KAWASAKI
DISEASE
PENDAHULUAN
▹ Kawasaki Disease atau
mucocutaneuous lymph node
syndrome adalah salah satu
vaskulitis akut pada anak yang
paling banyak ditemui.
2
4
EPIDEMIOLOGI
Sekitar 3000
kasus per
tahun
170.000
Kasus (1967)
3300-6600
Kasus
5
ETIOPATOGENESIS
6
PATOFISIOLOGI
7
Demam selama ≥5 hari, disertai minimal 4 dari 5 gambaran klinis utama berikut:
1. Perubahan pada Ekstremitas Fase akut : eritema dan edema pada tangan
GAMBARAN dan kaki
Catatan :
Pasien dengan demam selama minimal 5 hari disertai <4 gambaran klinis utama dapat
didiagnosis KD jika abnormalitas aerteri coroner dideteksi dengan ekokardiografi atau
angiografi 2-D
Jika terdapat ≥4 gambaran klinis utama KD, diagnosis KD dapat dibuat pada hari sakit ke-4
Stadium
Stadium Akut Stadium Subakut
Konvalesens
• Pada Fase ini • Terjadi • LED dan
muncul berupa pengelupasan trombosit
keluhan / gejala kulit jari tangan kembali normal
diagnostik seperti diikuti kulit jari • Dapat ditemukan
sebelumnya. kaki Beau’s Line
• Eksantema, • Meski klinis baik,
demam dan tapi perjalanan
limfadenopati komplikasi
menghilang jantung masih
berjalan
10
GAMBARAN LAIN
Kelainan Jantung (Aneurisma, Miokarditis, 1. Leukosit > 12.000/µL
Regurgitasi katup
2 Trombosit 3 mg/dL
Kelainan Non Kardiak (Atralgia, Parese 3. CRP >3 mg/dL
N.VII, Sensorineural Hearing Loss nada
tinggi, Keluhan GIT, efusi pleura dll 4. Hematocrit <35%
11
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Echocardiograf
i
1
2
Kateterisasi
MRI/MRA
dan Angiografi
DERAJAT RISIKO PENYAKIT KAWASAKI
DISEASE
D
er
aj
Derajat Risiko ini dinilai at
berdasarkan komplikasi I
pada pembuluh darah Derajat II
jantung
Derajat III
Derajat IV
Derajat V
13
TATALAKSANA
Aspirin IVIG
▹ Pada fase akut, ▹ Pasien KD
aspirin diberikan diterapi dengan
dengan dosis 80- IVIG 2g/kg
100 mg/kg/hari dalam infus 1
dalam 4 dosis. tunggal 4
▹ Melanjutkan bersamaan
aspirin dosis dengan aspirin.
tinggi sampai ▹ Jika mungkin,
hari sakit ke-14 IVIG paling baik
dan ≥48-72 jam diberikan dalam
setelah demam 7 hari pertama.
turun.
TATALAKSANA
Kortikosteroid
▹ Saat ini, pemberian steroid
dibatasi untuk anak yang
masih mengalami demam
dan inflamasi akut setelah 1
pemberian ≥2 infus IVIG. 5
Tahap Sembuh
• Imunoglobulin intravena 2 g / kg • Diberikan pada pasien dengan
untuk 10-12 jam dengan aspirin kelainan koroner
80-100 mg/kg/24 jam dibagi • Aspirin dipyridamole 3-5 mg /
setiap 6 jam secara oral sampai • Aspirin 3-5 mg / kg oral sekali kg oral sekali sehari ± 4-6 jam
hari-14 penyakit sehari sampai 6-8 minggu mg/kg/24 dibagi dalam dua
setelah onset penyakit atau tiga dosis oral (warfarin
kebanyakan ahli menambahkan
untuk pasien berisiko tinggi
trombosis
Jangka
Stadium Akut
Panjang
16
“
JIKA GAGAL PENGOBATAN
▹ Kegagalan pengobatan didefinisikan sebagai
demam yang persisten atau kambuh
kembali ≥36 jam setelah selesainya
pemberian IVIG infus awal.
▹ Terdapat beberapa pilihan terapi untuk
kegagalan pengobatan yang memerlukan
keahlian lanjut, seperti pengulangan IVIG
kedua atau ketiga, steroid, transfusi tukar,
ulinastatin, abciximab, antibodi
monoklonal, serta agen sitotoksik.
▹ .
17
Prognosis penyakit kawasaki adalah baik jika
diagnosis dini dan therapi tepat segera
diberikan.