Oleh :
Zalfa Zhafirah
210510008
I. PENGKAJIAN
Nama mahasiswa : Zalfa Zhafirah
NPM : 210510008
Ruang/RS : IGD RSUD Kabupaten Tangerang
Tgl/jam pengkajian : 22 Juni 2022
Tgl/Jam Data/Masalah
22/06/2022 AIRWAY
11.25 WIB
Jalan Nafas: Paten Tidak Paten
Keluhan Lain : Pasien saat ini tidak menggunakan alat bantu pernapasan
BREATHING
Keluhan Lain: … …
Suara nafas:
Vesikuler R/L
Wheezing R/L
Krepitus subkutis
...................
CIRCULATION
TD:158/88mmHg
N: 94 x/mnt
Suhu: 36,00C
Denyut nadi:
Kuat
Reguler
Bunyi jantung:
Bj I/BJ II
Murmur
Gallop
Conjungtiva anemis
Kulit:
Hangat Kering
Dingin Pucat
Sianosis
Edema
Keterangan:
....................................
DISABILITY
Koma Apatis
Keluhan Lain
....................................
EXPOSURE
Deformitas : Ya Tidak
Contusio : Ya Tidak
Abrasi : Ya Tidak
Penetrasi : Ya Tidak
Laserasi : Ya Tidak
Edema : Ya Tidak
Keluhan Lain/Keterangan: -
V. PENGKAJIAN SEKUNDER
A. Keadaan Saat Ini
1. Keadaan umum :
2. Kesadaran :
compos mentis apatis somnolen
supor sopor coma koma
Keterangan :.......................
3. BB : 67 kg TB : 166 cm
Keterangan : BB sebelum sakit 70 kg; BB ketika sakit 67 kg.
4. TTV :
TD : 158/88 mmHg
Nadi : 94 x menit
Suhu : 36,0oC
Pernafasan : 32 x/menit
Saturasi O2 : 93%
GCS : 15 E :4 M :6 V:5
B. Review Of head to toe
1. Kepala
a. Laserasi : Ada Tidak ada
b. Massa : Ada Tidak ada
c. Kontusio : Ada Tidak ada
d. Perdarahan: Ada Tidak ada
e. Nyeri tekan: Ada Tidak ada
2. Wajah
a. Mata :
• Kornea : Cedera Tidak ada
• Pupil : isokor Unisokor
• Reflek cahaya : Miosis Midriasis
b. Hidung
• Perdarahan : Ada Tidak ada
c. Telinga
• Nyeri : Ada Tidak ada
bantuan minimal
a. Kemampuan melakukan ADL: mandiri
bantuan sebagian
ketergantungan total
b. Aktivitas : tirah baring duduk berjalan
c. Ekstremitas atas : Kuat Lemah
d. Ekstremitas bawah : Kuat Lemah
e. Kemampuan menggenggam : Kuat Lemah Tidak Mampu
8. Bagian punggung
Perdarahan Luka Hematom Ekimosis Edema Nyeri
Tidak ada
Kolumna vertebra : deformitas tidak ada
9. Neurologis
1. Pengelihatan : tidak ada kelainan gangguan pengelihatan
2. Penggunaan alat bantu : tidak lensa kotak
ya: mata palsu kaca mata
3. Pendengaran : tidak ada kelainan berdengung nyeri
tuli keluar cairan lain-lain
4. Bicara : jelas tidak jelas,
5. Sensorik : tidak ada kelainan nyeri rasa kebas
lain-lain,
6. Motorik : hemiparese tetraparese tidak ada kelainan lain-
lain,
10. Kenyamanan
b. Ada nyeri : tidak ya
c. Tipe : akut kronik
d. Frekuensi : jarang hilang-timbul terus-menerus
e. Riwayat merokok : tidak ya
f. Riwayat minum-minuman keras : tidak ya
g. Riwayat penggunaan obat penenang : tidak ya
Keterangan:....................................
lain-lain
Keterangan:...............................
12. Nutrisi: 3 x/hr
a. Penggunaan alat bantu : tidak ya,
b. Jenis makanan : sayur, nasi,ikan
c. Porsi makan : Sedikit, ½ porsi
Keterangan:......................................................
13. Proteksi
a. Status mental : orientasi tidak ada respon agitasi
menyerang kooperatif letargi
b. Status psikologis : disorierntasi, orang tempat waktu
c. Adakah penggunaan restrain : ya, alasan: tidak
membahayakan diri sendiri
membahayakan orang lain
Keterangan:.................................
14. Eliminasi
a. BAK:
i. Penggunaan alat bantu : ya tidak
ii. Warna : jernih keruh pekat kemerahan
iii. Volume : 1200cc
iv. Masalah :disuria anuria poliuria retensio urine
Keterangan:..........................
b. BAB:
1) Warna : kuning kehijauan kemerahan
kehitaman
2) Konsistensi : padat cair keras Lembek
3) Masalah : diare konstipasi Tidak ada
Keterangan: ……………….
16. Spiritual
a. Agama : islam kristen hindu budha
Keterangan:......................
HEMATOLOGI
Hematokrit 33 40 -52 %
HITUNG JENIS
Basofil 0 0–1 %
Eosinofil 8 2-4 %
Batang 0 3–5 %
Segmen 62 50 – 70 %
Limfosit 19 25 – 40 %
Monosit 11 2-8 %
KIMIA
KARBOHIDRAT
SWAB ANTIGEN
Indikasi : Sebagai terapi oksigen pada pasien yang dapat bernafas spontan
namun membutuhkan dukungan oksigen konsentrasi rendah hingga sedang
ANALISA DATA
Hari/ Masalah
No Data Fokus Etiologi TTD
Tanggal Keperawatan
Rabu /22 Dispepsia
1. DS :
Juni
2022 - Klien mengeluh nyeri uluh hati sudah 1
hari yang lalu,tenggorokan terasa panas
- P: Pasien datang ke IGD Rsud Respon mukosa lambung
Kabupaten Tangerang mengeluhkan
nyeri dibagian uluh hati,nyeri terasa
ketika klien bernafas
Q: Pasien mengatakan nyeri yang Vasodilatasi mukosa gaster
dirasakan terasa seperti nyut-nyutan
R: Pasien mengatakan nyeri yang
dirasakan pada bagian uluh hati
Produksi HCL di lambung
S: Skala nyeri 5 Zalfa
meningkat Nyeri Akut Zhafirah
T: Pasien mengatakan nyeri hilang
timbul
DO : Nyeri akut
- Klien tampak meringis
- Pola napas berubah
- RR : 32 x/menit
- TD : 158/88 MmHg
- Skala nyeri 5
2. Rabu/22 DS : Dispepsia Zalfa
Juni 2022 - Klien mengeluh sesak nafas Zhafirah
DO :
- Klien menggunakan otot bantu pernapasan
(cuping hidung) Regurgirtas
- Saturasi O2 : 93%
- RR : 32 x/menit
- TD : 158/88 mmHg
- N : 94 x/menit
Ggn Pola Napas
Refluk ke airway Tidak Efektif
Sesak Nafas
Tidak Efektif
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Edukasi
8. Jelaskan penyebab dan pemicu nyeri
9. Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi
nyeri
Kolaborasi
10. Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu
2. Gangguan pola napas Setelah dilakukan tindakan keperawatan Manajemen Jalan Napas (I.01011)
tidak efektif selama 1 x 24 jam diharapkan pola napas Observasi
berhubungan dengan membaik dengan kriteria : 1. Monitor pola napas (Frekuensi,usaha napas)
hambatan upaya - Dispnea menurun 2. Monitor bunyi napas tambahan (mis.
pernapasan - Penggunaan otot bantu menurun Gurgling,mengi,wheezing,ronkhi)
- Frekuensi napas membaik Terapeutik
3. Posisikan semi-fowler
4. Berikan Oksigen
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN
3. Mengkolaborasi pemberian
analgetic
EF : klien diberikan obat injeksi
Omeprazole 40mg
4. Memberikan Oksigen
EF : diberikan oksigen 3lpm
(Nasal Kanul)