Anda di halaman 1dari 34

GASING KAYU

RESEARCH BASED LEARNING

August 28th, 2017


Kelompok 2
Muhammad Farhan Irfanto (16317007)
Andreas Siswandi (16317023)
Muhammad Ilham Taufik (16317047)
Dwikita Ichsana(16317063)
Enggal Estuaji(16317111)
Achmad Rangga Bachtiar (16317119)
Ben William Rogers (16317123)
Rizki Syarif (16317227)

2
Some will say that I'm an academic and that I'm supposed to be a
scientist, but I have this craving to be an engineer -Waldron
Materials composition :
YOUR LOGO

Tujuan Percobaan Pengolahan Data


01 05
Teori Dasar Analisis
02 06
Metode Percobaan Kesimpulan
03 07
Perhitungan
04

4
01

TUJUAN PERCOBAAN

5
Tujuan Percobaan
M engetahui
pengaruh pusat
M enghitung
massa gasing momen inersia
terhadap lama
putar gasing gasing

6
The essence of
engineering is design.
B. V. Koen
Your Date Here Your Footer Here 7
02

TEORI DASAR

Your Date Here Your Footer Here 8


Definisi Gasing
gasing
noun
mainan terbuat dari kayu dan
G erakan gasing berdasarkan
efek giroskopik. Setelah gasing
sebagainya yang diberi berpasak berputar tegak untuk sementara
(paku atau kayu) yang dapat waktu, momentum sudut dan efek
dipusingkan dengan tali; giroskopik berkurang sedikit
demi sedikit hingga akhirnya
bagian badan terjatuh secara
kasar ke permukaan tanah.

9
Prinsip Kerja Gasing
Gasing dapat berputar Gasing mengalami dua
secara terus-menerus gerakan, yaitu kecepatan
pada sebuah bidang. linear dan kecepatan sudut
Gerakan gasing untuk (angular).Dapat dihitung
tetap berada pada kecepatan linearnya. Dengan :
posisi setimbang pada
V = 2 x xr x f
ujung porosnya
disebabkan oleh adanya
momen inersia.
= v/r
Engineering is not only study of 45 subjects but it is moral
studies of intellectual life. Prakhar Srivastav
03

METODE PERCOBAAN

12
METODE PERCOBAAN
Desain Gasing A

Gambar 3.4 Gasing A Tampak Samping

Gambar 3.3 Gasing A Tampak Depan

13
METODE PERCOBAAN
Desain Gasing B

Gambar 3.2 Gasing B Tampak Samping

Gambar 3.1 Gasing B Tampak Depan

14
Data fisik gasing

Gasing A Gasing B
Data Fisik Gasing A Data Fisik Gasing B
Tinggi 6.5cm Tinggi 10.5cm
Lebar 12cm Lebar 12cm
Volume total 197.9999cm3 Volume total 216.8541cm3
Bahan Kayu mahoni Bahan Kayu mahoni dan
albasiah
Massa 0.134 kg
Massa 0.111 kg

15
Prosedur Percobaan dan Cara Kerja Alat
Perhitungan titik pusat massa gasing Membandingkan pengaruh pusat masa
Dalam titik pusat massa gasing dihitung terhadap lama putar gasing
menggunakan metode penjumlahan titik berat
benda pejal dengan rumus
Dalam percobaan ini, gasing A dan Gasing B
+ +
0 = 1 1 2 2 3 3 dikenai energi Tarik yang realtif sama dengan
1 +2 +3
Panjang tali dan jumlah lilitan yang sama
Dimana sebanyak 20 lilitan di atas permukaan lantai
V1 = kerucut terbalik di bagian yang sama. Setiap gasing akan diputar
bawah gasing sebanyak lima kali. Waktu mulai dihitung
V2 = silinder di bagian tengah gasing semenjak gasing lepas sepenuhnya dari tali
V3 = silinder di bagian atas gasing dan dihentikan saat gasaing benar benar
berhentii berotasi.
16
Prosedur Percobaan dan Cara Kerja Alat
Cara memutar gasing

1. Siapkan gasing,tali pemutar dan alat


pemutar gasing( berupa gagang kayu)

2. Lilitkan tali pemutar ke leher gasing


dengan jumlah lilitan sesuai dengan tinggi
gasing

3. Masukkan ujung tali pemutar ke lubang


pada alat pemutar gasing

4. Simpan gasing di bidang datar atau lantai

5. Tarik tali pemutar dengan tenaga yang


cukup agar gasing berputar secara optimal
17
I dont spend my time
pontificating about high-concept
things; I spend my time solving
engineering and manufacturing
problems.
Elon Musk
18
04

