Anda di halaman 1dari 15

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH SURABAYA

ASESMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH


Nama Pasien : Tn S No RM : Tanggal MRS : Tanggal asesmen :

Jenis Kelamin : L Usia : …. Th …. Bl Asal masuk RS IGD v IRJA Rujukan Praktik pribadi

Alamat : Dx Medis :
Tumor paru
Cara masuk v Jalan Kursi roda Kereta dorong

RIWAYAT KESEHATAN pro op


Anamnesa v Autoanamnesa (Pasien)
Alloanamnesa Nama keluarga : Hubungan :

Keluhan utama :
Batuk lama tidak sesak
Riwayat penyakit sekarang :

Riwayat penyakit dahulu :

Riwayat penyakit keluarga : Tidak ada DM v Hipertensi Alergi Lain-lain, sebutkan …………..
Riwayat pengobatan rutin : Tidak Ya, sebutkan : …………………
Riwayat penggunaan obat tradisional dan suplemen kesehatan : Tidak Ya, sebutkan : ………………………
Riwayat penyalahgunaan napza : v Tidak Ya, sebutkan : …………………
Obat, sebutkan : ……………….. sejak : …………………………
Napza, sebutkan : …………….. sejak : …………………………
Alkohol, sebutkan : ………….. sejak : …………………………
Riwayat alergi : v Tidak Ya, sebutkan : …………………
Obat, sebutkan : ……………….. Reaksi : ……………………….
Reaksi transfusi : ………………. Reaksi : ……………………….
Makanan sebutkan : …………. Reaksi : ……………………….
Bahan lain sebutkan : ……….. Reaksi : ……………………….
Anamnesa tambahan (Alloanamnesa) dari :

Obat dibawa dari rumah Tidak Ya, (catat dalam formulir serah terima obat)

TANDA VITAL
Anamnesa
Demam : v Tidak Ya, sejak : Pola demam Pagi Sore Sepanjang hari
Suhu sebelum MRS : TDD Suhu …….°C Menggigil : Tidak Ya
Pemeriksaan
TTV
Suhu : ………..°C v Aksila Rektal Lain-lain : ……………
Nadi : ………. x / menit v Teratur Tidak teratur Kuat Lemah
v
RR : ………. x / menit Bradipnea Takipnea
Tekanan darah : ……… mmHg Saturasi oksigen : ……….. % (jika ada indikasi)

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
RESPIRASI
Anamnesa
Batuk Tidak v Ya, sejak …… Batuk tidak efektif Tidak mampu batuk
Sputum Tidak Sputum berlebih Kental v Ada darah Warna : ………..
Sesak v Tidak Ya, saat inspirasi Saat ekspirasi Saat istirahat
Merokok Tidak v Ya jumlah/hari ….. Sejak : ……………….. Pasif
Pemeriksaan fisik
Inspeksi
Pola napas Normal v Abnormal Cheyne stokes Biot Kusmaull
Napas cuping hdung Penggunaan otot bantu napas
Irama napas v Reguler Irreguler
Sianosis v Tidak Akrosianosis Sianosis sirkum oral
Bentuk dada v Normochest Kifosis Barrel chest Pigeon Chest Funnel Chest
Pergerakan dada Simetris Asimetris
Menggunakan oksigen v Tidak Ya, ……..l/mnt Nasal Masker Lain-lain …..
Trakeostomi Tidak Ya, tanggal pasang ………..
Palpasi
Fremitus v Normal Menguat Melemah
Lain-lain Krepitasi Massa Fraktur Lokasi : …………….
Perkusi
Sonor Hipersonor v Redup Pekak Lain-lain
Auskultasi
Suara nafas utama : Vesikular Wheezing …../ ….. v Ronchi ….. / …. Crackles ….../…...
Fase Ekspirasi : Normal v Memanjang

