PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONIL

SEKOLAH DALAM PELAYANAN BK

OLEH:

NAFIZA EKA FITRI

16075026
 PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONIL
SEKOLAH DALAM PELAYANAN BK

PERSONIL SEKOLAH PENGAWAS BK

1. Peran kepala sekolah dalam

pelayanan BK
2. Peran wakil kepala sekolah 1. Pengawas
dalam pelayanan BK 2. Supervisi
3. Peran guru mata pelajaran
dalam pelayanan BK
4. Peran wali kelas dalam
pelayanan BK
5. Peran guru BK/konselor dalam
pelayanan BK
 1. Personil sekolah

a. Peran kepala sekolah dalam pelayanan BK menurut Prayitno (2004)

 Mengkoordinir segenap kegiatan yang diprogramkan dan berlangsung disekolah

 Menyediakan prasarana, tenaga, dan berbagai kemudahan bagi terlaksananya pelayanan BK

 Melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap perencanaan dan pelaksanaan program, penilaian dan
upaya tindak lanjut pelayanan bimbingan dan konseling.

 Mempertanggung jawabkan pelaksanaan pelayanan bimbingan dan konseling disekolah.

 Memfasilitasi guru pembimbing/konselor untuk dapat mengembangkan kemampuan profesionalnya

 Menyediakan fasilitas, kesempatan, dan dukungan dalam kegiatan kepengawasan yang dilakukan oleh
pengawas sekolah bidang BK.
 b. Peran wakil kepala sekolah dalam pelayanan BK

Peran wakil kepala sekolah menurut Prayitno (2004):

 Mengkoordinasikan pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling kepada

semua personil sekolah.

 Melaksanakan kebijakan pimpinan sekolah terutama dalam pelaksanaan layanan

bimbingan dan konseling.

 Melaksanakan bimbingan dan konseling terhadap minimal 75 siswa, bagi wakil

kepala sekolah yang berlatar belakang pendidikan bimbingan dan konseling.
 c. Peran guru mata pelajaran dalam pelayanan BK

Peran guru mata pelajaran dalam pelayanan BK menurut Prayitno (2004):

 Membantu memasyarakatkan pelayanan BK kepada siswa

 Membantu guru pembimbing mengidentifikasi siswa-siswa yang memerlukan layanan BK

 Mengalih tangankan siswa yang memerlukan pelayanan BK kepada guru pembimbing.

 Menerima siswa alih tangan dari guru pembimbing.

 Membantu mengembangkan suasana kelas, hubungan guru-siswa, dan hubungan siswa-siswa

yang menunjang pelaksanaan pelayanan BK.

 Memberikan kesempatan dan kemudahan kepada siswa yang memerlukan layanan/kegiatan BK.

 Berpartisipasi dalam kegiatan khusus penanganan masalah siswa seperti konferensi kasus.

 Membantu pengumpulan informasi yang diperlukan dalam rangka penilaian pelayanan BK.
 d. Peran wali kelas dalam pelayanan BK

Peran wali kelas dalam pelayanan BK menurut Prayitno (2004):

 Membantu guru pembimbing melaksanakn tugas-tugasnya, khususnya dikelas

yang menjadi tanggung jawabnya.

 Membantu guru mata pelajaran melaksanakan perannya dalam pelayanan BK.

 Membantu memberikan kesempatan dan kemudahan bagi siswa, khususnya

dikelas yang menjadi tanggung jawabnya, untuk mengikuti/menjalani layanan atau
kegiatan BK.

 Berpartisipasi aktif dalam kegiatan khusus BK, seperti konferensi kasus.

 Mengalih tangankan siswa yang memerlukan layanan BK kepada guru

pembimbing.
 e. Peran guru BK atau konselor dalam pelayanan BK

Peran guru BK atau konselor dalam pelayanan BK menurut Prayitno (2004):

 Memasyarakatkan pelayanan BK.

 Merencanakan program BK (terutama program satuan layanan dan satuan kegiatan pendukung).

 Melaksanakan segenap program satuan layanan BK.

 Melaksanakan segenap program satuan kegiatan pendukung BK.

 Menilai proses dan hasil pelaksanaan satuan layanan dan kegiatan pendukung BK.

 Menganalisis hasil penilaian layanan dan kegiatan pendukung BK.

 Melaksanakan tindak lanjut berdasarkan hasil penilaian layanan dan kegiatan pendukung BK.

 Mengadministrasikan kegiatan satuan layanan dan kegiatan pendukung bimbingan yang

dilaksanakannya.
 2. Pengawas BK

a. Pengawasan

Peran, tugas dan tanggung jawab pengawasan menurut Prayitno (2004) yaitu:

 Penyusunan program pengawasan bimbingan dan konseling.

 Melaksanakan pembinaan, pemantauan, dan penilaian

 Menyusun laporan pelaksanaan program pengawasan

 Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan professional guru BK

b. supervisi

Peran, tugas dan tanggung jawab supervisi dalam pelayanan BK menurut Prayitno
(2002):

 Mengendalikan kualitas, supervisor, BK bertanggung jawab memonitor

pelaksanaan kegiatan BK dan hasil yang berupa kehidupan dan perkembangan
siswa/klien yang lebih baik.

 Untuk mengembangkan profesionalisme petugas BK/konselor

 Untuk memotivasi petugas BK/ konselor agar dapat secara berkelanjutan

melaksanakan kegiatan BK.