Nama : Fresta Enjelysa Septiani

NIM : X942402186
Kelas : PGSD 5 PPG Prajab G1 2024
Mata Kuliah : Prinsip Pengajaran dan Asesmen I

01.03.b.3-T3-8. Aksi Nyata

Urutan
Pembelajaran yang mengikuti tingkat pencapaian adalah suatu pendekatan
pembelajaran yang menyesuaikan dengan kemampuan atau pencapaian siswa, yang
sering disebut sebagai TaRL. Pendekatan ini tidak memperhatikan kelas secara khusus,
melainkan menyesuaikan dengan pencapaian, tingkat kemampuan, karakteristik, dan
kebutuhan individu siswa untuk mencapai hasil belajar sesuai dengan pendekatan TaRL,
yaitu:
- Informasi Umum Modul
Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar
Nama Sekolah : SD N Serengan 2
Tahun Penyusunan : 2024
Mata Pelajaran : Matematika
Fase/Kelas : Fase A/Kelas I
Semester : 2 (dua)
Alokasi Waktu : 2 x 25 menit (1 Pertemuan)

- Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase A, peserta didik dapat membandingkan panjang dan berat benda secara
langsung, dan membandingkan durasi waktu. Mereka dapat mengukur dan mengestimasi
panjang benda menggunakan satuan tidak baku.

- Tujuan Pembelajaran
Mengukur dan mengestimasi panjang benda menggunakan satuan tidak baku.
- Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu

Kegiatan Pendahuluan 10 menit

1. Guru memberi salam sebagai pembuka kegiatan

pembelajaran.
2. Guru menyapa peserta didik dengan menanyakan kabar
peserta didik.
3. Guru meminta salah satu peserta didik untuk memimpin
pembacaan doa.
4. Guru mengecek kehadiran dan kesiapan belajar peserta
didik.
5. Guru memotivasi peserta didik dengan meminta peserta
didik bersama-sama melakukan tepuk semangat.
6. Guru mengelompokan peserta didik sesuai dengan
tingkat pemahaman peserta didik.
7. Guru melakukan penilaian awal dengan mengajukan
pertanyaan pemantik.
a. Siswa dengan kemampuan rendah
Apakah anak-anak pernah melakukan kegiatan
mengukur suatu benda?

b. Siswa dengan kemampuan reguler

Alat apa yang digunakan untuk mengukur benda
tersebut?
 c. Siswa dengan kemampuan tinggi
Bagaimana langkah-langkah mengukur benda
tersebut dengan alat yang telah disebutkan tadi?

Keterangan:

Pertanyaan pemantik di atas merupakan bentuk

penerapan konsep TaRL pada siswa yang
berkemampuan rendah, reguler, dan tinggi.

8. Guru menyampaikan tujuan kegiatan pembelajaran dan

menjelaskan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan
selama proses pembelajaran.
Kegiatan Inti 30 menit

1. Orientasi peserta didik pada masalah

a. Guru menayangkan video pembelajaran satuan
tidak baku.
(https://youtu.be/WssLGq57zdY?si=uGW3LUc6
MseqIvI5)

Keterangan:
Materi disajikan dalam bentuk video untuk
mewadahi peserta didik yang memiliki gaya
belajar audio-visual

b. Peserta didik mengamati video pembelajaran.

c. Setelah mengamati video, guru mengajak peserta
didik untuk menyebutkan satuan tidak baku yang
ada pada video.
d. Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan
lagu alat ukur tidak baku. Lirik lagu alat ukur tidak
baku sebagai berikut:
Alat ukur tidak baku
Untuk satuan panjang
Jengkal, hasta dan depa
Kemudian langkah kaki
Ternyata masih ada, hey.....
Yaitu pakai sedotan
Dihitung makin banyak
Berarti makin panjang
 Keterangan:
Materi disajikan dalam bentuk audio untuk
mewadahi peserta didik yang memiliki gaya
belajar audio.

e. Guru mempraktekan cara menghitung benda yang

ada di ruang kelas menggunakan satuan tidak baku.
f. Guru mengajak peserta didik untuk ikut
mempraktikan cara mengukur panjang
menggunakan satuan tidak baku.
Keterangan:
Peserta didik diminta untuk mempraktikan cara
mengukur satuan tidak baku untuk dapat mewadahi
peserta didik yang memiliki gaya belajar kinestetik.

2. Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar

a. Guru membagikan Lembar Kegiatan Peserta Didik
(LKPD) 1 tugas individu.
a. Peserta didik mengerjakan LKPD 1 secara mandiri.
b. Setelah LKPD 1 selesai dikerjakan, guru beserta
peserta didik membahas jawaban setiap soalnya.
c. Selanjutnya guru membagi peserta didik menjadi 5
kelompok.
d. Kemudian guru membagikan Lembar Kegiatan
Peserta Didik (LKPD) 2 tugas kelompok.

3. Membimbing penyelidikan individu atau kelompok

 a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca
petunjuk pengerjaan soal dan memberikan
penjelasan mengenai maksud soal.
b. Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya
jika terdapat hal-hal yang belum dipahami.
c. Setiap kelompok mulai melaksanakan tugas yang
ada pada LKPD kelompok yaitu mengukur benda-
benda yang sudah ditentukan menggunakan satuan
tidak baku.

4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

a. Setelah melakukan pengukuran panjang benda,

peserta didik berdiskusi dengan kelompoknya untuk
menuliskan hasil pengukuran.
b. Setiap kelompok kemudian menuliskan hasil
pengukuran dan diskusinya pada LKPD 2 tugas
kelompok.

5. Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan

masalah

a. Perwakilan setiap kelompok mempresentasikan hasil

isian LKPD 2 tugas kelompok.
b. Guru mengajak kelompok lain untuk menanggapi
hasil kerja kelompok yang melakukan presentasi
dengan memberikan tepuk tangan.
 Kegiatan Penutup 10 menit
1. Peserta didik bersama guru menyimpulkan kegiatan
pembelajaran yang telah dilakukan.
2. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi
3. Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan
kembali lagu alat ukur tidak baku sebelum
pembelajaran berakhir.
4. Guru memberikan apresiasi terhadap peserta didik
karena sudah mengikuti kegiatan pembelajaran dari
awal hingga akhir dengan baik.
5. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan
mengucapkan salam.

- Asesmen

Asesmen Diagnostik

Siswa dengan Siswa dengan Siswa dengan kemampuan

kemampuan rendah kemampuan reguler tinggi

Apakah anak-anak pernah Alat apa yang digunakan Bagaimana langkah-langkah

melakukan kegiatan untuk mengukur benda mengukur benda tersebut
mengukur suatu benda? tersebut? dengan alat yang telah
disebutkan tadi?

Keterangan:

Pertanyaan pemantik di atas merupakan bentuk penerapan konsep TaRL pada siswa yang
berkemampuan rendah, reguler, dan tinggi.
> Formatif

1. Kelompok Visual : Peserta didik mengerjakan LKPD yang sudah

disediakan oleh guru.
2. Kelompok Audio Visual : Peserta didik maju kedepan untuk mempraktikan
dan mempresentasikan satuan tidak baku.
3. Kelompok Kinestetik : Peserta didik maju kedepan untuk mengukur benda-
benda yang ditentukan oleh guru untuk diukur.