Anda di halaman 1dari 20

Kedokteran nuklir sidik cardiac

Disusun oleh KELOMPOK 3


Pengertian Kedokteran Nuklir Sidik Cardiac
1

Indikasi dan kontra indikasi pemeriksaan


2

Prosedur pemeriksaan sidik cardiac


3

kesimpulan
4
Agenda
Presentasi
Nama anggota kelompok
1. Miftakhul Noni Arifah
2. Richo Ilham Ramadhan
3. Feni Try Sabdo
4. Bayu Dwi Septian
5. Siti Istiqomah
6. Amri Dhaneswari
7. Savitri Putri K
8. Siti Wahyuni
9. Herin Anggraini
10. Rizki Alfian
11. Yoseva Rizki K
Teknik sidik cardiac

Sidik cardiac

Sidik cardiac Sidik cardiac


statik dinamik
Teknik sidik cardiac Statik

Teknik sidik cardiac statik disebut juga pemeriksaan Perfusi Miokardial atau
Sintigrafi Jantung Statik atau Cold Spot Tecnique atau Thallium atau MIBI atau
Myoview adalah salah satu jenis pemeriksaan kedokteran nuklir pada organ jantung
yang berfungsi untuk mendeteksi aliran darah pada otot – otot jantung.
Teknik Sidik Cardiac Dinamik

Teknik sidik cardiac dinamik disebut juga Sintigrafi Jantung Dinamik atau Hot Spot
Technique atau Ventricular Function Study atau Pemeriksaan Fungsi Ventrikel
adalah salah satu jenis pemeriksaan kedokteran nuklir pada organ jantung yang
berfungsi untuk mengamati tingkat efisiensi pompa jantung.
Indikasi Teknik Sidik Cardiac Statik
• Evaluasi penderita dengan keluhan nyeri dada yang disertai
gambaran EKG abnormal.
• Untuk penentuan viabilitas yang digunakan sebagai dasar
penentuan stratifikasi risiko dan prognosis serta pemilihan
terapi yang tepat.
• Untuk seleksi penderita yang memerlukan tindakan
revaskularisasi, baik dengan cara operasi atau angioplasti.
Indikasi Teknik Sidik Cardiac Dinamik
• Evaluasi sebelum dan sesudah pengobatan
kemoterapi.
• Evaluasi myocarditis dan kardiomyopathy.
• Menghindari resiko pembedahan.
• Evailuasi sebelum transplantasi jantung.
Kontra Indikasi
• Hamil. Boleh tetap dilakukan pemeriksaan apabila alasan dilakukan sidik
jantung mendesak.
• Menyusui. Disarankan untuk berhenti menyusui selama 12 jam setelah
pemberian radiofarmaka, dan susu pertama setelah pemberian radiofarmaka
yang dihasilkan tidak diberikan pada anak.
• Pemindaian tidak boleh dilakukan segera setelah atau selama radioterapi,
kemoterapi, setelah pemeriksaan endoskopi, operasi, atau biopsi, tidak
termasuk kasus perorangan seperti yang ditentukan oleh dokter.
peralatan
• SPECT (Single Photon Emission Computed Tomography), dengan radiofarmaka
yang digunakan yaitu thallium-201 (201Tl) atau teknetium-99m (99mTc).
• PET (Positron Emission Computed Tomography), dengan radiofarmaka yang
digunakan Oxygen-15 Water, Nitrogen-13 Ammonia, Rubidium-82.
radiofarmaka
Untuk pencitraan perfusi SPECT, beberapa radiofarmaka dapat digunakan,
sebagian besar menggunakan :
• Thallium-201 (201Tl)
• Teknetium-99m (99mTc) : Technetium - 99m Sestamibi dan Technetium - 99m
Tetrophosmin
radiofarmaka
Untuk pencitraan perfusi PET, beberapa radiofarmaka dapat digunakan, sebagian
besar menggunakan :
• Oxygen-15 Water
• Nitrogen-13 Ammonia
• Rubidium-82
Teknik pemeriksaan sidik cardiac dengan spect
• Prosedur pemeriksaan sidik cardiac dengan modalitas SPECT, yaitu:
• Pasien diinstruksikan untuk menghentikan konsumsi obat kalsium, karena obat ini mengurangi respons terhadap latihan
fisik atau dobutamin.
• Pasien juga diinstruksikan untuk menjauhkan diri dari produk yang mengandung kafein, karena kafein merupakan
antagonis adenosinerereptor.
• Pasien dianjurkan untuk melakukan latihan (stress/exercise) dengan alat treadmill sampai maksimal dengan tujuan untuk
meningkatkan aktivitas kardiovaskuler dan tekanan pada jantung.
• Radiofarmaka disuntikkan secara bolus intravena.
• Setelah radiofarmaka disuntikkan, lalu pasien dianjurkan untuk melakukan latihan (stress/exercise) selama beberapa
menit.
• Segera dilakukan pengambilan gambar dalam kondisi stess dengan posisi supine di atas meja pemeriksaan.
• Pengambilan gambar selanjutnya dilakukan 30 menit sampai 2 jam untuk menentukan distribusi radiofarmaka pada
kondisi non stress (rest)
Citra hasil pemeriksaan

