Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN SEMENTARA PRAKTIKUM

BOTANI FARMAKOGNOSI

PRAKTIKUM 7
IDENTIFIKASI JARINGAN PENGANGKUT PADA TANAMAN

Nama/NIM :
Haafiz Al-Akbar (2261100087)

Golongan :2
Kelompok :2
Hari/jam praktikum : Kamis, 14 Maret 2024
Dosen Pengampu : apt. Aloysia. Y .K, M.Pharm.Sci.

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS KRISTEN IMMANUEL
YOGYAKARTA 2024
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………….i
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………..1
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………….4

i
BAB I
PENDAHULUAN

A. Dasar Teori
Sistem jaringan vaskular (vascular tissue system) merupakan jaringan yang memiliki tugas
untuk melaksanakan transpor material jarak jauh antara sistem akar dan sistem tunas. Kedua tipe
jaringan vaskular adalah xilem dan floem. Xilem (xylem) mengantarkan air dan mineral terlarut ke
atas dari akar menuju ke tunas. Floem (phloem) mentranspor gu1a, yang merupakan produk
fotosintesis, dari tempat pembuatannya (biasanya daun) ke tempat yang membutuhkan-biasanya
akar dan tempat tempat pertumbuhan, seperti daun dan buah yang sedang berkembang. Jaringan
vaskular akar atau batang secara kolektif disebut stele (kata Yunani yang berarti 'pilar'). Susunan
stele bervariasi, bergantung pada spesies dan organ. Pada angiosperma, misalnya, stele akar
merupakan silinder vaskular (vascular cylinder) sentral yang padat dari xilem dan floem, sementara
stele dari batang dan daun terdiri dari berkas vaskular (vascular bundle), untai-untai terpisah yang
mengandung xilem dan floem. Xilem maupun floem terdiri dari berbagai macam tipe sel, termasuk
sel-sel yang sangat terspesialisasi untuk pengangkutan atau pendukung (Campbell, 2012).

Dalam perkembangannya Jaringan vascular biasanya dibedakan antara jaringan pembuluh primer
dan jaringan pembuluh sekunder. Jaringan pembuluh primer berdiferensiasi selama pembentukan
tubuh tumbuhan primer, dan meristem yang langsung berhubungan dengan pembentukaan jaringan
pembuluh primer adalah prokambium. Jaringan pembuluh sekunder dihasilkan dari aktivitas
kambium pembuluh (Hindriana, Anna, 2016).

1
Xilem merupakan jaringan dengan tipe sel pengangkut air yang terdiri dari trakeid dan unsur
pembuluh. Trakeid (Tracheid) dan unsur pembuluh (Vessel element) adalah sel panjang
berbentuk pipa yang mati saat dewasa secara fungsional. Trakeid umum ditemukan di xilem hampir
semua tumbuhan vaskular, sementara unsur pembuluh ada di sebagian besar angiosperma dan
beberapa gimnosperma serta tumbuhan vaskular tak berbiji. Ketika isi selular mereka hancur,
dinding sel yang menebal membentuk saluran tak-hidup yang dialiri oleh air. Dinding sekunder
mereka sering memiliki ceruk yang memungkinkan migrasi air secara lateral di antara sel-sel
tetangga (Campbell, 2012).
Tidak seperti sel-sel pengangkut air pada xilem, sel-sel pengangkut gula pada floem tetap hidup
saat dewasa secara fungsional. Pada tumbuhan vaskular tak berbiji dan gimnosperma, gula dan
nutrien-nutrien organik yang lain ditranspor melalui sel-sel yang panjang dan sempit, disebut sel
tapis (sieve cell). Pada floem angiosperma, nutrien,nutrien ini ditranspor melalui pembuluh tapis,
yang terdiri dari rangkaian sel-sel yang disebut unsur pembuluh-tapis (sieve-tube element), atau
anggota pembuluh,tapis. Dinding ujung di antara unsur pembuluh-tapis disebut sieve plate, memiliki
pori-pori yang memfasilitasi aliran cairan di sepanjang pembuluh tapis. Setiap unsur pembuluh-tapis
memiliki sel pendamping yang terhubung melalui plasmodesmata, membantu dalam pemindahan
gula dan aliran nutrien ke bagian lain tumbuhan (Campbell, 2012).
Berdasarkan letak xilem dan floem, berkas pengangkut dibedakan menjadi tiga tipe dasar, yaitu
kolateral, konsentris dan radial (Hindriana, Anna, 2016).
a. Tipe Koleteral
Tipe kolateral terbagi menjadi
kolateral terbuka, tertutup, dan
bikolateral, tergantung pada
keberadaan kambium di antara xilem
dan floem. Kolateral terbuka memiliki
kambium yang memisahkan xilem
dan floem dan ditemukan pada dikotil
dan gymnospermae. Kolateral
tertutup tidak memiliki kambium di
antara xilem dan floem dan sering
dikelilingi oleh jaringan sklerenkim,

2
terdapat pada monokotil dengan floem luar dan dalam. Kambium fasikuler terletak di antara
xilem dan floem, sementara intrafasikuler terletak di luar berkas pengangkut.
b. Tipe Konsentris
Konsentris terbagi menjadi amfikibral (xilem di tengah, floem mengelilingi) dan amfivasal
(floem di tengah, xilem mengelilingi). Amfikibral umumnya ditemukan pada tumbuhan paku-
pakuan, sementara amfivasal terdapat pada rizhoma Acorus calamus.
c. Tipe Radial
Berkas pengangkut tipe radial merupakan berkas pengangkut dengan letak xilem dan floem
bergantian menurut jari-jari lingkaran. Dijumpai pada akar tumbuhan monokotiledon dan akar
primer dikotiledon.

B. Tujuan Praktikum
Memahami dan menjelaskan mengenai jaringan pengangkut pada tumbuhan dan fungsi-fungsinya.

C. Cara Kerja
Alat dan Bahan
a. Alat : Mikroskop, objek glass, cover glass, cutter/silet, pipet tetes
b. Bahan : Preparat (penampang melintang radial, membujur tangensial dan maserasi batang
Ricinus communis, penampang melintang batang Zea mays).
Prosedur Kerja

3
Daftar Pustaka

Campbell, N. A. (2012). Biologie. Biologie in Unserer Zeit, 27(2), VI–VIII.


https://doi.org/10.1002/biuz.960270217
Hindriana, Anna, F. dan H. (2016). Anatomi Tumbuhan. PT. Literasi Nusantara Abadi Grup.

Anda mungkin juga menyukai