3.

Kelas ciliata:
Balantidium Coli
Balantidium coli

HOSPES
Babi dan kera, dan kadang
ditemukan menginfeksi
manusia dan meyebabkan
Balantidiasis (disentri
blantidum)
 Penyebaran
Balantidium coli adalah parasit protozoa
yang terbesar yang menginfeksi manusia.
Pada dasarnya protozoa ini berparasit
pada babi, sedangkan strain yang ada,
beradaptasi terhadap hospes definitif
lainnya termasuk orang.
 SIKLUS HIDUP
1. Umumnya kista tertelan melalui
kontaminasi pada makanan dan
air
2. Tropozoit dalam lumen usus besar
binatang dan manusia, dimana
memperbanyak diri dengan cara
pembelahan binary fission
3. Tropozoit menjadi kista infektif
 Patologi Dan Gejala Klinis

Pada umumnya balantidiasis tidak

menampakkan gejala klinis,
Infeksi terjadi karena makan kista
infektif yang tertelan bersama air atau
makanan yang telah tercemar tinja
babi atau penderita lainnya.
Pada usus besar (utamanya)
menimbulkan ulserasi, sehingga
menimbulkan perdarahan dan
pembentukan lendir di tinja penderita.
Penderita tidak mengalami demam
pada kasus balantidiosis usus besar
 PENGOBATAN DAN
PENCEGAHAN
Obat yang sering digunakan
adalah metronidazol atau
iodokuinol atau tetrasiklin.
Pencegahan dilakukan dengan
menghindari pencemaran
makanan dan minuman dari tinja
penderita atau babi.