Disusun Oleh :
Bay jevi ( 211100503)
Rasti pradipta permana ( 211100481)
Maria G fatruan ( 211100521 )
Novita andriani ( 211100493)
Windha widyastuti ( 211100494)
Yensisca aderiani sinaga ( 211100489)
Ilmu Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yogyakarta
2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT , yang atas rahmat-Nya dan karunianya
kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya , Adapun tema dari makalah ini
adalah peran perawat dalam pengambilan specimen rontgen thorax / dada.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebenar besarnya kepada dosen
mata kuliah IDK yang telah memberikan tugas terhadap kami . kami berharap dengan
membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua dan dapat menambah
wawasan kita mengenai persiapan untuk pemeriksaan rontgen . makalah ini masih jauh dari
sempurna , maka kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan menuju
arah yang lebih baik
Kelompok 7
DAFTAR ISI
Table of Contents
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................3
BAB I......................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................................4
1.3 Tujuan.........................................................................................................................................4
BAB II.....................................................................................................................................................6
PEMBAHASAN.......................................................................................................................................6
2.1 Pengertian Rontgen Thorax (Chest radiograph)..........................................................................6
2.2 Tujuan Pengambilan Spesimen Rontgen Thorax.........................................................................6
2.3 Indikasi dan Kontraindikasi Untuk Melakukan Rontgen Thorax..................................................7
2.4 Persiapan Pasien Sebelum Melakukan Foto Rontgen.................................................................8
2.5 Prosedur Pengambilan Spesimen Rontgen Thorax.....................................................................9
2.6 Interpretasi Rontgen Thorax......................................................................................................15
2.7 Gejala-Gejala Kesehatan yang Memerlukan Rontgen Thorax....................................................16
2.8 Penyakit yang dapat Diketahui Melalui Rontgen Thorax..........................................................16
2.9 Efek Samping dari Pengambilan Spesimen Rontgen Thorax.....................................................17
BAB III..................................................................................................................................................18
PENUTUP.............................................................................................................................................18
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................18
3.2 Saran.........................................................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................19
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Untuk menilai seorang pasien petugas kesehatan tidak hanya melakukan dengan
fisiknya, akan tetapi juga memerlukan data dari pemeriksaan lainnya, antara lain
pemeriksaan radiologi ( foto thorax/rontgen). Informasi yang diperoleh dari foto thorax
menjadi penting, karena perawat sebagai petugas kesehatan yang mendampingi pasien
juga perlu mengetahui pemeriksaan ini, selain pemeriksaan fisik. Apabila perawat dapat
memahami dan mengerti mengenai thorax, maka perawat dapat mengenali sedini mungkin
kelainan yang terjadi pada pasien sehingga keadaan yang lebih lanjut bahkan kematian
dapat diatasi dengan cepat.
1. Teknologi rontgen sudah digunakan lebih dari satu abad yang lalu
tepatnya sejak 8 november 1890 ketika fisikawan terkemuka berkebangsaan jerman,
conrad rontgen, menemukan sinar yang tidak dikenalinya yang kemudian diberi label
X.
2. Sinar ini mampu menembus bagian bagian tubuh manusia, sehingga dapat
dimanfaatkan untuk memotret bagian bagian dalam tubuh.
3. Berkat jasanya bagi dunia kedokteran, banyak nyawa bisa diselamatkan sehingga ia
mendapat penghargaan nobel di tahun 1901.
4. Pada prinsipnya sinar yang menembus tubuh ini perlu dipindahkan ke format film
agar bisa dilihat hasilnya.
5. Seiring dengan kemajuan teknologi, kini foto rontgen juga sudah bisa di proses secara
digital tanpa film.
6. Sementara hasilnya bisa disimpan bentuk CD atau bahkan dikirim ke berbagai
belahan dunia menggunakan teknologi e-mail.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui pengertian dari rontgen thorax.
2. Mengetahui tujuan dari pengambilan rontgen thorax.
3. Mengetahui indikasi dan kontraindikasi untuk melakukan rontgen thorax
4. Mengetahui apa saja persiapan pasien sebelum melakukan foto rontgen
5. Mengetahui prosedur pengambilan rontgen
6. Mengetahui interprestasi rontgen thorax
7. Mengetahui gejala-gejala kesehatan yang memerlukan rontgen thorax
8. Mengetahui penyakit yang dapat dideteksi melalui rontgen
9. Mengetahui efek samping dari pengambilan specimen rontgen thorax
BAB II
PEMBAHASAN
3. X‐ray Cassettes
X-ray cassettes umumnya kaku dengan sisi belakangnya terbuat dari bahan
timah untuk mengurangi backscatter serta terdapat karet atau kain untuk kontak
dengan screen film system dan sisi depannya terbuat dari plastik atau karbon.
4. X‐ray Films
X-ray films menampilkan gambar radiografi yang terdiri dari emulsi (tunggal
atau ganda) dari silver halide, paling umum silver bromide (AgBr), yang ketika
terpapar cahaya akan menghasilkan ion perak (Ag+) dan elektron. X-ray fisik
sudah mulai tergantikan di banyak rumah sakit dengan sistem digital.
5. Meja Baring
Meja baring dilengkapi dengan matras dibutuhkan untuk pemeriksaan rontgen
toraks dengan posisi terlentang. X-ray cassettes dan film ditempatkan dibagian
bawah pasien.
3.2 Saran
Demikian makalah yang kami buat, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca. Apabila
ada saran dan kritik yang ingin disampaikan, silahkan sampaikan pada kami.
Apabila ada terdapat kesalahan mohon dapat dimaafkan dan memakluminya, karena
kami adalah hamba Allah SWT yang tak luput dari salah, khilah, alfa dan lupa.
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Radiograf_dada
https://www.halodoc.com/kesehatan/rontgen -dada
https://www.alomedika.com /Tindakan-medis/radiologi/rontgen-toraks/Teknik
https://www.sehatq.com/kesehatan /rontgen- dada
https://www.orami.co.id/magazine/pemeriksaan-thorax
repository.unimal.ac.id
https://www.alomedika.com
https ://hellosehat.com/pernapasan/rontgen-dada
https://www.orami.co.id/magazine/amp/rontgen
https://www.halodoc.com/artikel/ini -4-penyakit-yang-bisa-diketahui-melalui-
rontgen-thorax-1