Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMP Plus Nurul Hikmah Al-Hakim


Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Sunda
Kelas/Semester : IX/2
Materi Pokok : Pakeman Basa Sunda
Alokasi Waktu : 8 JP (4 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, gotong royong, percaya diri,
peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan
perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Mengidentifikasi kekayaan 3.4.1 Mengidentifikasi pakeman basa
idiom bahasa Sunda dan nilai- Sunda.
nilai yang terkandung di 3.4.2 Menjelaskan makna dalam
dalamnya dengan berbagai pakeman basa Sunda.
memperhatikan struktur, fungsi 3.4.3 Mengklasifikasikan pakeman basa
sosial, dan aspek kebahasaan. Sunda.
4.4 Menyajikan kekayaan idiom 4.4.1 Menyajikan pakeman basa Sunda
bahasa Sunda serta nilai-nilai dalam bentuk tulisan aksara Sunda.
yang terkandung di dalamnya 4.4.2 Menyajikan pakeman basa Sunda
dengan memanfaatkan berbagai dalam bentuk grafis untuk berbagai
media. media.

* Nilai Karakter:
Gotong Royong, Integritas, Bersahabat, Toleransi, Cinta Tanah Air, Gemar Membaca

C. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan Pertama dan Kedua


Melalui diskusi dan tanya jawab, secara berintegritas, bergotong royong, dan saling
menghargai pendapat, peserta didik dapat:
1) mengidentifikasi pakeman basa Sunda dengan benar;
2) menjelaskan makna dalam berbagai pakeman basa Sunda;
3) mengklasifikasikan pakeman basa Sunda dengan benar.
Pertemuan Ketiga dan Keempat
Melalui unjuk kerja, secara berintegritas, bergotong royong, dan saling menghargai
pendapat, peserta didik dapat:
1) menyajikan pakeman basa Sunda dalam bentuk tulisan aksara Sunda dengan baik;
2) menyajikan pakeman basa Sunda dalam bentuk grafis untuk berbagai media
dengan baik.

D. Materi Pembelajaran
1) Materi Reguler
Pertemuan Pertama dan Kedua
a. Hakekat pakeman basa Sunda
b. Klasifikasi pakeman basa Sunda
c. Makna pakeman basa Sunda

Pertemuan Ketiga dan Keempat


a. Menyajikan pakeman basa Sunda dalam bentuk tulisan aksara Sunda
b. Menyajikan pakeman basa Sunda dalam bentuk grafis untuk berbagai media

2) Materi Pengayaan
Pakeman basa Sunda dalam biantara

3) Materi Remedial
Makna pakeman basa Sunda

E. Model Pembelajaran
1. Pendekatan : Pembelajaran Komunikatif
2. Metode : Project Based Learning
3. Teknik : Diskusi, Penugasan, Tanya Jawab, Unjuk Kerja

F. Media, Bahan dan Alat


1. Media
PPT tayangan pemanfaatan pakeman basa Sunda dalam berbagai media
2. Bahan
2.1 Teks yang mengandung pakeman basa Sunda
2.2 Lembar Kerja Siswa
3. Alat
Komputer, LCD proyektor, speaker, kertas plano, kertas tempel, spidol, dan
doubletape

G. Sumber Belajar

Danadibrata, R.A. 2006. Kamus Basa Sunda. Bandung: Kiblat.


Faturohman, Taufik. 2017. Gapura Basa. Bandung: Geger Sunten.
Hadi, Ahmad, Drs. 1991. Peperenian. Bandung: Geger Sunten.
Hidayat, Rahmat Taufiq, spk. 2005. Peperenian Urang Sunda. Bandung: Kiblat Buku
Utama.
Lembaga Basa jeung Sastra Sunda. 2007. Kamus Umum Basa Sunda. Bandung:
Geger Sunten.
Risnawati, Dadang Nurjaman, Susi Budiwati. 2017. Rancagé Diajar Basa Sunda.
Bandung: Dunia Pustaka Jaya.
https://youtube.com