SIRKULASI
Anamnesa
Keringat dingin v Tidak Ya, terjadi saat : Istirahat Aktivitas Cemas
Berdebar-debar
v Tidak Ya, terjadi saat : Istirahat Aktivitas Cemas
Mudah lelah Tidak Ya
Syncope/pingsan Tidak Ya, berapa kali ……. Durasi : …………..
Alat medis Tidak Port a cath, sejak : ……………………….
Alat pacu jantung, sejak ……………. Temporer Permanen
Pemeriksaan fisik
Inspeksi
Perfusi jaringan perifer Normal Pucat Distensi
Vena jugularis Tidak Ya
Varises Tidak Ya, lokasi : ……………….
CVP Tidak Ya, nilai : …............
Cardio Thorax Ratio : …....................% (jika ada indikasi)
Palpasi
Akral Hangat Panas Dingin kering Dingin basah
Pengisian kapiler (CRT) < 2 dt > 2 dt
Edema Tidak Ya, lokasi : ………………. Pitting edema : …………………..
Auskultasi
Irama jantung Reguler Irreguler
Suara jantung S1/S2 tunggal Mur-mur Gallop
Bruit Femoralis : Tidak Ya
Pemeriksaan tambahan : Ankle Brakial Index : ………………………………………..
Bruit Femoralis : …..........................................

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
NUTRISI CAIRAN
Anamnesa
Pola makan : Frekuensi : x hari Jenis makanan : …………………….
Pola minum : Jumlah : ml/gelas/hari Jenis minuman : ……………………
Pembatasan asupan cairan : Tidak Ya, sebutkan …………. Ml/24 jam
Gangguan terhadap pola makan/minum Tidak Mual, sejak ……… Muntah, sejak ……berapa kali : ……
Keluhan lain-lain Regurgitasi Kembung Singultus/cegukan sejak ……. Hipersalivasi
Pantangan/diet Tidak Ya, sebutkan ….
Nafsu makan Baik Menurun, sejak …………………
BAB ……………… x hari Konsistensi …….. Konstipasi Melena Inkontinentia, sejak ……
Diare Frekwensi : …….x hari Warna : ….
Mengejan saat BAB Tidak Ya
Pemeriksaan fisik
Inspeksi
Mukosa mulut Bersih Lidah kotor
Gigi Normal Karies
Otot pengunyah Simetris Tidak simetris
Diaphoresis Tidak Ya
NGT Tidak Ya, tanggal pasang : …… Warna cairan : ………… Jumlah : ………… ml
Stoma Tidak Gastrostomi Ileostomi Yeyunustomi Colostomi Tanggal pasang : …..
Rektum Normal Hemorrhoid Lesi, sebutkan : …………..
Palpasi
Abdomen Supel Distensi Asites Teraba massa, karakteristik : …… Lokasi : ………….
Hepar Teraba Tidak
Lien Teraba Tidak
Perkusi
Meteorismus Ya Tidak
Auskultasi
Peristaltik usus Baik Lemah Negatif Meningkat Frekuensi : ……….x/mnt

SKRINING GIZI
IMT :
Berat badan : ……………… kg Tinggi badan : ……………. Cm
Pasien dengan diagnosa khusus ? Tidak DM CKD Kanker Luka bakar
Parameter Skor
1. Pasien mengalami penurunan berat badan yang tidak diinginkan dalam 6 bulan terakhir ?
a. Tidak ada penurunan berat badan 0
b. Tidak yakin / tidak tahu / baju terasa longgar 2
2
c. Jika ya, berapa penurunan BB tersebut 1 - 5 kg 1
6 - 10 kg 2
11 - 15 kg 3
> 15 kg 4

2. Apakah asupan makan berkurang karena tidak nafsu makan Tidak 0


Ya 1
Total skor
Catatan :
Jika skor > 2 dan / atau dengan diagnosa khusus, pengkajian lanjutan dilakukan oleh dietisen

Ketebalan kulit trisep :

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
ELIMINASI
Anamnesa
Gangguan eliminasi urine Tidak ada Inkontinensia Nocturia Dysuria Polakisura Dribbling (menetes)
Hematuria Polyuria Anuria Enuresis Hesistancy (tidak tuntas)
Warna urine Jernih Kuning pekat Kemerahan Keruh/Piuria
Penggunaan alat bantu Hemodialisis Peritoneal dialisis:

