Anda di halaman 1dari 34

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS BESAR

REKAYASA LALU LINTAS / PRAK


“ SURVEY LALU LINTAS HARIAN RATA-RATA (LHR)
DAN KINERJA JALAN DI BATURAJA “

TUJUAN :
“ Laporan ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas besar mata kuliah Rekaysa Lalu
Lintas / PRAK. Selain itu, laporan ini juga dibuat untuk merekap hasil atau menjabarkan data
yang sudah dikumpulkan melalui praktikum Survey LHR, Kinerja Jalan, Hambatan Samping,
serta Inventarisi Jalan yang dilakukan di Jl. Garuda, Tj. Baru, Kec. Baturaja Timur, Kab.
OKU, SUMSEL, INDONESIA 32121 (didepan GOR Baturaja) “

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK DAN KOMPUTER

Baturaja, 17 November 2023

DI SAHKAN OLEH :

DOSEN REKAYASA LALU LINTAS / PRAK

H. FERRY DESROMI, S.T.,M.T

I
KATA PENGANTAR

Pertama-tama penulis memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha


Esa, atas segala nikmat dan berkat-Nya lah penulis dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik dan tepat waktu. Terimakasih kepada yang terhormat bapak H. Ferry
Desromi, S.T.,M.T selaku dosen mata kuliah Rekayasa Lalu Lintas / PRAK, karena
atas instruksi beliau penulis dapat menyusun laporan ini secara terstruktur. Serta tak
lupa penulis ucapkan terimakasih kepada rekan-rekan yang telah bekerja sama dengan
baik saat praktikum dan membantu menyumbangkan materi sehingga pembuatan
laporan ini berjalan lancar.
Manusia tak luput dari kesalahan, oleh karena itu penulis menyadari dalam
laporan ini masih terdapat banyak kekurangan. Untuk itu, penulis meminta maaf
kepada para pembaca dan mengharapkan kritik membangun serta saran dari para
pembaca guna menyempurnakan laporan lain yang akan dibuat kedepannya.
Data LHR (Lalu Lintas Harian Rata-Rata) merupakan data yang diperoleh dari
penghitungan volume lalu lintas dua arah yang melalui suatu titik rata-rata dalam satu
hari. Pengambilan data LHR paling sedikit minimal selama tiga hari. Tujuan
pendataan LHR salah satu nya untuk mengetahui kapasitas jalan dengan cara
menghitung kendaraan yang melintas.
Data Hambatan Samping merupakan dampak terhadap kinerja lalu lintas dari
aktivitas samping segmen jalan. Seperti : pejalan kaki, kendaraan yang
berhenti/parkir, kendaraan keluar masuk, dll. Hambatan samping juga sangat
mempengaruhi tingkat pelayanan disuatu ruas jalan.
Data Inventarisasi Jalan adalah data yang menggambarkan aset jalan yang
berupa elemen fisik pada perkerasan, bahu, saluran, medan jalan, dan tata guna lahan,
Data Inventarisi Jalan meliputi tentang tipe saluran, tipe dan lebar perkerasan bahu
jalan, tipe dan lebar perkerasan jalan, lebar rumija, dll.
Lokasi Survey ditentukan berdasarkan kesepakatan bersama antara dosen dan
mahasiswa/i yang akan menjalankan praktikum / survey ke lokasi. Lokasi yang telah
disepakati pada praktikum kali ini yaitu di Jl. Garuda, Tj. Baru, Kec. Baturaja Timur,
Kab. OKU, SUMSEL, INDONESIA 32121 (didepan GOR Baturaja).

Baturaja, 17 November 2023

Penulis

II
DAFTAR ISI
COVER............................................................................................................................
.
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................................I
KATA PENGANTAR...................................................................................................II
DAFTAR ISI................................................................................................................III
BAB 1 ( PENDAHULUAN )........................................................................................1
A. LATAR BELAKANG.............................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH........................................................................................2
C. BATASAN MASALAH.........................................................................................3
D. TUJUAN SURVEY................................................................................................3
E. RUANG LINGKUP KEGIATAN..........................................................................3
BAB 2 ( METODOLOGI PENGUMPULAN DATA ).............................................5
A. DATA LHR :...........................................................................................................5
 SURVEY LOKASI
 PENGUKURAN
 PENGHITUNGAN
B. DATA HAMBATAN SAMPING :.........................................................................5
 ELEMEN HAMBATAN
 NAMA HAMBATAN
C. DATA INVENTARISASI JALAN :.......................................................................6
 TIPE JALAN
 JENIS PERMUKAAN
 TIPE PERKERASAN JALAN
 TIPE PERKERASAN BAHU JALAN
 JENIS TERRAIN
 LEBAR RUMIJA
 TITIK LOKASI RAWAN KECELAKAAN / MACET
 TATA GUNA LAHAN

III
D. LOKASI SURVEY :...............................................................................................6
 NAMA LOKASI
 KETERANGAN JALUR, LAJUR, DAN ARAH
 TRAFFICT LIGHT
 RAMBU LALU LINTAS
BAB 3 ( HASIL SURVEY DAN ANALISA )............................................................7
A. DASAR TEORI.......................................................................................................7
B. LHR.........................................................................................................................9
C. HAMBATAN SAMPING.....................................................................................15
D. INVENTARISASI JALAN...................................................................................16
E. KONDISI LOKASI...............................................................................................17
BAB 4 ( LAIN - LAIN )..............................................................................................18
A. FAKTOR KENDALA SURVEY..........................................................................18
B. FAKTOR PENDUKUNG SURVEY....................................................................18
C. PELAKSANAAN SURVEY.................................................................................18
BAB 5 ( PENUTUP )..................................................................................................20
A. KESIMPULAN.....................................................................................................20
B. TUJUAN PENULISAN........................................................................................20
C. MANFAAT PENULISAN....................................................................................20
D. SARAN PENULIS................................................................................................20
E. DAFTAR PUSTAKA............................................................................................27

