Anda di halaman 1dari 6

ANAMNESIS

1 Identitas pasien Nama:Tn. X Status Perkawinan: -


Umur: 35 tahun Alamat: -
Pendidikan:- Suku /Agama: -
Pekerjaan:-
2 Keluhan Utama Keluhan Lemas dan Letargi.
3 Riwayat Penyakit Sekarang: a. 4 jam setelah memakan Gado-gado
a. Onset b. Lemas dan letargi
b. Kualitas c. Sebanyak lebih dari 7x dalam sehari
c. Kuantitas d. -/-
d. Faktor e. Muntah – muntah dan BAB cair
memperberat/memperingan f. Sebelumnya Pasien, makan gado-gado dan setelah
e. Keluhan Tambahan 4 jam kemudian pasien mengalami muntah-muntah
f. Kronologis dan BAB cair sebanyak 7x dan dilarikan ke IGD

4 Riwayat Kebiasaan Pribadi -


Anamnesis
• Dehidrasi dapat timbul jika diare berat dan asupan oral terbatas karena
nausea dan muntah, terutama pada anak kecil dan lanjut usia.
• Sesuai gejala klnis dehidrasi yang bisa ditanyakan kepada pasien dibagi
atas 3 tingkatan:
– Dehidrasi ringan (hilangnya cairan 2-5% BB), Turgor pressure
kurang?, Apakah ada suara serak (vox cholerica), Ada riwayat jatuh
dalam presyok?
– Dehidrasi sedang (hilang cairan 5-8% BB), turgor buruk?,ada suara
serak/tidak?, riwayat jatuh dalam keadaan presyok?, nadi cepat, napas
cepat dan dalam.
– Dehidrasi berat (hilang cairan 8-10% BB), ada kah penurunan
kesadaran?, otot-otot kaku, ada sianosis?
Sumber:1.Diare akut,buku ajar penyakit dalam Edisi IV Jilid II,Interna publishing, 2.Pedoman pelayanan medik, perhimpunan dokter spesialis penyakit dalam
Indonesia,PB PAPDI
PEMERIKSAAN JASMANI
50 kg 80/60 mmHg

120x/menit 35x/menit
DERAJAT DEHIDRASI (skor WHO)

Indikator SKOR
A B C
Keadaan Baik Lesu, haus / Gelisah, lemas / koma
Umum/kesadar /mengantuk apatis
an
Mata Biasa Cekung Sangat cekung
Mulut Biasa Kering Sangat kering
Turgor Baik Kurang Kembali sangat
lambat
Tanda klinis lain dinilai dari : hemodinamik, produksi urin, lidah
Skor :
< 2 tanda dikolom B dan C: tanpa dehidrasi (defisit cairan 3 – 5 %)
>2 tanda dikolom B : dehidrasi ringan – sedang (defisit cairan 6 – 8%)
≥ 2 tanda di kolom C : dehidrasi berat (defisit cairan >10%)

Anda mungkin juga menyukai