Sensasi penuh pada kandung kemih Ya Tidak


Frekuensi : x/hari
Perubahan kebiasaan berkemih terjadi sejak : ………………………………….
Gangguan eliminasi alvi Tidak ada Inkontinensia Konstipasi Melena
Warna BAB Kekuningan Kehitaman Kehijauan Kemerahan
Konsistensi Padat kerikil Padat keras Padat lunak Encer
Bau Khas Anyir Lainnya
Mengejan saat defekasi Ya Tidak
Teraba masa pada rektal Ya Tidak
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
AV Shunt Tidak Ya, sejak : …………………………..
Kateter urine Tidak Ya, Jenis : …………………..
Tgl. Pasang: …………………………. Produksi : ….......…....... cc/jam
Genetalia eksterna (sesuai indikasi) Bersih Kotor Lesi, jelaskan ……………………….
Palpasi
Kandung kemih Supel Distensi

AKTIVITAS DAN ISTIRAHAT


Anamnesa
Trauma cedera Tidak Ya, penyebab dan kronologi kejadian …………..
Keterbatasan pergerakan sendi Tidak Ya, sebutkan ………….
Kekakuan sendi Tidak Ya, lokasi
Gerakan tidak terkoordinasi Tidak Ya, lokasi
Lama tidur : malam : ….. Jam siang :…………. Jam
Gangguan istirahat tidur Tidak Pola tidur tidak berubah Istirahat tidak cukup Sult tidur Sering terjaga
Penggunaan obat tidur Tidak Ya, sebutkan
Enggan bergerak Tidak Ya
Merasa kurang tenaga Tidak Ya
Tidak nyaman setelah aktivitas Tidak Ya
Nyeri saat bergerak Tidak Ya, lokasi
Kebutuhan istirahat meningkat Tidak Ya
Pola tidur berubah Tidak Ya
Sering mengantuk Tidak Ya
Tenaga tidak pulih meskipun istirahat Tidak Ya
Tampak kurang istirahat Tidak Tampak lelah Sering menguap Lingkaran hitam dan kantung mata
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Ekstremitas Normal Fraktur, lokasi : ………….. Kontraktur, lokasi : ………….
Deformitas, lokasi : …………. Kelainan lain, sebutkan : ……………….
Kekuatan otot

Penggunaan alat bantu Tidak Ya, sebutkan …………….


Integritas kulit Normal Warna : ikter ……. Sianosis Purpura Lain-lain
Luka/…… lokasi : ………………. (lengkapi form asesmen luka)
Palpasi
Turgor Baik
Tekstur Halus
Norton Scale ( lihat panduan "Norton Scale" atau "Braden Scale" )
Total Score :
Kategori :
Pemeriksaan Penunjang Hasil Index Bartle :
Angka ketergantungan :

