Anda di halaman 1dari 186

Per sia pan Menjadi Ibu dan Ayah

Tujuan :
Calon orang tua mengetahui apa
yang sedang terjadi serta
mempersiapkan diri menghadapi
kejadian kejadian penting selama
proses kehamilan
Peran Calon Ayah
Siap menghadapi situasi :
Perubahan
psikologi istri
yang sedang
hamil

Resiko istri
pada waktu
kehamilan:
keguguran

Resiko istri pada


waktu
melahirkan:
kematian
Kehadiran bayi
Kesehatan
Calon Ibu
Selama kehamilan wanita
akan mengalami
perubahan pada tubuh
dan perasaannya (mudah
tersinggung, cemas,
murung, cepat lelah,dll)

Tetap harus menjaga


kesehatan demi diri
dan bayinya
MASA KEHAMILAN

Terhitung dari akhir masa


menstruasi lebih kurang 9
bln 7 hari (40 minggu atau
273 hari)

Di bagi menjadi
3 trimester

trimester I bulan 1,2,3


trimester II bulan 4,5,6
trimester III bulan 7,8,9
Tanda
kehamilan
tak pasti

Kelelahan
Tidak mendapat haid
Mual muntah
Mengidam
Sering buang air kecil
Pusing / pingsan
Kelelahan
Tanda – tanda pasti kehamilan :
Tes
urin
positif
Terdengar denyut jantung janin
Gambaran janin pada
pemeriksaan USG
Perkembangan Janin
Kehamilan
Trimester I
Janin sensitif terhadap
pengaruh luar (infeksi,
obat, makanan tak sehat)
Rentan terhadap kelainan
bawaan
Waspadai penggunaan obat -
obatan
Perut terlihat membesar
Masa kehamilan ternyaman
Keluhan – keluhan pada
trimester I mulai menghilang
Lebih energik
Perut sangat membesar
Bayi sudah mulai siap
dilahirkan
Fisik berubah drastis
Perubahan
fisik dan
emosi
selama
kehamilan
Penggelapan kulit
Stretch
mark
Kaki membengkak
Varises
Sembelit
Wasir
Kulit
berminyak /
berjerawat /
kering
Ukuran
perut
dan
bentuk
tubuh
berubah
Rambut berminyak
Sakit gigi
Kepala pusing
Emosi
naik
turun
Muntah
terus
menerus
Tekanan darah naik
Pusing luar biasa disertai
Disertai pembengkakan
pada kaki
Sakit
waktu
kencing
Pendarahan
Kontraksi rahim
Air ketuban keluar
GAYA
HIDUP
IBU
HAMIL
Pemeriksaan Kehamilan
Setelah dirasakan adanya
tanda tanda kehamilan
segera memeriksakan diri
ke dokter atau poliklinik.
Pemeriksaan kehamilan
sebaiknya dilakukan pada:

triwulan 1, 1x sebulan

triwulan 2, 2x sebulan

triwulan 3, 1x seminggu.
Pemeriksaan meliputi :
data suami istri
air seni
tinggi badan
berat badan
tekanan darah
keadaan kehamilan
Pemeriksaan
lainnya
Pemeriksaan TORCH

Pemeriksaan PMS

Pemeriksaan darah dan protein

Pemeriksaan penyakit keturunan


Pakaian
Ibu
Pakaian
harus
longgar
tetap pantas dan sopan
Bra disuaikan dengan
besarnya buah dada
Dianjurkan tidak memakai
sepatu bertumit tinggi
Persiapan
Diri dan
Kesehatan
Tubuh
Mandi teratur

Kebersihan
gigi-geligi,
rambut,
kulit, alat
kelamin,
buah dada
dan pakaian
Pola makan selama
kehamilan
Pada triwulan pertama

kurang nafsu makan dan sering merasa


mual, maka hendaknya makan sedikit
tapi sesering mungkin

Kenaikan berat badan antara 0,7


– 1,4 per minggu.
Pada triwulan kedua

nafsu makan akan kembali normal


Pada triwulan ketiga
nafsu makan biasanya akan besar

sebaiknya mengurangi makanan


yang banyak mengandung gula,
lemak dan garam
Makanan dipilih yang sehat
dan bergizi
Zat Tenaga
untuk bergerak & bekerja

karbohidrat

nasi, mi, roti, ubi, jagung) dan


lemak (minyak sayur, margarin,
susu, keju
Zat Pembangun

untuk membangun tubuh, mengganti &


memperbaiki sel tubuh yang rusak,
pertumbuhan janin, persiapan produksi
ASI

protein

tahu, tempe, kacang, daging,


ikan, ayam, telur
Zat Pengatur
agar zat tenaga & pembangun berfungsi
baik & lancar, juga melindungi terhadap
penyakit

vitamin dan mineral

sayur, buah
Terpenuhinya kebutuhan gizi
tidak tergantung dari
kemampuan ekonomi
melainkan pada

pengetahuan tentang gizi

ketrampilan ibu dalam menyusun menu

dan cara mengolah makanannya


Makan untuk
2 orang ?
Porsi ganda
menyebabkan :

berat badan
meningkat
cepat dan
berlebihan
Makanan harus :
AMAN :
tanpa pengawet, pewarna, alkohol, MSG
Dimakan dengan teratur
Dicuci bersih
sebelum diolah / disajikan
Dengan variasi menu
Cukup serat
Dimasak sampai matang
Disertai minum air putih 8
gelas / hari
Bahkan sebaiknya mulai
dibiasakan sebelum hamil
Jangan mudah
digoncangkan oleh
segala macam takhayul
dan cerita yang aneh -
aneh sekitar kehamilan
Kehamilan Resiko Tinggi

