagai aspek pelaksanaan program dan proyek dengan cermat. Mereka akan
memastikan bahwa sumber daya, waktu, dan anggaran digunakan secara efisien,
dan bahwa tujuan dan target yang telah ditetapkan tercapai dengan baik.
Pemimpin yang berkualitas juga akan mampu mengidentifikasi potensi risiko
atau hambatan dalam pelaksanaan kegiatan dan mengambil tindakan preventif
atau korektif yang diperlukan. Dengan kepemimpinan yang kuat dalam
pengendalian pelaksanaan kegiatan, UPT Balai Benih Ikan Air Tawar dapat

6
menjaga agar semua program dan proyek berjalan sesuai rencana dan
memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat yang dilayani.

AMRUL, S.Pd
Peserta Diklat PKP Bengkalis
Angkatan XVIII Tahun 2023

Anda mungkin juga menyukai