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
NEUROSENSORI
Anamnesa
Sensibilitas Normal Kesemutan Baal Hipertensi, lokasi : …………..
Vertigo Tidak Ya, dirasakan sejak : ………………………..
Pernah mengalami kelemahan anggota tubuh Tidak Ya, kanan / kiri
Waktu kejadian : …..
Kejang Tidak Ya, dirasakan sejak : ………………
Kaku kuduk Tidak Ya, dirasakan sejak :…..................
Penglihatan Normal Kabur Diplopia Memakai alat bantu Tidak Ya, sebutkan ……….
Pendengaran Normal Berkurang, sejak: ………. Tinitius D / S
Tuli D/S Alat bantu dengar Tidak Ya
Penciuman Normal Berkurang, sejak: ……….
Pengecapan Normal Berkurang, sejak: ……….
Linglung Tidak Ya
Mudah lupa Tidak Ya
Mudak tersedak Tidak Ya
Pandangan kabur Tidak Ya
Halusinasi Tidak Ya
Refluks nasal Tidak Ya
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Mata Normal Tidak, sebutkan: ……………………………………………..
Telinga Normal Tidak, sebutkan: ……………………………………………..
Hidung Normal Tidak, sebutkan: ……………………………………………..
Bicara Normal Tidak, sebutkan: ……………………………………………..
Postur Normal Tidak, sebutkan: ……………………………………………..
Memakai Alat medis VP Shunt Tanggal pemesanan: ……………………………………………..
EVD Tanggal pemesanan: ……………………………………………..
Pemeriksaan khusus
GCS : …….…… /………… / …………
Pupil Isokor Anisokor D / S : … / …… mm Reaksi cahaya D/S : ….. / ……
Kelemahan anggota tubuh Tidak Ya Parese kanan/kiri Plegi kanan/kiri
Tingkat kesadaran Composmentis Delirium Somnolent Sopor Koma
Nervus I Olfaktorius :
Nervus II Optikus :
Nervus III Okulomotorius :
Nervus IV Throclearis :
Nervus V Trigeminal :
Nervus VI Abdusent :
Nervus VII Fasialis :
Nervus VIII Vestibulocochlearis :
Nervus IX Glosofaringeal :
Nervus X Vagus :
Nervus XI Aksesorius :
Nervus XII Hipoglosus :

Refleks Fisiologis Biceps D/S : …../….. Triceps D/S : …../….. Patella D/S : …../…..
Brachioradialis D/S : …../….. Achilles D/S : …../….. Abdominalis :
Reflek Patologis Babinski D/S : …../….. Chaddock D/S : …../….. Schaeffer D/S : …../…..
Oppenheim D/S : …../….. Gordon D/S : …../….. Bing D/S : …../….. Gonda D/S : …../…..
Pemeriksaan lainnya, sebutkan :

NIHSS (lihat form khusus asesmen stroke) :

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
REPRODUKSI DAN SEKSUAL
Anamnesa
Menarche TDD Usia: …………… Th
Siklus haid TDD Sebutkan …………. Hari
Menometrorrhagia Tidak Ya, sebutkan …………
Fluor albus TDD Tidak Ya, warna ….. Bau Tidak bau Gatal Tidak gatal
Status paritas TDD Tidak Ya, G : P:
Kontrasepsi TDD Tidak Ya, sebutkan ……………………..
Menopause TDD Tidak
Deteksi Kanker PSA IVA test Mammografi Papsmear
Gangguan fungsi seksual Tidak Ya, jelaskan : …………………………..
Orientasi seksual: …………………………………………………..
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Kelainan genetalia eksterna Tidak Ya, sebutkan : …………………………..

NYERI DAN KENYAMANAN


Riwayat pemasangan restrain Tidak Ya, sebutkan………………………..
Risiko jatuh Tidak Ya (jika ya, lanjutkan dengan asesmen risiko jatuh) Kriteria risiko Rendah Sedang Tinggi
Kedinginan Tidak Ya
Kepanasan Tidak Ya
Tidak mampu nyaman Tidak Ya
Merasa tidak nyaman Tidak Ya

Nyeri Tidak Ya (jika ya lanjutkan dengan asesmen OPQRSTUV)


Lokasi : ……………………………………………………………………
O Kapan mulai : ……………………………………………………………………
P Faktor Pencetus : ……………………………………………………………………
Q Kualitas : Nyeri tumpul Nyeri tajam Panas/terbakar
R Radiates : ……………………………………………………………………
S Skala nyeri : ……………………………………………………………………
T Waktu mulai nyeri : …………………… lama nyeri: ……………. Frekwensi Jarang Hilang timbul Terus menerus
T Treatment : ……………………………………………………………………
U Persepsi Nyeri : ……………………………………………………………………
V Tujuan & harapan : ……………………………………………………………………
Nyeri berkurang dengan Istirahat Kompres/dingin Obat, sebutkan ……………………………….
Nyeri mempengaruhi Tidak Tidur Konsentrasi Aktifitas fisik Tugas

