Anda di halaman 1dari 5

Nama : dr.

Dewi Anggini

Kelompok : 1

Angkatan : XXXV NDH 7

1. Identifikasi permasalahan/isu yang ada pada tugas jabatan saya sebagai dokter umum di
RSUD Ulin Banjarmasin
No. Uraian Tugas Identifikasi Isu dan Masalah
1. Melakukan Penyuluhan Medik Belum optimalnya penerapan protokol
kesehatan (5M) di ruang tunggu pasien
ICU
2. Menerima pasien dari unit gawat Belum optimalnya penggunaan buku
darurat atau dari ruangan dengan pesanan ICU dalam menentukan urutan
indikasi masuk ICU prioritas pasien masuk ruang perawatan
ICU
3. Melakukan Penyuluhan Medik Belum optimalnya edukasi pengelolaan
sampah/limbah yang dilakukan oleh
penunggu pasien di ruang perawatan ICU
4. Melakukan pemantauan terhadap belum optimalnya mekanisme evaluasi
pasien-pasien di ICU efektifitas penggunaan antibiotik di
ruang perawatan ICU
5. Menjelaskan kepada Belum optimalnya edukasi kepada
keluarga/penanggungjawab pasien bila keluarga/penanggungjawab pasien
ada tindakan/pemeriksaan yang akan terhadap tindakan intubasi dan
dilakukan ventilator

2. Analisis isu/permasalahan aktual menggunakan teknik tapisan dengan menetapkan rentang


penilaian (1-5) pada kriteria : Aktual, Kekhalayakan, Problematik, dan Kelayakan.
• Aktual : benar – benar terjadi, sedang hangat dibicarakan di masyarakat
• Problematik : Isu memiliki dimensi masalah yang kompleks sehingga perlu dicarikan
solusinya sesegera mungkin
• Kekhalayakan : Isu menyangkut hajat hidup orang banyak
• Kelayakan : Masuk akal, realistis, relevan untuk dimunculkan inisiatif pemecahan
masalah

No Isu Utama Nilai Total Ranking


A P K L
1. Belum optimalnya penerapan protokol 5 3 3 3 14 4
kesehatan (5M) di ruang tunggu pasien
ICU
2. Belum optimalnya penggunaan buku 5 4 4 4 17 2
pesanan ICU dalam menentukan urutan
prioritas pasien masuk ruang
perawatan ICU
3. Belum optimalnya edukasi pengelolaan 5 3 3 2 13 5
sampah/limbah yang dilakukan oleh
penunggu pasien di ruang perawatan
ICU
4. Belum optimalnya mekanisme evaluasi 5 5 5 5 20 1
efektifitas penggunaan antibiotik di
ruang perawatan ICU
5. Belum optimalnya edukasi kepada 5 4 3 3 15 3
keluarga/penanggungjawab pasien
terhadap tindakan intubasi dan
ventilator

Keterangan Skor : 1- 5

5 : Sangat besar

4 : Besar

3 : Sedang

2 : Kecil

1 : Sangat kecil

3. Analisis Penyebab Masalah Menggunakan Pohon Masalah

Meningkatkan lama Meningkatkan biaya Menurunkan kepuasan


perawatan di ICU perawatan di ICU masyarakat

Tidak adanya perbaikan kondisi pasien dari


segi klinis dan pemeriksaan penunjang

belum optimalnya mekanisme evaluasi efektifitas penggunaan antibiotik di ruang


perawatan ICU

Waktu pengambilan Jumlah SDM yang


sampel dan hasil kultur terbatas
yang tidak terfollow up

4. Gagasan kreatif untuk penyelesaian isu tersebut dengan membuat formulir evaluasi
penggunaan dan de eskalasi antibiotik yang akan digunakan oleh dokter jaga ICU. Formulir
tersebut berisikan identitas pasien, nomor rekam medis, diagnosis, klinis pasien, antibiotik
yang digunakan, lama penggunaan antibiotik, sampel, waktu pengambilan, dan hasil kultur,
hasil pemeriksaan laboratorium dan penunjang lainnya, serta checklist screening multidrug
resistance dan Methicillin resistance of Staphylococcus aureus

5. Rangkaian kegiatan rancangan aktualisasi :


• Melaksanakan konsultasi dengan mentor
• Melakukan koordinasi dengan kepala ruangan dan menggalang dukungan dengan rekan
sejawat terkait rancangan aktualisasi yang akan dilakukan
• Membuat desain formulir evaluasi penggunaan dan de eskalasi antibiotik
• Melakukan sosialisasi penggunaan formulir evaluasi penggunaan dan de eskalasi antibiotic
kepada seluruh dokter jaga ICU
• Evaluasi pelaksanaan aktualisasi dengan mentor
• Penyusunan laporan kegiatan aktualisasi
Desain Formulir Evaluasi Penggunaan dan De Eskalasi Antibiotik

Lembar 1

Identitas
Nama : Tgl MRS Pindahan dari
Usia/Jenis Kelamin : Tgl masuk ICU Pindah ke
No RMK :
Diagnosis
Kondisi Klinis

Jenis Antibiotik yang digunakan :


Lama penggunaan : H….
Sampel Kultur : Darah Urin Sputum Dasar Luka
Tgl Pengambilan Sampel
Tgl Selesai Kultur
Hasil Kultur

Evaluasi Laboratorium
Lab H - … Lab H - … Lab H - … Lab H - … Lab H - … Lab H - …

Pemeriksaan Radiologi
Jenis Pemeriksaan Tanggal Hasil Ekspertise
Lembar 2

Faktor Risiko MDR Pada Ventilator Associated Pneumonia (VAP)


Indikator Ya Tidak
• Riwayat penggunaan antibiotik intravena 90 hari
sebelumnya.
• Syok septik saat terjadi pneumonia terkait ventilator.
• Mengalami Acute Respiratory Disease Syndrome
(ARDS) sebelum terjadi pneumonia terkait ventilator.
• Rawat rumah sakit lebih dari 5 hari sebelum terjadinya
pneumonia terkait ventilator atau pneumonia
nosokomial.
• Sedang mendapatkan penanganan akut dialisis saat
terjadi pneumonia terkait ventilator atau pneumonia
nosokomial.
Faktor Risiko Methicillin-Resistant Staphylococcus Aureus (MRSA)
Usia
- < 30 tahun atau > 79 tahun 1
Riwayat paparaan layanan kesehatan
- 90 hari sebelumnya dirawat di rumah sakit > 2 hari 2
- 90 hari sebelumnya menjalani layanan home care 1
- 30 hari sebelumnya mendapatkan antibiotik 1
intravena
Tingkat keparahan 2
- rawat ruang intensif
Penyakit penyerta (co-morbid) 1
- Riwayat penyakit serebrovaskular 1
- Demensia 1
- Wanita + diabetes mellitus
Risiko Tinggi Terinfeksi MRSA Bila Nilai > 5 ( nilai prediksi negatif : 90.1% )
De eskalasi Antibiotik
Ya Tidak
Konsul ke dokter Sp. MK Lanjut antibiotik sd H ….
Advis :

Anda mungkin juga menyukai