PERHITUNGAN BERDASARKAN
DESAIN DAN TEORI

19
Perhitungan Berdasarkan Desain dan
Teori
Penentuan titik pusat massa gasing: Dengan rumus tersebut, didapatkan
0
Gasing A: 3 3 28.285 + 3,75 169.7142 + (7.5)(18.8571)
1 1 + 2 2 + 3 3 = 4
0 = 28.285 + 169.7142 + 18.8571
1 + 2 + 3
Dimana 0
V1 = kerucut terbalik di bagian bawah gasing =
63.64125 + 636.42825 + 141.42825
1/ ()(3)(3)(3)cm3 = 28.285 cm3 =
3 216.8541

V2 = silinder di bagian tengah gasing = 841.49775


(1,5)(6)(6)( )cm3 = 169.7142 cm3 0 =
216.841

V3 = silinder di bagian atas gasing = (1)(1)(6)() 0 = 3.8807


cm3 = 18.8571 cm3 Maka, titik pusat gasing a berada di
koordinat (x,y,z) = (6cm , 3.8807cm , 6cm)

Your Date Here Your Footer Here 20


Perhitungan Berdasarkan Desain dan
Teori
Penentuan titik pusat massa gasing: Dengan rumus tersebut, didapatkan

Gasing B: 0
1 1 + 2 2 + 3 3 3 2 18.857 + 2,75 169.7142 + (5)(9.4287)
0 = = 4
1 + 2 + 3 18.857 + 169.7142 + 9.4287
Dimana,
28.2855 + 466.71485 + 47.1435
0 =
V1 = kerucut terbalik di bagian bawah gasing = 197.9999
1/ ()(3)(3)(2)cm3 = 18.857 cm3
3
542.14305
0 =
V2 = silinder di bagian tengah gasing = (1,5)(6)(6)( 197.9999
)cm3 = 169.7142 cm3
0 = 2.7380
V3 = silinder di bagian atas gasing = (1)(1)(3)() cm3 = Maka, titik pusat gasing b berada di koordinat (x,y,z) = (6cm ,
9.4287 cm3 . , 6cm)

Your Date Here Your Footer Here 21


Science can amuse and fascinate us all, but it is engineering
that changes the world. Isaac Asimov
05

PENGOLAHAN DATA

23
Pengolahan Data
Lama putar gasing dengan 20 lilitan tali pemutar pada leher gasing dengan energy Tarik yang relative sama

Percobaan Lama Putar Gasing A (s) Lama Putar Gasing B (s)

1 94 67

2 99 66

3 96 66
Scientists study the world
as it is, engineers create the
world that never has been.
Theodore von Karman

25
06

ANALISIS

26
Analisis
Berdasarkan perhitungan titik pusat Menurut teori, semakin
massa benda gasing a dan b, rendah perbandingan titik
Gasing A
pusat massa terhadap tinggi
tinggi total :6.5 cm
tinggi titik pusat massa :3.8807 cm gasing, sebuah gasing akan
perbandingan tinggi titik pusat massa nya / semakin stabil sehingga
tinggi total :0.3695. putarannya semakin lama.
Gasing B
tinggi total :10,5 cm
tinggi titik pusat massa :2,7380 cm
perbandingan tinggi titik pusat massa nya /
tinggi total :0.4213

27
The engineer has been, and is, a maker of
history. James Kip Finch
07

KESIMPULAN

29
Kesimpulan
Gasing A

a. Titik pusat gasing a berada di koordinat (x,y,z)


= (6cm , 3.8807cm , 6cm)
b. Titik pusat gasing b berada di koordinat (x,y,z)
= (6cm , 2.7380 , 6cm)
c. Gasing yang memiliki perbandingan titik pusat
Gasing B
massa terhadap tinggi gasing yang lebih kecil
memiliki kecenderungan berputar lebih lama.
SUMBER

Your Date Here Your Footer Here


SUMBER
Halliday, Resnick. 1984. Fisika Jilid 1 https://id.wikipedia.org/wiki/gasing
(Terjemahan). Jakarta: Penerbit Erlangga. https://kbbi.web.id/gasing bb
Halliday, David dkk. 2010. Fisika Dasar
Jilid I. Jakarta: Erlangga Halaman: 128, 141
Young, Hugh D. 2015. Fisika Universitas
Jilid 1 ed. 10. Jakarta : Erlangga
http://www.mafiaol.com/2012/08/pener
apan-fisika-permainan-dan-tips.html
(diakses pada Sabtu, 18 November 2017
pukul : 18.14
THANK YOU!
Do you have any questions?

Your Date Here Your Footer Here 33


THANK YOU !

Made with by

Anda mungkin juga menyukai