OLEH :
NAMA : SYARDIANSA
NIM : L1A122161
KELOMPOK : III (TIGA)
ASISTEN : MUHAMMAD YUSUF AFA
Asisten Praktikum
Kata jamur berasal dari kata latin yakni fungi. Jamur (fungi) adalah yang
sifatnya eukariotik dan tidak berklorofil. jamur (fungi) ini reproduksi dengan
(fungi) ini hidupnya ditempat-tempat yang berlembap, air laut, air tawar, di tempat
yang asam dan bersimbosis dengan ganggang yang membentuk lumut (lichenes).
hanya dapat hidup di tempat lembab maka untuk mengamati cahaya jamur
Pewarnaan fungi adalah sebuah metode yang dilakukan untuk melihat dan
tambahan seperti lactopenol cotton blue, dimana larutan lactopeton cotton blue
berfungsi untuk memberikan warna pada sel jamur agar mempermudah atau
dapat mengetahui bentuk dan struktur fungi dan dapat mengetahui jenis-jenis
fungi. Berdasarkan uraian di atas maka dilakukan praktikum pewarnaan dan
pengamatan fungi.
I.2 Tujuan
laboratorium.
1.3 Manfaat
sebagai berikut :
Jamur (fungi) adalah nama regnum dari sekelompok besar makhluk hidup
molekul nutrisi ke dalam sel-selnya. Oleh sebab itu, jamur merupakan kelompok
organisme yang tidak lagi termasuk dalam kingdom Plantae. Jamur adalah suatu
tumbuhan yang sangat sederhana, berinti, berspora, tidak berklorofil, berupa sel
atau benang bercabang-cabang dengan dinding dari selulosa atau khitin atau
keduanya dan umumnya berkembang biak secara seksual dan aseksual. Dengan
sifat jamur yang tidak mempunyai klorofil, maka cara untuk mempertahankan
hidupnya dengan memanfaatkan zat-zat yang sudah ada yang berasal oleh
organisme lain, maka jamur disebut sebagai organisme yang heterotrop (Hanifa
dkk., 2022).
dikenal sebagai jamur tempe kedelai yang merupakan makanan fermentasi khas
asal Indonesia. Selain kedelai, saat ini, Rhizopus sp. juga telah dikembangkan di
seperti kacang polong liar, soba , jelai , kacang rumput dan kacang lupin.
Pengaruh Rhizopus sp. pada substrat yang difermentasinya juga telah diteliti dari
menggunakan Rhizopus sp. juga memunculkan daya apung positif pada substrat
Jamur adalah salah satu kingdom dalam sistem klasifikasi makhluk hidup.
belum teridentifikasi disebabkan karena jamur hanya tumbuh pada waktu tertentu
dengan kondisi dan kemampuan hidupnya yang terbatas (Norfajrina dkk., 2021).
dapat ditemukan melimpah di alam. Habitat spesies ini kosmopolit didaerah tropis
dan subtropik, dan mudah diisolasi dari tanah, udara, air, rempah-rempah, kapas,
buah-buahan, gandum, beras, jagung, tebu, ketimun, kopi, teh, coklat serta serasah
dedaunan. Aspergillus niger merupakan salah satu spesies yang paling umum dan
dan kelas Fungi imper fecti. A. niger merupakan mikroba jenis kapang yang dapat
dan mudah dikembangkan. Namun demikian keberadaan jamur ini dalam bahan
penjual. Hifa miselia yang tumbuh di permukaan bahan kemudian akan berubah
Aspergillus niger dapat menghasilkan asam sitrat sehingga fungi ini banyak
kadar protein dan daya cerna secara in vitro (Natawijaya dkk., 2015).
yang banyak dan posisi taksonominya yang dinamis. Sebelumnya Ascomyco tadi
laporkan memiliki sebanyak 15 kelas, 68 ordo, 327 Famili, 6300 genus, dan
lebih dari 64000 spesies dari seluruh dunia dengan penyesuaian berbagai
namun saat ini tidak lagi dianggap sebagai kelas dalam posisi
ataupun bentuk tubuh buah dengan tipe perkembangan angiokaspus dan belum
13.000 Jenis dan dapat dengan mudah ditemukan di lapangan atau pada kayu-
Basidiomycetes biasanya saprofit, tetapi ada pula beberapa grup penting yang
hidup simbiosis seperti membentuk ektomikoriza. Ciri-ciri dari kelas ini adalah
terdapat miselium bercabang, adanya sekat pada hifa dengan lubang yang
melintang seperti halnya pada Ascomycetes. Hifa anastome bebas, fusi vegetatif
masuk miselium menjadi jaringan tiga dimensi. Ada kecenderungan sel berubah
menjadi binukleat dan clamp connection terjadi pada dinding melintang pada
beberapa Jenis. Bentuk tersebut merupakam ciri khas dari Basidiomycetes. Ciri
2019).
