Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN KASUS

SKABIES
Oleh : Silvia Dwi Mustika
NIM : 406162011

Bagian Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin


RSUD Ciawi
Periode 13 Agustus – 16 September 2018
Identitas pasien
• Nama : An. K
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Umur : 3 tahun 4 Bulan
• Alamat : Ranggamekar
• Bangsa : Indonesia
• Suku bangsa : Sunda
• Agama : Islam
• Pendidikan : belum sekolah
Anamnesa
Alloanamnesa dari ibu pasien pada tanggal 16 Agustus
2018

Keluhan utama : bintil kemerahan dan bernanah yang


terasa gatal di kedua tangan, kaki dan daerah perut sejak 2
minggu yang lalu.

Keluhan tambahan : badan terasa lemas dan meriang


Anamnesa
Anamnesa khusus/ Riwayat penyakit sekarang :

Sejak 2 minggu yang lalu, ibu pasien mengatakan adanya


bintil kemerahan disertai gatal di daerah tangan, sela sela
jari tangan kanan dan kiri serta kaki anaknya, bintil
dirasakan sangat gatal terutama ketika malam hari sampai
anak sulit untuk tertidur karena terus menggaruk, keluhan
disertai badan terasa tidak nyaman (meriang) dan lemas.
Bintil semakin hari bertamah banyak dan meluas ke hampir
seluruh tubuh dan bernanah.
Pasien baru pertama kali mengalami keluhan seperti ini,
Ibu pasien mengatakan, om nya terlebih dahulu memiliki
keluhan yang sama, pasien sering bermain dan tidur
bersama om nya di rumah nenek.
semua anggota keluarga dirumah juga memiliki keluhan
yang sama bintil kemerahan terasa gatal pada kulit, yang
dirasakan semakin gatal pada malam hari.
Pasien mandi 2x sehari, sering bermain di rumput dan
diatas karpet yang digelar di lantai.
Riwayat adanya demam (-), riwayat batuk pilek, nyeri
tenggorokan (-).
Riwayat adanya alergi pada makanan & Obat tertentu (-)
hidung meler atau gatal saat udara dingin atau panas (-)

