RIWAYAT Rini Sekartini

Lahir di Jakarta, 2 Juni 1965

HIDUP Staf Tumbuh Kembang-Pediatri Sosial,
Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM
Riwayat pendidikan :
• Lulus Dokter umum FKUI tahun 1990
• Lulus Dokter Spesialis Anak FKUI tahun 1998
• Pendidikan “Maternal & Child UI tahun 2008
• Staf divisi Tumbuh KembHealth” Tokyo tahun 2000
• Konsultan Tumbuh Kembang–Pediatri Sosial
tahun 2006
• Lulus Program Doktor Ilmu Kedokteran tahun 2008
• Guru Besar FKUI tahun 2017
Ketua IDAI Jaya 2014 – 2020
Email : rsekartini@yahoo.com, DrRini
OPTIMALISASI TUMBUH KEMBANG
ANAK : PERAN NUTRISI DAN Rini Sekartini
STIMULASI
POKOK BAHASAN
Konsep tumbuh kembang anak
Kebutuhan dasar tumbuh kembang anak
Peran nutrisi pada tumbuh kembang (protein dan MP ASI)
Peran stimulasi untuk optimalisasi tumbuh kembang anak
 The pediatrician is the best-informed professional with
whom many families have contact during
the first 5 years of child’s life .
Parents look to the pediatrician to be the expert not only on
childhood illnesses but also
on growth and development
AAP. Pediatrics 2001;108:256-14
SIAPA YANG DIMAKSUD
DENGAN ANAK ?
UU No. 23 / 2002 UU No. 35 / 2014
PERLINDUNGAN ANAK PERPPU N0.1 / 2016

Anak adalah seseorang yang

belum berusia 18 (delapan belas) tahun,
termasuk anak yang masih dalam kandungan
Periode Kehidupan Anak
RENTANG WAKTU
LAHIR
2T 6T 18T
KANDUNGAN

Pra-Sekolah
Anak Kecil

Sekolah

Remaja
Janin

Bayi

DEWASA
ANAK
 KEBUTUHAN ANAK
“ASUH”, ASIH, ASAH K
E
Fisis
biomedis
L
U
Tumbuh kembang dan
Kasih
sayang A
Kualitas Hidup Optimal
Stimulasi
R
SDM UNGGUL
/
rangsanga G
n
INDUSTRI 5.0 A

KELUARGA
Fungsi keluarga :
• Reproduksi
• Sosialisasi
• Penugasan peran sosial
• Dukungan ekonomi
• Dukungan emosi dan sosial
Karakteristik :
•Saling memperhatikan dan memadai
•Bersikap terbuka dan jujur
•Orang tua mau mendengarkan anak,
Menerima perasaanya dan menghargai
pendapatnya
•Ada sharing masala atau pendapat
diantara anggota keluarga
•Mampu berjuang dalam mengatasi
masalah hidupnya.
K
O
N
S
U
L
T
A
S
I

O
N
L
I
N
E
 Bagaimana
mengoptimalkan
tumbuh kembang
anak ?
 ★

★
★
Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak
NUTRISI DINI DAN STIMULASI DINI

• Optimalisasi kualitas tumbuh kembang anak jangka

panjang, ditentukan oleh perkembangan otak selama
periode kritis di awal kehidupan pada usia dini

• Aspek utama pembentukan otak anak usia dini:

1 Nutrisi dini

2 Stimulasi dini

UKK Tumbuh Kembang – Pediatri Sosial

Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak
NUTRISI DINI DAN STIMULASI DINI
1 Nutrisi dini
80 %
Peran utama nutrisi dini
dalam perkembangan otak
anak usia dini:
• Pembentukan, perbanyakan,
dan pematangan sel otak
• Pembuatan jaringan sirkuit
otak
• Percepatan aliran informasi
antar sel otak
Nutrisi di Usia 2 Tahun Pertama
1000 Hari Pertama Kehidupan
Masa Kritis
[80% Perkembangan Otak]
Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak
NUTRISI DINI DAN STIMULASI DINI
1 Nutrisi dini