H. Langkah-langkahKegiatanPembelajaran

Pertemuan Pertama dan Kedua


Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pendahulua 1) Guru membuka pembelajaran dengan 10 menit
n mengucapkan salam, kemudian mengecek
kehadiran peserta didik;
2) Guru memotivasi peserta didik dengan
mendoakan agar pembelajaran yang akan
dilakukan berlangsung baik dan
bermanfaat;
3) Untuk menggali konsepsi awal peserta
didik guru melakukan apersepsi dengan
menggali informasi dan mengaitkan
dengan materi pada pertemuan
sebelumnya;
4) Peserta didik menerima informasi tentang
keterkaitan antara lingkungan alam
dengan dengan materi pembelajaran;
5) Peserta didik dibagi menjadi beberapa
kelompok kecil beranggotakan 4-5 orang.
6) Guru memotivasi peserta didik untuk
berperan aktif dalam pembelajaran; dan
7) Guru menyampaikan tehnik penilaian.
Inti 1) Peserta didik membacateks yang 60 menit
mengandung pakeman basa Sunda;
2) Peserta didik dalam kelompoknya
mengidentifikasi berbagai kalimat
pakeman basa Sunda;
3) Peserta didik bertanya jawab tentang hal-
hal yang berhubungan dengan makna
kalimat pakeman basa Sunda;
4) Peserta didik secara
berkelompokmengklasifikasikan berbagai
pakeman basa Sunda
5) Peserta didik menyimpulkan hal-hal
terpenting dari konsep tentang pakeman
basa Sunda.
Penutup 1) Guru bersama peserta didik berdiskusi 10 menit
untuk membuat kesimpulan kelas tentang
materi pembelajaran;
2) Guru bersama peserta didik melakukan
refleksi pembelajaran yang telah
dilakukan;
3) Guru memberitahukan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
4) Guru memberikan tugas individual kepada
peserta didik untuk memilih teks pakeman
basa Sunda yang akan dibuatkan menjadi
grafis; dan
5) Guru menutup pembelajaran dengan
mendoakan agar pembelajaran yang telah
dilakukan bermanfaat bagi peserta didik.

Pertemuan Ketiga dan Keempat


Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pendahulua 1) Guru membuka pembelajaran dengan 10 menit
n mengucapkan salam, kemudian mengecek
kehadiran peserta didik;
2) Guru memotivasi peserta didik dengan
mendoakan agar pembelajaran yang akan
dilakukan berlangsung baik dan
bermanfaat;
3) Untuk menggali konsepsi awal peserta
didik guru melakukan apersepsi dengan
menggali informasi dan mengaitkan
dengan materi pada pertemuan
sebelumnya;
4) Peserta didik menerima informasi tentang
keterkaitan antara lingkungan alam
dengan dengan materi pembelajaran;
5) Guru memotivasi peserta didik untuk
berperan aktif dalam pembelajaran; dan
6) Guru menyampaikan tehnik penilaian.
Inti 1) Peserta didik menyusun tèks pakeman 60 menit
basa Sunda dalam bentuk aksara Sunda;
2) Peserta didik menyajikan hasil kerja
menyusun teks pakeman basa Sunda dalam
bentuk aksara Sunda di depan kelas;
3) Peserta didik menanggapi penyajian teks
pakeman basa Sunda temannya;
4) Peserta didik secara berkelompok
menyusun grafis berisi teks pakeman basa
Sunda;
Penutup 1) Guru bersama peserta didik berdiskusi 10 menit
untuk membuat kesimpulan kelas tentang
materi pembelajaran;
2) Guru bersama peserta didik melakukan
refleksi pembelajaran yang telah
dilakukan;
3) Guru memberitahukan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
4) Guru memberikan tugas individual kepada
peserta didik untuk membaca, dan
mengamati informasi menggunakan
sumber-sumber pengetahuan dalam
bentuk cetak, visual, digital, dan auditori
berkaitan dengan materi pembelajaran
selanjutnya; dan
5) Guru menutup pembelajaran dengan
mendoakan agar pembelajaran yang telah
dilakukan bermanfaat bagi peserta didik.

I. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

1. Jenis/teknik penilaian

a. Kompetensi Sikap:
Pengamatan
b. Kompetensi Pengetahuan:
Tes Tulis
c. Kompetensi Keterampilan:
Unjuk Kerja/Presentasi

2. Bentuk Instrumen dan Instrumen

a. Kompetensi Sikap

Lembar Pengamatan
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda
Kelas/Semester : IX/2
Tahun Ajaran : .........................
Waktu Pengamatan : .........................