IV
DAFTAR TABEL
 Tabel 1 (Dimensi Dasar untuk Masing-Masing Kendaraan Rencana)....................8
 Tabel 2 (Hari ke-1 Sesi Pagi)..................................................................................9
 Tabel 3 (Hari ke-1 Sesi Siang)................................................................................9
 Tabel 4 (Hari ke-1 Sesi Sore-Malam)...................................................................10
 Tabel 5 (Hari ke-2 Sesi Pagi)................................................................................11
 Tabel 6 (Hari ke-2 Sesi Siang)..............................................................................11
 Tabel 7 (Hari ke-2 Sesi Sore-Malam)...................................................................12
 Tabel 8 (Hari ke-3 Sesi Pagi)................................................................................13
 Tabel 9 (Hari ke-3 Sesi Siang)..............................................................................13
 Tabel 10 (Hari ke-3 Sesi Sore-Malam).................................................................14
 Tabel 11 (Data Kecepatan Rata-Rata LHR)..........................................................15

DAFTAR GAMBAR
 DOKUMENTASI KEGIATAN............................................................................21

V
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Rekayasa Lalu Lintas adalah ilmu yang mempelajari tentang perencanaan,
perancangan, pemasangan, pengaturan, pemeliharaan dan pengembangan fasilitas
jalan, persimpangann, parkir, terminal, pengendalian lalu lintas, dan manajemen lalu
lintas.
Tujuan ilmu Rekayasa Lalu Lintas adalah untuk meningkatkan keamanan,
kenyamanan, keselamatan, ketertiban, kelancaran, dan efisiensi lalu lintas.
Untuk mewujudkan semua tujuan diatas, diperlukan tindakan yang terstruktur,
terukur, dan teliti untuk mengkaji semua aspek yang ada sesuai rancangan atau
peraturan apa yang ingin dibuat. Salah satunya tentang survey LHR serta Kinerja
Jalan untuk mengumpulkan data lapangan LHR, Hambatan Samping, dan
Inventarisasi Jalan.
LHR (Lalu Lintas Harian Rata-Rata) adalah volume lalu lintas dua arah yang
melalui suatu titik rata-rata dalam satu hari yang biasanya dihitung sepanjang tahun.
Singkatnya, LHR adalah istilah yang digunakan untuk menghitung beban lalu lintas
pada suatu ruas jalan dan merupakan dasar dalam proses perencanaan transportasi
ataupun dalam pengukuran polusi yang diakibatkan oleh arus lalu lintas pada suatu
ruas jalan.
Umumnya, pengambilan data LHR dilakukan minimal selama 3 hari dalam
jam tertentu. Pengamatan biasanya dilakukan pada hari biasa dan hari sibuk. Untuk
waktu pengamatan disesuaikan dengan jam lokasi survey. Harus diketahui terlebih
dahulu kapan jam sepi dan sibuknya. Maka dari itu, biasanya orang-orang yang sudah
profesional dalam survey LHR melakukan pengamatan dalam waktu 24 jam agar
dapat mengetahui jam padat lalu lintas yang disurvey.
Elemen disekitar ruas jalan sangat mempengaruhi pengamatan LHR. Seperti
toko, bengkel, pedagang, gedung/instansi ramai pengunjung, lahan parkir, dan lain-
lain yang biasa disebut dengan Hambatan Samping. Terutama penggelaran acara yang
menggunakan sebagian bahkan sampai menutup semua jalan sangat tidak sedikit
terjadi di Indonesia. Seperti pesta pernikahan, grand opening, sampai runtutan acara
kematian seperti tahlilan, yasinan, dan lainnya ikut serta menjadi elemen hambatan
samping yang sangat mepengaruhi bahkan bisa mengganggu kelancaran, ketertiban
dan kenyamanan pengguna jalan.
Hambatan Samping menjadi aspek penting dalam memberikan dampak kepada
kinerja ruas jalan dan dalam menimbulkan konflik besar terhadap kinerja lalu lintas.
Ada beberapa sebutan untuk aktivitas samping ruas jalan yakni PED = Pedestrian
(Pejalan Kaki), PSV = Parking and Slow of Vehicles (Parkir dan Kendaraan
Berhenti), EEV = Exit and Entry of Vehicles (Kendaraan Keluar Masuk), dan lain
sebagainya. Hambatan Samping dapat sangat mempengarhui kepadatan ruas jalan
tergantung dari jenis hambatan samping itu sendiri.

1
Selain hambatan samping, ada hal penting lainnya yang dapat mempengaruhi
kinerja jalan yaitu aset jalan yang berupa elemen fisik pada perkerasan, bahu jalan,
saluran, medan jalan, tata guna lahan dan lain nya yang biasa disebut Inventarisasi
Jalan.
Survey Inventarisasi Jalan bertujuan untuk memperoleh data-data teknis dan
non-teknis dari jalan yang berupa panjang dan lebar dari konstruksi jalan. Survey ini
dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk melakukan pengamatan dan
penelitian atau dapat melakukan survey ke instansi yang memiliki data tersebut.

