UNIVERSITAS HALUOLEO
PARKINSON
Disusun Oleh :
K1B1
Pembimbing
Judul : Parkinson
Fakultas : Kedokteran
Pembimbing
STATUS PASIEN
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. R
Umur : 46 tahun
Alamat : Puuwatu
Agama : Islam
Pendidikan : SD
II. ANAMNESIS
bangsal IGD.
Keluhan Utama
lemas
dengan keluhan lemas dialami sejak kurang lebih 2 jam SMRS, lemas
meringankan gejala. Selain itu pasien juga mengeluh otot terasa tegang,
mual, gemetar, kadang mengingau, pusing, dan sesak. Keluhan lain seperti
Pemeriksaan Umum
GCS : E4V5M6
Nadi : 72 x/menit
Pernafasan : 20 x/menit
Suhu : 36,2 °C
SpO2 : 99%
Pemeriksaan Sistem
Paru :
wheezing (-/-)
detik
Pemeriksaan Neurologis
o Brudzinsky I : (-)
o Brudzinsky II : (-)
o Brudzinsky IV : (-)
Saraf Kranialis
Pupil
Strabismus divergen Bulat, Ø 2,5 mm Bulat, Ø 2,5 mm
(-) (-)
M
Sensorik (cabang
mandibularis)
rahang, menggigit)
Uvula Normal
Disfagia (-)
Disfonia (-)
Bersuara (+)
Menelan (+)
Disartria -
Pemeriksaan Motorik
o Trofi otot :
normal Normal
normal Normal
Normotonus Normotonus
o Kekuatan 4 4
4 4
Refleks Fisiologis
o Biceps : +2 │ +2
o Triceps : +2 │ +2
o Patella : +2│ +2
o Achilles : +2 │ +2
Refleks Patologis
o Hoffman-Tromner : -/-
o Babinski : -/-
o Chaddock : -/-
o Oppenheim : -/-
o Gordon : -/-
o Schaefer : -/-
o Bing : -/-
o Rosolimo : -/-
o Mendel-Bechterew : -/-
Refleks Patologis
Gerakan-gerakan abnormal
Tremor : positif
Miokloni : negative
Khorea : negative
V. RESUME
kurang lebih 2 jam SMRS, lemas dirasakan secara tiba-tiba. Tidak ada
faktor yang memperberat atau meringankan gejala. Selain itu pasien juga
mengeluh otot terasa tegang dan kaku, mual, gemetar, kadang mengingau,
pusing, dan sesak. Pasien memiliki keluhan yang sama 10 tahun yang lalu
nadi 85 kali permenit, pernapasan 20 kali permenit dan suhu 36,2 derajat
selsius. Dari pemeriksaan neurologis ditemukan rigiditas, cara jalan
melambat dan tremor. Kekuatan otot 4/4 4/4, pemeriksaan refleks fisiologi
VI. DIAGNOSIS
basalis
VII. TATALAKSANA
Medikamentosa
o IVFD RL 20 tpm
o Arkin 2 mg 2 x 1
o Haloperidol 0,5 mg 2 x 1
o Cleobazam 0,5 mg 2 x 1
o Pramifrol 0.375 1 x 1
Non-medikamentosa
VIII.PROGNOSIS
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi
B. Anatomi
dari basal ganglia, meskipun dia memiliki koneksi yang signifikan dengan
basal ganglia. Korpus striatum terdiri dari nukleus kaudatus, putamen dan
Nukleus lentiformis dibentuk oleh putamen dan kedua segmen dari globus
berfungsi tidak sendirinya tetapi berkaitan erat dengan korteks serebri dan
ganglia basalis menerima sebagian besar input dari korteks serebri itu
korteks juga.2
C. Epidemiologi
berkisar antara 0,5-1% pada usia 65- 69 tahun. Pada umur 70 tahun
prevalensi dapat mencapai 120 dan angka kejadian 55 kasus per 100.000
D. Etiologi
Etiologi Parkinson primer masih belum diketahui. Terdapat beberapa
sel otak, tepatnya di substansi nigra. Suatu kelompok sel yang mengatur
diidentifikasikan, yaitu :3
sampai 200 dari 10.000 penduduk pada usia 80 tahun. Hal ini
resesif parkinson, ditemukan delesi dan mutasi point pada gen parkin
3. Faktor Lingkungan
Nocardia astroides.