Riwayat Pengobatan : salep dari puskesmas, sempat


mereda dan membaik tapi keluhan muncul kembali saat
obat telah habis, dan semakin memberat hingga saat ini.
Pemeriksaan Fisik
Status generalis
• Keadaan umum : tampak sakit sedang
• Kesadaran : compos mentis
• Tekanan darah : tidak diukur
• Nadi : 86x/menit
• Respirasi : 20x/menit
• Suhu 37,0 °C
• Tinggi badan : 120 cm, BB 15 kg
Pemeriksaan Fisik
• Kepala : Mata : Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Hidung : Sekret (-/-)
Telinga : Sekret (-/-)
Mulut : Tonsil T1-T1 tenang,
Faring : hiperemis (-)
• Leher : tidak tampak pembesaran KGB, trakea di tengah
• Dada : Bentuk dan pergerakan simetris
• Jantung : Bunyi jantung murni, regular, murmur (-)
• Paru-paru : Vesikuler, ronkhi -/-, wheezing -/-
• Perut : Datar, lembut
• Hati dan limpa tidak teraba
• Bising usus (+) normal
• Anggota gerak atas dan bawah : Bentuk dan pergerakan simetris
• Kelenjar getah bening leher, ketiak, dan lipat paha :
• Inspeksi : Tidak tampak
• Palpasi : Tidak teraba membesar
• Anus dan genitalia : tampak lesi papul eritem & pustul di labia majora
Status Dermatologikus
• Distribusi : regioner
• Regio punggung tangan kanan dan kiri, telapak tangan
kanan dan kiri serta sela sela jari tampak lesi multipel
papul, pustul yang berukuran milier – lentikuler, krusta
pustulosa, eskoriasi, makula hiperpigmentasi, kanalikuli
(+)
• Regio perut hingga kemaluan dan selangkangan tampak
lesi multipel papul eritem dan pustul ukuran milier –
lentikuler , krusta pustulosa, makula hiperpigmentasi
• Regio pedis dextra et sinistra tampak lesi mutipel papul
eritem, pustul dan krusta pustulosa ukuran milier -
lentikuler
Status dermatologikus (gambar lesi)
Status dermatologikus (gambar lesi)
Pemeriksaan penunjang
• Kerokan kulit
• Mengambil tungau dengan jarum
• Kuretase terowongan
• Ink burrow test
• Epidermat shave biopsy
Resume
• Seorang anak perempuan usia 3 tahun 4 bulan datang ke
poliklinik Kulit & Kelamin RSUD Ciawi diantar ibu pada
tanggal 16 Agustus 2018 dengan keluhan utama bintil
kemerahan berisi nanah yang terasa gatal di tangan,
perut, kemaluan dan kaki. Bintil dan gatal dirasakan
semakin berat pada saat malam hari sejak 2 minggu yang
lalu. Keluhan pertama kali muncul hanya bintil kemerahan
yang gatal di daerah tangan lalu menyebar ke hampir
seluruh tubuh. Ibu pasien mengatakan, sebelum pasien
mengalami keluhan, om nya mengalami keluhan yang
sama terlebih dahulu, pasien sering bermain dan tidur
bersama om nya di rumah nenek. Gejala prodromal
sebelum timbul lesi (-), riwayat alergi (-), keluarga
memiliki keluhan yang sama (+),
Resume (2)
• Riwayat pengobatan diberikan salep dari puskesmas,
sempat membaik namun lesi muncul kembali setelah
salep habis.
• Status dermatologikus tampak lesi multipel papul eritem,
pustul ukuran miliar – lentikuler dan krusta pustulosa di
regio tangan kanan dan kiri, sela sela jari tangan kanan
dan kiri, perut, kemaluan, dan kaki juga sela jari kaki.
Tampak kanalikuli berukuran 0,5-1 cm di lipatan jari
tangan.
Diagnosis Banding
Pyoderma
Dermatitis atopik
Varicella
Insect bite raction
Pedikulosis korporis
Diagnosis Kerja
• Skabies dengan infeksi sekunder
Tata laksana
Medikamentosa 1 (atasi infeksi sekunder)
1. Topikal antibiotik (bacitrasin, neomisin, mupirocin, asam
fusidat)
2. Sistemik antibiotik (Amoxicillin, eritromicin, Cefadroxil)
3. Antihistamin (cetirizin)
4. Kompres basah dengan NaCl
Tata laksana
Medikamentosa (2) atasi penyebab
• Permetrin 5% krim
• Digunakan selama 8 jam, diulang setelah 7 hari
• Crotamiton 10% krim
• Digunakan selama 8 jam pada hari ke1,2,3, dan 8
• Precipitated sulfur 5-10%
• Digunakan selama 8 jam selama 3 hari berturut turut.
• Benzyl benzoat 10% lotion
• Digunakan selama 24 jam
• Ivermectin 200ʯg/kg
• Diminum pada hari ke 1 dan 8
Tata laksana
Non medikamentosa :
• Menjaga higine pribadi,
• Eradikasi tungau
• Mencuci semua pakaian/ produk kain yang dipakai (sprei, handuk)
dengan air mendidih
• Pakaian dikeringkan dengan panas yang tinggi
• Tempatkan pakaian/semua kain2 yg dipakai di plastik berukuran
besar, ikat mati palstik dan taruh di tempat hangat selama 2
minggu.
• Vakum bersih lantai, karpet, sarung jok, sofa, matrass dan furniture
di dalam rumah. atau dijemur dibawah terik matahari.
Tata laksana
Non medikamentosa
• Semua anggota keluarga baik yang terkena gejala yang sama
maupun tidak yang tinggal satu rumah harus di obati untuk
mencegah reinvestasi tungau dari carrier yang asimptomatik
• Penting memberi informasi tentang penggunaan/pengolesan
obat
• Edukasi tentang penyakit, dan cara penularan
• Informasikan pada pasien / keluarga bahwa walaupun telah
menggunakan obat scabisid secara adekuat, kemerahan dan
gatal mungkin akan tetap ada hingga 4 minggu (postscabetic
itch)
• Edukasi pasien untuk mandi menggunakan sabun yang lembut
dan lembab
Prognosis
• Ad vitam : bonam
• Ad sanationam : dubia ad bonam
• Ad fungtionam : bonam
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai