Disusun Oleh :
Kelompok 5
Annika Seadra Eugenia H E.0105.20.003
Andika Aji Maulana E.0105.20.004
Devina Rahmadantry E.0105.20.012
Dikin E.0105.20.013
Dita Risa Nirwanti E.0105.20.014
Rosa Ina E.0105.20.038
Sephia Ananda Sukmana E.0105.20.039
A. PENGKAJIAN
A. PENGKAJIAN
1. PENGUMPULAN DATA
a. Identitas
1) Identitas pasien
Nama : Ny. E
Umur/Tanggal lahir : 64/14-05-1958
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Suku bangsa : Sunda
Status perkawinan : Kawin
Golongan darah : B
No. CM : 00.18.25.46
Tanggal masuk : 3 Juni 2022
Tanggal pengkajian : 4 Juni 2022
Diagnose medis : CAD (Coronary Artery Disease)
Alamat : Cigedogan, Rt.48/ Rw. 14, Kel. Sindangkasih, Kec.
Purwakarta, Kab./Kodya. Purwakarta, Prov, Jawa Barat
b. Riwayat Kesehatan
Saat dikaji tanggal 04 Juni 2022 pasien mengeluh nyeri dada disertai sesak.
Pasien mengeluh nyeri dibagian dada seperti tertekan benda dan rasa sesak seperti
tercekik selesai beraktivitas dan berkurang saat diistirahatkan.
Pasien mengatakan penyakit yang dialami sekarang sering kambuh dan teratur
kontrol ke rumahdakit, selain itu pasien juga memiliki penyakit DM, gastritis.
Pasien tidak memiliki riwayat alergi terhadap obat obatan ataupun makanan. Pasien
terakhir kali dirawat pada bulan Mei di RS Asri
= Laki-laki
= Perempuan
= Pasien
= Meninggal
= Garis keturunan
= Garis menikah
1) Data psikologis :
Pasien terlihat bersih dan terawat, pasien tampak mudah emosional, pasien terlihat
tetap percaya diri menjawab pertanyaan pertanyaan ketika sedang dilakukan
pengkajian. Pasien mengetahui dan bisa menjawab semua pertanyaan terkait
identitasnya dan tidak tampak cemas dengan penyakitnya.
2) Data Sosial :
Pasien terlihat yakin akan sembuh, dan ia tetap melaksanakan shalat 5 waktu
dengan bantuan dari keluarganya, dan ia mengatakan menerima penyakitnya ini
sebagai sebuah ujian dari Allah swt. Di rumah sholatnya sambil duduk atau
berbaring, dan pake tayamum. Soalnya kalo wudhu ke air suka sesak.
Kalo di rumah sakit, sholatnya sambil berbaring dan tayamum dibantu
oleh keluarga. Setelah memiliki penyakit ini, pasien mengatakan
takut akan kematian. Pas sakit ibu tidak banyak bicara, kalo ibu
tidak kuat dengan sakitnya suka menangis.
d. Lingkungan
a) Rumah
b) Pekerjaan
Pasien dahulu seorang pekerja berat (dagang) , dan sudah 2 taun tidak lagi aktif
berdagang. Klien hanya tinggal dirumah
B Pola Eliminasi
1. BAB
Frekuensi 2x/hari Belum BAB saat
Konsistensi Padat dikaji
Warna Kuning kecoklatan
Cara Mandiri
Keluhan Tidak Ada
2. BAK
Frekuensi 4x/hari Tepasang kateter
Jumlah banyak 2000 ml/hari
Warna kuning Kuning jernih
Cara Mandiri Terpasang kateter
Keluhan Tidak ada keluhan Tidak ada keluhan
C Pola Istirahat tidur
1. Malam
Lama tidur < 8 jam/hari < 8 jam/hari
Kwalitas tidur Kurang baik Kurang baik
Keluhan Sulit tidur Sulit tidur
2. Siang
Lama tidur 1 jam Tidak tentu
Kwalitas tidur Buruk Buruk
Keluhan Sulit tidur Sulit tidur
Kebiasaan menggunakan obat tidur Tidak ada Tidak ada
D Personal Hygiene
Mandi 2x/hari Belum mandi saat
Gosok gigi 2x/hari dikaji