Saregep diajar “Percaya diri” Gawé bareng


No. Nama Siswa B M M M B M M M B M M M
T T B K T T B K T T B K
1.
2.
3.

Keterangan :
1. BT (belum tampak) jika sama sekali tidak menunjukkan usaha yang sungguh-
sungguh dalam belajar dan menyelesaikan tugas.
2. MT (mulai tampak) jika menunjukkan ada usaha yang sungguh-sungguh
dalam belajar dan menyelesaikan tugas tetapi masih sedikit dan belum
ajeg/konsisten.
3. MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha yang sungguh-sungguh
dalam belajar dan menyelesaikan tugas yang cukup sering dan mulai
ajeg/konsisten.
4. MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam
belajar dan menyelesaikan tugas secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
b. Kompetensi Pengetahuan:

Bentuk : Tes Tulis


Instrumen :

1. Sebutkeun wanda/jenis Idiom bahasa Sunda!


2. Jelaskeun sasaruaan jeung bédana Babasan jeung Paribasa!
3. Tuliskeun 10 conto idiom bahasa Sunda!
4. Jieun kalimah tina idiom di handap!
a. Panjang leungeun
b. Amis budi
c. Héjo tihang
d. Banda tatalang raga
e. Adéan ku kuda beureum

c. Kompetensi Keterampilan:
Pek jieun kalimah tina idiom bahasa Sunda, dumasar ajén inajénna, sarta conto
kajadian/hal, anu mangrupa gambaran tina idiom anu tangtu. Masing-masing
lima. Terus presentasikeun!

(a) FORMAT PEUNTEUN PRESENTASI


Nama : ...................................
Kelas : ...................................
Aspek Kriteria Skala
Basa Jentre 5-10
Merenah 5-10
Kalimah dina Ak.Sunda Merenah (Akurasi,Kaidah) 5-10
Conto kajadian Merenah 5-10
Jumlah 20-40

(b)FORMAT PEUNTEUN GRAFIS


PAKEMAN BASA SUNDA
Aspek nu Dipeunteun
Pamangpaatan Kasaluyuan
Kelompok Krèatifitas Skor Peunteun
Mèdia Eusi
5-10 5-10 5-10

3. PedomanPenskoran

(1) Penilaian Afektif (NA)


- Skala Skor: 1-4
- Skor Maksimal = 3X4 = 12
- Nilai Afektif = Skor Diperoleh X 100
12
(2) Penilaian Kognitif (NK)
- Skala Skor No. 1,2 = 0-5
- Skala Skor No. 3,4 = 0-10
- Skor Maksimal = (2X5)+(2X10) = 30
- Nilai Kognitif = Skor Diperoleh X 100
30

(3) Penilaian Psikomotor (NP)


(a)
- Skala Skor = 5-10
- Skor Maksimal = 10 X 4 = 40
- Nilai Psikomotor = Skor Diperoleh X 100
40
(b)
- Skala Skor = 5-10
- Skor Maksimal = 10 X 3 = 30
- Nilai Psikomotor = Skor Diperoleh X 100
30

- Nilai Psikomotor Akhir = Skor Diperoleh [(a)+(b)] X 100


70

 Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi siswayang sudah mencapai ketuntasan
belajar diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk pengayaan,
yaitupakeman basa Sunda dalam biantara.

 Remedial
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi siswayang belum mencapai
ketuntasan belajar diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk remedial,
yaitu:
a. Pembelajaran ulang, jika 50% atau lebih siswabelum mencapai ketuntasan.
b. Pemanfaatan tutor sebaya, jika 11-49% siswabelum mencapai ketuntasan.
c. Bimbingan perorangan, jika 1-10% siswabelum mencapai ketuntasan.

Mengetahui, Jonggol, 25 Juli 2022


Kepala SMP Plus Nurul Hikmal Al-Hakim Guru Mata Pelajaran Bahasa Sunda

Aminudin, S.Pd.I Rizky Nurmeida Sobari


NIP. NIP.

Anda mungkin juga menyukai