SKANDIUM

BERLIAN REZA FIRTANTIO

140332601778
 SIFAT UMUM

Skandium, 21Sc

Nama, simbol skandium, Sc

Pengucapan /skndim/ SKAN-dee-m
Penampilan putih keperakan
Bilangan Oksidasi (+2, +1, 0)
 TABEL PERIODIK

Nomor atom (Z) 21

Golongan, blok golongan 3, blok-d
Periode periode 4
Kategori unsur logam transisi
Bobot atom standar () (Ar) 44.955912(6)
Konfigurasi elektron [Ar] 3d1 4s2
per kelopak 2, 8, 9, 2
 SIFAT FISIKA

Fase (STP) solid

Titik lebur 1814 K (1541 C, 2806 F) 1 atm
Titik didih 3109 K (2836 C, 5136 F) 1 atm
Densitas 2.985 g/cm3
Densitas saat cair, 2.80 g/cm3
Kalor peleburan 14.1 kJ/mol
Kalor penguapan 332.7 kJ/mol
Kapasitas kalor molar 25.52 J/(molK)

Tekanan Uap

P (Pa) 1 10 100 1k 10 k 100 k

at T (K) 1645 1804 (2006) (2266) (2613) (3101)
 SIFAT ATOM

Bilangan oksidasi 3, 2[1], 1[2] oksida amfoter

Elektronegativitas Skala Pauling: 1.36
1. 633.1 kJ/mol
Energi ionisasi 2. 1235.0 kJ/mol
3. 2388.6 kJ/mol
Jari-jari atom empiris: 162 pm
Jari-jari kovalen 1707 pm
Jari-jari van der Waals 211 pm
 ISOTOP

Waktu paruh
Isotop Kelimpahan Moda peluruhan Produk
(t1/2)
IT 44Sc
44m 44Sc
Sc syn 58.61 h
m 44Ca
45Sc 100% 45Sc stabil dengan 24 neutron

46 46Ti
Sc syn 83.79 d
-
47 47Ti
Sc syn 3.3492 d
-
48 48Ti
Sc syn 43.67 h
-
SEJARAH
27 Mei 1840
Lahir
Sknberga , Swedia
14 Mei 1899 (umur 58)
Meninggal
Stockholm , Swedia
Almamater Universitas Uppsala
Akademi Pertanian dan
Institusi
Lars Fredrik Nilson Kehutanan Royal Swedish

8 Februari 1834
Lahir
Verkhnie Aremzyani, Tobolsk Governorate , Kekaisaran Rusia
2 Februari 1907 (umur 72)
Meninggal
Saint Petersburg , Kekaisaran Rusia
Alma mater Universitas Saint Petersburg

Nama Scandinavia
Dmitri Mendeleev
Diprrediksi Dmitri Mendeleev (1871)
Discoveri dan isolasi pertama Lars Fredrik Nilson (1879)
 PEMBUATAN

Throtvitite ScCl3
diekstrak Dielektrolisis dengan campuran klorida
dimurnikan Skandium
Skandium
 OKSIDA DAN HIDROKSIDA

Oksida Sc 2 O 3 dan hidroksida Sc (OH) 3 adalah amfoter

Sc(OH)3 + 3OH- [Sc(OH)6 ]3-

Sc(OH)3 + 3H+ + 3H 2 O [Sc (H2O)6 ]3+

Sc3+ dalam air bersifat asam karena hidrolisis

SKANDIUM (III) OKSIDA
Scandium oxide adalah bentuk utama skandium halus yang
diproduksi oleh industri pertambangan. Bijih kaya skandium, seperti
thortveitite (Sc, Y) 2 (Si 2 O 7 ) dan kolbeckite ScPO 4 2H 2 O jarang
terjadi, namun jumlah jejak skandium ada di banyak mineral lainnya.
Oleh karena itu, oksida skandium didominasi oleh produk
sampingan dari ekstraksi unsur lainnya.

Formula kimia Sc 2 O 3 APLIKASI

Scandium (III) klorida
Masa molar 137.910 g / mol ditemukan di beberapa
Penampilan bubuk putih lampu halida , serat optik ,
Massa jenis 3,86 g / cm3 keramik elektronik, dan
laser .
Titik lebur 2,485 C (4,505 F; 2,758 K)
Kelarutan dalam air tidak larut dalam air
Kelarutan larut dalam asam panas (bereaksi)
Nama IUPAC Scandium (III) oksida

Sc2O3 + 6 HCl + x H2O 2 ScCl 3 n H2O + 3 H2O

ScCl3 n H2O + n NH4Cl ScCl 3 + n H2O + n NH4Cl
THORTVEITITE
mineral yang terdiri dari skandium yttrium silikat (Sc, Y)2 Si2 O7 . Ini
adalah sumber utama skandium . Kejadiannya ada pada pegmatites
granit. Nama itu dinamai Olaus Thortveit , seorang insinyur
Norwegia . Warna abu-abu kehijauan, hitam atau abu-abu.

Kategori Mineral APLIKASI

Sumber daya alam.
Rumus
(Sc, Y) 2 Si 2 O 7
(unit pengulang)
Klasifikasi Strunz 9.BC.05
Sistem kristal Monoklinik
Prismatik (2/m)
Kelas kristal
(simbol HM yang sama)
Kelompok ruang C2 / m