B. RUMUSAN MASALAH
I. Data LHR
 Apa saja aspek yang terpantau saat survey lokasi ?
 Apa saja elemen yang di ukur saat di lokasi ?
 Apa saja kendaraan yang masuk kedalam hitungan LHR ?
II. Data Hambatan Samping
 Apa saja elemen hambatan samping yang ada di lokasi ?
 Sebutkan nama-nama dari elemen tersebut.
 Bagaimana elemen-elemen tersebut dapat mempengaruhi kinerja jalan ?
III. Data Inventarisasi Jalan
 Sebutkan tipe jalan lokasi survey.
 Apa jenis permukaan jalan di lokasi ?
 Tipe perkerasan apa yang digunakan jalan di lokasi ?
 Tipe bahu jalan apa yang digunakan di lokasi ?
 Bagaimana kondisi terrain pada titik lokasi ?
 Berapa lebar rumija pada lokasi ?
 Apakah ada titik lokasi rawan kecelakaan atau macet ? Apa penyebabnya ?
 Bagaimana kondisi dari tata guna lahan di lokasi survey ?
IV. Lokasi Survey
 Sebutkan nama lokasi survey.
 Ada berapa jalur pada lokasi tersebut ?
 Ada berapa lajur pada lokasi tersebut ?
 Ada berapa arah pada lokasi tersebut ?

2
 Pada titik lokasi, apakah terdapat traffict light ? Jelaskan kondisinya.
 Rambu apa saja yang terdapat disepanjang jalan lokasi survey ? Bagaimana
kondisinya ?

C. BATASAN MASALAH DAN KETERBATASAN PRAKTIKUM


 Praktikum ini memfokuskan pada pengumpulan data LHR, Hambatan Samping,
dan Inventarisasi Jalan.
 Keterbatasan praktikum dalam masalah peralatan yang mengakibatkan kegiatan
praktikum banyak dilakukan secara manual dengan alat se-adanya dan mungkin
akan sedikit berdampak pada efisiensi waktu yang digunakan, tenaga, sampai
hasil praktikum.

D. TUJUAN SURVEY
 Mengetahui, memahami dan menggunakan data survey untuk kepentingan /
referensi pembelajaran.
 Sebagai data acuan untuk survey kedepannya.
 Mendapatkan data volume lalu lintas harian rata-rata (LHR) dari setiap golongan
kendaraan yang biasanya digunakan untuk menghitung lalu lintas harian rata-rata
tahunan (LHRT).
 Untuk mengetahui seberapa besar dan berpengaruh nya peran hambatan samping
pada titik lokasi survey.
 Mengumpulkan data inventarisasi jalan yang meliputi objek seperti rambu,
marka, dan kondisi jalan di ruas maupun simpangan jalan, serta objek lainnya.

3
E. RUANG LINGKUP KEGIATAN
 Menghitung lalu lintas harian sesuai golongan :
a. Golongan 1 = Sepeda motor roda dua dan tiga
b. Golongan 2 = Sedan, Jeep
c. Golongan 3 = Pick Up, Minibus
d. Golongan 4 = Mikro Truck (roda 4), Mobil Hantaran
e. Golongan 5 = Bus Penumpang
f. Golongan 6 = Truck Box CDE (Colt Diesel Engkel) berat max 0,72ton,
Truck Box CDD (Colt Diesel Double) berat max 5ton, Truck Fuso (berat
max 7ton)
g. Golongan 7 = Truck Tronton (berat max 20ton), Truck Wingbox (berat max
20ton), Truck Trailer (berat max 20ton)

4
BAB 2
METODOLOGI PENGUMPULAN DATA
A. DATA LHR
Pengumpulan data menggunakan jenis Data Primer. Data Primer yang digunakan oleh
peneliti adalah sebagai berikut :
i. Kondisi Jalan
a. Survey Lokasi secara manual menggunakan sepeda motor.
b. Pengukuran Lebar Jalan, Lebar Bahu Jalan, Lebar Trotoar, Tinggi dan
Kedalaman Trotoar dihitung secara manual menggunakan Roll Meter dan
Meteran.
ii. Jumlah Kerusakan Jalan
a. Survey Kerusakan Jalan di lakukan secara manual menggunakan sepeda
motor pribadi (ditelusuri dari titik pangkal sampai titik ujung lokasi survey)
iii. LHR
a. Penghitungan Kendaraan yang lalu lalang (Mobil Pribadi, Angkutan Umum,
Muatan, Motor Pribadi, Sepeda, *baik dalam bentuk bahan bakar ataupun
listrik semua dihitung) secara manual.
b. Penghitungan Laju Kecepatan kendaraan dihitung secara manual
menggunakan speedometer (pakai motor dan mobil pribadi). Dalam hal ini,
peneliti mencoba menggunakan sepeda motor dengan kecepatan yang sama
seperti sepeda motor yang berlalu lalang untuk melihat di seedometer berapa
kecepatan dari pengendara tersebut, begitupun dengan mobil. Begitu
seterusnya.
c. Pengumpulan data LHR dilakukan selama tiga hari dalam seminggu yaitu
pada Senin, Kamis, Minggu. Untuk waktu survey terdapat tiga sesi dengan
durasi masing-masing 2 jam, yakni sesi pagi (07.00 - 09.00), sesi siang
(11.00 - 13.00), sesi sore-malam (17.00 - 19.00). Di sesi pagi terdiri dari 5
orang surveyor yang bergantian mencatat dalam jangka waktu 15 menit
sekali. Total mereka berganti shift 8 kali dalam 2 jam. Untuk sesi siang,
terdiri dari 6 orang surveyor. Shift nya masih sama seperti sesi pagi. Terakhir
sesi sore-malam terdiri dari 5 orang surveyor dengan shift yang sama dengan
sesi pagi dan siang. Alat yang digunakan yaitu ATK dan notebook.
B. DATA HAMBATAN SAMPING
a. Data hambatan samping (Pejalan Kaki [PED], Parkir Kendaraan Berhenti
[PSV], Kendaraan Keluar Masuk [EEV], Kendaraan Lambat, Pedagang Kaki
Lima, Pedagang / Penjual Jasa bentuk toko, Gedung / Instansi keluar masuk
kendaraan) di hitung dan di catat secara manual seperti penghitungan data
LHR baik itu dengan cara diam ditempat ataupun berjalan menggunakan
sepeda motor.

