Anda di halaman 1dari 15

Nama : Dina anggraini

Kelas : PPG PGSD (Bandar Lampung) PPG Prajabatan Gelombang 1 tahun 2024
Tugas : topik 1

Mulai dari diri

1. Menurut Anda, Apa maksud dari berita yang anda baca?

Jawab :

Dari berita yang saya baca menteri pendidikan kebudayaan riset dan teknologi (mendikbud ristek)
Nadiem Makariem mengungkapkan sejumlah alasan pemerintah membuat kurikulum merdeka,
diantaranya kurikulum merdeka. diantaranya kurikulum 2013 kaku dan tidak fleksibel. Nadiem juga
mengatakan bahwa materi pembelajaran yang ada saat ini membosankan dan kurang beragam serta
teknologi idgital belum mampu digunakan secara optimal untuk pembelajaran. Atas dasar tersebut
kemudian Kemendikbud Ristek membuat kurikulum baru yang di rancang lebih fleksibel serta fokus ke
materi yang lebih esesnsial.

Perubahan kurikulum yang dilakukan oleh menteri pendidikan, yang tadinya berupa kurikulum
prototype menjadi kurikulum merdeka yang dimana setiap sekolah merubah kurikulumnya menjadi
kurikulum yang terbaru. Namun tidak semua harus atau wajib mengganti kurikulum yang lama menjadi
baru pada saat itu juga. Sekolah yang belum siap menerapkan kurikulum merdeka dikarenakan
satu dan lain hal, masih bisa menggunakan kurikulum 2013 untuk sementara waktu, sambil
menyiapkan diri untuk kurikulum merdeka. Lalu sekolah yang sudah setengah siap yang
merasa ingin ada perubahan atau penyederhanaan kurikulum namun masih belum siap, bisa
menggunakan kurikulum darurat. Yang ketiga bagi sekolah yang sudah siap dalam
melakukanperubahan dapat menggunakan kurikulum merdeka.

Pada kurikulum merdeka, bagi siswa SMA tidak lagi dikelompokan menjadi IPA-IPS-Bahasa. Siswa
bebas memilih mata pelajaran yang dia minati dalam dua tahun terakhir sekolah. Dalam
kurikulum merdeka juga siswa lebih banyak melakukan aktivitas untuk mengembangkan skill-skill
mereka, yang dimana itu lebih berguna ketika mereka lulus sekolah nantinya. Pada kurikulum
sebelumnya siswa banyak mendapatkan materi sehingga mereka tidak dapat mendalami materi materi
yang meeraka terima. Dengan hal itu siswa malah makin tertinggal dan sedikit pemahaman tentang
materi yang diberikan oleh guru.

2. Apakah hal-hal tersebut sangat berkaitan dengan pengembangan kurikulum?jelaskan!

Ya, sangat berkaitan. dikarenakan pemaparan bapak menteri Ndiem Makariem bahwa sebab-sebab
bergantinya kurikulum 2013 menjadi kurikulum merdeka yaitu karena dirancangnya kurikulum baru
yang lebih fleksibel serta fokus terhadap materi yang esensial

3. Menurut anda apakah kebijakan pemerintah tentang kurikulum berdampak pada proses
pembelajaran yang anda lakukan?
Berdampak pada proses pembelajaran. Semua struktur disekolah mengalami perubahan terhadap
kurikulum yang baru diterapkan disekolah tersebut sehingga dibutuhkan penyesuaian dengan kurikulum
baru.

4. Ceritakan pengalaman anda ketika mengembangkan kurikulum dan uraikanlah bentuk partisipasi
anda dalam pengembangan tersebut.

5. Jika Anda ingin mengembangkan proses pembelajaran sendiri, apakah boleh tanpa memperhatikan
kebijakan? Apa alasannya!

Tidak boleh, dikarenakan kebijakan yang di buat sudah dikembangkan berdasarkan kebutuhan siswa.
Pada landasan psikologis menjelaskan bagaimana karakteristik peserta didik dan tahap
perkembangannya, psikologi belajar sesuai dengan teori belajar behavioristik, kognitif, humanistik dan
konstruktivistik, sehingga ditakutkan mengembangkan proses pembelajaran tanpa melihat kebijakan
tidak sesuaidengan kebutuhan dan hasil belajar siswa.