Sekolah Bahasa

IQ Perilaku Dampak Jangka Panjang

Pada Tumbuh Kembang Anak
Proses Tumbuh
Berpikir Fisik

Koneksi
Nutrisi di Usia 2 Tahun Pertama
Terampil
Otak 1000 Hari Pertama Kehidupan
Masa Kritis
[80% Perkembangan Otak]
GUIDELINE
S FOR A
HEALTHY
DIET
MAKANAN •World Health Organization (WHO) :
PENDAMPING dimulai paling lambat saat bayi berusia
ASI 6 bulantimely)
(
• Perhatikan : kecukupan zat gizi pada
MPASI adequate),
( aman dan higienis
dalam penyiapan dan pemberiansafe ( ),
dan diberikan secara responsif
responsive
( feeding ).
• BABY LED WEANING ?
• Kontroversi dan belum dapat dibuktikan
sebagai metode pemberian MPASI yang
aman dan lebih superior dibandingkan
metode pemberian MPASI yang
dianjurkan
WHO.
Nutritional Intervention
• Higher SES was associated with better
cognitive performance at children's ages of 3
and 5 years,
• This effect was partially mediated by the
frequency of having more often slow than
fast food meals per week.
The present systematic literature review is a part of the 5th revision of the Nordic Nutrition
Recommenda- tions. The aim was to assess the health effects of different levels of protein intake
in infancy and childhood in a Nordic setting.

 In conclusion, the intake of protein among children in the Nordic countries is

high and may contribute to increased risk of later obesity.
 The upper level of a healthy intake is yet to be firmly established. In the
meantime, we suggest a mean intake of 15 E% as an upper limit of
recommended intake at 12 months, as a higher intake may contribute to
increased risk for later obesity.
Food & Nutrition Research 2013, 57: 21083 - http://dx.doi.org/10.3402/fnr.v57i0.21083 (page number not
for citation purpose)
To assess the effectiveness of animal-source foods compared to any other feeding
interventions or no intervention in improving growth and developmental outcomes in children
aged 6 to 59 months.
 Given the limited evidence base currently available, we are uncertain of the effects of the
provision of animal-source foods versus cereal products or no intervention on the growth or
development of children.
 Implications for research
 Given the lack of high-quality evidence on animal-source foods for supporting optimal
growth and development in children 6 to 59 months of age, we conclude that further well-
designed research is needed across geographic contexts.

Study authors should provide sufficient rationale for the selection of type of animal-source
food, taking into account nutritional considerations as well as cultural and economic
factors.
Cochrane Database of Systematic Reviews 2019, Issue 2. Art. No.: CD012818.
Nutrition and Mental
development
24
Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak
NUTRISI DINI DAN STIMULASI DINI

2 Stimulasi dini

• Stimulasi merupakan kegiatan

pemberian PENGALAMAN
SENSORIS kepada anak

• Pengalaman sensoris
ditangkap INDERA anak untuk
memperbanyak sinaps di
dalam otak yang akan
membentuk tatanan sirkuit
otak anak
Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak
NUTRISI DINI DAN STIMULASI DINI
2 Stimulasi dini

Stimulasi  memperbanyak alternatif

penghubung sel-sel otak anak
Sebelum stimulasi Setelah stimulasi
• Memperbanyak dan
memperkuat sinaps

• Memproses informasi
lebih cepat dan kuat
Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak
NUTRISI DINI DAN STIMULASI DINI
2 Stimulasi dini

Stimulasi pada usia 2 tahun pertama usia anak

 Puncak jumlah sinaps otak anak

Membentuk dan mematangkan

Sel-sel otak

1 Nutrisi dini
Jelang lahir Baru lahir 3 Bulan 6 Bulan 2 Tahun 4 Tahun 6 Tahun
Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak
NUTRISI DINI DAN STIMULASI DINI

PEMBENTUKAN
Sel-sel Otak

NUTRISI
PEMATANGAN
Sel-sel Otak

NUTRISI
RANGKAIAN
Sinaps Otak
STIMULASI

MEMBENTUK TATANAN SIRKUIT OTAK ANAK

 APA & BAGAIMANA

BEBERAPA CONTOH
BASIS BUKTI(EVIDENCE) STIMULASI
DINI
PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
ANAK SEHAT Hartinger SM, et al. J Epidemiol Community Health 2017;71:217–224