5
C. DATA INVENTARISASI JALAN
a. Tipe Jalan, Jenis Permukaan, Tipe Perkerasan Jalan/Bahu Jalan, Tipe Bahu
Jalan, Jenis Terrain, Titik Lokasi Rawan Kecelakaan/Macet, Tata Guna
Lahan di ambil datanya dengan cara manual mulai dari pengamatan, analisa,
sampai pencatatan.
b. Untuk jenis Terrain dilakukan survey menggunakan sepeda motor
(mengendarai sepeda motor dari titik awal sampai titik akhir lokasi survey)
D. LOKASI SURVEY
a. Lokasi Survey dilakukan di Jl. Lintas Sumatera, Tj. Baru, Kec. Baturaja Timur,
Kab. OKU, SUMSEL, INDONESIA 32121 (titik inti didepan GOR Baturaja).

b. Titik Awal Lokasi Survey di simpang 4 lampu merah perbatasan antara Jl.
Garuda, Jl. Lintas Sumatera, Jl. Pancur (kiri), dan Jl. Syekh A. Kaliyudin
(kanan).
c. Titik Akhir Lokasi Survey di jembatan depan Masjid Muslimin Jl. Garuda
Lintas Sumatera.
d. Terdapat satu jalur dan dua lajur dengan dua arah berlawanan.
e. Terdapat Traffict Light di titik awal lokasi survey. Serta terdapat lampu
penerangan di pinggir jalan dari titik awal sampai akhir lokasi survey dan
masih berfungsi dengan baik. Hanya ada beberapa lampu yang redup dan
mati hidup.
f. Untuk Rambu Lalu Lintas, terdapat beberapa rambu yang terpasang dari titik
awal hingga akhir lokasi survey. Diantaranya rambu mengurangi kecepatan,
tikungan tajam, simbol hati-hati memasuki persimpangan (tanda seru), dan
plang petunjuk arah.

6
BAB 3
HASIL SURVEY DAN ANALISA

A. DASAR TEORI
 Survey Volume Lalu Lintas
Menurut Malkhamah (1995), survey dilakukan dengan tujuan untuk
mendapatkan data dan informasi selengkapnya tentang keadaan lalu lintas, jenis dan
jumlah kendaraan, yang mana dari data tersebut dapat dianalisa untuk mendapatkan
Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) guna menentukan jumlah lajur, lebar perkerasan
serta bahu jalan pada ruas jalan yang akan direncanakan. Data yang diperoleh dapat
berupa data primer maupun data sekunder. Survey dilakukan bila benar-benar perlu
dan data tersebut tidak dapat diperoleh secara sekunder.
Hobbs (1995) menyatakan bahwa survey-survey diperlukan untuk banyak
tujuan dan agar dapat dilakukan secara efisien, maka tujuan survey harus
didefinisikan dengan jelas. Survey harus dilakukan sebaik-baiknya, dikompilasi
secara benar dengan format penyusunan data yang baik sehingga :
a) Validitas tinggi,
b) Dapat digunakan secara optimal oleh berbagai pihak untuk berbagai
keperluan,
c) Dapat diolah dengan data yang lain,
d) Mudah dicari dan dipanggil kembali.
Sedangkan survey volume lalu lintas dilakukan dengan mencatat setiap kendaraan
yang lewat disuatu titik yang mewakili ruas jalan yang bersangkutan, sehingga
didapat :
a) Pola arus lalu lintas (jam, hari, bulan, tahun),
b) Volume lalu lintas tiap pergerakan,
c) Komposisi kendaraan,
d) Data untuk memprediksi arus lalu lintas yang akan datang,
e) Tingkat okupansi kendaraan.

