Mata Kuliah :
Dosen Pengampu :
UNIVERSITAS MATARAM
2024
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT. yang telah
memberikan rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyusun Makalah
Dasar-dasar Anak Berkebutuhan Khusus, makalah ini berisi mengenai materi yang
akan dibahas yaitu tentang Faktor Penyebab Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
dan dampaknya.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sebenarnya bahwa masih ada
kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu, kami menerima segala
kritik dan saran dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini. kami
harap makalah ini bermanfaat bagi pembacanya.
Kelompok 2
ii
DAFTAR ISI
PENUTUP ................................................................................................................6
3.1 Kesimpulan ....................................................................................................6
3.2 Saran ...............................................................................................................6
EVALUASI ..............................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tidak ada satupun orang yang menginginkan untuk menjadi cacat, namun
bukan berarti penyandang cacat tidak bisa berbuat apa-apa. Banyak individu yang
meskipun dia memilki kecacatan bisa menjadi penerang hidup bagi teman-teman
yang berkebutuhan khusus.
Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) merupakan kelompok yang memerlukan
perhatian dan dukungan tambahan dalam hal pendidikan dan perkembangannya
karena memiliki kebutuhan yang tidak sama dengan khalayak masyarakat pada
umumnya. Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) mempunyai potensi dan bakat yang
unik, namun seringkali menghadapi tantangan dalam mengakses pendidikan sesuai
dengan kebutuhannya.
Dengan memenuhi kebutuhan pendidikan anak berkebutuhan khusus,
diharapkan mereka dapat belajar secara mandiri, serta dapat mengurangi
ketergantungan pada orang lain. Ketika anak-anak berkebutuhan khusus diterina
dan didukung di lembaga pendidikan, setidaknya sebagian dari kebutuhan mereka
dapat terpenuhi. Harapannya, melalui pendidikan yang diterima, mereka dapat
mengembangkan perspektif hidup yang lebih luas dan menjadi individu yang dapat
berpikir secara kreatif, inovatif dan produktif.
1.3 Tujuan
1. Agar dapat mengetahui faktor-faktor yang dapat menyebabkan anak
berkebutuhan khusus (ABK)
2. Agar dapat mengetahui dampak anak berkebutuhan khusus terhadap individu dan
lingkungan mereka
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
digunakan pada tingkat organ. Handicap adalah kehilangan atau ketidaknormalan
dalam hal fisik atau fungsinya, biasanya digunakan pada tingkat organ.
b. Natal (saat lahir) Saat lahir hanya berlangsung sebentar, namun jika salah
penanganan dapat membahayakan tumbuh kembang bayi.
1. Persalinan prematur
2. Persalinan paksa dengan vakum
3. Proses kelahiran sungsang
3
Terkadang organ itu sendiri bisa hilang. Penyebab kelainan yang timbul setela
lahir antara lain :
a. Prolaps
b. Kekurangan vitamin atau zat gizi
c. Demam tinggi dan kejang
4
Efek psikologis terjadi bersamaan dengan kemampuan
mental lainnya karena keadaan mental yang tidak stabil
menghambat proses mental yang merespons tuntutan lingkungan.
Kurangnya adaptasi diri karena ketidaksempurnaan pribadi karena
rendahnya “harga diri” dan kemungkinan kesalahan pengendalian
diri.
3. Pengaruh Sosiologis
Pengaruh sosiologis timbul dari hubungan dengan kelompok
atau individu sekitar, terutama dengan keluarga dan kerabat.
Memiliki anak berkebutuhan khusus dalam keluarga membawa
banyak perubahan dalam keluarga. Keluarga sebagai unit sosial
dalam masyarakat yang memiliki anak berkebutuhan khusus
merupakan sebuah bencana, kesedihan, dan beban yang berat.
Kondisi ini diwujudkan dalam berbagai reaksi, termasuk
kekecewaan, keterkejutan, kemarahan, depresi, rasa bersalah, dan
kebingungan. Reaksi yang berbeda-beda ini mempengaruhi
hubungan antar anggota keluarga dan mungkin tidak akan pernah
sama lagi. Ibu biasanya mengalami trauma paling parah dan peran
mereka dibatasi oleh kehadiran anak berkebutuhan khusus.
5
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Anak berkebutuhan khusus dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor-
faktor anak berkebutuhan khusus dapat diklasifikasikan ke dalam kelompok berikut
sejak kelainan tersebut terjadi. Pranatal, perinatal, pascakelahiran. Kecacatan yang
dialami seorang anak dapat menimbulkan berbagai dampak baik terhadap keluarga
maupun terhadap anak itu sendiri. Dampak yang ditimbulkan oleh kehadiran anak
berkebutuhan khusus dapat dikategorikan sebagai berikut: Efek fisiologis,
psikologis, dan sosiologi.
3.2 Saran
Diharapkan bagi pembaca makalah ini dapat lebih peduli dan menanamkan
rasa empati yang tinggi kepada anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus. Kami
sangat berharap kepada pembaca untuk mengkritik dan saran yang membangun
mengenai makalah yang kami buat.
6
EVALUASI
7
DAFTAR PUSTAKA