PSIKO SOSIAL-SPIRITUAL-KULTURAL
Anamnesa
Tahap sakit terminal Tidak Ya, (lanjutkan asesmen menggunakan form Pelayanan Khusus)
P Status mental Normal Demensia Agitasi Letargi
Depresi Risiko bunuh diri
Ekpresi terhadap sakit Tenang Sedih Gelisah/cemas Marah/menangis
Persepsi ttg sehat - sakit Anugerah Cobaan Tuhan Kesempatan merenungkan rencana Tuhan
Cara mengatasi masalah Berdoa Membaca Mendengarkan musik Lain-lain, sebutkan : …………….
S Peran dalam keluarga Orang tua Kep. Keluarga Ibu rumah tangga Anak
Tinggal bersama Sendiri Keluarga inti Panti asuhan Panti werda
Interaksi dgn kelg/komunitas Harmonis Tidak mendapat dukungan Lain-lain: ………………………..
Hubungan sosial Kooperatif Menarik diri Tidak kontak mata Menolak berkomunikasi
S Kebiasaan beribadah Taat beribadah Kadang-kadang Tidak pernah
Pendampingan pemuka agama Tidak Ya, sebutkan …………………….
K Nilai & budaya yang diyakini yang berhubungan dengan perawatan dan pengobatan: Tidak Ada, sebutkan ……………………..
Lain-lain : ……………………………………………………….

Surabaya, ____________

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Departemen Keperawatan Medikal Bedah
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya _____________________________
NIM___________
Nama Pasien : Tn. S Usia :
Diagnosis Medis : Tumor Paru post No RM : xxxxxxxx
operasi lobektomi
lobus superior

Hari/Tgl/
Jenis Pemeriksaan Penunjang Hasil/Bacaan Pemeriksaan
Jam
15-1- Foto thorax Kesimpulan : ada gambaran nodul pada
2024 paru kiri

12-2- CT scan thorax dengan Kesimpulan : didapatkan nodul pada lobus


2024 kontras superior paru sinistra

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
MEDIKASI

Nama Pasien : Tn. S Usia :


Diagnosis Medis : Tumor paru post No RM : xxxxxxxx
operasi lobektomi
lobus superior

No Nama Obat Dosis Rute Indikasi


1. Cefazolin 1 gr tiap IV Antibiotik
8 jam

2. Ketorolac 30 mg IV Analgesik
tiap 8
jam

3. Ondancetron 8 mg IV Mengurangi rasa mual


tiap 12
jam

4. Naropin 4 cc tiap Epidural Analgesik


jam via kateter
syring
pump

16 mg
5. Candesartan tiap 24 Per oral Obat hipertensi
jam
( pagi)

30 mg
6. Adalat oros tiap 24 Per oral Obat hipertensi
jam
(malam)

7. Bisoprolol 25 mg Per oral Obat hipertensi


tiap 24
jam

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
8. Infus tutosol 1500 Iv drip Cairan parenteral
ml/24
jam

ANALISIS DATA
Departemen Keperawatan Medikal Bedah
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
Nama Pasien : Tn. S Usia :
Diagnosis Medis : Tumor paru post No RM : xxxxx
operasi lobektomi
lobus superior

DATA SUBYEKTIF/OBYEKTIF/FAKTOR
NO ETIOLOGI MASALAH
RISIKO
Nyeri akut (D.0077)
1.

