ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

Y DENGAN
HIPERTENSI DI PANTI NOOR FATIMAH

DISUSUN OLEH :

Maya Romanti
23149011039

PEMBIMBING AKADEMIK:

Ns. Isrizal S.Kep., M.Kes.,M.Kep

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA PALEMBANG
2023/2024
 ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

Nama Co-Ners : Maya Romanti

NPM : 231490110039

I. PENGKAJIAN
A. Identitasas Pasien
Nama : Ny. Y
Umur : 58 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Berniaga
Agama : Islam
Status : Kawin
Tanggal Masuk Panti: 02-03-
2022 Tanggal Pengkajian : 16-
05-2024

B. KELUHAN UTAMA

Klien mengatakan sering pusing, mudah lelah, jantung berdebar-debar,

dan sulit tidur

C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan mempunyai riwayat hipertensi

2. Riwayat Kesehatan Sekarang

Klien mengatakan sering pusing, mudah lelah, jantung

berdebar- debar, dan sulit tidur

3. Riwayat Kesehatan Keluarga

Klien mengatakan di dalam anggota keluarga nya ada
yang mempunyai penyakit hipertensi

D. FISIOLOGIS
1. Sirkulasi

a Gangguan Sirkulasi Spontan

Gejala dan Tanda Mayor Gejala dan Tanda Minor
Tidak Berespon Suhu tubuh <34,5oC
Frekuensi nadi <50 kali/menit atau Tidak ada produksi urin dalam 6
>150 kali/menit jam
Tekanan darah sistolik <60 mmHg Saturasi oksigen <85%
atau 200 mmHg
Frekuensi napas <6
jaki/menit atau>30 kali/menit
Kesadaran menurun atau tidak sadar
b Penurunan curah jantung
Gejala dan Tanda Mayor
1) Perubahan irama jantung
a) palpitasi
2) Perubahan preload
a) lelah
3) Perubahan afterload
a) dispnea
4) Perubahan kontraktilitas
a) Paroxymal Noctural
Dispnea (PND)
b) Ortopnea
c) Batuk
5) Perubahan irama jantung
a) Bradikardia / takikardia
b) Gambaran EKG aritmia
/atau gangguan konduksi
6) Perubahan preload
a) Edema
b) Distensi vena jugularis
c) Central venous pressure
(CVP) meningkat / menurun
d) Hepatomegali
Gambaran EKG
menunjukkan aritmia letal
(mis. Ventricular
Tachycardia [VT]
Ventricular Fibrillation
[VF], Asistol, Pulseless
Electrical Activity [PEA])
Gambaran EKG menunjukkan
aritmia mayor (mis. AV block
derajat 2 tipe 2, AV block
total,
takiaritmia/bradiaritmia,
Ventricular Extrasystole [VES]
simptomatik)
ETCO2 ,<35 mmHg
Gejala dan Tanda Minor
 1) Perubahan preload (tidak
tersedia)
2) Perubahan afterload (tidak
tersedia)
3) Perubahan kontraktilitas
(tidak tersedia)
4) Perilaku / emosional
a) Cemas 
b) Gelisah
5) Perubahan preload
a) Murmur
jantung
b) Berat badan bertambah
c) Pulmonary Artery
Wedge Pressure (PAWP)
menurun
6) Perubahan afterload
a) Pulmonary vascular resisten
b) Systematic vascular
 7) Perubahan afterload 7) Perubahan kontraktilitas
a) Tekanan darah a) Cardiac index (CI) menurun
meningkat/menurun b) Left Ventricular
b) Nadi perifer teraba lemah Stroke Works Index
c) Capilarry refill time (CRT) (LVSWI)
> 3 detik c) Stroke Volume
d) Oliguria Index (SVI)
e) Warna kulit pucat dan sianosis menurun
8) Perubahan kontraktilitas
a) Terdengar suara
jantung S3 dan/ S4
b) Ejection fraction
(EF) menurun
c Perubahan perifer tidak efektif
Gejala dan Tanda Mayor Gejala dan Tanda Minor
Pengisisn kapiler > 3 detik Parasteria
Nadi perifer menurun atau tidak teraba Nyeri ekstremitas (klaudasi
intermiten)
akral teraba dingin  Edema 
Warna kulit pucat Penyembuhan luka lambat
Turgor kulit menurun Indeks ankle brachial <0,90
Bruit femoral
 II. ANALISIS DATA

