Lapkas FBC
Lapkas FBC
PRESEPTOR :
DR. BASLI MUHAMMAD, SP. S
DEPARTEMEN NEUROLOGI
RUMAH SAKIT UMUM CUT MEUTIA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
ACEH UTARA
2018
01/07/2019 1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Fraktur basis Cranii/Basilar Skull Fracture (BSF) merupakan fraktur
akibat benturan langsung di sekitar dasar tulang tengkorak (oksiput, mastoid,
supraorbita), transmisi energy yang berasal dari benturan pada wajah atau
mandibula, atau efek “remote” dari benturan pada kepala (“tekanan
gelombang” yang dipropagasi dari titik benturan atau perubahan bentuk
tengkorak).
01/07/2019 2
BAB II
LAPORAN KASUS
Identitas Pasien
• Nama :Zahara
• Umur : 21 tahun
• Jenis Kelamin : Perempuan
• MR : 10.62.19
• Alamat : Desa seunebok aceh,
Kecamatan peureulak. Aceh Timur.
• Pekerjaan : Pelajar
• Status Perkawinan : belum kawin
• Agama : Islam
• Suku : Aceh
• Ruangan : Neurologi
• Tanggal pemeriksaan : 20 November 2018
01/07/2019 3
Keluhan Utama Keluhan tambahan
Anamnesis
Lebam dimata Penurunan
kiri dan nyeri kesadaran.
kepala.
01/07/2019 4
Riwayat Penyakit Dahulu
Tidak ada riwayat penyakit dahulu.
01/07/2019 5
Pemeriksaan Fisik
01/07/2019 6
Status Generalis
Kepala
◦ 1. Rambut : Putih, distribusi merata
◦ 2. Wajah : Simetris, tidak dijumpai deformitas dan tidak edema
◦ 3. Mata : Konjunctiva pucat (-/-), sclera ikterik (-/-), reflex cahaya
langsung (+/+), reflex cahaya tidak langsung (+/+), pupil isokor
2 mm/2 mm
◦ 4. Telinga : Sekret (-/-), darah (-/-)
◦ 5. Hidung : Sekret (-/-), darah (-/-)
◦ 6. Mulut : sariawan (-), sianosis (-)
Kulit Leher
◦ 1. Warna: Kuning Langsat ◦ 1. Inspeksi: Simetris
◦ 2. Turgor : Lambat kembali ◦ 2. Palpasi : Pembesaran KGB (-),
distensi vena jugularis (-)
◦ 3. Sianosis : Tidak ada
◦ 4. Ikterus : Tidak ada
◦ 5. Oedema : Tidak ada
◦ 6. Anemia : Tidak ada
01/07/2019 7
Status Generalis
Thorax
Paru
◦ 1. Inspeksi : Bentuk asimetris kanan dan kiri, pergerakan dada sama
◦ 2. Palpasi : Tidak ada benjolan
◦ 3. Perkusi : Sonor
◦ 4. Aukultasi :Vesikuler (+/+), Ronkhi (-/-), Wheezing (-/-)
Jantung
◦ 1. Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
◦ 2. Palpasi : Ictus cordis teraba
◦ 3. Perkusi : Batas atas jantung di ICS II, kanan di LPSD, kiri di LMCS
◦ 4. Auskultasi : BJ I/II normal, bising jantung (-), Gallop (-)
01/07/2019 8
Status Generalis
Abdomen
◦ 1. Inspeksi : Simetris, perut datar
◦ 2. Palpasi : Defans muscular (-)
◦ Hepar : Tidak teraba
◦ Lien : Tidak teraba
◦ Ginjal: Ballotement (-)
◦ 3. Perkusi : Timpani, Shifting dullness (-)
◦ 4. Auskultasi : Peristaltik usus normal
Genetalia : Tidak dilakukan pemeriksaan
Kelenjar limfe : Pemeriksaan KGB (-)
Ekstremitas : Akral hangat
Superior Inferior
kanan kiri kanan kiri
Sianosis - - - -
Oedema - - - -
Fraktur - - - -
Anus : Tidak dilakukan pemeriksaan
01/07/2019 9
Status Neurologis
1. GCS : E2M5V4
2. Pupil
Kanan Kiri
Bentuk Bulat Bulat
Diameter 2 mm 2mm
Reflek cahaya langsung + +
Reflek cahaya tidak langsung + +
Kanan Kiri
Kaku kuduk - -
Kernig Sign - -
Laseque Sign - -
Brundzinky 1 - -
Brundzinky 2 - -
Brundzinky 3 - -
Brundzinky 4 - -
01/07/2019 10
4. Pemeriksaan Nervus Cranialis
Kanan Kiri
N.I (Olfaktorius) + +
N.II (Optikus)
Visus 1/60 1/60
Lapang pandang Normal Normal
Warna Normal Normal
Funduskopi Tidak dilakukan Tidak dilakukan
N.III IV VI
(Okulomotorius, Trochlearis,
Abducens)
01/07/2019 11
4. Pemeriksaan Nervus Cranialis
N. VII (Fasialis)
-Sensorik Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
-Motorik Normal Normal
1. Mengangkat alis + +
2. Menutup mata + +
3. Mengembungkan pipi + +
