SK 1 Ayu Indah Rachmawati DEFINISI GERD NERD Gangguan regurgitasi akibat refluks Gangguan regurgitasi akibat refluks gastrofageal yang menyebabkan gastrofageal yang menyebabkan gejala refluks dan kerusakan mukosa gejala refluks tanpa kerusakan esofagus distal mukosa esofagus pada pemeriksaan
AKALASIA BARRETT’S ESOFAGUS
Gangguan Hipomotilitas Metaplasia epitel esofagus sel kolumnar ETIOLOGI GERD AKALASIA Multifaktorial Belum diketahui - Adanya kontak yang cukup lama Dugaan : antara bahan refluks dari lambung Degenerasi pleksus dengan mukosa esofagus Auerbach - ↓ resistensi jaringan mukosa esofagus - ↓ tonus LES/ tonus LES (-) BARRETT’S ESOFAGUS Komplikasi dari GERD NERD = GERD GEJALA GERD Utama : NERD - Heartburn Gejala Utama dan Tambahan = GERD - Regurgitasi Tambahan : Khusus NERD: Sulit tidur, disfagia, pahit di lidah Resiko bowel disorder (dispepsia fungsional) Khusus GERD : Resiko hiatus hernia ↑ BARRETT’S ESOFAGUS AKALASIA Gejala Umumasimptomatis - Pirosis Utama : - Regurgitasi Disfagi terhadap makanan cair dan padat - Disfagia Tanda : riwayat GERD kronis PATOGENESIS AKALASIA Gangguan hipomotilitas
Peristaltik korpus esofagus Kegagalan sfingter esofagus
lemah dan tidak teratur ↑ tekanan esofagus bagian bawah untuk relaksasi (aperistaltik) bagian bawah sempurna saat menelan
Makanan dan cairan tertimbun dalam esofagus bagian bawah
↓ tonus pada korpus esofagus Esofagus dapat melebar
PATOGENESIS BARRETT’S ESOFAGUS GERD Kronis
Paparan jangka panjang dari
bahan refluks
Erosi mukosa esofagus
Inflamasi kronis Respon Sel Inflamasi Metaplasia epitel Infiltrat sel inflamasi Nekrosis Epitel (sebagai respon adaptasi dari esofagus terhadap inflamasi) PATOGENESIS GERD DAN NERD
• Refleks spontan saat relaksasi LES (Lower Esofageal Spingter) tidak
adekuat • Aliran retrogad yang mendahului kembalinya tonus LES setelah menelan • Peningkatan tekanan intra-abdomen • Tidak seimbangnya antara faktor defensif edofagus dan faktor ofensif dari bahan refluks
Refluks terus menerus yang menimbulkan gejala
DIAGNOSIS GERD NERD • Endoskopi : mukosa erosif • Endoskopi : mukosa normal • Tes PPI : • Tes PPI : Penggunaan PPI selama 2 minggu. Penggunaan PPI selama 2 minggu. Dikatakan (+) apabila pengobatan Dikatakan (+) apabila pengobatan dengan PPI memberikan hasil dengan PPI memberikan hasil responsif responsif
AKALASIA BARRETT’S ESOFAGUS
• Radiogram • Esophagogastroduodenoscopy (EGD) Pemberian barium • Biopsi epitel esofagus : gambaran corong PA ditemukan metaplasia epitel esofagus • Pemberian obat menjadi sel kolumnar kolinergik atau parasimpatomimetik • Ultrasonografi (USG) • Pemeriksaan motilitas Jika diagnosis (+), USG dilakukan untuk esofagus mengevaluasi lokasi sebelum dilakukan operasi