melayani sesama
Pengertian cinta kasih
Cinta adalah perasaan yang lahir dari hati seseorang , timbul dengan
sendirinya, tidak melihat waktu dan usia, suatu asa untuk ingin menyayangi dan
memiliki, seperti perasaan cinta ibu kepada anak nya, perasaan cinta tuhan kepada
umat nya yang bertaqwa. cinta yang tulus akan menimbulkan nilai2 kejiwaan yang
selalu tulus dan berserah.
Cinta kasih yang disertai dengan tanggung jawab menciptakan keserasian,
keseimbangan, dan kedamaian antara sesama manusia, antara manusia dengan
lingkungan, dan antara manusia dengan Tuhan. Apabila dirumuskan secara
sederhana, cinta kasih adalah perasaan kasih sayang, kemesraan, belas kasihan dan
pengabdian yang diungkapkan dengan tingkah laku yang bertanggung jawab.
Tanggung jawab artinya akibat yang baik, positif, berguna, saling menguntungkan,
menciptakan keserasian, keseimbangan, dan kebahagian
Pengertian melayanai sesama
Melayani sesama berarti memiliki kepedulian
yang besar kepada orang lain. Seperti Peduli pada
penderitaan sesama yang disebut empati. (Empati)
artinya memiliki perasaan yang sama seperti yang
dialami orang lain, khususnya mereka yang sedang
tertimpa musibah, kemalangan dan juga
permasalahan hidup.
Cinta kasih dan melayani sesama Menurut Alkitab/Agama Kristen
Cinta kasih dan melayani sesama adalah cinta kasih antara sesama
dimana kita diajarkan untuk mencintai sesama tanpa membedakan agama, ras,
latar belakang. Dan saling menghargai satu sama lain. Perintah. Allah yang
terutama ialah:
Cinta kasih dan melayani sesama sangatlah penting karena disitu kita
dapat belajar bentuk cinta kasih dan melayani sesama. Atau juga bias disebut
rasa sayang terhadap sesama teman atau orang lain itu sudah merupakan
watak manusia itu sendiri dan diwujudkan dalam tingkah laku atau
perbuatannya kepada sesama manusia. Perbuatan dan perlakuan yang baik
kepada sesama manusia bukan berarti karena seseorang itu membela,
menyetujui, mendukung dan berguna, bagi dirinya, melainkan datang dari hati
nuraninya yang ikhlas disertai tujuan yang mulia. Motivasi perbuatan dan
perlakuan seseorang mencintai sesama manusia itu disebabkan karena pada
dasarnya manusia tidak dapat hidup sendirian (manusia sebagai makhluk
social) dan sudah merupakan suatu kewajiban.
Aplikasi Cinta Kasih dan melayani sesama dalam kehidupannyata serta factor-
faktor yang menghambat dalam mengaplikasikan nilai tersebut
b. Melihat orang lain yang lebih daripada diri sendiri akan membuatmu selalu
merasa kurang dan kurang. Alhasil kamu berusaha keras agar bisa mencapai
seperti yang lain dan mengesampingkan diri. Ungkapan syukur pun kadang
kamu tinggalkan karena terlalu sibuk mengejar.
2. Melayani sesama manusia / persaudaraan
Dapat dilakukan dengan perbuatan yang
bersifat sosial dan kemanusian. Contohnya
saling tolong menolong dan kerja bakti
Faktor-faktor yang mempengaruhi
a. Tidak menghormati sesama
b. Tidak mengasihi sesama teman
c. Tidak menolong sesama
Cinta erotis
Dapat dilakukan apabila dilandasi dasar cinta
kasih yang bertanggung jawab dan tidak
melanggar adat atau norma yang ada. Contohnya
cinta eotis seorang lelaki terhadap perempuan
yang sudah di ikat pernikahan di dasari
percintaan.
Factor-faktor yang mempengaruhi
a. Melanggar janji yang telah dibuat pada saat
pernikahan
b. Mempunyai rasa suka terhadap wanita/pria lain
Cinta Keibuan
Dapat dilakukan dengan dilandasi kasih sayang ibu yang
tak terhingga terhadap anaknya dari sejak dikandung,
melahirkan, dan mengurus sampai menikahkan dengan
tanpa pamrih sedikitpun dan doanya yang selalu
menginginkan dan melihat anaknya bahagia dijauhkan dari
segala kesusahan(Zainal, 2012).
Factor-faktor yang mempengaruhi
a. Ia merasa kalau anaknya itu tidaklah pantas untuk
dilahirkan
b. Anaknya itu anak orang lain
c. Factor ekonomi
Cinta kepada Allah
Dapat dilakukan dengan dilandasi cinta
yang teramat sangat. Kita harus mengasihi
Allah dengan segenap hati, jiwa dan akal budi
dan kekuatan kita (Mrk 12:30) dan
memberikan seluruh diri kita untuk mentaati
seluruh perintah-Nya sebagai manisfestasi
dari kasih kita kepada Allah (1 Yoh
5:3) (Alkitab, 2010).
Factor-faktor yang mempengaruhi
a. Sibuk dengan pekerjaan dan lupa akan
tuhan
b. Hanyut akan kekayaan duniawi
c. Tidak mempercayai tuhan dan percaya akan
hal-hal gaip/setan
Keputusan etis
Kata etis (atau etika) berasal dari kata ethos (bahasa Yunani) yang berarti
karakter, watak kesusilaan atau adat.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Departemen P dan K, 1988), etika
dengan membedakan tiga arti sebagai berikut.
- Ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan
- Nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan/ masyarakat.
Suatu rencana dapat dikatakan tidak ada, jika tidak ada keputusan suatu
sumber yang dapat dipercaya, petunjuk atau reputasi yang telah dibuat.
Prinsip dasar mengambil keputusan etis Kristen
a. Seringkali orang tua yang merasa bahwa anaknya adalah anak yang tidak pantas untuk dilahirkan
Keputusan etis :
a. Menjalin hubungan lebih dekat dengan anak dengan bermain bersama anak.
Keputusan etis :
a. Kita harus menghormati pendapat orang lain, karena sangat penting agar masalah yang terbebani menjadi mudah karena manusia
tidaklah biasa hidup sendirian harus berdampingan satu sama lain.
b. Menolong sesama kita sebagai sesama manusia harus hidup saling menolong dan membantu dengan iklas
Thaks……<(=<