Anda di halaman 1dari 31

Latihan Rentang Pergerakan Sendi

(RPS) – Range of Motion (ROM)


Latihan Rentang Pergerakan
Sendi (RPS)
• Latihan RPS Aktif
Adalah latihan pergerakan sendi secara isotonik
(terjadi kontraksi & peregangan otot) yg dilakukan
klien dg menggerakkan setiap sendi sesuai dg
rentang geraknya yg normal

• Tujuan :
a. Mempertahankan atau meningkatkan kekuatan /
kelenturan otot.
b. Mencegah kontraktur & kekakuan pada
persendian.
Latihan Rentang Pergerakan
Sendi (RPS)
• Latihan RPS Pasif
Adalah latihan pergerakan sendi yang
dibantu oleh perawat atau petugas lain, dg
menggerakkan sendi klien sesuai dengan
rentang geraknya.

• Tujuan :
Menjaga fleksibilitas setiap sendi.
Prosedur Pelaksanaan Umum

1) Cuci tangan.
2) Jaga privasi klien dg menutup pintu / tirai atau
memasang penyekat.
3) Beri penjelasan kepada klien / keluarga.
4) Atur ketinggian tempat tidur untuk
memudahkan petugas bekerja.
5) Atur posisi klien dalam posisi supine dekat dg
petugas dan buka ekstremitas yg akan
digerakkan.
Prosedur Pelaksanaan Umum
6) Rapatkan kedua kaki dan letakkan kedua lengan
pada masing-masing sisi tubuh.
7) Atur posisi klien dalam posisi semula setelah setiap
pergerakan. Ulangi setiap pergerakan sebanyak 3
kali.
8) Selama latihan pergerakan, kaji kemampuan klien
dalam melakukan pergerakan.
9) Setelah latihan kaji denyut nadi dan daya tahan
tubuh terhadap latihan.
10) Catat dan laporkan setiap masalah yang terjadi.
Prosedur Pelaksanaan Khusus

1) Pergerakan bahu.
2) Pergerakan siku.
3) Pergerakan pergelangan tangan.
4) Pergerakan jari tangan.
5) Pergerakan panggul dan lutut.
6) Pergerakan tungkai.
7) Pergerakan leher.
8) Pergerakan hiperekstensi
1). Pergerakan Bahu
 Pergerakan lengan.
Sangga lengan atas klien dg tangan kiri petugas &
pergelangan tangan klien dg tangan kanan.
 Fleksi dan ekstensi bahu.
Gerakkan lengan keatas menuju kepala tempat
tidur, kemudian kembalikan ke posisi semula.
 Abduksi bahu.
Gerakkan lengan ke samping, menjauhi pusat
tubuh, hingga mencapai atas kepala klien.
1). Pergerakan Bahu
 Aduksi bahu.
Gerakkan lengan klien mendekati pusat tubuh
hingga menyentuh lengan pada sisi sebelahnya.
 Rotasi bahu internal dan eksternal
a. Letakkan lengan di samping tubuh klien sejajar
dengan bahu.
b. Tekuk siku hingga membentuk sudut 90˚.
c. Gerakkan lengan ke bawah hingga telapak tangan
menyentuh tempat tidur, kemudian keatas hingga
punggung tangan menyentuh tempat tidur.
1). Pergerakan Bahu
2). Pergerakan Siku
 Fleksi dan ekstensi siku.
a. Tekuk siku hingga jari tangan menyentuh bahu.
b. Luruskan kembali ke posisi semula.

 Pronasi dan supinasi siku.


a. Genggam tangan klien seperti orang yang sedang
berjabat tangan.
b. Putar telapak tangan klien kebawah dan keatas.
Pastikan hanya terjadi pergerakan siku bukan
bahu.
2). Pergerakan Siku
3). Pergerakan Pergelangan
Tangan
 Fleksi pergelangan tangan.
a. Genggam telapak tangan klien menggunakan salah
satu tangan petugas, dengan tangan lainnya
menyangga lengan bawah klien.
b. Tekuk pergelangan tangan ke bawah.

 Ekstensi pergelangan tangan.


a. Genggam telapak tangan klien menggunakan salah
satu tangan petugas, dengan tangan lainnya
menyangga lengan bawah klien.
b. Tekuk pergelangan tangan klien ke atas.
3). Pergerakan Pergelangan
Tangan
 Fleksi radialis (abduksi).
a. Genggam telapak tangan klien menggunakan salah satu
tangan petugas, dengan tangan lainnya menyangga lengan
bawah klien.
b. Tekuk pergelangan tangan klien mendekati pusat tubuh.