Ganti pakaian 2x/hari
Cara Mandiri
Keluhan Tidak ada keluhan
E Pola Aktivitas
- Keluhan dalam beraktivitas Tidak ada Sesak ketika
beraktivitas
- Olahraga 1x/minggu Tidak olahraga
- Keterbatasan dalam hal Tidak ada Ya terbatas
menggunakan pakaian, berhias
F Pola kebiasaan yang mempengaruhi
kesehatan
a. Merokok
Frekuensi Sering Tidak merokok
Jumlah/hari 2 bungkus/hari
Lama pemakaian Sejak berkeluarga
b. Minuman keras
Frekuensi Tidak meminum Tidak meminum
Jumlah/hari minuman keras minuma keras
Lama pemakaian
Ketergantungan obat (Alasan)
Tidak ada Tidak ada
ketergantungan ketergantungan
f. Pemeriksaan Fisik
1. Pemeriksaan Fisik
Kesadaran : CM (composmentis)
Tekanan Darah : 179/84 mmHg
Nadi : 107x/mnt
Respirasi : 35x/mnt
Suhu : 36.5 C
BB/TB : 58 Kg/153 Cm
3. Data Penunjang
a. Pemeriksaan laboratorium
Tanggal : 03/06/2022
Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai normal
HEMATOLOGI
1. Hemoglobin 9,8 g/dL 12.3 – 15,3 g/dL
2. Hematocrit 29,8 % 36 – 46 %
3. Leukosit 10,9 10^3/uL 4,4 – 11,3 10^3/uL
4. Eritrosit 3,44 10^6/uL 3,8 – 4,8 10^6/uL
5. Trombosit 261 10^3/uL 152 - 396 10^3/uL
6. MCV 86 fL 80 - 95 fL
7. MCH 28,5 pg 27 - 31 pg
8. MCHC 33.0 g/dL 32- 36 g/dL
9. Hitung jenis 1
- Basofil 0% 0-1 %
- Eosinopil 1% 2-4 %
- Batang 1% 3-5 %
- Segmen 69% 50 – 70 %
- Liafosit 22% 25 - 40%
- Monosit 7% 2–8%
KIMIA
10. Gula darah sewaktu 115 mg/dL <140 mg/dL
11. Ureum 74 mg/dL 10 - 50 mg/dL
12. Creatinin 3,25 mg/dL 0,5 – 1,1 mg/dL
13. SGOT 24 U/L <31 U/L
14. SGPT 18 U/L <31 U/L
15. Natrium 147 mmol/L 135 – 145 mmol/L
16. Kalium 3,2 mmol/L 3,5 – 5,5 mmol/L
17. Clorida 110 mmol/L 96 - 106 mmol/L
4. Penatalaksanaan
a. Penatalaksanaan Medis
NO Nama Obat Waktu Pemberian Cara Pemberian
1 Lasix 3x1 IV
2 Pantoprazol 1 x 40 mg IV
3 Aspilet 3x1 PO
4 Fasorbid 3x1 PO
5 Amlodipin 1x2 PO
ANALISA DATA
N DATA ETIOLOGI MASALAH
O
1. DS : Pasien mengatakan sakit Penyempitan arteri Pola Napas Tidak
dibagian dada dan disertai sesak koroner Efektif
↓
DO : Penurunan perfusi
R : 35x/Menit jaringan jantung
Adanya penggunaan otot ↓
bantu nafas Suplai oksigen dan
Terpasang Reabreating mask nutrisi terganggu
5 Liter ↓
N : 107x/Menit Tekanan jantung
SPO2 : 98% meningkat
↓
Tekanan paru-paru
meningkat
↓
Sesak
↓
Ketidakefektifan pola
nafas
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Pola nafas tidak efektif b.d penyempitan perfusi perifer d.d Pasien mengatakan nyeri
dibagian dada disertai sesak
2. Perfusi perifer tidak efektif b.d penurunan konsentrasi hemoglobin d.d Pasien
mengatakan nyeri dikaki saat digerakan
3. Intoleransi aktivitas b.d Suplai kebutuhan oksigen ke jantung tidak seimbang d.d Pasien
mengatakan nyeri melakukan aktivitas
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
Hari/
NO DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
Tanggal
1. Pola nafas Sabtu/ 04 Setelah dilakukan Manajement jalan Manajement jalan
tidak efektif juni 2022 tindakan keperawatan nafas nafas
b.d selama 2 X 14 jam maka Observasi Observasi
penyempitan pola napas membaik Monitor
perfusi dengan kriteria hasil : frekuensi Untuk