7
 Kendaraan Rencana
Kendaraan Rencana adalah dimensi dan radius putarannya dipakai sebagai
acuan dalam perencanaan geometrik. Kendaraan rencana dikelompokkan dalam
beberapa kategori, yaitu :

a) Kendaraan Ringan / Kecil (LV)


Meliputi : Mobil penumpang, Oplet, Mikrobus, Pick up, Truck kecil.
b) Kendaraan Sedang (MHV)
Meliputi : Bus kecil, Truck enam roda.
c) Kendaraan Berat / Besar (LB-LT)
Meliputi : Bus besar (LB), Truck besar (LT).
d) Sepeda Motor
Meliputi : Sepeda motor dan kendaraan roda tiga.
e) Kendaraan tak bermotor
Kendaraan dengan roda yang digerakan oleh orang atau hewan.
Meliputi : Sepeda, Becak, Kereta kuda, Kereta dorong). Namun, kendaraan tak
bermotor tidak dianggap sebagai bagian arus lalu lintas tetapi sebagai
hambatan samping.
Keteranga Dimensi Kendaraan (cm) Tonjolan (cm) Radius Putar Radius
n (cm) Tonjolan
Kendaraan
Rencana
(cm)
Tinggi Lebar Panjang Depan Belakang Min Max
Kecil 130 210 580 90 150 420 730 780
Sedang 410 260 1210 210 240 740 1280 1410
Besar 410 260 2100 120 90 290 1400 1370
Tabel 1 ( Dimensi Dasar untuk Masing-Masing Kendaraan Rencana )

 Komposisi Lalu Lintas


a) Satuan Mobil Penumpang (SMP)
b) Ekivalen Mobil Penumpang (EMP)

8
B. LHR
SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Senin, 23 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 07.00 - 90 59 33 36 19 9 7
07.15

2 07.15 - 67 81 25 28 21 4 4
07.30

3 07.30 - 84 137 49 24 36 8 2
07.45

4 07.45 - 103 91 42 17 25 11 8
08.00

5 08.00 - 126 71 53 35 21 17 5
08.15

6 08.15 - 98 101 64 22 30 10 3
08.30

7 08.30 - 74 83 31 20 19 6 3
08.45

8 08.45 - 77 97 30 18 10 12 1
09.00

JUMLAH 719 720 327 200 181 77 33

TOTAL 2.257
KENDARAAN
DALAM 2 JAM

Tabel 2 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-1 Sesi Pagi )

SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Senin, 23 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 11.00 - 50 34 40 33 23 5 1
11.15

2 11.15 - 58 49 47 24 37 12 2
11.30

3 11.30 - 76 69 36 22 12 10 11

9
11.45

4 11.45 - 72 43 45 46 15 8 9
12.00

5 12.00 - 83 44 23 38 9 13 5
12.15

6 12.15 - 62 50 29 40 6 6 6
12.30

7 12.30 - 97 41 32 19 4 29 2
12.45

8 12.45 - 71 32 30 20 8 35 4
13.00

JUMLAH 569 362 282 242 114 60 40

TOTAL 1.669
KENDARAAN
DALAM 2 JAM

Tabel 3 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-1 Sesi Siang )

SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Senin, 23 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 17.00 - 89 77 19 89 23 8 5
17.15

2 17.15 - 46 86 29 99 32 6 7
17.30

3 17.30 - 35 54 37 107 12 13 10
17.45

4 17.45 - 31 37 46 126 14 9 13
18.00

5 18.00 - 37 41 63 87 10 5 4
18.15

6 18.15 - 27 39 49 56 7 4 9
18.30

7 18.30 - 54 56 50 70 3 10 8
18.45

8 18.45 - 68 42 65 109 5 15 2
19.00

JUMLAH 387 432 263 743 106 70 58

TOTAL 2.059
KENDARAAN

10
DALAM 2 JAM

Tabel 4 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-1 Sesi Sore-Malam )

SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Kamis, 23 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 07.00 - 83 42 40 60 32 7 9
07.15

2 07.15 - 77 55 39 53 25 6 10
07.30

3 07.30 - 67 78 26 58 21 9 17
07.45

4 07.45 - 50 60 37 67 36 15 9
08.00

5 08.00 - 53 64 56 49 24 11 3
08.15

6 08.15 - 78 89 35 72 15 13 7
08.30

7 08.30 - 90 90 45 52 39 7 14
08.45

8 08.45 - 61 81 59 32 42 5 6
09.00

JUMLAH 559 559 337 443 234 73 72

TOTAL 2.277
KENDARAAN
DALAM 2 JAM

Tabel 5 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-2 Sesi Pagi )

SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Kamis, 26 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 11.00 - 33 54 31 32 12 9 4
11.15

2 11.15 - 25 85 56 21 15 13 7
11.30

11
3 11.30 - 47 103 32 16 9 11 19
11.45

4 11.45 - 75 91 98 36 15 23 23
12.08

5 12.00 - 65 54 45 54 17 17 18
12.15

6 12.15 - 63 61 67 76 8 29 12
12.30

7 12.30 - 59 67 82 23 14 16 11
12.45

8 12.45 - 88 98 43 98 10 19 8
13.00

JUMLAH 455 613 454 356 100 137 102

TOTAL 2.217
KENDARAAN
DALAM 2 JAM

Tabel 6 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-2 Sesi Siang )

SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Kamis, 26 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 17.00 - 70 59 17 72 30 11 12
17.15

2 17.15 - 55 27 30 93 21 19 8
17.30

3 17.30 - 34 36 43 90 27 8 10
17.45

4 17.45 - 65 45 32 89 10 4 9
18.00

5 18.00 - 23 12 28 45 11 7 3
18.15

6 18.15 - 27 43 35 76 25 10 2
18.30

7 18.30 - 34 40 37 68 39 11 4
18.45

8 18.45 - 67 51 65 98 43 13 7
19.00

JUMLAH 375 313 287 631 206 83 55

TOTAL 1.950
KENDARAAN

12
DALAM 2 JAM

Tabel 7 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-2 Sesi Sore-Malam )

SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Minggu, 29 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 07.00 - 57 30 23 45 67 21 7
07.15