Gambar ini menunjukan peta gambar ini menunjukan gambaran


perfusi yang homogen dari normal perfusi myocardial
dynamic stress perfusion CT menggunakan SPECT.
myocardial.
Citra hasil pemeriksaan

Gambar ini menunjukan peta gambar ini merupakan gambaran dari


perfusi yang homogen dari modalitas SPECT.
dynamic stress perfusion CT
myocardial.
kelainan (ditunjukan anak panah),
Citra hasil pemeriksaan

Gambar ini memperlihatkan gambar ini menunjukan gambaran


aliran darah yang terdapat kelainan didalam dinding inferior
kelainan (anak panah) di dinding (ditunjukan oleh anak panah) dengan
lateral dan inferior. modalitas SPECT
Teknik pemeriksaan sidik cardiac dengan pet
• Prosedur pemeriksaan sidik cardiac dengan modalitas PET, yaitu:
• Dilakukan saat rest dan selama stres.
• 82Rb digunakan dalam kombinasi dengan induksi stres. Meskipun [13N] ammonia, memiliki waktu paruh
biologis yang lebih lama dari 82Rb, juga digunakan dalam kombinasi dengan stres.
• Radiofarmaka disuntikkan secara bolus tunggal atau infus pendek (<30 detik)
• Setelah radiofarmaka disuntikkan, akuisisi citra dimulai.
• Bila 82Rb, pengambilan gambar dilakukan selama 10 menit. Bila [13N] ammonia, pengambilan gambar
dilakukan selama 20 menit.
Citra hasil pemeriksaan

Short axis pada gambar rest (garis atas) dan stres (garis tengah) menunjukkan kerusakan perfusi
parah pada daerah anteroseptal, septal, dan inferior dari keseluruhan dinding dalam bagian yang
dapat dibalik. Pemindaian FDG [18F] (baris bawah) menunjukkan intens di area ini, yang
mengindikasikan miokardium.
kesimpulan
• Teknik sidik cardiac ada dua yaitu teknik sidik cardiac static adalah salah satu jenis
pemeriksaan kedokteran nuklir pada organ jantung yang berfungsi untuk mendeteksi
aliran darah pada otot – otot jantung dan teknik sidik cardiac dinamik adalah salah
satu jenis pemeriksaan kedokteran nuklir pada organ jantung yang berfungsi untuk
mengamati tingkat efisiensi pompa jantung.
• Pemeriksaan sidik cardiac dapat dilakukan dengan modalitas SPECT dengan
radiofarmaka yang digunakan yaitu thallium-201 (201Tl) atau teknetium-99m (99mTc).dan
PET dengan radiofarmaka yang digunakan Oxygen-15 Water, Nitrogen-13 Ammonia,
Rubidium-82.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai