Anda di halaman 1dari 3

Nama: GDN

S: pasien datang dengan keluhan utama sesak yang dirasakan pasien sejak 1 hari yang
lalu. sesak terus menerus. Pasien mengatakan sesak tidak dipengaruhi posisi maupun
aktivitias.
Pasien juga mengeluhkan batuk berlendir berwarna bening sesekali, tidak disertai
darah. Keluhan ini dirasakan sejak kurang lebih 2 minggu sebelum masuk rumah sakit
dan memberat 2 hari terakhir. Demam disangkal. Pasien mengeluhkan lemah badan yang
dirasakan 2 hari sebelum masuk rumah sakit. Pasien juga mengatakan penurunan berat
badan kira kira 5 kg dalam 1 bulan terakhir. Pasien mengeluh nyeri ulu hati sejak 1
hari yang lalu, nyeri seperti ditusuk tusuk. pasien mengeluh mual tetapi tidak
muntah. Pasien juga mengeluhkan tidak nafsu makan sejak 1 minggu terakhir. BAK
berwarna jernih dengan volume 1000cc/24 jam. BAB tidak ada keluhan

RPD
Riwayat TB dengan pengobatan tahun 2020 sempat minum 2 bulan lalu putus dan tidak
dilanjutkan kembali
TB RO diketahui pasien sejak Mei 2023 dan sudah pengobatan dalam 3 bulan terakhir
Riwayat HT, DMT2, ginjal, jantung disangkal oleh pasien

O: Keadaan Umum sedang


Kesadaran CM

TTV IRDM
TD : 120/77
N : 80 x/m
RR : 24 x/m
SB : 36,7 C
SpO2: 98% RA

TTV Ruangan
Keadaan Umum sedang
Kesadaran CM
TD : 117/67
N : 96 x/m
RR : 24 x/m
SB : 36,7 C
SpO2: 98% on NK 4 lpm
BB: 41kg

Pemeriksaan fisik
Kepala : Conjunctiva anemis (+), sklera ikterik -
Leher : tidak ada pembesaran KGB.
terpasang NGT

Cor:
Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : ictus cordis tidak teraba
Perkusi : batas jantung kanan ICS IV linea parasternal dekstra,
Batas jantung kiri ICS V linea midclavicularis sinistra
Auskultasi : s1-2 reguler, murmur -, gallop (-)

Pulmo:
Inspeksi : simetris kiri dan kanan
Palpasi : stem fremitus kiri = kanan
Perkusi : sonor pada kedua lapang paru
Auskultasi : Sp. Vesikuler +/+ , RH +/+, WH -/-
Abdomen:
Inspeksi : datar
Auskultasi : BU (+)
Perkusi : timpani
Palpasi : nyeri tekan epigastrium +, nyeri tekan suprapubic - Hepar dan lien tidak
teraba

Ekstermitas
Akral hangat, edema -/-,

Pemeriksaan Penunjang:

Gene expert 4/4/23


Rif Resistence +

EKG SR, HR 88 x/ m, Normoaxis, Flattened T

Lab 15/5/2023
Leu 15.2
Eri 4.99
Hb 14.4
Hct 41.4
Trom 665
MCHC 34.7
MCV 83.1
MCH 28.9
GDS 81
Anti HCV Non Reaktif
SGOT 34
SGPT 20
Ur 30
Cr 0.7
Na 127
K 3.7
Cl 94
Anti HIV Non Reaktif
HBsAg Non Reaktif

Lab 23/8/23
leu 10.6
hb 8.3
trom 269
GDS 61 (GDS stik IRDM 87)
SGOT 22
SGPT 18
Ur 58
Cr 0.7
Na 132
K 5.0
Cl 94

Lab 26/8/23
Leu 8,7
Erit 3,06
Hb 10,0
Hct 28.6
Trombosit 216
MCV 93,7
MCH 32,6
MCHC 34,8

31/8/23
Leu 8.9
Eri 2.53
Hb 8.2
Hct 23.2
Trom 187
MCHC 35.3
MCV 91.6
MCH 32.3
GDS 64
SGOT 23
SGPT 17
Ur 63
Cr 0.6
Na 141
K 4.3
Cl 103

Thorax 13/5/23
TB paru lama aktif lesi luas (susp. MDR) dengan unilateral tuberculous destroyed
lung kiri

Foto tho 23/8/23


TB paru
Efusi pleura kiri

GDS IRDM 31/8/23 > 69 mg/dL


GDS Ruangan 31/8/23 60 mg/dl

A: TB paru terkonfirmasi bakteriologis kasus baru RO bulan ke 4 dengan HIV non


reaktif
Hipoglikemia
Anemia normokrom normokistik ec chronic disease
Syndrome dispsia

P:
IVFD D10 500cc : Clinimix 1000 cc /24jam IV
Ranitidin 2x50mg IV
Metoklopramide 3x10 mg IV
d40% 2 flc extra bila gds <70 mg/dl

TMT 16/5/23
Levofloksasin 750 mg
Bedaquiline 200 mg senin rabu jumat
Clofazimine 100 mg
Sikloserin 500 mg
Linezolid 600 mg
Piridoksin 100 mg

plan
monitoring TTV/ 8 jam
monitoring urine output/ 24 jam
Plan transfusi PRC 230cc/ 24jam sampai hb 10g/dl
Cek sputum BTA perbulan
FU hasil LPA DST Lini 1 dan 2
Cek GD4P

Anda mungkin juga menyukai