4. Ras: angka kejadian Parkinson lebih tinggi pada orang kulit putih
E. Klasifikasi
F. Patofisilogi
nigra pars compacta (SNc) sebesar 40-50% yang disertai dengan inklusi
kecil di otak (brain stem) yang terletak sedikit di atas medulla spinalis.
akibatnya semua fungsi neuron di system saraf pusat (SSP) menurun dan
dipertimbangkan antara lain efek lain dari stres oksidatif adalah terjadinya
apoptosis dan kematian sel. Perubahan akibat proses inflamasi di sel nigra,
G. Manifestasi Klinis
1. Gejala Motorik
getaran tersebut tidak terlihat lagi. Itu yang disebut resting tremor,
yang hilang juga sewaktu tidur. Tremor terdapat pada jari tangan,
atau kaki, tetapi bisa juga terjadi pada kelopak mata dan bola mata,
bibir, lidah dan jari tangan (seperti orang menghitung uang). Semua
awalnya tremor hanya terjadi pada satu sisi, namun semakin berat
Jika kepalan tangan yang tremor tersebut digerakkan (oleh orang lain)
sedang berjalan, atau berputar balik; dan start hesitation, yaitu ragu-
ragu untuk mulai melangkah. Bisa juga terjadi sering kencing, dan
dan labirin dan sebagian kecil impuls dari mata, pada level thalamus
dan ganglia basalis yang akan mengganggu kewaspadaan posisi tubuh.
pada beberapa kasus hal ini merupakan gejala dini. Langkah dan gaya
dan rigiditas otot pernapasan, pita suara, otot laring, sehingga bila
kepada orang lain), mudah takut, sikap kurang tegas, depresi. Cara
masih dapat memberikan jawaban yang betul, asal diberi waktu yang
H. Diagnosis
tahun atau lebih. Kriteria Gelb & Gilman, gejala kelompok A (khas untuk
tahun pertama, fenomena tak dapat bergerak sama sekali (freezing) pada 3
dan tak terdapat gejala kelompok B, lama gejala kurang dari 3 tahun
terdapat gejala dari kelompok B, lama penyakit paling sedikit 3 tahun dan
positif.6
sebelumnya.
Pemeriksaan Fisik
1. Tekanan darah diukur dalam keadaan berbaring dan berdiri, hal ini
ada tremor dan rigiditas yang sangat, berarti belum berespon terhadap
medikasi.
Pemeriksaan Penunjang
spongiform encephalopathy)).
I. Tatalaksana
1. Terapi Farmakilogik
jantung. Ini bisa diatasi dengan obat beta blocker seperti propanolol.
(kamadrin). Efek samping obat ini adalah mulut kering dan pandangan
bagian lain otak. Obat ini dulu ditemukan sebagai obat antivirus,
mengantuk.11
diperiksa tes fungsi hati secara serial. Obat ini juga menyebabkan
2. Non Farmakologik
kognitif maupun motorik. Strategi gerak seperti bila akan belok saat
berjalan gunakan tikungan yang agak lebar, jarak kedua kaki harus
ramai atau lantai tidak rata harus konsentrasi penuh jangan bicara atau
intervensi psikoterapi.12
J. Prognosis
Namun demikian pada beberapa orang dapat lebih singkat. Tidak ada cara
ANALISA KASUS
Kasus Teori
tegang dan kaku, mual, suatu region kecil di otak (brain stem)
melambat dan tremor. pada orang tua. Salah satu ciri khas dari
terpatah-patah/putus-putus. Selain di
tetapi pendek-pendek.
B. Pemeriksaan Penunjang
Kasus Teori
fungsi otak
C. Diagnosis
Kasus Teori
Parkinson disease Diagnosis penyakit Parkinson ditegakkan
berdasarkan kriteria:
Secara klinis:
bradikinesia atau
postural.
Kriteria Koller:
atau lebih.
D. Penatalaksanaan
Kasus Teori
o RL 15 tpm, NaCl 7% 15 Penyakit Parkinson adalah suatu penyakit
slowness.
hari.
basal.
DAFTAR PUSTAKA
Gejala Edisi II. Penerbit Buku Kedokteran EGC. 1996. Hal 231-243.
Med. 2012.
9. George DM, et al. Parkinson’s Disease and Its Management. PT. 2015
13. Zafar S, Yaddanapudi SS. Parkinson Disease. [Updated 2023 Aug 7]. In: