4. Unsur Wilayah
Punya ciri ciri dan luas tertentu
Dapat dibedakan dengan daerah lainnya
Mempunyai batas dan sistem tertentu
Dapat ditentukan berdasarkan aspek administrative/fungsional
5. Ciri-ciri Wilayah
Wilayah dapat dicirikan dengan tunggal, dimana nantinya akan digolongkan pada
salah satu permukaan geografi.
Wilayah dapat dicirikan majemuk, dimana pada suatu area akan digambarkan dalam
berbagai jenis elemen geografi.
Wilayah dapat dicrikan secara keseluruhan dengan mengaitkan unsur-unsur tertentu.
Mulai dari unsur alam, sosial hingga biotik.
6. Tata ruang, Pola dll
Tata ruang – wujud struktur ruang dan pola yang disusun secara rasional, regional, atau local
Ruang – wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut, ruang udara dan termasuk ruang di
dalam bumi sebagai satu kesatuan wilayah tempat manusia & makhluk hidup lain melakukan
kegiatan dan memelihara kelangsungan hidupnya
Pola – distribusi peruntukan ruang dalam suatu wilayah untuk meliputi peruntukan ruang
untuk fungsi lindung dan peruntukan ruang untuk fungsi budidaya
Struktur ruang – susunan pusat- pusat permukiman dan sistem jaringan prasarana/sarana
yang berfungsi sebagai pendukung kegiatan sosial ekonomi masyarakat yang secara hierarkis
memiliki hubungan fungsional
7. Perwilayahan
Proses penggolongan wilayah berdasarkan ciri-ciri dan kriteria tertentu untuk tujuan tertentu
8. Teori-teori Pusat Pertumbuhan
Teori tempat sentral – suatu titik simpul/lokasi yang dapat melayani kebutuhan masyarakat
sampai pada wilayah tertentu yang berbentuk hexagonal
Growth pole/teori kutub pertumbuhan – lokasi yang memiliki fasilitas dan kemudahan
sehingga menimbulkan daya Tarik masyarakat sekitar untuk bekerja dan berusaha disitu
(geografis) lokasi konsentrasi kelompok ekonomi yang mengakibatkan pengaruh ekonomi ke
dalam/keluar wilayah tersebut (fungsional)
Teori polarisasi – bila suatu wilayah tertentu di sebuah negara mulai tumbuh dan
berkembang, maka akan menyebabkan terjadinya perpindahan manusia, modal,
infrastruktur dan lainnya masuk ke dalam pusat pertumbuhan
9. Hierarki
a. hierarki 3 (pasar)
b. hierarki 4 (transportasi)
c. hierarki 7 (administrative)
10. Ketertinggalan suatu daerah
Memiliki 5 indikator
1. Faktor kondisi geografis
2. Faktor kondisi SDA
3. Faktor SDM
4. Faktor sarana dan prasarana
5. Faktor bencana dan konflik sosial
Faktor :
Ciri ciri :
14. Hierarki
kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi dan potensi
sumber daya alam, sumber daya manusia, dan sumber daya buatan
Tujuan :
Acuan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Acuan dalam pemanfaatan ruang/pengembangan wilayah kota.
Acuan untuk mewujudkan keseimbangan pembangunan dalam wilayah kota.
Acuan lokasi investasi dalam wilayah kota yang dilakukan pemerintah, masyarakat, dan
swasta.
Pedoman untuk penyusunan rencana rinci tata ruang di wilayah kota.
Dasar pengendalian pemanfaatan ruang dalam penataan/ pengembangan wilayah kota yang
meliputi penetapan peraturan zonasi, perizinan, pemberian insentif dan disinsentif, serta
pengenaan sanksi.
Acuan dalam administrasi pertanahan.
Manfaat RTRW :
Penyusunan rencana tata ruang dalan jangka pendek, menengah, dan panjang.
Penetapan lokasi dan kawasan strategis.
Perencanaan fungsi tata ruang untuk kegiatan investasi.
Mewujudkan keterpaduan, keterkaitan, dan keseimbangan antar sektor
Strategi ekonomi
Strategi sosial
Strategi pangan
Strategi papan
Strategi lingkungan
Strategi mobilitas
Strategi tata ruang