4. Menyeringai + +
N.VIII
(Vestibularis
Cochlearis)
Tidak dilakukan pemeriksaan
Rhinne
Weber
Swabach
N.IX & N.X (Glossofaringeus,
Vagus)
N.XI (Aksesorius)
-M.sternocleido-mastoideus Menoleh normal
-M.trapezius
Tidak bisa mengangkat bahu sebelah kanan
01/07/2019 N.XII (Hipoglossus) Lidah tidak deviasi dan tidak ada atrofi. 12
5. Fungsi Motorik
Kanan Kiri
Kekuatan
Ekstremitas atas 1111 5555
Ekstremitas bawah 1111 5555
Tonus
Ekstermitas atas Hipotonus Eutonus
Ekstremitas bawah Hipotonus Eutonus
Trofi
Ekstremitas atas Eutropi Eutropi
Ekstremitas bawah Eutropi Eutropi
Klonus
Ekstremitas atas Normal Normal
Eksremitas bawah Normal Normal
Refleks
Fisiologis Normal Normal
Biceps Normal Normal
Triceps Normal Normal
Patella Normal Normal
Achilles Normal Normal
Patologis
Hoffmann-tromner Negatif Negatif
Babinski Positif Negatif
Chaddok Negatif Negatif
Gordon Negatif Negatif
Gonda Negatif Negatif
Oppenheim Negatif Negatif
Schaeffer Negatif Negatif
01/07/2019 Rosolimo Negatif Negatif 13
6. Fungsi Sensorik
Kanan Kiri
Raba halus
Ekstremitas atas Normoestesia Normoestesia
Ekstremitas bawah Normoestesia Normoestesia
Nyeri
Ekstremitas atas Normoestesia Normoestesia
Ekstremitas bawah Normoestesia Normoestesia
Suhu
Ekstremitas atas Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Ekstremitas bawah
Getar
Ekstremitas atas Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Ekstremitas bawah
Proprioseptif
Ekstremitas atas Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Ekstremitas bawah
01/07/2019 14
6. Fungsi Sensorik
Kanan Kiri
Raba halus
Ekstremitas atas Normoestesia Normoestesia
Ekstremitas bawah Normoestesia Normoestesia
Nyeri
Ekstremitas atas Normoestesia Normoestesia
Ekstremitas bawah Normoestesia Normoestesia
Suhu
Ekstremitas atas Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Ekstremitas bawah
Getar
Ekstremitas atas Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Ekstremitas bawah
Proprioseptif
Ekstremitas atas Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Ekstremitas bawah
7. Fungsi Otonom
◦ BAK : Inkontinensia Urine (-) Retensi (-) Anuria (-)
◦ BAB : Inkontinensia Alvi (-) Retensi (-)
◦ Keringat: normal
01/07/2019 15
Laboratorium:
Pemeriksaan Penunjang 6 November 2018
Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
HEMATOLOGI RUTIN
INDEX ERITROSIT
KARBOHIDRAT
FUNGSI GINJAL
LEMAK
Kolesterol 142 ml/dL Dianjurkan <200 Resiko sedang 200-239 Resiko Tinggi
>240
01/07/2019 16
Resume
Ny. A, 84 thn, datang ke IGD RS Cut Meutia pada tanggal 6 November 2018 pukul
23.45 wib dengan keluhan nyeri kepala dan kelemahan anggota gerak sebelah kanan serta tidak
bisa bicara 4 hari sebelum masuk rumah sakit. Kelemahan anggota gerak sebelah kanan telah
dirasakan sejak 9 bulan yang lalu, namun memberat sejak 2 hari yang lalu disertai dengan nyeri
kepala sebelum masuk rumah sakit. Keluhan memberat ketika beraktivitas dan diperingan saat
istirahat. Berdasarkan skala Visual Analog Scale (VAS) pasien terkategori skala 7 yaitu nyeri berat
dan pasien tidak mampu melakukan aktivitas biasanya. Selain itu juga muncul keluhan sariawan
1 hari sebelum masuk rumah sakit. Mual dan muntah disangkal.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan kesadaran apatis E2M3Vx(Afasia). TD 200/100 mmHg,
nadi 95 x/menit, pernapasan 26 x/menit, suhu 36,8 ̊C. Pada pemeriksaan neurologi didapatkan
pupil isokor 2 mm/2 mm, reflek cahaya langsung (+/+)dan tidak langsung (+/+). Fungsi motorik
anggota gerak kanan mengalami kelemahan dan tidak bisa bicara. Pemeriksaan sensorik taktil
dan nyeri (+/+).
01/07/2019 17