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
DAFTAR PRIORITAS DIAGNOSIS KEPERAWATAN
Nama Pasien : Usia :
Diagnosis Medis : No RM :

NO DIAGNOSIS KEPERAWATAN PARAF

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
Departemen Keperawatan Medikal Bedah
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
INTERVENSI KEPERAWATAN

Nama Pasien : Usia :


Diagnosis Medis : No RM :

DIAGNOSIS LUARAN
NO INTERVENSI KEPERAWATAN RASIONAL
KEPERAWATAN KEPERAWATAN

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Nama Pasien : Usia :


Diagnosis Medis : No RM :

No Dx HARI/TGL IMPLEMENTASI KEPERAWATAN HARI/TGL


PARAF EVALUASI PERKEMBANGAN (SOAP) PARAF
Kep JAM [Tuliskan evaluasi formatif (hasil/respon) pasien] JAM

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
INDIKATOR SKOR PASIEN

Nama Pasien : Ruang/kamar :


PEMERIKSAAN RISIKO JATUH (Morse) SKOR NYERI
Faktor Risiko Skala Skor Kesimpulan
Riwayat jatuh Ya 25 ( ) Risiko Tinggi = > 45
(dalam 3 bulan) Tidak 0 ( ) Risiko sedang = 25-44
Ya 15 ( ) Risiko rendah = 0-24
Tidak 0 Graphic Scale
Alat bantu Berpegangan pada perabot 30
Tongkat/alat penopang 15
Tidak ada perawat/kursi roda/tirah baring 0 Numeric Rating Scale
Ya 20
Terpasang infus
Tidak 0 PENILAIAN KEMANDIRIAN DALAM AKTIVITAS SEHARI-HARI (Indeks Katz)
Kesulitan/terganggu 20 Skor* Kriteria
Gaya Berjalan Lemah 10 A Mandiri dalam hal makan, kontinen, berpindah, ke kamar kecil, berpakaian dan mandi
Normal/immobilisasi 0 B Mandiri 5 fungsi, kecuali salah satu dari fungsi diatas
Sering lupa akan keterbatasan yang dimiliki 15 C Mandiri 4 fungsi, kecuali mandi dan satu fungsi yang lain
Status mental
Sadar akan kemampuan diri sendiri 0 D Mandiri 3 fungsi, kecuali mandi, berpakaian, dan satu fungsi lain
E Mandiri 2 fungsi, kecuali mandi, berpakaian, ke toilet, dan satu fungsi lain
PEMERIKSAAN RISIKO TRAUMA KULIT/DECUBITUS (The Norton Scale) F Mandiri 1 fungsi, kecuali mandi, berpakaian, ke toilet, berpindah, dan satu fungsi lain
Parameter Skala Skor Kesimpulan G Ketergantungan untuk semua fungsi
Sangat buruk 1 ( ) Risiko tinggi = < 12 * Lingkari skor yang sesuai
Buruk 2 ( ) Risiko sedang = 12-15
Kondisi fisik
Cukup 3 ( ) Risiko kecil = 16-20 PEMERIKSAAN GLASCOW COMA SCALE
Baik 4 Respons respon Nilai * Kesimpulan
Stupor-koma 1 Secara spontan 4 ( ) 13-15 ringan
Konfus/Sopor 2 terhadap suara bicara 3 ( ) 9-12 sedang
Kondisi mental Mata terbuka
Apatis 3 terhadap nyeri 2 ( ) 3-8 berat
Komposmentis 4 Mata tidak terbuka 1
Tirah baring 1 Orientasi 5
Kursi roda (hanya bisa duduk) 2 Kacau 4
Aktivitas
Dipapah (ambulan dengan bantuan) 3 Respons verbal terbaik Penggunaan kata-kata tidak tepat 3
Mandiri (Ambulan) 4 Suara tidak dapat dimengerti 2
Sulit/tidak bergerak 1 Tidak bersuara 1
Sangat terbatas 2 Mematuhi perintah 6
Mobilisasi
Sedikit terbatas 3 Melokalisir nyeri 5
Penuh/bergerak bebas 4 Respons gerak (Motor) Menarik dengan fleksi 4
Inkontinensia alvi dan urine 1 terbaik Fleksi abnormal 3
Sering inkontinensia urine 2 Ekstensi abnormal 2
Inkontinensia
Kadang-kadang 3 Flaksid (Lemah dan lunak) 1
Tidak ada 4 * Nilai total dari kemungkinan respon terbaik adalah 15

Departemen Keperawatan Medikal Bedah


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya

Anda mungkin juga menyukai