2 07.15 - 46 36 38 76 76 17 15
07.30

3 07.30 - 37 43 37 63 85 14 18
07.45

4 07.45 - 67 54 45 59 98 11 4
08.00

5 08.00 - 54 59 34 58 63 9 11
08.15

6 08.15 - 65 71 49 61 85 19 10
08.30

7 08.30 - 68 67 51 77 88 13 7
08.45

8 08.45 - 71 89 53 85 107 6 8
09.00

JUMLAH 465 449 330 524 666 110 80

TOTAL 2.624
KENDARAAN
DALAM 2 JAM

Tabel 8 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-3 Sesi Pagi )

SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Minggu, 29 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 11.00 - 120 118 50 65 12 9 4


11.15

2 11.15 - 98 97 76 78 15 13 7
11.30

13
3 11.30 - 90 102 32 64 9 11 19
11.45

4 11.45 - 87 89 87 57 15 23 23
12.08

5 12.00 - 100 131 90 87 17 17 18


12.15

6 12.15 - 92 99 77 98 8 29 12
12.30

7 12.30 - 89 110 106 109 14 16 11


12.45

8 12.45 - 112 87 99 67 10 19 8
13.00

JUMLAH 788 831 587 625 108 137 102

TOTAL 3.178
KENDARAAN
DALAM 2 JAM

Tabel 9 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-3 Sesi Siang )

SURVEY KENDARAAN
Baturaja. Minggu, 29 Oktober 2023
NO WAKTU JENIS KENDARAAN Keterangan

RODA RODA EMPAT RODA BANYAK


DUA
Kendaraa Kendaraan Truck Bus Bentor Mobil
n Pribadi Umum Semen

1 17.00 - 100 97 56 141 56 32 18


17.15

2 17.15 - 107 89 71 128 45 29 23


17.30

3 17.30 - 98 60 65 90 76 25 18
17.45

4 17.45 - 99 75 53 102 43 12 10
18.00

5 18.00 - 90 73 78 98 41 22 9
18.15

6 18.15 - 83 98 74 95 32 17 5
18.30

7 18.30 - 78 91 87 87 38 15 8
18.45

8 18.45 - 65 82 90 93 33 11 14
19.00

JUMLAH 720 665 574 834 364 163 105

TOTAL 3.425
KENDARAAN

14
DALAM 2 JAM

Tabel 10 ( Data Kendaraan pada Ruas Jalan Lintas Sumatera Hari ke-3 Sesi Sore-Malam )

 PERHITUNGAN JUMLAH LHR


Jumlah Lalu Lintas Selama Pengamatan
LHR=
Lamanya Pengamatan
5.985+6.444+ 9.227 k endaraan
LHR=
18 jam
21.656 kendaraan
LHR=
18 jam
= 1,203
Jadi, jumlah LHR yang melalui ruas jalan Lintas Sumatera adalah 1,203 kendaraan
perjam.

 SURVEY KECEPATAN KENDARAAN (SPEED)


JENIS JARAK NO WAKTU TEMPUH KECEPATAN MERK /
KENDARAAN (meter) (menit) WARNA

Roda Dua 7 meter 1 8 menit 60cc Supra


Roda Empat 5 meter 2 5 menit 80cc Innova
Roda Banyak 5 meter 3 8 menit 60cc Fuso
(Truck)
Roda Tiga 3 meter 4 5 menit 40cc Bentor
RATA - RATA 5 MENIT 60CC Innova
Tabel 11 ( Data Kecepatan Rata-Rata LHR )

C. HAMBATAN SAMPING
 Hambatan samping yang terdapat dari titik awal lokasi, titik inti lokasi sampai
titik akhir lokasi yaitu :
a) Toko Spesialis Kunci Mobil (EEV)
b) Hotel (EEV)
c) Tempat Makan (EEV)
d) Tempat Service dan Jual Beli Ban Mobil (EEV)
e) Indomaret (EEV)
f) Gedung Olahraga (GOR) (EEV)

15
g) Masjid dan Sekolah (EEV)
h) Ruko Kosong dan Berpenghuni (EEV)
i) Steam Mobil (EEV)
j) Sorum Jual beli Mobil (EEV)
k) Bengkel (EEV)
l) Warung (EEV)
m) Service Perlengkapan Mobil (EEV)
n) Pemukiman Warga baik yang memiliki lahan parkir ataupun tidak (EEV)
o) Pejalan kaki (PED)
p) Parkir Kendaraan Berhenti (PSV)
q) Kendaraan Lambat