 Fleksi ulnaris (aduksi).


a. Genggam telapak tangan klien menggunakan salah satu
tangan petugas, dengan tangan lainnya menyangga lengan
bawah klien.
b. Tekuk pergelangan tangan klien menjauhi pusat tubuh.
3). Pergerakan Pergelangan
Tangan
4). Pergerakan Jari Tangan

 Fleksi.
Tekuk jari tangan dan ibu jari ke arah telapak
tangan hingga mengepal.
 Ekstensi.
Dari posisi fleksi, luruskan kembali jari tangan
atau buka kepalan tangan.
 Hiperekstensi.
Tekuk jari tangan ke belakang sejauh
mungkin.
4). Pergerakan Jari Tangan

 Abduksi.
Buka dan regangkan jari tangan.
 Adduksi.
Dari posisi abduksi, rapatkan kembali jari.
 Oposisi
Sentuhkan masing-masing jari tangan
dengan ibu jari.
4). Pergerakan Jari Tangan
5). Pergerakan Panggul dan
Lutut
Untuk melakukan pergerakan ini, letakkan
salah satu tangan petugas di bawah lutut
klien dan tangan lainnya di bawah tumit
klien.
1. Fleksi dan ekstensi lutut dan panggul
a. Angkat tungkai dan tekuk lutut.
b. Luruskan lutut dan rendahkan tungkai
hingga menyentuh bed klien.
5). Pergerakan Panggul dan
Lutut
2. Abduksi dan aduksi tungkai.
a. Gerakkan tungkai ke samping menjauhi
pusat tubuh klien.
b. Gerakkan tungkai mendekati pusat tubuh
hingga melewati kaki lainnya.

3. Rotasi panggul internal dan eksternal.


Gerakkan setiap kaki dan tungkai ke dalam,
kemudian gerakkan kembali ke arah luar.
5). Pergerakan Panggul dan
Lutut
7). Pergerakan Tungkai
 Dorsi fleksi tungkai bahu.
a. Letakkan satu tangan petugas dibawah tumit dan
tangan lainnya di atas jari kaki.
b. Tekan kaki klien menggunakan lengan petugas
untuk menggerakannya ke arah tungkai.

 Plantar fleksi tungkai.


a. Letakkan satu tangan pada punggung kaki dan
tangan lainnya pada tumit.
b. Dorong punggung kaki ke bawah menjauhi
tungkai.
7). Pergerakan Tungkai
 Inversi dan eversi kaki.
a. Letakkan satu tangan di bawah tumit, dan tangan
lainnya di punggung kaki.
b. Gerakkan telapak kaki ke arah medial, kemudian
ke arah lateral.

 Fleksi dan ekstensi jari kaki.


a. Letakkan satu tangan dia atas jari kaki klien dan
tangan lainnya pada pergelangan kaki.
b. Tekuk jari ke bawah.
c. Luruskan jari kaki kembali seperti semula.
7). Pergerakan Tungkai
8). Pergerakan Leher

Ambil bantal di bawah klien.


1. Fleksi dan ekstensi leher
a. Letakkan satu tangan di bawah kepala
klien, dan tangan lainnya di dada atas
klien.
b. Gerakkan kepala ke depan hingga dagu
menyentuh dada, kemudian kembalikan ke
posisi semula tanpa disangga oleh bantal.
8). Pergerakan Leher

2. Fleksi lateral leher


a. Letakkan kedua tangan pada masing-
masing sisi wajah klien.
b. Tekuk kepala klien ke kanan dan kiri.
8). Pergerakan Leher
9). Pergerakan Hiperekstensi

Bantu klien untuk mencapai posisi prone di


sisi tempat tidur dekat dengan petugas.
1. Hiperekstensi leher.
a. Letakkan satu tangan di atas dahi klien
dan tangan lainnya di belakang kepala.
b. Gerakkan kepala ke belakang sejauh
mungkin.
9). Pergerakan Hiperekstensi
2. Hiperekstensi bahu.
a. Letakkan satu tangan di atas bahu klien dan
tangan lainnya di bawah siku klien.
b. Gerakkan lengan ke belakang tubuh.

3. Hiperekstensi panggul.
a. Letakkan satu tangan diatas panggul dan
tangan lainnya menyangga tungkai bawah.
b. Gerakkan kaki ke belakang tubuh.
9). Pergerakan Hiperekstensi

Anda mungkin juga menyukai