• Non-blinded community-randomized trial,

• Pada anak usia 6-35 bulan
• Dibagi dua kelompok:
– Kelompok IHIP(integrated household intervention package) 
diberikan kegiatan promosi hygiene sanitasi dan kebersihan
– Kelompok ECD(early child development)  diberikan kegiatan
promosi stimulasi dini berbasis rumah
• Penilaianoutcomes setelah 1 tahun kemudian  7 domain
perkembangan:

FM: fine motor skills

RO: Relationship between
GM: gross motor skills
objects
CO: communication
BH: basic habits
PS: personal and social
ST: space and time
Hartinger SM, et al. J Epidemiol Community Health 2017;71:217–224
PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
ANAK SEHAT
Hartinger SM, et al. J Epidemiol Community Health 2017;71:217–224

Hartinger SM, et al. J Epidemiol Community Health 2017;71:217–224

PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
ANAK SEHAT Hartinger SM, et al. J Epidemiol Community Health 2017;71:217–224

Kelompok anak yang menerima program promosi stimulasi

mempunyai proporsi skor perkembangan di atas rata-rata yang
lebih tinggi (kisaran 12-23% lebih tinggi) dibandingkan
kelompok anak yang hanya menerima promosi hygiene
sanitasi saja, untuk semua domain perkembangan terutama
pada domain motorik halus
(62% vs 39%, OR: 2.6, 95% CI 1.7 to 3.9).
KESIMPULAN:
Intervensi dalam bentuk stimulasi dini berbasis rumah dapat
secara efektif meningkatkan perkembangan anak untuk semua
domain perkembangan
Hartinger SM, et al. J Epidemiol Community Health 2017;71:217–224
PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
BAYI RISIKO TINGGI Nair et al., Indian Pediatrics 2009; 46: S20-26

• RCT - 800 bayi risiko tinggi, lahir di NICU level-II

• Kelompok kontrol: pemantauan rutin
• Kelompok intervensi: pemantauan rutin + stimulasi dini
(berbasis stimulasi di rumah)

Pengukuranoutcomes (di usia 1 tahun dan 2 tahun):

skor MDI (mental developmental index), PDI (psychomotor
developmental index) dan Bayley Score
PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
BAYI RISIKO TINGGI

Nair et al., Indian Pediatrics 2009; 46: S20-26

PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
BAYI RISIKO TINGGI Nair et al., Indian Pediatrics 2009; 46: S20-26

KESIMPULAN:
• Stimulasi dini yang diberikan pada bayi risiko tinggi dapat
secara efektif meningkatkan kemampuan perkembangan
anak pada usia 1 tahun

• Dampak positif adanya stimulasi dini tetap bertahan sampai

anak berusia 2 tahun meskipun tanpa adanya penambahan
intervensi lainnya
Kelompok intervensi mempunyai skor Bayley lebih tinggi
• 5.8 Unit (Usia 1 tahun)
• 2.8 Unit (Usia 2 tahun)
PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
ANAK STUNTED Grantham-McGregor SM et al., Lancet 1991; 338:1-5

SAMPAI USIA 2 TAHUN

PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
ANAK STUNTED
Walker SP et al., Lancet 2005;366:1804-7
SAMPAI USIA 18 TAHUN
 PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
ANAK STUNTED
Walker SP et al., Lancet 2005;366:1804-7
SAMPAI USIA 18 TAHUN

© 2018 - HAK CIPTA Slide-slide dalam presentasi ini dimiliki oleh UKK Tumbuh Kembang – Pediatri Sosial PP IDAI

UKK Tumbuh Kembang – Pediatri Sosial

Ikatan Dokter Anak Indonesia - 2018
21
PERAN STIMULASI DINI UNTUK PERKEMBANGAN
ANAK STUNTED Walker SP et al., Lancet 2005;366:1804-7

SAMPAI USIA 18 TAHUN

o Peran nutrisi dan stimulasi pada awal kehidupan sangatlah
penting untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak
o Asupan nutrisi diberikan sesuai kebutuhan anak, selama masa
tumbuh kembangnya
o Stimulasi multimodal akan membentuk kecerdasan majemuk
dan menciptkan kualitas hidup yang baik
o Dokter spesialis anak memegang peran penting menjalankan
upaya pelayanan kesehatan secara paripurna

RINGKASAN
TERIMA KASIH