 Panggul sempit
Umur kurang dari 20 tahun
Umur lebih dari 35 tahun
Tinggi kurang dari 145 cm
Panggul sempit
Komplikasi
Kehamilan
Perdarahan
Preeklampsia
Diabetes
Hamil di luar
kandungan
Kehamilan mola
Oligohidramnion
Polihidramnion
Hubungan Seks ?
Pada masa
kehamilan muda

Persetubuhan boleh
dilakukan dan
hendaknya dibatasi
Hubungan seks
dilarang jika :
mengalami pendarahan
pada umur 6 minggu
sebelum perkiraan kelahiran
Biasanya, wanita hamil
kurang berMINAT terhadap
seks
Tapi BUTUH pengertian dan
kasih sayang
Apa lagi
yang perlu
diperhatikan
selama
hamil?
Senam
hamil
Kosmetika / penampilan
Posisi tidur
PERSALINAN

Apa tanda –
tandanya ?
Kontraksi teratur , minimal
1 kali tiap 5 menit, makin
lama makin kuat
Keluar lendir campur darah
Ketuban pecah
Mulas sekali seperti mau buang
air besar
Apa yang
harus
dibawa
ke Rumah
Sakit atau
Klinik
Bersalin ?
Keperluan ini
harus
disiapkan
pada
permulaan
bulan
kesembilan
atau lebih
awal
Popok
Baju, topi,
kaus kaki,
kaus
tangan
Selimut,
baju
hangat

Celemek, dll
Tahap –tahap persalinan

• Kala IV : Pengawasan
setelah lahirnya plasenta
(2 jam)
Kala I :

Pembukaan
Kala II :

Pengeluaran
Kala III :

Pengeluaran Plasenta
Kala IV :
Pengawasan setelah lahirnya
plasenta (2 jam)
Pasca Persalinan
Menyusui
Kontrol ulang
Pemulihan fisik dan mental
Kecukupan gizi
Olah Raga
Peran sang ayah
Kontrasepsi
Persiapan kehamilan
berikutnya
Perawatan Bayi
Masa pertumbuhan
0-10 bulan adalah
masa pertumbuhan
yang paling cepat
dan paling
menentukan
Dianjurkan agar
anak secara teratur
diperiksakan di
posyandu, atau
puskesmas, atau ke
dokter
10
kebutuhan
pokok
bayi
1.Minum dan makanan (ASI
sampai umur 2 tahun)
2. Kasih sayang dan
kehangatan
3. Istirahat /
tidur
8. Bergerak, jangan
dibedong terlalu ketat
atau digendong terus.
9. Imunisasi (BCG,
DPT, Polio,
Campak,
Hepatitis B,
Rubella)
10. Imunisasi (BCG, DPT,
Polio, Campak, Hepatitis
B, Rubella)
Perkembangan Bayi
Umur 1 bulan

bayi banyak tidur, mulai mengangkat


dagu dan mengarahkan pandangan bila
mendengar suara
Umur 2 bulan
bayi dapat mengenal wajah dan
tersenyum, mengikuti hal yang
berbunyi dan menoleh.
Umur 3 bulan;

bayi mulai
dapat
memegang
benda,
berceloteh,
mengangkat
kepala dan
dada
Umur 4 bulan
bayi belajar meraih benda,
mengerakkan kedua tangan
bersama-sama
Umur 5 bulan
dapat tengkurap sendiri, kepala
tegak, mulai mengoceh berulang
Umur 6 bulan
mulai
dapat
duduk dan
sandaran,
mulai
tertarik
pada
benda
berwarna
Umur 7 bulan

mulai
bersuara,
duduk
sendiri,
minum
dari
cangkir,
gigi mulai
tumbuh
Umur 8 bulan
mengenal mainan, memindahkan
mainan dari tangan satu ke yang
lain
Umur 9 bulan
mulai merangkak, mencoba berdiri
dengan pegangan, meniru suara
yang didengar
Umur 10 bulan
dapat berdiri,
melambaikan tangan
Umur 11 bulan
mulai berjalan dengan bimbingan
dua tangan, mengerti beberapa
kata, mengenal orang dekat
Umur 12
bulan

berjalan
dengan
bimbingan satu
tangan,
mengucapkan
kata kata
pertama
Apakah anda sudah siap
untuk menerima kehadiran
sang “permata hati” dalam
hidup ada?
Apa yang perlu dipersiapkan
sehingga kehadiran anak
dalam keluarga baru
sungguh diterima dengan
suka cita dan si anak
sungguh merasa senang ?
Sering kali ada orang yang
memilih milih dalam
mendapatkan anak, “lebih
suka laki laki daripada
perempuan atau sebaliknya”
bagaimana dengan anda
sendiri?
Mitos dan fakta

Tabu beli perlengkapan sebelum 7


bulan ?
Makan nanas
keguguran ?
Bentuk perut :
Mancung : laki – laki ?

Bulat : perempuan ?
Krim oles :
stretch mark hilang ?
Tabu beli perlengkapan
sebelum 7 bulan ?
Minum es :

bayi besar ?
Senang dandan :
bayi perempuan ?
Makan ikan :
bayi amis ?
Minum susu :
kulit bayi putih ?
Minum air kelapa :

cepat lahir dan kulit


bayi bersih ?
Minum minyak kelapa :
lahir cepat dan lancar ?
Mengidam tak terpenuhi :
bayi ngeces ?
Posisi hubungan seks :
mempengaruhi jenis kelamin ?
Makan garam :
kaki bengkak ?

Anda mungkin juga menyukai