A. Kompetensi Inti:
Sikap 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Pengetahuan 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
Keterampilan 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif serta
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi Dasar Indikator
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati data yang disajikan, siswa dapat menentukan modus dari data
tunggal dengan benar dan teliti.
2. Setelah mengamati data yang disajikan, siswa dapat menentukan modus dari data
kelompok dengan benar dan teliti.
3. Setelah mengamati permasalahan kontekstual terkait ukuran pemusatan data
tunggal, siswa dengan berfikir kreatif dapat menganalisa data untuk menentukan
modus dari permasalahan tersebut secara sistematis dan tepat
4. Setelah mengamati permasalahan kontekstual terkait ukuran pemusatan data
kelompok , siswa dengan berfikir kreatif dapat menganalisa data untuk menentukan
modus dari permasalahan tersebut secara sistematis dan tepat
1. Fakta
Ukuran Pemusatan Data (modus) data tunggal dan kelompok
Masalah kontekstual berkaitan dengan ukuran pemusatan data (modus)
Semua notasi yang digunakan dalam menjelaskan ukuran pemusatan data tunggal dan data
kelompok (modus), antara lain :
Modus dilambangkan dengan M o
Selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya dilambangkan dengan d 1
Selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya dilambangkan dengan d 2
Panjang Kelas interval dilambangkan dengan P
2. Konsep
Ukuran Pemusatan Data adalah nilai yang digunakan untuk mewakili dan
menerangkan tentang skor atau penilaian suatu objek yang sedang diteliti, baik
pengukuran secara tunggal maupun kelompok.
Modus adalah nilai yang peling sering muncul dalam suatu data statistika, modus
juga merupakan nilai mayoritas atau nilai dengan frekuensi paling tinggi.
Modus Data Tunggal
Pada suatu data tunggal, datum yang memiliki frekuensi paling banyak adalah
modusnya.
Modus Data Berkelompok
Jika data disajikan dalam tabel distribusi frekuensi maka modus data tersebut
dapat dirumuskan sebagai berikut:
Mo=t b +
( d1
)
d 1 +d 2
p
Keterangan:
M o = Modus
t b = Tepi bawah kelas modus dengan kelas sebelumnya
d 1 = Selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya
d 2 = Selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya
P = Panjang kelas interval
3.Prosedur
Langkah kerja percobaan untuk menentukan ukuran pemusatan data tunggal dan data
kelompok, untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan modus pada data tunggal dan data
berkelompok, dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut :
1. Menentukan semua unsur yang diketahui
2. Menentukan unsur yang ditanyakan
3. Menentukan rumus yang digunakan
4. Menentukan nilai unsur yang ditanyakan
E. Model/Metode Pembelajaran
1. Model : Problem Based Learning
2. Pendekatan : Saintifik-TPACK
3. Metode : Tanya Jawab, Diskusi, Penugasan.
F. Media/Alat
1. Media : Powerpoint, LKPD
2. Platform : Google Meet, aplikasi quizizz dan Aplikasi WA
3. Alat : Alat tulis, Laptop, Smartphone, Headset atau Headphone
G. Sumber Belajar
1. Lembar Kegiatan Peserta didik (LKPD)
2. Buku Siswa (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Edisi Revisi 2017.
3. Kasmina, Toali . Matematika untuk SMK kelas XI . Jakarta : Erlangga 2018
4. Bahan ajar Ukuran Pemusatan Data ( buatan guru )
H. Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan (± 10 menit)
1. Melalui google meet, guru
Google Meet Religius
mengucapkan salam,
mengajak peserta didik
berdoa dan mengecek
kehadiran peserta didik .
serta memotivasi peserta
didik untuk tetap semangat
belajar dan tetap menjaga
kesehatan serta mematuhi
protokol kesehatan.
(TPACK – Pedagogical
Knowledge)
Fase 2 : Mengorganisasi
peserta didik untuk belajar
Fase 3 : Membimbing
penyelidikan individual
maupun kelompok
8. Guru membimbing peserta
didik dalam menyelesaikan
masalah Kritis
9. Guru memfasilitasi peserta
didik untuk menanyakan
hal-hal yang belum
dipahami terkait dengan
permasalahan yang
diberikan.
Komunikatif
Fase 4 : Mengembangkan dan
menyajikan hasil karya
10. Perwakilan kelompok
menyajikan atau
mempresentasikan hasil
diskusi kelompoknya dalam Disiplin
google meet yang dipandu
oleh guru Tanggung jawab
J. Instrumen Penilaian
1. Instrumen Penilaian Kompetensi Sikap (Lampiran 1)
2. Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan (Lampiran 2)
3. Instrumen Penilaian Kompetensi Pengetahuan (Lampiran 3)
K. Program Remedial
KKM : 75
1. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas
2. Pembelajaran remidial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian :
Jika terdapat lebih dari 50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah KKM,
maka dilaksanakanan pembelajaran remidial (remidial teaching) terhadap
kelompok tersebut. Setelah remidial diberikan, kemudian dilakukan tes ulang pada
indikator pencapaian kompetensi yang belum tercapai oleh masing-masing peserta
didik
Jika terdapat 25%-50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah KKM, maka
dilaksanakan penugasan dan tutor sebaya terhadap kelompok tersebut.
Jika terdapat kurang dari 25% peserta didik yang mendapat nilai di bawah KKM,
maka diberikan tugas terhadap kelompok tersebut
3. Apabila tes remedial telah dilakukan namun peserta didik belum mencapai ketuntasan,
maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali
L. Program Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan. Peserta didik yang mencapai nilai T ≥ 75 diberikan materi dan mengerjakan
soal-soal melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
NIP. 1984121020090320