perifer d.d 1. Dipsnea menurun napas memantau
Pasien 2. Penggunaan otot frekuensi
mengatakan bantu napas napas
nyeri menurun Terapeutik
dibagian 3. Frekuensi nafas Posisikan Terapeutik
dada disertai menurun pasien semi Untuk
sesak fowler atau mengoptimalka
fowler n masuknya
Berikan oksigen
minuman Untuk
hangat memberikan
kenyamanan
Berikan ke pasien
oksigen Untuk
membantu
pemenuhan
oksigen pasien
Edukasi Edukasi
Anjurkan Untuk
asupan memenuhi
cairan 200 asupan cairan
ml jika tidak pasien
ada
kontraindika
si
2. Perfusi Sabtu/ 04 Setelah dilakukan Perawatan sirkulasi Perawatan sirkulasi
perifer tidak juni 2022 tindakan keperawatan Observasi Observasi
efektif selama 2 X 14 jam maka Periksa Untuk
perfusi perifer dapat nadi, mengetahui
teratasi dengan kriteria pengisian perkembangan
hasil : kapiler, nadi, suhu dan
1. Denyut nadi suhu pengisian
membaik Monitor kapiler
2. Warna kulit pucat nyeri pada Untuk
menurun ekstremitas memantau
3. Nyeri ekstremitas nyeri pada
menurun ekstremitas
4. Kelemahan otot Terapeutik Terapeutik
menurun Melakukan Untuk
5. Pengisian kapiler hidrasi menstabilkan
membaik ion dalam
tubuh
Edukasi Edukasi
Anjurkan Agar tekanan
minum obat darah
pengontrol terkontrol
tekanan Untuk
darah secara menambah
teratur wawasan
Ajarkan pasien agar
program dapat
diet terkontrol
tekanan
darahnya
3. Intoleransi Sabtu/ 04 Setelah dilakukan Manajement energi Manajement energi
aktivitas juni 2022 tindakan keperawatan Observasi Observasi
selama 2 x 14 jam maka Monitor Untuk
intoleransi aktifitas dapat pola dan memantau pola
teratasi dengan kriteria jam tidur dan jam tidur
hasil : Untuk
1. Frekuensi nadi Monitor memantau
membaik gangguan gangguan
2. Saturasi oksigen fungsi tubuh fungsi tubuh
meningkat yang yang
3. Kemudahan mengakibat mengakibatkan
dalam melakukan kan kelelahan
aktivitas sehari- kelelahan
hari meningkat
4. Kekuatan tubuh Terapeutik Terapeutik
bagian atas Sediakan Untuk
meningkat lingkungan meningkatkann
5. Kekuatan tubuh nyaman dan kenyamanan
bagian bawah rendah
meningkat stimulus
6. Tekanan darah (cahaya,
membaik suara,
7. Frekuensi napas kunjungan)
membaik Lakukan Untuk
latihan menghindari
rentang kekakuan fisik
gerak pasif Untuk
Berikan memberikan
aktivitas ketenangan
distraksi pada pasien
yang
menenangka
n
Edukasi Edukasi
Anjurkan Untuk
tirah baring mengistirahatk
an organ tubuh
Anjurkan Untuk
melakukan menghindari
aktivitas kekuan sendi
secara
bertahap
Kolaborasi Kolaborasi
Kolaborasi Untuk
dengan ahli memenuhi
gizi tentang asupan nutrisi
cara
meningkatk
an asupan
makanan
D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
N Diagnosa
Tanggal/jam Implementasi Evaluasi Paraf
O Kep
1. Pola nafas Sabtu/ 05 juni Kel 5
tidak efektif 2022 S : Pasien
mengatakan masih
08.00 Memonitor frekuensi napas sesak napas
Menganjurkan melakukan
aktivitas secara bertahap
Mengkolaborasi dengan
ahli gizi tentang cara
13.15 meningkatkan asupan
makanan
Menyediakan lingkungan
nyaman dan rendah
stimulus (cahaya, suara,
kunjungan)
Menganjurkan melakukan
aktivitas secara bertahap