2.3 Pewarnaan
fenol, cotton blue, asam laktat, gliserol, dan air suling. Cotton blue berfungsi
memberi warna pada jamur, gliserol berfungsi menjaga fisiologi sel dan menjaga
dkk., 2018).
jamur yang paling umum untuk mewarnai dan mengamati jamur. Penggunaan
mikroskopi. Komposisi LPCB sendiri terdiri dari beberapa larutan yaitu cotton
blue yang berfungsi sebagai pewarnaan, asam laktat untuk membersihkan latar
belakang dan mempertajam struktur jamur, fungsi gliserol untuk menjaga fisiologi
sel dan melindungi terhadap kekeringan dan kristal fenol untuk membunuh jamur.
Fenol sebagai salah satu komponen dalam pewarnaan LPCB bersifat mutagenik
dan tumorigenik dan juga sangat korosif dan beracun. Fenol berbahaya bagi
Melihat suatu morfologi dan struktur jamur tidak dapat dilihat oleh mata
langsung. Salah satu cara melihat morfologi dan struktur jamur yaitu dengan cara
dan mencegah presipitasi cat, cotton blue berfungsi mewarnai jamur menjadi biru
Kamis, 01 Juni 2023 Pada pukul 13:00 - Selesai. Bertempat di Laboratorium Unit
3.2.1 Alat
Adapun prosedur kerja dari pewarnaan dan mengamatan fungi dapat dilihat
dibawah ini :
jarum.
3. menambahkan 1-2 tetes pewarna lactophenol cotton blue pada alkohol dan
jamur.
4. Memegang salah satu sisi kaca penutup, sentuhlah campuran larutan tersebut.
5. Metakkan kaca penutup dengan hati-hati hingga tidak ada rongga udara.
sudah menemukan fokus, dapat diganti dengan perbesaran lensa objektif 40X
Melakukan Asistensi
Melakukan Respon
Melakukan Dokumentasi
Mendengarkan Penjelasan
Asisten
Pembuatan Laporan
1.Spora
2.Sporangium
3.Sporangiofor
4.Hifa
4.2 Pembahasan
sebagai sinonim bagi Fungi. Hal ini sependapat dengan Hanifa (2022)
menyatakan bahwa Jamur (fungi) adalah nama regnum dari sekelompok besar
Plantae. Jamur adalah suatu tumbuhan yang sangat sederhana, berinti, berspora,
tidak berklorofil, berupa sel atau benang bercabang-cabang dengan dinding dari
selulosa atau khitin atau keduanya dan umumnya berkembang biak secara seksual
dan aseksual. Dengan sifat jamur yang tidak mempunyai klorofil, maka cara untuk
berasal oleh organisme lain, maka jamur disebut sebagai organisme yang
Spora adalah satu atau beberapa sel yang terbungkus oleh lapisan
pelindung. Sel ini dorman dan hanya tumbuh pada lingkungan yang memenuhi
persyaratan tertentu, yang khas bagi setiap spesies. Hal ini sesuai dengan pendapat
Putra dkk (2020) menyatakan bahwa spora berwarna putih kehitaman dan
intensitas warnanya bertambah pada biakan yang semakin tua. Bentuk permukaan
dari satu sel atau bisa juga merupakan multisel. Semua tanaman, jamur, dan
siklus kehidupan mereka. Hal ini sesuai dengan pendapat Dhanty (2018)
Sporangium adalah hifa pembentuk spora dan berbentuk bulat. Hal ini sesuai
serta tidak bersepta, spora berdinding halus, berbentuk lonjong, hingga semi bulat.
Hifa atau benang jamur adalah struktur fungi berbentuk seperti tabung
yang terbentuk dari pertumbuhan spora atau konidia. Kumpulan hifa dapat
membentuk massa yang dikenal dengan miselum. Hifa dapat dengan mudah
dilihat dengan mata bila telah membentuk miselium. Hal ini sesuai dengan
mempunyai hifa yang tipis tidak berseptat, terdapat hifa horizontal berupa stolon
dimana terbentuk juga rizoid (seperti akar), warna hifa putih transparan.
V. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
mencerna makanannya di luar tubuh lalu menyerap molekul nutrisi ke dalam sel-
selnya. Para ilmuwan kerap menggunakan istilah cendawan sebagai sinonim bagi
Fungi, Mahasiswa juga dapat mengetahui jenis-jenis fungi dan mahasiswa juga
5.2 Saran
5.2.1 Laboratorium
5.2.2 Asisten
kegiatan praktikum. Dan lebihdetail menjelaskan semua tugas yang diberikan agar
5.2.3 Teman
ribut karena mengganggu teman-teman yang lain maupun asisten. Dan untuk tidak
menyentuh barang-barang yang tidak berkaitan dengan praktikum apalagi