NO DATA SENJANG ETIOLOGI MASALAH KEPERAWATAN

1. DS : Klien mengatakan sering Faktor predisposisi Resiko perfusi tidak efektif
sakit kepala
DO : - Asfiksia
TD : 170/90
N : 25x/menit Redistribusi aliran darah
RR :12 ke organ vital
T : 36,6
Peningkatan denyut
jantung

Gagal kompensasi

Penurunan suplai darah

ke perifer

Perfusi jaringan turun

Resiko perfusi tidak

efektif
2. DS : klien mengatakan jantung Hipertensi Penurunan curah jantung
berdebar-debar
Peningkatan beban kerja
DO : - jantung
TD : 170/90
N : 25x/menit Hipertropi serabut
RR :12 jantung
T : 36,6
Gagal jantung kongestif

Penurunan oksigen ke
organ dan jaringan
 Penurunan perfusi

Kelelahan, lemah, pucat,

ekstermitas dingin dan
sianosis

Penurunan curah jantung

MASALAH KEPERAWATAN

1. Resiko perfusi perifer tidak efektif

2. Penurunan curah jantung

DIAGNOSIS KEPERAWATAN (SDKI)

1. Resiko perfusi perifer tidak efektif b.d hipertensi d.d klien mengatakan sering sakit kepala
2. Penurunan curah jantung b.d perubahan afterload d.d klien mengatakan jantung berdebar-
debar
 RENCANA KEPERAWATAN

RENCANA ASUHAN Nama Px : Ny. Y Ruangan :

KEPERAWATAN Tgl Lahir : 1966 L/P

TGL/ DIAGNOSIS (SDKI) TUJUAN DAN KRITERIA INTERVENSI (SIKI) NAMA /TTD
JAM HASIL (SLKI)
Resiko perfusi perifer Perfusi perifer (L.02011) Pencegahan syok (I.02068)
tidak efektif b.d hipertensi
d.d klien mengatakan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Monitor status kardiopulmonal
sering sakit kepala 1x24 jam diharapkan : (Frekuensi dan kekuatan nadi,
1. Tekanan darah sistolik membaik (5) frekuensi napas, TD, MAP)
2. Tekanan darah diastolik membaik
(5)
Penurunan curah jantung Curah jantung (L.02008) Perawatan jantung (I.02075)
b.d perubahan afterload
d.d klien mengatakan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Monitor tekanan darah
jantung sering berdebar- 1x24 jam diharapkan : 2. Periksa tekanan darah dan
debar. 1. Capillary reffil time (CRT) membaik frekuensi nadi sebelum dan
(5) sesudah aktivitas.
2. Pulmonary artery wedge membaik (5)
3. Presesure PAWP central venous
pressure) membaik (5)
 III. CATATAN PERKEMBANGAN

LABEL TGL IMPLEMENTASI EVALUASI NAMA/TTD

DIAGNOSIS DAN
JAM
D.0015 16-05-2024 1. Memonitor status kardiopulmonal (FrekuensiS : klien mengatakan sering sakit kepala
d an kekuatan nadi, frekuensi napas, TD,O : TD :170/90
MAP) RR : 12
N :20x/menit
T :36,6
A : Masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan

17-05-2024 S : klien mengatakan sering sakit kepala

O : TD : 170/90
RR : 12
N : 20x/menit
T : 36,6
A : Masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan

18-05-2024
S : klien mengatakan sering sakit kepala

O : TD :
RR :
N :
T:
71
 A : Masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan

D.0008 16-05-2024 1. Memonitor tekanan darah S : klien mengatakan jantung berdebar-

debar
2. Memeriksa tekanan darah dan frekuensi
nadi sebelum dan sesudah aktivitas. O : TD :
RR :
N :
T:
A : Masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan

17-05-2024 S : klien mengatakan jantung berdebar-

debar

O : TD :
RR :
N :
T:
A : Masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan

72
18-05-2024 S : klien mengatakan jantung berdebar-
debar

O : TD :
RR :
N :
T :
A : Masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan