PERKEMBANGAN
AL-QUR’AN DI
INDONESIA
OLEH :
1. DEWI KUSUMA FITRIANI
PENULISAN MUSHAF AL-QURAN PERTAMA
SELESAI PADA TAHUN 1585
• Kertas eropa dengan watermark PROPATRIA • Dari juz 1 yang tersisa beberapa lembar sampai
‘EIESQUE LIBERTATE’ surah an naba’
• Tidak terdapat kolofon & iluminasi berada di awal • Kertas eropa cap pro patria dgn cap sandingan AG.
surah kahfi • Tidak terdapat kolofon & iluminasi terdapat pada
• Perkiraan ditulis pada tahun 1713 – 1830 awal & tengah ( surah al kahfi)
• Ditulis sekitar tahun 1749
• Ukuran mushaf 32,5 x 21 cm • Ukuran mushaf 32 x 20 cm
• Ukuran text 24 x 14 cm, 1 juz : 20 hal, 1 hal : 15 • Ukuran bidang text 24 x 14 cm , 1 juz : 15 – 16
baris hal
• berawal dari al baqarah ayat 74 sampai akhir juz • Dari surah al fatihah – al fill
29 serta beberapa lembar juz 30 yang tidak • Kertas eropa pro patria dengan cap sandingan J.
berurutan Hessels.
• Kertas eropa dengan cap kertas berupa medalion • Tidak terdapat kolofon & iluminasi
bermahkota bertuliskan ‘concordia Resparvae
Crescunt’ dengan cap sandingan ‘z’ • Ditulis sekitar tahun 1793
• Bahan kertas pada masa lalu merupakan salah satu komoditi utama
yang diperdagangkan para pendatang eropa serta pada abad 19 VOC
mewajibkan instansi pemerintah menggunakan kertas pro patria
sehingga harga kertas relatif mahal dari pada daluang (kertas lokal)
• Penggunaan kertas pada mushaf tersebut dapat menggambarkan giri
pada masa itu bukan hanya pesantren atau perguruan islam sederhana,
namun ada pihak – pihak yang mempunyai akses dan kemampuan
untuk membeli kertas dan hiasan – hiasan emas yang membutuhkan
biaya yang tidak murah
PENDAHULUAN
MUSHAF BANGKALAN 1
Mushaf bangkalan 11
Standar braille