DEFINISI
EPIDEMIOLOGI
Insidens IRIS secara keseluruhan berdasarkan meta
analisis adalah 16.1%.
Namun, insidens ini juga berbeda pada tiap tempat,
tergantung pada rendahnya derajat sistem imun
dan prevalensi infeksi oportunistik dan koinfeksi
dengan patogen lain
PATOFISIOLOGI
Belum diketahui dengan jelas
diduga karena respon imun berlebihan dari pulihnya
sistem imun terhadap rangsangan antigen tertentu
setelah pemberian ARV
IRIS mungkin terjadi karena ada gangguan pada sel T-,
seperti ketidakseimbangan sitokin
MANIFESTASI KLINIS
KLASIFIKAS
Unmasking IRIS
Pada pasien yang tidak terdiagnosis dan tidak mendapat terapi terhadap infeksi
oprtunistiknya dan langsung mendapat ARV
Paradoksikal IRIS
Pasien telah mendapatkan terapi untuk infeksi oprtunistikya dan
mengalami perburukan
FAKTOR RISIKO
Jumlah CD4 yang rendah saat mulai ARV
Jumlah virus RNA HIV yang tinggi saat mulai ARV
Banyak dan berat infeksi oportunistik
Penurunan jumlah virus RNA HIV yang cepat selama terapi
Belum pernah mendapat ARV saat diagnosis infeksi
oportunistik
Pendeknya jarak waktu antara memulai terapi infeksi
oportunistik dan memulai terapi ARV
Pemantauan CD4
Pada psien dengan hepatitis di ukur transaminase ,
setiap peningkatan kadar bilirubin harus di evaluasi
Pemantauan 3 bulan setelah pembaerian ARV
TATALAKSANA
Penatalaksanaan pada midle IRIS
a) Tatalaksana
IRIS
meliputi
pengobatan
patogen
penyebab
untuk