6. Menurut anda bagian apa yang perlu diperbaiki dari kurikulum sebelumnya?

Menurut saya yang perlu diperbaiki dari kurikulum sebelumnya adalah Kurikulum yang kaku karena
menggunakan RPP yang dibuat sepaten mungkin. Dengan RPP akan cenderung memaksa peserta
didik dan membatasi ruang geraknya. Untuk melakukan hal lainnya yang bisa mereka lakukan dengan
baik.

7. Apakah yang dimaksud dengan pengembangan kurikulum

Yang dimaksud dengan Pengembangan Kurikulum adalah, proses perencanaan dan penyusunan
kurikulum oleh pengembang kurikulum (Curriculum Developler ) dan kegiatanyang dilakukan agar
kurikulum yang dihasilkan dapat menjadi bahan ajar dan acuan yangdigunakan untuk mencapai
tujuan pendidikan secara nasional

2. Jelaskan Prosedur pengembangan kurikulum yang sesuai

Prosedur pengembangan kurikulum yang sesuai: Secara umum langkah-langkah pengembangan


kurikulum itu terdiri atas diagnosis kebutuhan, perumusan tujuan, pemilihan dan pengorganisasian
materi, pemilihan dan pengorganisasian pengalaman belajar, dan pengembangan alat evaluasi.
 Tahap pertama studi
kelayakan dan kebutuhan.
 Tahap kedua penyusunan
konsep awal perencanaan
kurikulum.
 Tahap ketiga pengembangan
rencana untuk melaksanakan
kurikulum.
 Tahap keempat pelaksanaaan
uji coba kurikulum di lapangan.
ELABORASI PEMAHAMAN
Untuk itu silahkan mencoba
untuk membuat landasan
pengembangan kurikulum jika
Anda
dipercaya untuk
mengembangkan kurikulum di
suatu lembaga:
 Landasan Fisiologis:
berkaitan dengan perkembangan
peserta didik dan kurikulum,
psikologi belajar dan
kurikulum. Tentunya dalam
mengembangkan kurikulum
harus
disesuaikan dengan siapa yang
melaksanakan proses
pembelajaran sehingga
kurikulum dikembangkan
berdasarkan kebutuhan siswa.
Pada landasan psikologis
menjelaskan bagaimana
karakteristik peserta didik dan
tahap perkembangannya,
psikologi belajar sesuai dengan
teori belajar behavioristik,
kognitif, humanistik dan
konstruktivistik.
 Landasan sosiologis: Dalam
mengembangkan kurikulum
pada landasan ini, harus
mengetahui bagaimana kondisi
sosial masyarakatnya,
lingkungan belajar, kebudayaan
serta perkembangan peradaban
atau era yang berlangsung.
 Landasan historis: Pada
landasan ini, mengembangkan
kurikulum saya harus mengacu
pada sejarah yang berpengaruh
terhadap kurikulum yang
dikembangkan. Dimana
pendidikan tidak fokus pada
pemikiran tetapi lebih
menekankan pada kesadaran
bernegara dan bermasyaraka
 Tahap pertama studi
kelayakan dan kebutuhan.
 Tahap kedua penyusunan
konsep awal perencanaan
kurikulum.
 Tahap ketiga pengembangan
rencana untuk melaksanakan
kurikulum.
 Tahap keempat pelaksanaaan
uji coba kurikulum di lapangan.
ELABORASI PEMAHAMAN
Untuk itu silahkan mencoba
untuk membuat landasan
pengembangan kurikulum jika
Anda
dipercaya untuk
mengembangkan kurikulum di
suatu lembaga:
 Landasan Fisiologis:
berkaitan dengan perkembangan
peserta didik dan kurikulum,
psikologi belajar dan
kurikulum. Tentunya dalam
mengembangkan kurikulum
harus
disesuaikan dengan siapa yang
melaksanakan proses
pembelajaran sehingga
kurikulum dikembangkan
berdasarkan kebutuhan siswa.
Pada landasan psikologis
menjelaskan bagaimana
karakteristik peserta didik dan
tahap perkembangannya,
psikologi belajar sesuai dengan
teori belajar behavioristik,
kognitif, humanistik dan
konstruktivistik.
 Landasan sosiologis: Dalam
mengembangkan kurikulum
pada landasan ini, harus
mengetahui bagaimana kondisi
sosial masyarakatnya,
lingkungan belajar, kebudayaan
serta perkembangan peradaban
atau era yang berlangsung.
 Landasan historis: Pada
landasan ini, mengembangkan
kurikulum saya harus mengacu
pada sejarah yang berpengaruh
terhadap kurikulum yang
dikembangkan. Dimana
pendidikan tidak fokus pada
pemikiran tetapi lebih
menekankan pada kesadaran
bernegara dan bermasyaraka
 Tahap pertama studi
kelayakan dan kebutuhan.
 Tahap kedua penyusunan
konsep awal perencanaan
kurikulum.
 Tahap ketiga pengembangan
rencana untuk melaksanakan
kurikulum.
 Tahap keempat pelaksanaaan
uji coba kurikulum di lapangan.
ELABORASI PEMAHAMAN
Untuk itu silahkan mencoba
untuk membuat landasan
pengembangan kurikulum jika
Anda
dipercaya untuk
mengembangkan kurikulum di
suatu lembaga:
 Landasan Fisiologis:
berkaitan dengan perkembangan
peserta didik dan kurikulum,
psikologi belajar dan
kurikulum. Tentunya dalam
mengembangkan kurikulum
harus
disesuaikan dengan siapa yang
melaksanakan proses
pembelajaran sehingga
kurikulum dikembangkan
berdasarkan kebutuhan siswa.
Pada landasan psikologis
menjelaskan bagaimana
karakteristik peserta didik dan
tahap perkembangannya,
psikologi belajar sesuai dengan
teori belajar behavioristik,
kognitif, humanistik dan
konstruktivistik.
 Landasan sosiologis: Dalam
mengembangkan kurikulum
pada landasan ini, harus
mengetahui bagaimana kondisi
sosial masyarakatnya,
lingkungan belajar, kebudayaan
serta perkembangan peradaban
atau era yang berlangsung.
 Landasan historis: Pada
landasan ini, mengembangkan
kurikulum saya harus mengacu
pada sejarah yang berpengaruh
terhadap kurikulum yang
dikembangkan. Dimana
pendidikan tidak fokus pada
pemikiran tetapi lebih
menekankan pada kesadaran
bernegara dan bermasyaraka
a. Perumusuan tujuan
Tahap awal dalam penyusunan kurikulum adalah merumuskan tujuan, karenatujuan
merupakan arah atau sasaran pendidikan.
b. Menentukan isi
Isi kurikulum merupakan pengalaman belajar yang direncakan akan diperolahsiswa
selama mengikuti pendidikan. Pengalaman belajar ini dapat berupamempelajari
mata pelajaran atau jenis-jenis pengalaman belajar lain sesuai dengabentuk kurikulum.
c. Memilih kegiata
Organisasi dapat dirumuskan sesuai dengan tujuan dan pengalaman belajar yangmenjadi
isi kurikulum, dengan mempertimbangkan bentuk kurikulum yangdigunakan.
d. Merumuskan evaluasi
Evaluasi kurikulum mengacu pada tujuan kurikulum, evaluasi perlu dilakukanuntuk
memperoleh balikan sebagai dasar dalam melakukan perbaikan, oleh karena ituevaluasi
dapat dilakukan secara terus menerus.

ELABORASI PEMAHAMAN
Untuk itu silahkan mencoba untuk membuat landasan pengembangan kurikulum jika Anda
dipercaya untuk mengembangkan kurikulum di suatu lembaga:
a. Landasan Fisiologis: berkaitan dengan perkembangan peserta didik dan kurikulum, psikologi
belajar dan kurikulum. Tentunya dalam mengembangkan kurikulum harus disesuaikan
dengan siapa yang melaksanakan proses pembelajaran sehingga kurikulum dikembangkan
berdasarkan kebutuhan siswa. Pada landasan psikologis menjelaskan bagaimana
karakteristik peserta didik dan tahap perkembangannya, psikologi belajar sesuai dengan
teori belajar behavioristik, kognitif, humanistik dan konstruktivistik.
b. Landasan sosiologis: Dalam mengembangkan kurikulum pada landasan ini, harus
mengetahui bagaimana kondisi sosial masyarakatnya, lingkungan belajar, kebudayaanserta
perkembangan peradaban atau era yang berlangsung.
c. Landasan historis: Pada landasan ini, mengembangkan kurikulum saya harus mengacupada
sejarah yang berpengaruh terhadap kurikulum yang dikembangkan. Dimana pendidikan
tidak fokus pada pemikiran tetapi lebih menekankan pada kesadaran bernegara dan
bermasyaraka

Anda mungkin juga menyukai