D. INVENTARISASI JALAN
 Tipe Jalan lokasi survey menurut Status dan Kelas jalan adalah jalan Nasional.
Jalan Nasional adalah jalan yang menghubungkan antar ibu kota provinsi, jalan
strategis nasional, serta jalan tol.
 Tipe Jalan lokasi survey menurut Fungsinya adalah jalan Arteri. Jalan Arteri
merupakan jalan umum di perkotaan dengan kapasitas tinggi. Jalan ini berfungsi
untuk melayani angkutan utama untuk perjalanan jarak jauh, dengan kexepatan
sekitar >60km/jam. Lebar badan jalannya mencapai >8m. Kapasitas jenis jalan ini
cendrung lebih besar dari volume lalu lintas rata-rata. Jalan Arteri tidak boleh
terganggu akibat kegiatan lokal.
 Jenis Permukaan Jalan lokasi survey adalah Asphalt jenis Hot Mix Asphalt.
 Tipe Perkerasan Jalan dan Bahu Jalan lokasi survey dilihat dari Jenis
Permukaannya adalah tipe Flexible Pavement (Perkerasan Lentur). Perkerasan
Lentur umumnya menggunakan bahan campuran beraspal sebagai lapis
permukaan serta bahan berbutir (agregat kasar dan halus) sebagai lapisan
dibawahnya. Bahan pengisi dicampur dan dipadatkan dalam keadaan panas
dengan perbandingan tertentu.
 Tipe Bahu Jalan lokasi survey adalah Bahu yang Diperkeras. Yaitu bahu yang
dibuat dengan menggunakan bahan pengikat sehingga lapisan tersebut lebih
kedap air dibandingkan bahu jalan yang tidak diperkeras. Bahu jalan ini
diperuntukan untuk kendaraan yang mengharuskan berhenti ditengah perjalanan
(seperti terjadinya kerusakan mesin, mogok, evakuasi kecelakaan sementara, dll).
Bahu jalan dibedakan menjadi 2 yaitu :
a) Bahu Kiri / Bahu Luar (Left Shoulder / Outer Shoulder). Merupakan bahu
yang terletak di tepi sebelah kiri dari jalur lalu lintas.

16
b) Bahu Kana / Bahu Dalam (Right Shoulder / Inner Shoulder). Merupakan
bahu yang terletak di tepi sebelah kanan dari jalur lalu lintas.
 Jenis Terrain lokasi survey adalah medan Datar.
 Lebar Rumija lokasi survey merupakan golongan Jalan Kecil dengan lebar 11
meter.
 Ada beberapa titik yang dianalisa dapat menjadi titik Rawan Kecelakaan.
Yaitu :
a) Didekat titik awal lokasi survey (didekat lampu merah). Alasannya karna
jalan rusak (berlobang), yang mengakibatkan pengendara sering
menghindari lobang tersebut secara mendadak (jika tidak fokus
memperhatikan jalan / orang yang baru pertama kali melewati jalan
tersebut terutama pengendara motor)
b) Ditengah titik lokasi survey dekat titik lokasi inti terdapat tikungan tajam
yang dikhawatirkan akan memakan korban jika pengendara tidak
mengurangi kecepatan dan memotong di area tikungan dengan kecepatan
tinggi.
c) Di titik akhir lokasi survey (didekat jembatan) terdapat kerusakan jalan
yang lebih parah dari titik awal.
 Lokasi yang dianalisa dapat menjadi titik Kemacetan. Yaitu :
a) Dititik inti lokasi survey (di gerbang keluar masuk GOR). Jika saat hari-
hari tertentu (ada acara, pasar malam, festival, konser, kajian, lomba, dll)
GOR dipadati dengan berbagai jenis kendaraan yang keluar masuk (EEV).
 Tata Guna Lahan lokasi survey kebanyakan dipergunakan untuk membangun
ruko dan tempat usaha. Bahkan rumah-rumah warga kebanyakan membuka usaha
didepan rumahnya. Baik menjual produk ataupun jasa.

E. KONDISI JALAN
 Terdapat satu Jalur dengan ukuran lebar 11 meter.
 Terdapat dua Lajur dengan ukuran lebar 5,5 meter.
 Terdapat dua Arah berlawanan dalam satu Jalur.
 Terdapat Trotoar dengan ukuran lebar 68 centimeter.
 Tinggi Trotoar 10 centimeter.
 Terdapat saluran drainase dengan ketinggian 208 centimeter.
 Terdapat satu Traffict Light yang masih berfungsi dengan baik.

17
 Terdapat beberapa rambu lalu lintas seperti peringatan pengurangan kecepatan,
tikungan tajam, hati-hati keluar masuk kendaraan / persimpangan dan plang
petunjuk arah.

BAB 4
LAIN - LAIN

A. FAKTOR KENDALA SURVEY


 Salah satu yang menjadi faktor kendala dalam survey adalah peralatan.
Terbatasnya peralatan yang ada dan digunakan berdampak pada hasil survey yang
akan dilaporkan.
B. FAKTOR PENDUKUNG SURVEY
 Salah satu faktor pendukung survey adalah surveyor yang dapat bekerja sama
dengan baik saat pengamatan dan ada surveyor yang mempunyai rumah di daerah
yang sama dengan lokasi survey.
C. PELAKSANAAN SURVEY
 Hari Pelaksanaan :
a) Senin, 23 Oktober 2023
b) Kamis, 26 Oktober 2023
c) Minggu, 29 Oktober 2023
 Waktu Pelaksanaan :
a) Sesi Pagi pukul 07.00 - 09.00
b) Sesi Siang pukul 11.00 - 13.00
c) Sesi Sore - Malam pukul 17.00 - 19.00
d) Pada setiap sesi pergantian shift 15 menit sekali.
 Tim Surveyor Lapangan dan Tim Analisis Laporan :
a) Tim Sesi Pagi
1) Dea Sari
2) Ahmad Dieky Irawan
3) Wahyu Wardani
4) Ogda Bimantara

18
5) Alif Raehan Alfarizi

b) Tim Sesi Siang


1) Nenda Jestiliana
2) Rasta Endista
3) Ramadhan Pratama
4) Rahmat
5) Oby Wijaya Saputra
6) Bayu Arisyah Prasetyo
c) Tim Sesi Sore - Malam
1) Rora Roma Anjelly
2) Sri Mulika Dewi
3) Sandi Widodo
4) M. Alfath Ramadhan
5) M. Fariz Alpaqih
d) Tim Surveyor akan datang dalam 3 hari yang ditentukan diwaktu sesuai
jadwal sesi masing-masing.
e) Tim Analisis Laporan
1) Rora Roma Anjelly
2) Septia Monita
3) Alan Parapelta

19
BAB 5
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Titik lokasi survey merupakan jenis jalan Arteri dengan lebar jalan 11 meter,
memiliki satu jalur, dua lajur dan dua arah berlawanan. Terdapat trotoar dengan lebar
68 cm, tinggi 10 cm, dan kedalaman drainase 208 cm. LHR 1,203 kendaraan perjam
dengan kecepatan rata-rata 60cc dan lebih dari 100cc. Hambatan Samping tidak
terlalu mempengaruhi kinerja jalan dikarenakan ukuran jalan yang cukup luas dan
Inventarisasi jalan masih berfungsi dengan baik.
B. TUJUAN PENULISAN
Penulisan ini bertujuan untuk memenuhi tugas besar / tugas akhir dari mata
kuliah Rekayasa Lalu Lintas / PRAK. Selain itu, penulisan ini bertujuan untuk
melaporkan hasil survey serta sebagai acuan pengamatan kedepannya dan sebagai
media pembelajaran.
C. MANFAAT PENULISAN
Adapun beberapa manfaat penulisan yakni dapat menjadi pengetahuan bagi
penulis untuk menulis sebuah laporan dan menganalisa hasil pengamatan, sebagai
wawasan tambahan bagi para pembaca, dan sebagai bahan acuan untuk kelulusan
dalam mata kuliah Rekayasa Lalu Lintas / PRAK.
D. SARAN DAN HARAPAN PENULIS
Saran penulis kedepannya mungkin dapat lebih diperhatikan dan disiapkan
lagi dengan matang peralatan untuk survey, lebih terstruktur, dan mendetil. Harapan
penulis semoga survey dan penulisan kali ini dapat menjadi pengalaman sebagai batu
loncatan utuk survey dan penulisan yang lebih baik lagi kedepannya.

20
DOKUMENTASI KEGIATAN

 TITIK AWAL LOKASI SURVEY (TRAFFICT LIGHT)

 TITIK JALAN RUSAK

21
 RAMBU LALU LINTAS PADA LOKASI SURVEY

 TITIK AKHIR LOKASI SURVEY DAN JALAN RUSAK

22
 TITIK TIKUNGAN TAJAM

 PENGUKURAN KEDALAMAN DRAINASE

23
 PENGUKURAN TINGGI TROTOAR DAN LEBAR JALAN (LOKASI
INTI SURVEY)

24
 PENGUKURAN LEBAR TROTOAR

25
 PENGHITUNGAN LHR SECARA MANUAL

26
DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Lalu_lintas_harian_rata-rata

https://id.scribd.com/document/344626696/Fungsi-Jalan-Dan-LHR

https://simantu.pu.go.id/epel/edok/
0e0a2_MODUL_1__Konsep_Dasar_Lalu_Lintas_dan_Kapasitas_Jalan.pdf

http://eprints.uniska-bjm.ac.id/7979/1/Artikel%20Ahmad%20hudari%20FIX!!.pdf

https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/10547/05.3%20bab%203.pdf?
sequence=6&isAllowed=y

https://media.neliti.com/media/publications/192506-ID-analisa-dampak-hambatan-
samping-dan-u-tu.pdf

27
https://file.sulselprov.go.id/upload/files/5.%20LAPORAN%20HASIL%20PKRMS
%20TAHUN%202022.pdf

https://media.neliti.com/media/publications/439799-none-1309b50a.pdf

https://simantu.pu.go.id/epel/edok/
8609a_MODUL_8__Perencanaan_Survei_Jalan_Luar_Kota_dan_Persiapan_S.pdf

https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/49/klasifikasi-jalan-berdasarkan-status-dan-
kelas-jalan

https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/klasifikasi-jalan-raya

https://pupr.ngawikab.go.id/tujuan-pembuatan-fungsi-dan-jenis-drainase/

https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/644/mengenal-jenis-jenis-drainase

https://id.wikipedia.org/wiki/Bahu_jalan

https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/57/bagian-bagian-jalan-dan-pemanfaatannya

https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/55/perkerasan-jalan-raya

https://sipil.uma.ac.id/jenis-perkerasan-jalan-raya/

https://data.pu.go.id/dataset/jenis-permukaan-jalan-kabupaten

https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/827/jenis-jenis-lapis-permukaan-perkerasan-
jalan

https://www.bumindosakti.com/Artikel/tipe-tipe-perkerasan-jalan.html

28
https://dpupr.grobogan.go.id/info/artikel/29-konstruksi-perkerasan-lentur-flexible-
pavement

http://repository.untag-sby.ac.id/6827/4/BAB%20II%20.pdf

https://dewey.petra.ac.id/repository/jiunkpe/jiunkpe/s1/sip4/2015/jiunkpe-is-s1-2015-
21411136-33719-additives-chapter2.pdf

https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/11983/05.3%20BAB%203.pdf?
sequence=6

https://www.brilio.net/creator/pengertian-jenis-dan-kelebihan-aspal-hotmix-sebagai-
pelapis-jalan-b14890.html

https://www.laksanakarya.co.id/aspal-hotmix.html

29

Anda mungkin juga menyukai